Berdasarkan gambar diatas teknik yang digunakan untuk memisahkan fraksi-fraksi minyak bumi adalah

Ada beberapa teknik pemisahan fraksi minyak bumi yang perlu diketahui. Teknik-teknik tersebut terdiri dari destilasi, cracking, reforming, hingga treating.

Minyak bumi merupakan campuran dari senyawa-senyawa hidrokarbon. Untuk bisa merasakan manfaat dari minyak bumi, dibutuhkan teknik atau cara pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi berdasarkan perbedaan titik didihnya pada kolom bertingkat.

Mengutip buku Modul Pembelajaran SMA Kimia karya Drs. H. I Gede Mendera, M.T, berikut jenis-jenis fraksi minyak bumi dan pengertian singkatnya.

1. Gas, fraksi ini berupa senyawa berat dengan molekul yang ringan, sehingga mudah menguap dan pada saat proses pemanasan akan menguap.

2. Petroleum eter, fraksi hasil dari pengolahan minyak yang bumi yang digunakan sebagai pelarut yang bersifat non-polar dalam reaksi kimia.

3. Bensin, fraksi ini merupakan hasil olahan bumi yang besar dan sering dijumpai di kehidupan sehari-hari.

4. Nafta, hasil olahan minyak bumi yang didapatkan setelah memisahkan bensin atau gasoline di dalam minyak mentah.

5. Minyak tanah, fraksi ini sering digunakan sebagai bahan bakar kompor tradisional.

6. Solar, fraksi ini hanya bisa didapatkan dan dipisahkan dari minyak mentah melalui pemanasan pada suhu tersebut.

7. Pelumas, fraksi ini didapatkan melalui pemanasan minyak mentah dengan suhu 350-500, sehingga menguap dan akan dikondensasi menjadi pelumas.

8. Lilin, fraksi ini bermanfaat untuk kehidupan manusia, sebagai korek api, bahan pembuatan batik, dan lainnya.

9. Minyak bakar, fraksi yang digunakan sebagai bahan bakar pengapian dalam industri besar, seperti PLTU.

10. Aspal, fraksi dari hasil residu pengolahan minyak bumi yang di mana residunya dihasilkan dari sisa distilasi minyak mentah.

Teknik Pemisahan Fraksi Minyak Bumi

Lantas, terdiri dari apa saja teknik pemisahan fraksi minyak bumi? Menurut buku Belajar Kimia Secara Menarik untuk SMA/MA Kelas X karya Fitria Meilina, dkk, berikut informasinya.

Destilasi atau penyulingan merupakan proses pendidihan cairan, pengembunan, dan pengumpulan uap. Pada industri minyak bumi, penyulingan dilakukan dalam menari besar dengan beberapa piringan yang berpori.

Pemanasan ini dilakukan dengan steam, sehingga minyak akan terkondensasi pada suhu yang berbeda-beda.

Proses cracking berfungsi untuk memecahkan molekul hidrokarbon besar menjadi kecil. Adanya proses cracking ini membuat minyak bumi diharapkan bisa menghasilkan kualitas fraksinasi yang tinggi.

Reforming merupakan perubahan bentuk molekul produk minyak bumi yang bermutu kurang baik menjadi bentuk yang lebih baik lagi.

Proses ini dilakukan dengan menggunakan pemanasan dan katalis. Unit dari reforming katalis ini akan mengubah nafta berat dengan angka oktan rendah menjadi nafta berat dengan angka oktan tinggi.

Aksilasi merupakan penambahan jumlah atom dalam molekul kecil menjadi lebih besar. Proses ini membutuhkan katalis asam kuat untuk menggabungkan molekul kecil menjadi besar dan kompleks.

Treating adalah pemurnian minyak bumi dengan menghilangkan kotoran-kotoran yang ada di dalamnya. Cara-cara dari proses treating ini sendiri terdiri dari tiga macam teknik, yakni copper sweetening, acidtreatment, dan desulfurrizing.

Page 2