Berapa lama waktu berjemur yang bagus



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pagi hari dianggap sebagai waktu yang paling tepat untuk berjemur di bawah sinar matahari. Di waktu inilah, banyak orang meyakini bisa mendapatkan asupan vitamin D gratis secara alami. Meski demikian, tak sedikit ahli kesehatan yang merekomendasikan agar berjemur di bawah sinar matahari pada siang hari. Lantas, yang menjadi pertanyaan, berjemur yang baik jam berapa sebenarnya? Sebelum mengetahui waktu berjemur yang baik jam berapa, alangkah baiknya kita menilik manfaat berjemur di bawah sinar matahari terlebih dahulu. Yang perlu diketahui bahwa tubuh manusia tidak dapat memproduksi vitamin D dengan sendirinya. Apalagi kandungan vitamin D nyatanya cukup terbatas hanya dari jenis-jenis makanan tertentu, seperti kuning telur dan susu. Baca Juga: Merusak selaput lendir hingga sebabkan iritasi, WHO ingatkan risiko bilik disinfektan Nah, sebagai solusi mudah dan praktis dalam mencukupi asupan vitamin D, kita dapat memanfaatkan paparan sinar matahari. Beberapa manfaat berjemur di bawah sinar matahari, antara lain: 1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh Salah satu manfaat berjemur di bawah sinar matahari adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kandungan vitamin D yang terbentuk akibat paparan sinar matahari dapat membantu mencegah infeksi pada tubuh dan melawan penyakit, seperti penyakit jantung, multiple sclerosis, beberapa jenis penyakit autoimun dan kanker, serta flu. Bukan tidak mungkin bila rutin berjemur di bawah sinar matahari setiap hari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga kita akan terhindar dari virus corona covid-19. Baca Juga: Jaga imunitas tubuh tak hanya asupan makanan, lakukan hal ini juga Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

  • Virus Corona
  • Sinar Matahari


Editorial 25 March 2022

Tahukah kamu bahwa selain menyinari kita dari kegelapan, sinar matahari juga bermanfaat bagi kesehatan? Ini memang sudah menjadi rahasia umum tentang pengetahuan kita terhadap sinar matahari. Namun, sinar matahari pagi sehat jam berapa?

Matahari sebagai Sumber Vitamin D

Sinar matahari memancarkan sinar UV selama 24 jam dan tersebar ke Bumi mengikuti rotasinya. Dikutip dari WHO, ada tiga klasifikasi panjang gelombang pada sinar UV, yaitu UVA, UVB, dan UVC.

Di antara kedua sinar tersebut, UVB adalah sinar yang berperan penting dalam memberikan vitamin D ke tubuh. Sinar ini dapat memberikan energi ke salah satu protein dalam tubuh, sehingga protein tersebut berubah menjadi molekul vitamin D.

 

Lalu, Sinar Matahari yang Bagus Jam Berapa?

Beberapa ahli sebenarnya memiliki jawaban yang berbeda terkait pertanyaan ini. Menurut dr. Bhavare, sinar matahari sebelum jam 8 pagi dan setelah jam 5 sore adalah sinar matahari tersehat, karena dapat mencegah risiko terbakarnya kulit oleh matahari.

Namun, beberapa ahli mengatakan sebaliknya, yakni sinar matahari jam 8 pagi hingga jam 5 sore justru lebih sehat daripada di luar waktu tersebut. Alasan utamanya adalah karena jumlah sinar UVB yang menembus atmosfer bumi lebih rendah dari UVA.

Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa kamu bisa memperoleh manfaat berjemur di pagi hari jam 8, yakni agar tubuh kamu memperoleh vitamin D.

 

Menghindari Risiko Kesehatan ketika Berjemur

Dari situs resmi WHO, ada beberapa risiko kesehatan jika kamu terkena sinar UV yang berlebih, seperti:

  1. Kulit yang terbakar matahari
  2. Katarak pada mata
  3. Karsinomia
  4. Melanoma
  5. Kanker kulit

Oleh karena itu, kamu juga harus tahu cara mencegah risiko paparan sinar UV tersebut. Ada tiga cara untuk mencegah risiko tersebut, antara lain:

  1. Mengawasi anak yang bermain di bawah sinar matahari.
  2. Membatasi paparan sinar matahari ketika sedang di titik terangnya, yaitu jam 10 pagi hingga jam 2 siang. Beberapa ahli menyarankan untuk membatasinya antara 5 hingga 20 menit.
  3. Menggunakan sunscreen untuk mencegah kulit terbakar dan kanker kulit. Namun, kamu perlu mengetahui bahwa menggunakannya dapat mengurangi produksi vitamin D.

 

Penutup

Jadi, sinar matahari pagi sehat jam berapa? Dari pembahasan ini, jam 8 pagi adalah waktu yang tepat untuk memperolehnya. Namun, kamu tetap harus tetap memperhatikan risiko dari paparan sinar matahari yang berlebih.

Untuk mengantisipasi tubuh kamu tidak hanya dari risiko paparan sinar matahari, melainkan juga dari berbagai risiko lainnya, Ciputra Life memberikan pilihan perlindungan bagi kamu dan seluruh keluarga Indonesia.

Sumber:

Radiation: Ultraviolet (UV) radiation. (2016, Maret 9). WHO. Diperoleh dari //www.who.int/news-room/questions-and-answers/item/radiation-ultraviolet-(uv)#:~:text=The%20UV%20region%20covers%20the,(100%2D280%20nm).

Sun Protection and Vitamin D. (2018, Mei 14). Skin Cancer Foundation. Diperoleh dari //www.skincancer.org/blog/sun-protection-and-vitamin-d/#:~:text=When%20your%20skin%20is%20exposed,active%20form%20of%20vitamin%20D.

What are the benefits, side-effects, and cautions to be taken during early morning sunbathing?. (n.d.). Aanya Wellness. Diperoleh dari //www.aanyawellness.com/early-morning-sunbathing/

Sunshine & Health: How to Enjoy The Sun Safely. (n.d.). WHO. Diperoleh dari //www.who.int/uv/publications/solaruvflyer2006.pdf

How to Safely Get Vitamin D from Sunlight. (n.d.). Health Line. Diperoleh dari //www.healthline.com/nutrition/vitamin-d-from-sun#bottom-line

Grace Eirin Kamis, 21 Oktober 2021 | 14:00 WIB

Manakah waktu yang tepat untuk berjemur di pagi hari? (Pexels/Andrea Piacquadio)

Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu suka berjemur di pagi hari?

Berjemur baik untuk kesehatan tubuh terutama dapat membantu produksi vitamin D dalam tubuh. 

Berjemur juga baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga lebih tahan terhadap virus dan penyakit. 

Vitamin D berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium pada tulang dan meningkatkan pertumbuhan sel tulang.

Bagi tubuh, vitamin D berfungsi untuk meringankan peradangan ketika terjadi infeksi dalam tubuh.

Inilah alasan mengapa berjemur dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: Jangan Lakukan Lagi, Ini Bahaya yang Bisa Dialami Kucing Jika Dijemur di Bawah Sinar Matahari

Namun, salah memilih jam berjemur atau terlalu lama berjemur juga dapat membahayakan tubuh.

Manakah waktu yang lebih baik untuk berjemur di pagi hari, jam 8 atau jam 10? Yuk, cari tahu bersama!

Kapan Waktu yang Tepat?

Kebanyakan dari kita berpendapat, waktu yang tepat adalah pagi hari ketika matahari baru muncul atau di bawah pukul 8 pagi.

Namun, ternyata sinar matahari yang direkomendasikan oleh para ahli adalah mulai dari pukul 10 pagi sampai pukul 3 sore.

Page 2

Page 3

Pexels/Andrea Piacquadio

Manakah waktu yang tepat untuk berjemur di pagi hari?

Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu suka berjemur di pagi hari?

Berjemur baik untuk kesehatan tubuh terutama dapat membantu produksi vitamin D dalam tubuh. 

Berjemur juga baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga lebih tahan terhadap virus dan penyakit. 

Vitamin D berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium pada tulang dan meningkatkan pertumbuhan sel tulang.

Bagi tubuh, vitamin D berfungsi untuk meringankan peradangan ketika terjadi infeksi dalam tubuh.

Inilah alasan mengapa berjemur dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: Jangan Lakukan Lagi, Ini Bahaya yang Bisa Dialami Kucing Jika Dijemur di Bawah Sinar Matahari

Namun, salah memilih jam berjemur atau terlalu lama berjemur juga dapat membahayakan tubuh.

Manakah waktu yang lebih baik untuk berjemur di pagi hari, jam 8 atau jam 10? Yuk, cari tahu bersama!

Kapan Waktu yang Tepat?

Kebanyakan dari kita berpendapat, waktu yang tepat adalah pagi hari ketika matahari baru muncul atau di bawah pukul 8 pagi.

Namun, ternyata sinar matahari yang direkomendasikan oleh para ahli adalah mulai dari pukul 10 pagi sampai pukul 3 sore.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA