Suara.com - Rantai makanan merupakan contoh dari adanya aliran energi yang sedang terjadi dalam sebuah ekosistem. Lalu, tahukah kamu apa sebenarnya pengertian aliran energi? Pengertian aliran energi adalah rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi yang lainnya. Dimulai dari sinar matahari lalu ke produsen, ke konsumen primer (herbivora), ke konsumen tingkat tinggi (karnivora), sampai ke saproba. Pengertian aliran energi juga dapat diartikan perpindahan energi dari satu tingkatan trofik ke tingkatan berikutnya.Di dalam proses perpindahan, selalu terjadi pengurangan jumlah energi setiap melalui tingkat trofik makan-memakan. Energi juga dapat berubah menjadi bentuk lainnya, seperti energi kimia, energi mekanik, energi listrik, dan juga energi panas. Perubahan bentuk energi menjadi bentuk lain disebut sebagai transformasi energi. Baca Juga: Pengertian Konduktor dan Isolator Beserta Contohnya Contoh Aliran Energi Dalam Ekosistem Salah satu cara untuk menjaga keseimbangan ekosistem yang dilakukan oleh ekosistem itu sendiri adalah dengan menjaga perputaran energi dan nutrisi yang diterima dari sumber luar. Sumber energi luar yang dimaksud yaitu cahaya matahari. Cahaya matahari akan ditangkap oleh tumbuhan dan digunakan untuk pertumbuhannya. Peran cahaya matahari dalam mempengaruhi pertumbuhan tanaman adalah sebagai salah satu syarat untuk terjadinya fotosintesis. Dalam proses inilah energi dari matahari akan diubah dalam bentuk energi kimia yang dapat digunakan oleh heterotrof melalui rantai makanan. Efisiensi fotosintesis tumbuhan sangat penting untuk kelangsungan hidup makhluk hidup. Berikut ini beberapa bentuk rantai makanan yang perlu dipahami: Rantai makanan rerumputan Rantai makanan ini adalah yang paling sering dikenal, di mana tumbuhan menempati trofik pertama dan berperan sebagai autotrof. Sebagai contohnya adalah rumput. Sapi adalah hewan herbivora yang makanan utamanya adalah rumput, kemudian karnivora adalah makhluk hidup yang memakan herbivora. Baca Juga: Pengertian Logam (Ferro) , Logam Non-Ferro, beserta Sifat-sifatnya Rantai makanan parasit Piramida ekologi adalah gambaran susunan antar trofik dapat disusun berdasarkan kepadatan populasi, berat kering, maupun kemampuan menyimpan energi pada tiap trofik. Struktur trofik dapat disusun secara urut sesuai hubungan makan dan dimakan antar trofik yang secara umum memperlihatkan bentuk kerucut atau piramid. Piramida ekologi ini berfungsi untuk menunjukkan gambaran perbandingan antar trofik pada suatu ekosistem. Pada tingkat pertama ditempati produsen sebagai dasar dari piramida ekologi, selanjutnya konsumen primer, sekunder, tersier sampai konsumen puncak.[1][2] Ketika organisme autotrof (produsen) dimakan oleh herbivora (konsumen I), maka energi yang tersimpan dalam produsen (tumbuhan) berpindah ke tubuh konsumen I (pemakannya) dan konsumen II akan mendapatkan energi dari memakan konsumen I, dan seterusnya. Setiap tingkatan pada rantai makanan itu disebut taraf trofi. Ada beberapa tingkatan taraf trofi pada rantai makan sebagai berikut.[3]
Di dalam rantai makanan tersebut, tidak seluruh energi dapat dimanfaatkan, tetapi hanya sebagian yang mengalami perpindahan dari satu organisme ke organisme lainnya, karena dalam proses transformasi dari organisme satu ke organisme yang lain ada sebagian energi yang terlepas dan tidak dapat dimanfaatkan. Misalnya, tumbuhan hijau sebagai produsen menempati taraf trofi pertama yang hanya memanfaatkan sekitar 1% dari seluruh energi sinar matahari yang jatuh di permukaan bumi melalui fotosintesis yang diubah menjadi zat organik.[3] Jika tumbuhan hijau dimakan organisme lain (konsumen primer), maka hanya 10% energi yang berasal dari tumbuhan hijau dimanfaatkan oleh organisme itu untuk pertumbuhannya dan sisanya terdegradasi dalam bentuk panas terbuang ke atmosfer. Selama keadaan produsen dan konsumen-konsumen tetap membentuk piramida, maka keseimbangan alam dalam ekosistem akan terpelihara.[3]
Piramida makanan adalah sebuah gambaran menampilkan informasi tentang pengelompokan ekosistem yang membandingkan komposisi dan jumlah biomassa dan kemampuan menyimpan energi pada setiap trofiknya. Komposisi dan jumlah biomassa tersebut dikelompokkan dari mulai produsen [trofik I], konsumen I [trofik II], konsumen II [trofik III], dan konsumen III [trofik IV]. Aliran energi pada piramida yaitu terjadi penurunan energi pada setiap tingkat trofik. Semakin tinggi tingkat trofiknya maka jumlah energi yang diterima semakin mengecil. produsen sebagai tingkat trofik pertama memiliki energi yang lebih besar dibandingkan dengan konsumen-konsumen ditingkat trofik yang lebih tinggi. Dengan demikian organisme yang mendapatkan energi paling sedikit adalah organisme yang menduduki tingkat trofik IV. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D. Jumlah total energi pada setiap tingkatan trofik ke arah puncak piramida semakin kecil. Secara umum konsumen hanya mampu memanfaatkan 10% energi yang diperoleh dari organisme yang berada pada tingkat trofik di bawahnya, sebab sebagian besar energi terkonversi dalam bentuk panas. Jadi dapat disimpulkan bahwa konsumen di puncak piramida [konsumen tersier] memiliki energi paling sedikit pada piramida energi. tragedi minamata yang terjadi di jepang disebabkan oleh pencemaran logam berat berupa... a. nikel [Ni] b. timbal [Pb] c. merkuri [Hg] d. tembaga [Cu] Tingginya kadar urea dalam darah merupakan salah satu tanda penyakit nefritis.menurut anda benarkah pernyataan tersebut Tanaman mawar,ulat, burung,elang.jelaskan kemungkinan yg terjadi apabila konsumen ulat mengalami penurunan populasi 19. Mikroorganisme yang berperan dalam pembuatan kecap adalah ....a. Rhizopus oligosporusb. Aspergillus oryzaec. Aspergillus soyaed. Monillia sitophil … ia Apakah Ascomycota punya inti atau tidak? Jelaskan! Sudah beberapa hari Susana mengalami sesak nafas dan batuk kronis Oleh karena itu seseorang melakukan pemeriksaan radiografi untuk mengetahui kondisi … paru-parunya hasil pemeriksaan menunjukkan adanya abnormalitas pada susunan alveolus Suzanna berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan tersebut jenis penyakit yang diderita sesama adalah..A. tuberkulosis yang menyebabkan penyempitan saluran pernapasan B. emfisema yang menyebabkan hilangnya elastisitas alveolus C. pneumonia yang menyebabkan peradangan pada uretraD. asma yang menyebabkan peradangan pada sinus sebuah benda berada 4cm didepan cermin cekung, jikas jarak facus cermin 3cm. Berapakah jarak bayangan dan perbesaran bayangan benda.Tolong jawab pakai … caranya. Perhatikan ciri-ciri dan gambar sistem pernapasan berikut! 1 pada orang dewasa hanya sekitar 4 cm 2 tersusun atas otot lurik yang dilapisi membran muk … osa organ yang memiliki ciri-ciri tersebut ditunjukkan oleh huruf..... Perhatikan gambar organ pernapasan berikut! A. mengatur jalannya makanan dan udara pernapasan agar melewati salurannya masing-masing B. mengeluarkan k … otoran yang masuk bersama udara pernapasan C. meneruskan udara pernapasan dari trakea menuju bronkiolusD. sebagai tempat pertukaran gas CO2 dan O2 Di kebun terdapat kupu-kupu dan pohon mangga. Jelaskan pengaruh interaksi kedua makhluk hidup pada gambar bagi kehidupan manusia Jawab plss Video yang berhubungan |