VPS adalah singkatan dari Virtual Private Server. VPS adalah sebuah tipe server yang menggunakan teknologi virtualisasi untuk membagi hardware server fisik menjadi beberapa server virtual yang di hosting di infrastruktur fisik yang sama.
Jenis-Jenis Hosting
Untuk saat ini, ada tiga jenis web hosting Indonesia: VPS, shared, dan dedicated server. Apa saja perbedaannya? Berikut adalah pembahasan lengkap tentang jenis-jenis hosting tersebut.
1). Shared/Reseller Hosting
Shared hosting adalah sebuah servis hosting murah untuk pemula. Hosting jenis ini menawarkan satu sistem operasi (misalnya Linux) yang menjalankan distro tertentu (misalnya Centos) dan memiliki konfigurasi software standar yang akan digunakan mayoritas klien (contohnya Apache, Litespeed, cPanel, MySQL, PHP).
2). Dedicated Servers
Dedicated Server, seperti namanya, adalah server fisik yang didedikasikan sepenuhnya untuk satu klien. Tidak ada situs atau aplikasi lain yang bisa dihosting di satu server yang sama.
-. VPS
VPS bisa dibilang sebagai titik tengah antara shared dan dedicated server.
-. Multi Server – Cloud Server
Konfigurasi VPS Multi Server (Cloud) menghindari kemungkinan masalah yang dapat muncul jika hanya menggunakan server tunggal VPS dengan menggabungkan sumber daya beberapa server.
Soal :
1).terangkan yang kamu ketahui tentang vps?2).uraikan tentang berbagai kelebihan vps dibanding dedicated server?3).tuliskan yang kamu ketahui tentang application hosting dengan vps?4).sebutkan cara memilih provider vps?
5).jelaskan tentang peraturan pemerintah republik indonesia nomer 82 tahun 2012 tentang penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik pasal 17?
A. Evaluasi Virtual Private Server
VPS (Virtual Private Server) identik dengan teknologi server side tentang sistem operasi dan perangkat lunak yang memungkinkan sebuah mesin dengan kapasitas besar dibagi ke beberapa virtual mesin. Secara global VPS sering digunakan untuk Cloud Computing, Software bot, menjalankan software robot forex (untuk trading) dan lain-lain.
1. Jenis virtual private server (VPS)
a. Open VZ
b. KVM ( Kernel Based Virtual Machine)
c. HVM (Hardware Virtual Machine)
d. Hyper V
2. Prinsip Dasar VPS
a. VPS bekerja seperti sebuah server yang terpisah
b. VPS memiliki processes, user, files dam menyediakan full root acces
c. Setiap VPS memiliki IP address, port number, tables, filtering dan routing nulis sendiri
d. VPS dapat melakukan configurasi file untuk sistem dan aplikasi software
e. Setiap VPS memiliki sistem libraries atau mengubah menjadi salah satu sistem libraries yang lain
f. SetiapVPS dapat delete,ADD, modify file apa saja, termasuk file yang ada di dalam root dan menginstal software aplikasi sendiri atau mengkonfigurasi root, dan application software.
VPS memiliki fungsi dan kegunaan sebagai berikut :
a. Web Hosting
b. Backup Server
c. Filrle Server Atau Storage Server
d. Sebagai Server Remot Dekstop
e. Sebagai Host Server Untuk VPN Dan Funneling
f. Application Hosting Dengan Virtual Private Server
g. Development/Test Environments
h. Educational Outpost
3. Penyewaan VPS
Komponen-komponen yang dibutuhkan dalam konfigurasi virtual private server adalah sebagai berikut :
a. Portal/website dengan tingkat kunjungan tinggi
b. Penyedia layanan web hosting
c. Corporate dan pemerintah
d. Web developer dan pengembang Aplikasi
e. TV/radio untuk Audio Video Streaming
f. Aplikasi Khusus
4. Faktor-Faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih VPS di Indonesia beberapa komponen-komponen pada VPS yang sangat penting dalam menentukan keberlangsungan hidup startup/perusahaan sebagai berikut :
A. HDD
Secara umum ada 3 tipe utama dari HDD yanh tersedia ketika memilih VPS sebagai berikut :
1.) SATA ( Selial Advanced Technology Attachment)
2.) SAS (Serial Attached SCSI)
3.) SSD (Solid State Drive)
B.Operating System (OS)
C. Backup
D. Lokasi
Secara global Virtual Private Server (VPS) sering digunakan untuk cloud computing, software bot, menjalankan software robot forex (untuk trading), dan lain-lain. VPS (Virtual Private Server) cocok digunakan bagi pemilik situs yang memiliki pengunjung web/blog dengan angka di atas 5 digit (sudah mencapai puluhan ribu pengunjung).
Secara global Virtual Private Server (VPS) sering digunakan untuk cloud computing, software bot, menjalankan software robot forex (untuk trading), dan lain-lain. VPS (Virtual Private Server) cocok digunakan bagi pemilik situs yang memiliki pengunjung web/blog dengan angka di atas 5 digit (sudah mencapai puluhan ribu pengunjung).
A. Dasar-Dasar Virtual Private Server
Secara umum, VPS dibagi menjadi beberapa VM (Virtual Machines), dimana di setiap VM berupa “Virtual Server” yang dapat di instal pada sistem operasi tersendiri. Setiap virtual mesin melayani sistem operasi dan piranti lunak secara mandiri dan dengan konfigurasi yang cepat. VPS (Virtual Private Server) identik dengan teknologi server side tentang sistem operasi dan piranti lunak yang memungkinkan sebuah mesin dengan kapasitas besar dibagi ke beberapa virtual mesin. Namun demikian, terdapat kelebihan VPS dibanding dedicated server antara lain VPS lebih fleksibel dan hanya membayar resource yang dibutuhkan (jika kebutuhan meningkat, dapat di upgrade tahap demi tahap). Sedangkan kelemahan dari VPS sedikit lambat jika dijalankan di PC/laptop, sebab, kecepatan internet user dalam mengakses VPS tersebut, sedangkan VPS sudah bekerja dengan baik pada kecepatan tinggi dalam melakukan proses ke internet.
alam melakukan proses ke internet.
Klasifikasi Virtual Private Server (VPS)
- Bertambahnya pengunjung blog akan berdampak besar terhadap bandwidth hosting sehingga rasanya tidak mungkin lagi menggunakan share hosting/cloud hosting dengan bandwidth yang terbatas. Jika traffic visitor website sudah membesar, secara tidak langsung akan memperbesar hosting yang digunakan. Selain itu, dengan sebuah VPS sudah lebih dari cukup untuk menampung visitor website tersebut dengan asumsi jumlah visitor website masih terhitung puluh ribuan. Oleh sebab itu, keberadaan Virtual Private Server (VPS) dapat membantu dalam memaksimalkan bandwidth, harddisk, serta mempercepat loading blog. Dengan demikian, hal tersebut tidak berlaku jika visitor website sudah mencapai level jutaan
- VPS diklasifikasikan sebagai berikut:
- VPS bekerja seperti sebuah server yang terpisah.
- VPS memiliki processes, users, files dan menyediakan full root access.
- Setiap VPS memiliki IP address, port number, tables, filtering dan routing rules sendiri.
| No. | Jenis | Keterangan |
| 1. | HVM (Hardware Virtual Machine) | Pada dasarnya, virtualisasi HVM (Hardware Virtual machine) berada di tingkat kernel. Bahkan, HVM juga membebaskan penggunanya untuk menggunakan hardware secara penuh. Fitur-fitur keunggulan yang disediakan oleh HVM juga membuat website-website besar menyukai VPS kategori ini. |
| 2. | Hyper V | Hyper V atau biasa disebut Microsoft Hyper-V ini adalah jenis virtualisasi VPS yang sangat cocok untuk Windows OS. Namun, biaya VPS ini lebih mahal dibandingkan dengan yang lain dan belum termasuk membayar lisensi Windows OS-nya. |
| 3. | KVM (Kernel Based Virtual Machine) | Salah satu keunggulan paling mencolok VPS ini dibandingkan dengan OpenVZ adalah bisa langsung berinteraksi dengan hardwarenya, sedangkan OpenVZ harus menggunakan sistem operasi untuk dapat terhubung atau berkomunikasi. Oleh sebab itu, apabila memerlukan visualisasi server penuh maka KVM menjadi pilihan VPS yang patut dicoba. |
| 4. | OpenVZ | OpenVZ adalah jenis VPS menggunakan sistem operasi yang bekerja pada shared kernel yang biasa digunakan oleh website-website golongan menengah ke bawah, tetapi jarang digunakan oleh website yang sudah sangat terkenal. Bahkan, penggunaan resources OpenVZ cenderung lebih rendah dari VPS-VPS lainnya. Tidak heran jika penyedia layanan hosting menjualnya lebih mahal. |
Karakteristik Dasar Virtual Private Server (VPS)
Dalam sebuah VPS, resource server yang alokasikan adalah meliputi CPU Core, CPU Usage, RAM, dan Storage (ruang penyimpanan). Spesifikasi sebuah VPS dapat diketahui dari segi hard disk, memory, jenis prosesor, maupun pilihan sistem operasi (Windows, Linux, dan lain-lain). VPS sudah terhubung dengan internet selama 24 jam dengan kecepatan tinggi agar setiap user bisa dengan mudah mengaksesnya.
Beberapa karakteristik dasar VPS sebagai berikut.
Setiap VPS dapat delete, add, modify file apa saja, termasuk file yang ada di dalam root, dan menginstall software aplikasi sendiri atau mengkonfigurasi root application software.
Beberapa fungsi dan kegunaan yang dimiliki VPS sebagai berikut.
- VPS sebagai application hosting
- VPS sebagai backup server
Untuk menjamin layanan selalu berjalan normal menjadi hal yang sangat penting. Backup server ini bisa meliputi situs web, surel, berkas, dan basis data.
- VPS sebagai development/ test environments
VPS juga membantu untuk melakukan serangkaian development testing secara efisien.
- VPS sebagai educational outpost
VPS menjadi ajang untuk bereksperimen Unix Operating System dengan berbagai macam distribusi sekaligus.
- VPS sebagai file/ storage server
Sebagai file server atau storage server dimana kita bisa menyimpan file dan data melalui ftp dan http.
- VPS sebagai server remote desktop
Sebagai server remote desktop, dimana bisa mendownload dan mengupload file secara remote, menjalankan aplikasi forex, bot/robot & automation, maupun spinner. VPS juga bisa sebagai host server untuk VPN dan Tunneling.
Yang paling populer VPS adalah untuk menyediakan web hosting. VPS sangat tepat untuk level menengah dan situs web, dimana aplikasi membutuhkan konfigurasi yang spesifik dan hanya bisa dilakukan oleh super user.
Penyewaan VPS dikategorikan menjadi VPS managed dan VPS Unmanaged. VPS Managed merupakan server kosong atau hanya berisi IP, root, dan password. Sedangkan VPS Unmanaged secara otomatis sudah terinstall pada Linux OS/ Windows atau yang lainnya sesuai dengan hosting. Pengertian Virtual Private Server (VPS) bisa menjadi referensi bagi siapa saja yang ingin membangun domain-domain tersebut.
Berbagai jenis aspek yang dibutuhkan dalam konfigurasi Virtual Private Server sebagai berikut :
- Aspek corporate dan pemerintah
- Aspek website dengan tingkat kunjungan tinggi
- Aspek untuk audio video streaming
- Aspek penyedia layanan web hosting
- Aspek web developer dan pengembang aplikasi
- Prosedur Memilih Provider
Komputer server yang digunakan untuk menyimpan data dengan hosting server Indonesia pada umumnya untuk webpage yang terletak di Indonesia sehingga lazim disebut Indonesia Internet Exchange (IIX). Dibandingkan dengan shared hosting, menyewa VPS akan mendapatkan resource yang lebih baik sehingga tidak terganggu jika ada problem pada website yang dikelola. Selain itu VPS mendapatkan root akses sehingga lebih leluasa dalam mengkustomasi server sesuai kebutuhan. Beberapa implementasi hosting server IIX Jakarta antara lain tidak dapat dipengaruhi oleh kondisi konektivitas internasional dari ISP Indonesia yang digunakan oleh para klien, cepat bila diakses dari indonesia karena routing-nya tergolong pendek, bandwidth internasionalnya relatif lebih kecil sehingga pengiriman email ke arah mail server luar negeri seperti Yahoo! Atau Hotmail maupun Gmail tidak secepat hosting server US (dari Amerika), serta relatif lebih lambat apabila diakses dari luar begeri.
Beberapa prosedur memilih provider sebagai berikut:
- Sistem Operasi (Operating System/OS)
Standard dalam memilih sistem operasi (operating system) dan VPS secara umum akan tersedia dalam waktu maksimal 2 menit dengan berbagai pilihan sistem operasi (OS) yang ditawarkan, diantaranya CentOS, CloudLinux, Debian, Ubuntu, Fedora, Gentoo, Red Hat Enterprise Linux, FreeBSD, dan OpenSUSE.
Pemilihan lokasi VPS untuk website utama maupun untuk backup sebaiknya memilih lokasi yang terdekat dengancustomer website. Hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2012 tentang. Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik pasal 17, setiap website yang menyimpan data-data keuangan dan digunakan untuk pelayanan publik, wajib menggunakan data center di Indonesia.
HDD identik dengan piringan khusus sebagai media penyimpanan dasar yang non-volatile (data tidak akan hilang ketika komputer dalam keadaan mati) pada komputer. HDD secara material identik dengan piringan metal yang memiliki lapisan magnet. Lapisan itulah yang menjadi tempat penyimpanan data. Sebuah head read/write bisa mengakses data yang tersimpan ketika piringannya berputar. Secara umum ada tiga tipe utama dari HDD yang tersedia ketika memilih VPS sebagai berikut.
- SATA (Serial Advanced Technology Attachment)
SATA berupa cakram yang cukup handal dengan kapasitas penyimpanan yang tinggi tetapi dengan kemampuan baca/ tulis yang lebih lambat.
- SAS (Serial Attached SCSI)
SAS memiliki kemampuan yang lebih tinggi dibanding SATA, hard drive perusahaan dapat beroperasi lebih cepat dengan kinerja baca/tulis yang lebih tinggi tetapi kapasitas penyimpanannya lebih rendah.
SSD menawarkan kemajuan besar melalui disk mekanik dalam hal kinerja yang sangat bisa diandalkan.
Saat memilih VPS sangat penting untuk memiliki strategi cadangan, karena pada dasarnya Backup masih terkait keamanan dalam hal memulihkan data, antisipasi terjadi masalah pada hardware server, mengatasi data yang tidak sengaja terhapus, mengantisipasi kegagalan hardware provider VPS. Sebab, satu kegagalan hardware yang merupakan kesalahan provider VPS tersebut, harus ditanggung oleh client yang susah payah mengembangkan websitenya.
jawablah pertanyaan berikut ini :
- terangkan yang kamu ketahui tentang vps?
- uraikan tentang berbagai kelebihan vps dibanding dedicated server?
- tuliskan yang kamu ketahui tentang application hosting dengan vps?
- sebutkan cara memilih provider vps?
- jelaskan tentang peraturan pemerintah republik indonesia nomer 82 tahun 2012 tentang penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik pasal 17?
jawaban
1. Secara global Virtual Private Server (VPS) sering digunakan untuk cloud computing, software bot, menjalankan software robot forex (untuk trading), dan lain-lain.
2. kelebihan VPS dibanding dedicated server antara lain VPS lebih fleksibel dan hanya membayar resource yang dibutuhkan (jika kebutuhan meningkat, dapat di upgrade tahap demi tahap).
3. Dalam hal ini memungkinkan untuk membangun custom mission critical software tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu mahal. Melakukan outsource development aplikasi juga sudah menjadi trend untuk menghemat biaya sehingga investasi jauh lebih efisien.
4. Sistem Operasi (Operating System/OS, lokasi, Hard Disk Drive (HDD)
5. Pemilihan lokasi VPS untuk website utama maupun untuk backup sebaiknya memilih lokasi yang terdekat dengancustomer website. Hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2012 tentang. Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik pasal 17, setiap website yang menyimpan data-data keuangan dan digunakan untuk pelayanan publik, wajib menggunakan data center di Indonesia.
Secara global Virtual Private Server (VPS) sering digunakan untuk cloud computing, software bot, menjalankan software robot forex (untuk trading), dan lain-lain. VPS (Virtual Private Server) cocok digunakan bagi pemilik situs yang memiliki pengunjung web/blog dengan angka di atas 5 digit (sudah mencapai puluhan ribu pengunjung).
A. Dasar-Dasar Virtual Private Server
Secara umum, VPS dibagi menjadi beberapa VM (Virtual Machines), dimana di setiap VM berupa “Virtual Server” yang dapat di instal pada sistem operasi tersendiri. Setiap virtual mesin melayani sistem operasi dan piranti lunak secara mandiri dan dengan konfigurasi yang cepat. VPS (Virtual Private Server) identik dengan teknologi server side tentang sistem operasi dan piranti lunak yang memungkinkan sebuah mesin dengan kapasitas besar dibagi ke beberapa virtual mesin. Namun demikian, terdapat kelebihan VPS dibanding dedicated server antara lain VPS lebih fleksibel dan hanya membayar resource yang dibutuhkan (jika kebutuhan meningkat, dapat di upgrade tahap demi tahap). Sedangkan kelemahan dari VPS sedikit lambat jika dijalankan di PC/laptop, sebab, kecepatan internet user dalam mengakses VPS tersebut, sedangkan VPS sudah bekerja dengan baik pada kecepatan tinggi dalam melakukan proses ke internet.
Klasifikasi Virtual Private Server (VPS)
- Bertambahnya pengunjung blog akan berdampak besar terhadap bandwidth hosting sehingga rasanya tidak mungkin lagi menggunakan share hosting/cloud hosting dengan bandwidth yang terbatas. Jika traffic visitor website sudah membesar, secara tidak langsung akan memperbesar hosting yang digunakan. Selain itu, dengan sebuah VPS sudah lebih dari cukup untuk menampung visitor website tersebut dengan asumsi jumlah visitor website masih terhitung puluh ribuan. Oleh sebab itu, keberadaan Virtual Private Server (VPS) dapat membantu dalam memaksimalkan bandwidth, harddisk, serta mempercepat loading blog. Dengan demikian, hal tersebut tidak berlaku jika visitor website sudah mencapai level jutaan.
- VPS diklasifikasikan sebagai berikut:
| No. | Jenis | Keterangan |
| 1. | HVM (Hardware Virtual Machine) | Pada dasarnya, virtualisasi HVM (Hardware Virtual machine) berada di tingkat kernel. Bahkan, HVM juga membebaskan penggunanya untuk menggunakan hardware secara penuh. Fitur-fitur keunggulan yang disediakan oleh HVM juga membuat website-website besar menyukai VPS kategori ini. |
| 2. | Hyper V | Hyper V atau biasa disebut Microsoft Hyper-V ini adalah jenis virtualisasi VPS yang sangat cocok untuk Windows OS. Namun, biaya VPS ini lebih mahal dibandingkan dengan yang lain dan belum termasuk membayar lisensi Windows OS-nya. |
| 3. | KVM (Kernel Based Virtual Machine) | Salah satu keunggulan paling mencolok VPS ini dibandingkan dengan OpenVZ adalah bisa langsung berinteraksi dengan hardwarenya, sedangkan OpenVZ harus menggunakan sistem operasi untuk dapat terhubung atau berkomunikasi. Oleh sebab itu, apabila memerlukan visualisasi server penuh maka KVM menjadi pilihan VPS yang patut dicoba. |
| 4. | OpenVZ | OpenVZ adalah jenis VPS menggunakan sistem operasi yang bekerja pada shared kernel yang biasa digunakan oleh website-website golongan menengah ke bawah, tetapi jarang digunakan oleh website yang sudah sangat terkenal. Bahkan, penggunaan resources OpenVZ cenderung lebih rendah dari VPS-VPS lainnya. Tidak heran jika penyedia layanan hosting menjualnya lebih mahal. |
Karakteristik Dasar Virtual Private Server (VPS)
Dalam sebuah VPS, resource server yang alokasikan adalah meliputi CPU Core, CPU Usage, RAM, dan Storage (ruang penyimpanan). Spesifikasi sebuah VPS dapat diketahui dari segi hard disk, memory, jenis prosesor, maupun pilihan sistem operasi (Windows, Linux, dan lain-lain). VPS sudah terhubung dengan internet selama 24 jam dengan kecepatan tinggi agar setiap user bisa dengan mudah mengaksesnya.
Beberapa karakteristik dasar VPS sebagai berikut.
- VPS bekerja seperti sebuah server yang terpisah.
- VPS memiliki processes, users, files dan menyediakan full root access.
- Setiap VPS memiliki IP address, port number, tables, filtering dan routing rules sendiri.
- VPS dapat memerlukan configurasi file untuk sistem dan aplikasi software.
- Setiap VPS dapat memiliki system libraries atau mengubah menjadi salah satu system libraries yang lain.
Setiap VPS dapat delete, add, modify file apa saja, termasuk file yang ada di dalam root, dan menginstall software aplikasi sendiri atau mengkonfigurasi root application software.
Beberapa fungsi dan kegunaan yang dimiliki VPS sebagai berikut.
- VPS sebagai application hosting
Dalam hal ini memungkinkan untuk membangun custom mission critical software tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu mahal. Melakukan outsource development aplikasi juga sudah menjadi trend untuk menghemat biaya sehingga investasi jauh lebih efisien.
- VPS sebagai backup server
Kebutuhan backup server untuk menjamin layanan selalu berjalan normal menjadi hal yang sangat penting. Backup server ini bisa meliputi situs web, surel, berkas, dan basis data.
- VPS sebagai development/ test environments
VPS juga membantu untuk melakukan serangkaian development testing secara efisien.
- VPS sebagai educational outpost
VPS menjadi ajang untuk bereksperimen Unix Operating System dengan berbagai macam distribusi sekaligus.
- VPS sebagai file/ storage server
Sebagai file server atau storage serverdimana kita bisa menyimpan file dan data melalui ftp dan http.
- VPS sebagai server remote desktop
Sebagai server remote desktop, dimana bisa mendownload dan mengupload file secara remote, menjalankan aplikasi forex, bot/robot & automation, maupun spinner. Di samping itu, VPS juga bisa sebagai host server untuk VPN dan Tunneling.
Salah satu penggunaan yang paling populer VPS adalah untuk menyediakan web hosting. VPS sangat tepat untuk level menengah dan situs web, dimana aplikasi membutuhkan konfigurasi yang spesifik dan hanya bisa dilakukan oleh super user.
Penyewaan VPS dikategorikan menjadi VPS managed dan VPS Unmanaged. VPS Managed merupakan server kosong atau hanya berisi IP, root, dan password. Sedangkan VPS Unmanaged secara otomatis sudah terinstall pada Linux OS/ Windows atau yang lainnya sesuai dengan hosting. Pengertian Virtual Private Server (VPS) bisa menjadi referensi bagi siapa saja yang inginmembangun domain-domain tersebut.
Berbagai jenis aspek yang dibutuhkan dalam konfigurasi Virtual Private Server sebagai berikut :
- Aspek corporate dan pemerintah
- Aspek website dengan tingkat kunjungan tinggi
- Aspek untuk audio video streaming
- Aspek penyedia layanan web hosting
- Aspekweb developer dan pengembang aplikasi
- Prosedur Memilih Provider
Komputer server yang digunakan untuk menyimpan data dengan hosting server Indonesia pada umumnya untuk webpage yang terletak di Indonesia sehingga lazim disebut Indonesia Internet Exchange (IIX). Dibandingkan dengan shared hosting, menyewa VPS akan mendapatkan resource yang lebih baik sehingga tidak terganggu jika ada problem pada website yang dikelola. Selain itu VPS mendapatkan root akses sehingga lebih leluasa dalam mengkustomasi server sesuai kebutuhan. Beberapa implementasi hosting server IIX Jakarta antara lain tidak dapat dipengaruhi oleh kondisi konektivitas internasional dari ISP Indonesia yang digunakan oleh para klien, cepat bila diakses dari indonesia karena routing-nya tergolong pendek, bandwidth internasionalnya relatif lebih kecil sehingga pengiriman email ke arah mail server luar negeri seperti Yahoo! Atau Hotmail maupun Gmail tidak secepat hosting server US (dari Amerika), serta relatif lebih lambat apabila diakses dari luar begeri.
Beberapa prosedur memilih provider sebagai berikut:
- Sistem Operasi (Operating System/OS)
Standard dalam memilih sistem operasi (operating system) dan VPS secara umum akan tersedia dalam waktu maksimal 2 menit dengan berbagai pilihan sistem operasi (OS) yang ditawarkan, diantaranya CentOS, CloudLinux, Debian, Ubuntu, Fedora, Gentoo, Red Hat Enterprise Linux, FreeBSD, dan OpenSUSE.
Pemilihan lokasi VPS untuk website utama maupun untuk backup sebaiknya memilih lokasi yang terdekat dengancustomer website. Hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2012 tentang. Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik pasal 17, setiap website yang menyimpan data-data keuangan dan digunakan untuk pelayanan publik, wajib menggunakan data center di Indonesia.
HDD identik dengan piringan khusus sebagai media penyimpanan dasar yang non-volatile (data tidak akan hilang ketika komputer dalam keadaan mati) pada komputer. HDD secara material identik dengan piringan metal yang memiliki lapisan magnet. Lapisan itulah yang menjadi tempat penyimpanan data. Sebuah head read/write bisa mengakses data yang tersimpan ketika piringannya berputar. Secara umum ada tiga tipe utama dari HDD yang tersedia ketika memilih VPS sebagai berikut.
- SATA (Serial Advanced Technology Attachment)
SATA berupa cakram yang cukup handal dengan kapasitas penyimpanan yang tinggi tetapi dengan kemampuan baca/ tulis yang lebih lambat.
- SAS (Serial Attached SCSI)
SAS memiliki kemampuan yang lebih tinggi dibanding SATA, hard drive perusahaan dapat beroperasi lebih cepat dengan kinerja baca/tulis yang lebih tinggi tetapi kapasitas penyimpanannya lebih rendah.
SSD menawarkan kemajuan besar melalui disk mekanik dalam hal kinerja yang sangat bisa diandalkan.
Saat memilih VPS sangat penting untuk memiliki strategi cadangan, karena pada dasarnya Backup masih terkait keamanan dalam hal memulihkan data, antisipasi terjadi masalah pada hardware server, mengatasi data yang tidak sengaja terhapus, mengantisipasi kegagalan hardware provider VPS. Sebab, satu kegagalan hardware yang merupakan kesalahan provider VPS tersebut, harus ditanggung oleh client yang susah payah mengembangkan websitenya.
Jawablah pertanyaan berikut ini :
- Terangkan yang kamu ketahui tentang vps (Virtual Private Server)?
- Uraikan tentang berbagai kelebihan vps dibanding dedicated server?
- Tuliskan yang kamu ketahui tentang application hosting dengan vps?
- Sebutkan cara memilih provider vps?
- Jelaskan tentang peraturan pemerintah republik indonesia nomer 82 tahun 2012 tentang penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik pasal 17?
jawaban
1. teknologi server side tentang sistem operasi dan perangkat lunak yang memungkinkan sebuah mesin dengan kapasitas besar dibagi ke beberapa virtual mesin.
2.-Administrasi penuh sebagai pemilik (root). -Bebas instal dan uninstal perangkat lunak.
-Akses resources server yang cukup.
3. Dalam hal ini memungkinkan untuk membangun custom mission critical software tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu mahal. Melakukan outsource development aplikasi juga sudah menjadi trend untuk menghemat biaya sehingga investasi jauh lebih efisien.
4. Sistem Operasi (Operating System/OS, lokasi, Hard Disk Drive (HDD)
5. Pemilihan lokasi VPS untuk website utama maupun untuk backup sebaiknya memilih lokasi yang terdekat dengancustomer website. Hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2012 tentang. Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik pasal 17, setiap website yang menyimpan data-data keuangan dan digunakan untuk pelayanan publik, wajib menggunakan data center di Indonesia.
Wassalamualaikum WR.WB