Ekstensi atau tipe file yang digunakan pada ms Excel adalah

Ketika kita menyimapan file excel sering dihadapkan dengan ekstensi atau jenis file excel yang akan kita gunakan. ada beberapa tipe file excel yang dapat kita pakai sesuai dengan fungsinya ada xls, xlsx, xlsm, xlsb, xlmt dan lain sebagainya. Secara default lembar kerja yang kita buat pada excel versi 2007 keatas akan disimpan menggunakan xlsx berbeda dengan versi 2003 kebawah. pada versi 2007 keatas akan disimpan dalam format XML dengan ekstensi yang tambahan huruf “x” atau “m”. Huruf “x” ini berarti file XML yang tidak memiliki makro, dan “m” berarti file XML yang mengandung macro.

Jenis File excel

• xls : file workbook Excel untuk versi 5.0/95,1997 sampai dengan versi 2003.
• xlsx : file workbook pada Excel 2007,2010,dan 2013.
  Catatan : File ini tidak dapat menyimpan perintah macro.
• xlsb : file workbook dalam bentuk binary pada Excel versi 2007 sampai dengan 2016
• xlsm : file workbook dengan macro pada Excel versi 2007 sampai dengan 2016.
• xlt : file template pada Excel versi 1997 – 2003.
• xltx : file template pada (tanpa macro).
• xltm : file template pada Excel (dengan macro).
• xla : adalah file plugin yang dibuat dengan VBA,terdapat pada Excel versi 2003,2007,2010,dan 2013.
• xlam : workbook dengan tambahan add-in macro pada Excel versi 2007,2010,dan 2013.
• xml : file berformat XML (Extensible Markup Language).

Keunggulan menggunakan format open XML

Pada file microsoft office pada umumnya ektensi file berakhiran “x”. ini dikarenakan setiap file office mengandung xml. apa sih keunggulanya dengan versi terdahulu?

1. File Menjadi ringkas.
   silakan coba anda bandingkan format excel xls dengan xlsx, ukuran file xlsx lebih kecil 75 persen. ini di karenakan format xml mendukung kompresi zip yang baik untuk file office.
2. File tidak cepat corrupt atau rusak.
   Seringkali kita menemukan file kerja kita yang rusak oleh virus, dengan open xml file office kita akan menyimpan setiap modul.
3. Integrasi dan interoperabilitas data yang lebih baik.
   fitur ini memberikan kemudahan kita untuk terintegrasi dengan web.
4. Memudahkan penyimpanan dan menjalankan file makro
   File macro pada versi office 2007 keatas berakhiran “m” yaitu XLSM. pada versi 2003 kebawah akan digabung dalam satu file yaitu XLS.

Pada artikel ini, akan dijelaskan secara lengkap mengenai format dan ekstensi file Microsoft Excel yang bisa jadi opsi untuk kamu gunakan. Format dan ekstensi file ini cukup penting dipahami karena pemilihannya bisa mempengaruhi fitur dan isi file yang kamu gunakan di excel.

Disclaimer: Artikel ini mungkin mengandung link afiliasi dari mana kami akan mendapatkan komisi untuk setiap transaksi/aksi terkualifikasi tanpa adanya biaya tambahan bagimu. Pelajari lebih lanjut

Daftar Isi:

Jika kamu mempunyai excel versi 2003 dan kamu ingin membuka ekstensi file yang diperuntukkan untuk versi 2007 ke atas, lakukan ini. Unduh compability pack di situs Microsoft. Setelah kamu mengunduhnya, mestinya kamu bisa membuka ekstensi file untuk excel versi 2007 ke atas.

Jika kamu mempunyai excel 1997-2000, compability pack dari Microsoft tidak bisa digunakan olehmu. Kamu harus mengkonversi filemu terlebih dahulu ke ekstensi yang bisa diakses oleh excel 1997-2003 jika ingin membukanya.

Microsoft mulai menggunakan format file xlsx sejak excel 2007 setelah sebelumnya menggunakan xls. Terdapat beberapa keuntungan yang didapatkan pengguna excel dengan penggantian format default tersebut. Hal ini karena dibandingkan dengan format file biner, secara umum XML lebih:

• Aman, file XML lebih tahan terhadap kerusakan atau error. Selain itu, sifat defaultnya yang tidak mengijinkan akses macro membuatnya tidak mudah “diacak” oleh kode program VBA
• Kecil, Microsoft mengatakan bahwa ukuran file xlsx lebih kecil sebanyak 75 persen dibandingkan dengan file xls
• Mudah diakses, file XML lebih mudah diedit dan dibaca isinya oleh program perangkat lunak lain

• Lebih cepat disimpan dan dibuka filenya oleh excel (karena berformat biner)
• Dapat diakses oleh semua versi excel, lama maupun baru

Namun, perlu diingat bahwa versi excel yang berbeda mungkin akan mempengaruhi ekstensi file yang didukung (versi excel tertentu mungkin hanya bisa mendukung beberapa ekstensi dari semua yang disebutkan di atas).

1. Masuk ke program file explorer komputermu dan pergi ke tempat di mana file excel yang ingin kamu ubah ekstensinya berada
   

2. Pastikan ekstensi filenya diperlihatkan oleh program file explorermu
   

3. Klik kanan pada file excelmu dan klik Rename
   

4. Ganti bagian nama filemu di belakang titiknya dengan ekstensi sesuai keinginanmu
   

5. Klik di tempat kosong dalam layar komputermu
6. Jika ada dialog box peringatan yang muncul, klik Yes
   

7. Selesai!

1. Buka file excel yang ingin kamu ganti ekstensinya
2. Klik File lalu Save As
   

3. Pada dropdown Save as type: di dialog box yang muncul, pilih ekstensi/format file yang kamu inginkan
   

4. Namakan filenya dan atur lokasi penyimpanannya sesuai dengan keinginanmu
   

5. Klik Save
   

6. Selesai! File excel dengan ekstensi yang kamu pilih sekarang sudah berada di tempat kamu menyimpannya tad

Tutorial terkait untuk kamu pelajari juga: