Berapa lama sariawan di lidah sembuh

Berapa lama sariawan di lidah sembuh

Berapa lama sariawan di lidah sembuh
Lihat Foto

SHUTTERSTOCK

Sariawan di lidah

KOMPAS.com - Sariawan bisa terjadi dimana saja di dalam rongga mulut. termasuk di lidah. Sariawan di lidah bisa lebih mengganggu dan menyakitkan dibanding sariawan pada pipi atau bibir. Ini karena bibir adalah otot yang terus bergerak terutama saat berbicara dan makan.

Sariawan di lidah bisa menyebabkan seseorang mengalami kesulitan makan, kesulitan berbicara, nyeri tenggorokan, dan lidah membengkak.

Sariawan di lidah biasanya berukuran kecil dengan diameter hanya beberapa milimeter. Namun, jika Anda mengalami sariawan yang besar berukuran 1-3 sentimeter, Anda perlu pergi ke dokter gigi spesialis penyakit mulut.

Sariawan di lidah akan berbentuk bulat atau lonjong. Permukaan tengahnya biasanya berwarna keputihan. Sedangkan pinggiran lukanya akan berwarna kemerahan.

Baca juga: 8 Penyebab Sariawan, Bisa Jadi karena Pasta Gigi

Dilansir dari Medical News Today (29/1/2021) ada beberapa penyebab sariawan muncul di lidah.

Lidah tergigit

Terkadang ketika makan, kita tidak sengaja menggigit lidah kita sendiri. Ini bisa menyebabkan sariawan pada lidah.

Cedera saat di dokter gigi

Perawatan di dokter gigi menggunakan alat yang beragam. Alat ini bisa saja tidak sengaja terkena lidah sehingga menjadi luka trauma yang berkembang menjadi sariawan.

Ortodonti cekat dan retainer

Peralatan ini sering menggunakan bahan dasar logam yang tajam dan bisa melukai jaringan di dalam mulut, termasuk lidah.

Berhenti merokok

Ketika seseorang mengambil langkah besar untuk berhenti merokok, tubuhnya akan memberi beberapa reaksi. Salah satunya adalah sariawan pada lidah.

Alergi makanan

Alergi terhadap makanan tertentu bisa menimbulkan reaksi di lidah dan memicu terjadinya sariawan.

Sariawan di lidah dapat terjadi akibat mengonsumsi makanan yang terlalu panas atau lidah tergigit dengan keras. Terdapat pilihan obat alami maupun medis untuk mengatasi kondisi ini.

22 Apr 2019|Dina Rahmawati

Lidah yang tergigit dengan keras dan rasa terbakar pada lidah dapat menyebabkan sariawan.

Penyebab sariawan di lidah

Sariawan di lidah bisa sangat terasa sakit dan mengganggu, apalagi ketika makan atau berbicara. Umumnya sebagian besar sariawan yang biasa kita alami sehari-hari, termasuk yang di lidah, tidak berbahaya.Akan tetapi, pada kasus tertentu, sariawan di lidah bisa jadi gejala penyakit serius. Mari kita ketahui macam-macam penyebabnya terlebih dahulu, sebelum menelaah lebih lanjut soal pengobatannya.

Penyebab sariawan di lidah

Pada fase awal, sariawan mungkin tidak menimbulkan rasa sakit dan cenderung mudah berdarah. Gejala lain yang mungkin muncul, yaitu adanya bercak putih atau merah, nyeri saat mengunyah dan menelan, rasa baal di mulut, dan lidah berdarah tanpa sebab yang jelas.Masalah ini dapat terjadi karena beberapa hal, mulai dari mengonsumsi makanan dan minuman tertentu hingga terkena suatu penyakit. Adapun penyebab sariawan di lidah, antara lain:Lidah yang tergigit dengan keras dapat menyebabkan terbentuknya sariawan di lidah. Selain itu, sariawan yang dirasakan juga terasa sakit dan seperti terbakar.Trauma yang dimaksud adalah benturan secara tidak sengaja terhadap benda-benda tertentu, misalnya sikat gigi saat Anda menggosok gigi terlalu kencang. Selain itu, lidah juga bisa tergores tusuk gigi atau dental floss sehingga bisa menyebabkan sariawan.Mengonsumsi makanan yang keras dan tajam, seperti permen atau keripik, juga dapat menyebabkan sariawan di lidah.Merokok merupakan salah satu penyebab utama timbulnya masalah pada gigi dan mulut. Tak hanya bisa menyebabkan sariawan, kebiasaan merokok juga bisa membuat gigi kuning, bau mulut, kerusakan gigi, bintik-bintik coklat pada gusi, bahkan kanker mulut dan tenggorokan.Kurangnya zat besi, vitamin B12, dan asam folat dalam tubuh dapat berperan dalam terbentuknya sariawan pada lidah.

Alergi kopi dapat menyebabkan sariawan di lidah

Alergi terhadap makanan tertentu, seperti halnya cokelat, makanan pedas, kopi, kacang-kacangan, telur, sereal, almond, stroberi, keju, dan tomat, juga bisa membuat lidah Anda mengalami sariawan.Mulut kering atau xerostomia adalah kondisi yang disebabkan oleh dehidrasi dan perasaan cemas berlebih. Kondisi ini sering terjadi pada lansia dan orang yang tidak menjaga kebersihan mulut.Mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti ibuprofen, antihipertensi (beta bloker), antibiotik jangka panjang, antihistamin, dan dekongestan, dapat menyebabkan Anda mengalami sariawan di lidah. Selain itu, sariawan juga dapat diakibatkan oleh efek radioterapi atau kemoterapi.Penyakit Behcet adalah penyakit autoimun yang disebabkan oleh peradangan pada pembuluh darah. Penyakit ini dapat menimbulkan sariawan yang berlangsung selama 1-3 minggu, dan disertai gejala lain, seperti nyeri sendi, peradangan mata, dan ulkus di alat kelamin.Kondisi ini dapat menyebabkan lepuh pada rongga mulut, kulit, dan alat kelamin. Lepuh yang mudah pecah berubah menjadi ulkus (seperti sariawan). Pengobatan yang diberikan untuk penyakit ini mirip seperti jika Anda mengalami luka bakar.Sindrom Sjogren disebabkan adanya peradangan pada kelenjar air liur dan air mata sehingga memicu terjadinya mulut dan mata kering yang bersifat kronis. Pada rongga mulut yang kering, lidah juga turut menjadi kering sehingga mudah terjadi sariawan dan infeksi.Kanker adalah penyebab sariawan di lidah yang paling berbahaya. Beruntung, hanya sebagian kecil sariawan di lidah yang termasuk kanker. Jika ini terjadi pada ? bagian lidah depan, maka sariawan tersebut digolongkan ke dalam kanker mulut. Sementara, jika terjadi pada bagian belakang lidah, maka kondisi ini dikelompokkan ke dalam kanker orofaring.Selain penyebab, terdapat pula beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan Anda terkena sariawan di lidah ataupun mengalaminya secara berulang, yakni stres, gelisah, perubahan hormon, dan faktor genetik atau keturunan.Oleh sebab itu, sebagian penderita sariawan berulang di lidah memiliki riwayat yang serupa pada anggota keluarganya. Selain itu, faktor risiko lainnya adalah kurangnya menjaga kebersihan gigi dan mulut sehingga menyebabkan infeksi jamur, yaitu infeksi bakteri yang menyebabkan sariawan.

Baca Juga

Hemiparesis: Lemahnya Satu Sisi Tubuh Setelah Terkena Stroke, Bisakah Pulih Kembali?Sering Kencing Setelah Sahur, Apa Penyebabnya?Mengenal Polineuropati, Penyebab Kerusakan pada Beberapa Saraf Perifer

Obat sariawan di lidah

VItamin C dalam jeruk dapat mengatasi sariawan

Secara umum, sariawan di lidah akan sembuh sepenuhnya dalam waktu 1-2 minggu dengan sendirinya. Menjaga kesehatan mulut dengan menyikat gigi, melakukan flossing, dan menggunakan obat kumur dapat membantu mengobati sariawan di lidah dan mencegah infeksi.Selain itu, terdapat beberapa pilihan obat sariawan di lidah baik bahan alami maupun medis untuk membuatnya lebih cepat pulih. Adapun beberapa pilihan obat sariawan yang bisa Anda coba, yaitu:Air garam menjadi salah satu obat alami yang populer untuk mengobati sariawan. Anda dapat berkumur dengan campuran garam dan air hangat. Berkumur dengan air garam dapat mengurangi rasa sakit, peradangan, dan mencegah infeksi.Sariawan di lidah kerap menimbulkan rasa sakit dan bengkak. Berkumurlah menggunakan campuran air hangat dan baking soda untuk meredakan rasa sakitnya. Selain itu, Anda juga dapat mengoleskan pasta dari soda kue agar sariawan cepat sembuh.Madu merupakan antibakteri alami yang terbukti efektif mengobati beberapa jenis luka. Anda dapat mengoleskan madu pada lidah yang terserang sariawan. Selain itu, Anda juga dapat meminum teh madu hangat.Minyak kelapa dapat membantu menyembuhkan lidah yang sakit karena memiliki sifat antijamur, antibakteri, dan antivirus. Oleskan minyak kelapa pada lidah yang terkena sariawan menggunakan bola kapas. Tempelkan dengan lembut.Menempelkan es batu yang dibalut kain atau waslap merupakan salah satu cara mengobati sariawan di lidah. Suhu dingin es dapat membantu meringankan rasa nyeri, dan mengurangi pembengkakan pada jaringan yang terluka.Vitamin B dan C terbukti dapat membantu penyembuhan sariawan. Konsumsi buah atau sayur yang mengandung kedua vitamin ini dapat juga dapat mempercepat pemulihan sariawan. Beberapa buah atau sayur yang dimaksud, yakni jeruk, nanas, jambu, bayam, dan kol.Anda dapat mengobati sariawan di lidah dengan obat topikal bebas yang bekerja untuk melapisi lidah dan melindunginya dari iritasi lebih lanjut. Obat topikal bebas tersebut, yakni benzocaine dan hidrogen peroksida.Infeksi bakteri juga dapat menyebabkan sariawan di lidah. Dokter akan meresepkan antibiotik untuk mengobati infeksi yang terjadi sehingga sariawan bisa teratasi.Salah satu pilihan obat sariawan adalah obat antijamur. Beberapa jenis obat ini, seperti fluconazole dan clotrimazole, dapat diresepkan oleh dokter.Dokter mungkin akan meresepkan obat kumur khusus untuk mengobati sariawan yang Anda alami. Ini merupakan obat kumur antimikroba yang juga dapat mencegah infeksi berlanjut.Kortikosteroid mungkin akan diresepkan oleh dokter untuk mengurangi peradangan sariawan. Selain itu, obat ini juga dapat mengurangi kondisi peradangan lain, seperti lichen planus.Selain beberapa pilihan obat sariawan di atas, Anda juga harus menghindari makanan pedas dan asam karena dapat memperburuk sariawan. Konsumsi makanan yang lembut, seperti bubur, kentang tumbuk, dan oatmeal, untuk mempercepat pemulihan.Konsultasikan ke dokter apabila sariawan yang Anda alami tidak membaik dalam tiga minggu, terjadi sariawan berulang, dan sariawan menjadi semakin nyeri dan kemerahan. Semoga sariawan yang Anda derita dapat segera sembuh.

sariawanpenyakitmulut keringkanker lidah

O’Brien CP. Management of Stomatitis. Can Fam Physician. 2009 Sep;55(9):891–2.Healthline. https://www.healthline.com/health/dental-and-oral-health/sore-tongue
Diakses pada April 2019
Nidirect. https://www.nidirect.gov.uk/conditions/sore-or-painful-tongue
Diakses pada April 2019
Cancer Research UK. https://www.cancerresearchuk.org/about-cancer/mouth-cancer/stages-types-grades/tongue-cancer/about
Diakses pada April 2019
NHS Inform Scotland. https://www.nhsinform.scot/illnesses-and-conditions/mouth/mouth-ulcer
Diakses pada April 2019
MSD Manuals. https://www.msdmanuals.com/home/mouth-and-dental-disorders/symptoms-of-oral-and-dental-disorders/recurrent-aphthous-stomatitis
Diakses pada April 2019

Healthline. https://www.healthline.com/health/dental-and-oral-health/sore-tongueDiakses pada 21 Januari 2020Healthline. https://www.healthline.com/health/sore-tongue-remedy#seeking-medical-help

Diakses pada 21 Januari 2020

Kriteria hipertensi yang menentukan apakah seseorang mengidap tekanan darah tinggi atau tidak bisa diketahui melalui pemeriksaan tekanan darah.

Pedangdut Cita Citata mengabarkan bahwa dirinya mengidap Streptococcus Tonsillitis. Penyakit apakah itu? Kenali penyebab dan gejalanya di sini!

Kepala terasa berat jangan disepelekan karena bisa jadi ada berbagai macam kondisi yang bisa menyebabkannya, mulai dari otot tegang atau masalah kesehatan serius. Bagaimana mengatasinya?

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Rahmita Dewi