Go-Pay langsung tancap gas setelah mengantongi izin uang elektronik open loop. Setelah bisa digunakan di luar komunitas Go-Jek, Go-Pay bisa digunakan untuk membayar pada beberapa pom bensin Pertamina, Alfamart, Gramedia, hingga Starbucks. Show Di dunia maya, sudah ada 14 toko online yang menerima pembayaran melalui Go-Pay. Tak hanya berbelanja, Go-Pay bahkan bisa digunakan untuk berdonasi hingga investasi. “Jadi Go-Pay tidak cuma bisa untuk membayar belanja langsung, tapi juga bisa untuk bayar belanja online,” demikian dikutip dari blog resmi Go-Jek, JUmat (29/6). Beberapa merchant toko online yang sudah menerima pembayaran via Go-Pay adalah Adidas, The Body Shop, Sociolla, Hijup, Cotton Ink, Rollover Reaction, B Lizzy Parra, Sayur Box, Loket.com, Tiketux, Naked Press, Eyelovin, Panorama Tours dan Code Shop. Go-Pay juga bisa digunakan untuk berinvestasi emas melalui E-mas dan berdonasi melalui kitabisa.com. Advertisement (Baca juga: Masuk Karawang, Go-Jek Buka Go-Food Festival di 10 Kota) Untuk membayar belanja dengan Go-Pay di toko online, pengguna sebaiknya menyiapkan dua gawai. Pertama, masuk ke situs toko online, pilih produk yang diinginkan, lalu check-out dan pilih opsi pembayaran dengan Go-Pay. Kemudian pengguna buka aplikasi Go-Jek di smartphone dan pilih fitur Quick Response Code (QR code). Pindai kode QR yang ada pada situs toko online, kemudian akan muncul detail mengenai pembayaran di aplikasi Go-Jek. Periksa kembali rincian belanjaan setelah aplikasi Go-Jek selesai memindai QR code. Jika sesuai, tekan 'Pay', dan proses pembayaran belanja online pun selesai. (Baca juga: Pisah dari Go-Jek, Go-Life Rambah 24 Kota) Reporter: Pingit Aria
News Alert Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda. Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami. Liputan6.com, Jakarta GoPay mengumumkan perluasan penggunaan GoPay Coins ke beberapa layanan di bawah naungan GoTo lainnya dalam aplikasi Gojek seperti GoFood, GoCar, GoRide, dan GoSend, setelah sebelumnya dapat digunakan untuk belanja di Tokopedia. Fibriyani Elastria, Chief Marketing Officer, GoPay dalam siaran persnya mengatakan, dengan GoPay Coins, pengguna dapat bertransaksi tanpa harus mengurangi saldo GoPay. Baca Juga
"GoPay Coins sejak awal kami rancang sebagai bentuk apresiasi untuk pengguna setia ekosistem GoTo," kata Fibriyani, ditulis Senin (13/6/2022). Fibri juga mengklaim, kehadiran GoPay Coins sejak bulan Mei lalu di berbagai layanan dalam aplikasi Gojek, mendapatkan sambutan positif dari para pengguna. Dia menyatakan, setelah perluasan tersebut, GoPay mencatat peningkatan sebesar 20 persen pada jumlah pengguna yang bertransaksi menggunakan GoPay Coins. GoPay Coins sendiri merupakan sistem poin "loyalitas universal" pada ekosistem GoTo dalam bentuk saldo cashback, yang diberikan sebagai reward kepada pengguna setelah menyelesaikan transaksi. GoPay Coins GoPay Coins dapat digunakan untuk bertransaksi di aplikasi Gojek dan Tokopedia. Selain itu, GoPay Coins juga dapat ditukar tanpa ada batas minimum atau maksimum penukaran poin, dan dikombinasikan dengan metode pembayaran lainnya di Tokopedia. GoPay Coins bisa didapatkan dengan menggunakan kode voucher yang memberikan cashback GoPay Coins, saat melakukan transaksi di Gojek dan Tokopedia. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Gojek dan Tokopedia secara resmi mengumumkan pembentukan Grup GoTo. Pembentukan ini disebut sebagai kolaborasi usaha terbesar di Indonesia, sekaligus terbesar antara dua perusahaan internet dan layanan media di Asia hingga sekarang. **Gempa Cianjur telah meluluhlantakkan Bumi Pasundan, mari bersama-sama meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Cianjur dengan berdonasi melalui: rekening BCA No: 500 557 2000 A.N Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih. Bantuan akan disampaikan dalam bentuk sembako, layanan kesehatan, tenda, dll. Kepedulian kita harapan mereka. 2 dari 4 halaman Transaksi yang TerintegrasiPerbesar Adapun, nilai tukar satu GoPay Coins sama dengan Rp 1 dan akan berlaku hingga akhir tahun berikutnya. Sebagai contoh, GoPay Coins di 2022, akan kedaluwarsa pada 31 Desember 2023. Perusahaan lebih lanjut mengungkapkan, GoPay Coins juga merupakan bagian dari upaya untuk menghadirkan pengalaman bertransaksi yang lebih terintegrasi di seluruh ekosistem GoTo. "GoPay Coins, yang sifatnya tidak dapat ditransfer ataupun diuangkan menjadi salah satu inovasi kami untuk memaksimalkan keuntungan cashback dan mencegah penyalahgunaan tanpa mengurangi apresiasi kami terhadap pengguna setia layanan di ekosistem GoTo," kata Fibri. Nila Marita, Chief of Corporate Affairs GoTo lebih lanjut mengatakan, kehadiran fitur ini akan lebih menarik banyak konsumen untuk bertransaksi di platform Gojek, yang berpotensi meningkatkan loyalitas baik dari konsumen Gojek maupun Tokopedia. "Inisiatif ini sejalan dengan strategi sinergi ekosistem GoTo yang menjadi landasan perusahaan dalam menumbuhkan bisnis dan mempercepat laju menuju profitabilitas," kata Nila. Advertisement 3 dari 4 halaman Pemesanan Layanan Motor Listrik di Gojek MeningkatPerbesar Electrum, usaha patungan antara Gojek dan TBS Energi Utama telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Gogoro (Dok Gojek)Sementara itu, jumlah pemesanan kendaraan listrik Electrum di platform Gojek dilaporkan mengalami kenaikan. Hal ini diungkap oleh induk Gojek, GoTo dalam keterangan terbarunya. GoTo mengatakan, kurang dari lima bulan sejak sinergi uji coba komersial diluncurkan, pemesanan layanan GoRide Electric mengalami kenaikan hingga dua kali lipat. Perusahaan mengklaim, lebih dari 70 persen mitra yang bergabung dalam uji coba komersial mengalami peningkatan pendapatan bersih hingga Rp 46 ribu per hari. Electrum, perusahaan patungan Gojek dan TBS Energi Utama juga mencapai target jarak tempuh satu juta kilometer dalam jangka waktu tiga bulan. Angka itu merupakan jarak tempuh kumulatif oleh ratusan driver pengendara motor listrik di Jakarta selama masa uji coba komersial pada berbagai layanan di aplikasi Gojek seperti GoRide Electrik, GoFood, dan GoSend. "Kami sangat antusias melihat pencapaian yang cukup memuaskan dari uji coba komersial penggunaan motor listrik yang sedang berlangsung," kata Pandu Sjahrir, Direktur Utama Electrum, Selasa (7/6/2022).
4 dari 4 halaman Target 1 Juta KilometerPerbesar Electrum, usaha patungan antara Gojek dan TBS Energi Utama telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Gogoro (Dok Gojek)Pandu mengungkapkan, sebelumnya, target jarak tempuh satu juta kilometer ditetapkan tercapai pada akhir tahun 2022, namun dapat terwujud dalam waktu tiga bulan. Menurut Pandu, hal ini merupakan awal yang baik untuk terus mengembangkan ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia. Hal ini juga dinilai jadi pertimbangan perusahaan untuk meningkatkan jumlah ketersediaan motor listrik, serta memperluas cakupan wilayah operasionalnya. "Selain itu, kami juga dapat melakukan analisis yang lebih mendalam mengenai penggunaan motor listrik dan metode penukaran baterai paling feasible untuk adopsi kendaraan listrik di Indonesia," kata Pandu. (Dio/Ysl) Perbesar Infografis: Persaingan Ketat, Ekosistem Bank Digital Harus Kuat (Liputan6.com/Abdillah)* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Advertisement Enam+02:58 VIDEO: Kemelut Serta PHK Massal di Media SosialEnam+02:50 VIDEO: Akun Twitter Donald Trump Dipulihkan, Tuai Beragam ResponsEnam+01:45 VIDEO: Hinaan untuk Elon Musk Muncul di Dinding Kantor Twitter
|