Hal hal apa saja yang harus dipahami dan dilakukan dalam melakukan strategi komunikasi bisnis di era digital?

Entrepreneur di era digital kini mulai membentuk kembali bisnis mereka agar lebih siap untuk bersaing. Namun seringkali, terkadang banyak bisnis atau perusahaan mereka belum mengetahui harus bagaimana cara mengubah bisnis mereka menjadi lebih baik dan menguntungkan. Jika kamu ingin bisnis saat ini tetap on track, maka kamu harus mengetahui beberapa skill yang wajib dimiliki terutama di digital age ini. Skill-skill ini sangatlah penting karena dapat membantu bisnis digital yang kamu jalani bisa berkembang hingga global sekalipun. Yuk, langsung saja simak artikel dibawah ini yang telah dirangkum oleh DQLab!

Tentu sebagai entrepreneur harus memiliki segudang ilmu pengetahuan seputar bisnis, karena dalam menjalankan bisnis membutuhkan keterampilan pemikiran bisnis secara mendalam. Tidak hanya mengembangkan usaha melainkan juga mendapatkan profit bagi bisnis hingga jangka panjang. Thinking skills dapat meliputi bagaimana entrepreneur memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, memiliki analytical thinking, critical thinking dan problem-solving. 

Di era digital ini, memiliki rasa ingin tahu menjadi premis dasar cara untuk menyusun sebuah strategi bisnis dengan baik. ‘Why’ menjadi pertanyaan sekaligus jawaban atas semua permasalahan yang ada. Contohnya seperti bisnis e-Commerce, jika hanya mengandalkan data pelanggan offline saja kecil kemungkinannya brand/perusahaan tersebut bisa dikenal secara luas. 

Hal tersebut akan menimbulkan beberapa pertanyaan seperti ‘bagaimana caranya untuk meningkatkan awarenessnya?’ atau ‘harus melakukan channel apa agar mendapatkan pelanggan?’. Maka dari itu, dengan memiliki set thinking skill akan membantu kamu melihat sudut pandang secara luas dan berpikir sesuai dengan tujuan bisnis.

Baca juga: Penerapan Algoritma Data Science untuk Bisnis Kamu

  1. Skill Komunikasi yang Baik

Komunikasi menjadi hal yang sangat penting dalam bisnis, karena melalui komunikasi juga melibatkan keterampilan negosiasi yang kuat. Dari hasil negosiasi tersebut akan berdampak pada operasional bisnis. Komunikasi yang dilakukan tidak hanya verbal saja lho, kamu juga perlu menguasai komunikasi secara visual atau non-verbal misalnya seperti bisa mempresentasikan olahan data kepada stakeholders dengan kalimat yang mudah dipahami secara umum.

Memiliki komunikasi yang sehat dalam bisnis juga berdampak lho, tidak hanya dengan eksternal saja namun juga internal seperti tim atau karyawan juga menjadi lebih terbuka. Komunikasi yang jelas diantara tim akan lebih efektif dan menghindari adanya error terutama dalam membuat keputusan.

Selain komunikasi, skill lainnya yang harus dimiliki di era digital age yaitu kolaborasi. Kini, di berbagai lini bisnis hampir seluruh timnya akan bekerja sama dengan tim lainnya. Sebagai contoh yaitu tim Marketing harus bisa berkolaborasi dengan tim praktisi data seperti Data Analyst atau Data Scientist untuk mendapatkan insight yang menarik dari olahan data. Dari data tersebut nantinya bisa digunakan dalam membantu menyusun campaign sesuai dengan target sasaran.

Keberhasilan suatu bisnis akan bergantung pada kolaborasi internal bisnis, melalui kolaborasi juga membangun ruangan untuk berdiskusi atau sharing session yang nantinya adanya pertukaran ide diantara anggota dan meningkatkan kerja sama tim dengan baik.

Baca juga: Data Scientist vs Data Analyst: Mana yang Cocok untuk Kamu?

Tanpa ragu, skill teknologi informasi dan komputer semakin diminati dan bahkan menjadi syarat dasar untuk bekerja di berbagai lini industri. Sebagian besar operasional bisnis sudah berbasis mesin dan pengetahuan yang sangat bergantung pada teknologi, sehingga dibutuhkannya calon talenta data yang dapat membantu mengolah data yang dimiliki menggunakan sistem komputer. Jika kamu ingin mulai belajar Data Science lebih lanjut, kamu bisa bergabung bersama DQLab lho! Di DQLab module yang tersedia sudah sesuai lho dengan kebutuhan industri dan aplikatif untuk bisnis kamu, jadi tunggu apalagi? Selamat mencoba!

Spirit News Media

SpiritNews.media (Artikel) - Berbicara mengenai bisnis di Indonesia nih temen-temen, pasti tidak asing lagi kan dengan komunikasi yang terjalin saat melakukan sebuat bisnis agar berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang kita impikan? Nah, yuk mari kita lebih dalam mengenal mengenai komunikasi bisnis pada era digital. Dengan mengenal lebih dalam mengenai hal ini, agar kita tidak ketinggalan informasi sekaligus bisa menjadi ilmu tambahan buat kalian nih.

Komunikasi bisnis yaitu proses berbagi informasi antara orang di dalam dan di luar bisnis dimana hal ini secara efektif mendorong cara karyawan dan manajemen berinteraksi untuk mencapai tujuan bisnis yang mereka inginkan agar memudahkan satu sama lain dalam meraih suatu bisnis agar berjalan mulus dari awal.

Seiring berjalannya waktu, bisnis di indonesia tumbuh dengan cepat apalagi dengan diimbanginya perkembangan teknologi yang dipengaruhi dengan revolusi industri 4.0. banyak sekali bisnis-bisnis baru bermunculan, entah itu bisnis di bidang kuliner, bisnis dalam bidang jasa, maupun bisnis dalam bidang transportasi dan sebagainya.

Mengetahui faktor penting suatu bisnis dapat berkembang dan berhasil itu pastinya diimbangi dengan bantuan seseorang yag kreatif dan inovatif. Maka dari itu, komunikasi bisnis menjadi hal yanag paling penting dalam berbisnis apalagi dalam perkembangan teknologi dan zaman yang semakin maju dari tahun ke tahun.

Berbicara mengenai kegagalan dalam bisnis, kebanyakan diantaranya dikarenakan perusahaan tidak memperhatikan strategi komunikasi yang baik. Karena pada dasarnya komunikasi menjadi hal yang utama agar suatu kerja sama dapat terjaga satu sama lain yang dimana dapat membut sebuah diskusi, perencanaan, pengambilan keputusan oleh kedua belah pihak dengan damai. Jika komunikasi tidak berjalan dengan baik maka akan menimbulkan miscommunication oleh satu sama lain yang membuat suatu bisnis maupun perusahaan tidak berkembang dengan baik sesuai rencana awal.

Proses komunikasi yaitu proses penyampaian pikiran maupun pendapat dari komunikator ke komunikan. Adapun diantaranya ada 2 proses komunikasi diantaranya: Proses Komunikasi Primer yaitu proses penyampaian pikiran dan maupun perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan kode atau symbol (gestur tubuh bahkan gambar yang memiliki arti tertentu) dan Proses Komunikasi Sekunder yaitu proses penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua (telepon, surat kabar, majalah, radio, televisi, film, internet, dan lain-lain )

Pada era digital ini membawa perubahan dalam berkomunikasi. Komunikasi juga dapat dilakukan dengan video call melalui ponsel sehingga memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi. Komunikasi dalam bisnis pun seiring dengan munculnya era digital menjadi lebih berkembang dan variative pastinya. Pelaku usaha diharapkan dapat memanfaatkan era ini dengan baik untuk memajukan bisnisnya karena media di internet sekarang sudah menjadi hal umum yang dikenal semua orang.

Komunikasi bisnis yang dapat dilakukan melalui berbagai cara membuat informasi menjadi lebih cepat tersebar dan mudah dimengerti oleh pihak lain. Namun, terkadang komunikasi terhalang oleh suatu gangguan sehingga informasi yang disampaikan menjadi tidak efektif. Adanya strategi komunikasi membuat penyampaian suatu pesan atau informasi menjadi lebih jelas dan tidak lagi menimbulkan kesalahpahaman.

Strategi komunikasi yaitu tahapan perencanaan dan mengelola manajemen yang meliputi pesan, saluran, dan komunikator yang dilakukan secara sistematis untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan adanya strategi komunikasi, dapat membuat suatu perusahaan lebih optimal dalam mencapai tujuannya. Strategi komunikasi dalam bisnis dijadikan sebagai pedoman suatu perusahaan dalam berkomunikasi antar rekan bisnis maupun konsumen pada era digital ini karena jika perusahaan maupun pebisnis berhasil memperkenalkan produk maka laba yang diterima akan semakin meningkat.

Penyusunan strategi komunikasi yang baik dapat membuat perusahaan lebih bekerja secara optimal. Strategi komunikasi sangat penting sebagai penunjang suatu perusahaan dalam melakukan aktivitas bisnisnya sehari-hari dengan catatan mencari celah untuk mendapat perhatian public di media. Namun, pekerja maupun karyawan terkadang masih belum mengetahui strategi komunikasi bisnis di era digital karena berbagai sebab, antara lain: Kurangnya komunikasi yang efektif, Kurangnya pemanfaatan teknologi ataupun gaptek dalam teknologi, Kurangnya pemanfaatan internet, Kurangnya diskusi antar pekerja atau karyawan.

Maka dari itu, saya sebagai penulis artikel ini menekankan pentingnya mendalami ilmu mengenai komunikasi bisnis. Jika boleh memberi sebuah saran, sebelum masuk dalam dunia kerja biasakan untuk pandai bersosialisasi dengan seseorang. Karena pada dasarnya jika kita berani memulai percakapan secara tatap muka, pandai masuk dalam percakapan bersosialisasi, mendalami public speaking, bahkan mempelajari mengenai hal yang berhubungan dengan bisnis di waktu luang akan membawa kita yang nantinya ingin terjun ke dunia bisnis menjadi lebih matang dan baik.

Ditulis Oleh : Irnanda Milati, Program Studi

Akuntansi Fakultas Ekonomi & Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang

Tags Artikel Bisnis Headline Pendidikan

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA