Show #nano /etc/network/interfaces Berikut screnshot isi dari file interfaces tersebut
auto eth0 iface eth0 inet static address 192.168.100.1 netmask 255.255.255.0 Berikut screnshot setelah diedit
#/etc/init.d/networking restart Atau dengan cara kedua#service networking restart Kemudian cek IP kita dengan perintah ifconfig
Sampai saat ini kita sudah selesai konfigurasi ip address di debian, semoga bermanfaat... Page 2
Mahir Koding – IP Address dalam dunia jaringan merupakan sebuah bagian yang sangat penting. Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. IP Address bagaikan sebuah “alamat” atau nomor komputer di sebuah lingkup. Sebagai contoh dalam perumabah/komplek akan ada puluhan rumah di dalamnya. IP Address akan berfungsi sebagai alamat dalam berkomunikasi antar rumah di komplek tersebut. Berikut adalah langkah konfigurasi IP Address di debian :Pastikan anda sudah login sebagai root. Jika belum, ketikkan perintah “su” lalu isikan password root yang sesuai saat instalasi. Kemudian, ketikkan perintah berikut untuk membuka konfigurasi ip address. Disini kita bisa melihat konfigurasi IP Address yang sudah ada/default. Silahkan ganti/tambahkan baris berikut untuk mengganti IP Address menjadi 192.168.1.10 dengan gateway 192.168.1.1 auto eth0 iface eth0 inet static address 192.168.1.10 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.1.1Jika sudah, save konfigurasi dengan Ctrl + X lalu Yes (Y) -> Enter. Restart service networking untuk menerapkan perubahan yang barusan diganti. service networking restartCoba lihat konfigurasi yang dilakukan dengan perintah ifconfig. Selesai. Notes :
Similar articles
|