Smartphone (Foto: Unsplash) Siska Permata Sari Minggu, 16 Agustus 2020 - 09:07:00 WIB
JAKARTA, iNews.id - Radiasi ultraviolet atau dikenal sebagai sinar UV memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Tak hanya untuk kulit, tetapi juga pada mata. Apalagi sinar ungu atau cahaya biru yang dikeluarkan dari perangkat elektronik seperti komputer, ponsel, dan gawai lainnya. Namun di masa pandemi seperti sekarang, orang lebih sering memandang layar perangkat elektronik. Baik itu pada anak-anak yang harus menjalani sekolah virtual, maupun orang dewasa yang sebagian masih menjalani work from home (WFH) atau bekerja dari rumah. Tentunya dengan tren tersebut, durasi melihat perangkat elektronik jauh lebih bertambah. Sehingga, resiko merasakan dampak buruk dari cahaya biru akan semakin besar. Jadi, apa yang harus dilakukan? Berikut tipsnya, seperti dirangkum dari Your Sight Matters, Minggu (16/8/2020). Batasi waktu menatap layar Tidak mungkin untuk menghindari layar ponsel dan komputer ketika Anda bekerja. Tapi, pasti ada waktu untuk selesai dan beristirahat. Gunakan waktu itu untuk tak lagi menatap layar ponsel maupun komputer. Batasi waktu menatap layar ketika Anda bekerja, dengan demikian mata Anda tak terpapar cahaya biru secara berlebihan. BACA JUGA: Gunakan fitur Night Mode Jika Anda harus berlama-lama menatap layar dari pagi sampai malam, jangan lupa untuk mengaktifkan mode malam atau night mode. Fitur ini berfungsi menyaring sinar biru sehingga layar ‘lebih ramah’ terhadapt mata Anda. Mode ini bisa diterapkan di ponsel maupun komputer. Jangan lupa berkedip Salah satu alasan mengapa kita lebih rentan terhadap mata kering saat menggunakan elektronik adalah karena kecepatan berkedip kita berkurang secara signifikan. Nah, agar Anda tak lupa berkedip, coba letakkan catatan tempel di layar komputer Anda yang mengingatkan Anda untuk berkedip. BACA JUGA: Jauhkan perangkat elektronik sebelum tidur Salah satu penyebab ‘insomnia’ adalah prilaku kita sendiri yang sering bermain gadget sebelum tidur. Sebab, cahaya biru memang dapat mengganggu jadwal tidur kita. Sehingga, lebih baik menjauhkan perangkat elektronik baik itu ponsel atau tab dari diri Anda saat memasuki jam tidur. Selamat mencoba! Editor : Dini Listiyani TAG : Pasar Smartphone paten smartphone smartphone Cahaya biru digolongkan sebagai High Energy Visible light (HEV light), yaitu cahaya tampak dengan panajng gemlombang pendek dan tingkat energi yang tingi. Bahaya cahaya biru pada laptop sebagai berikut:
Beberapa hal yang dapat dilakukan ntuk mengurangi dampaknya adalah:
Namun, ketika memberikan efek perlindungan untuk retina, lensa justru mengalami penurunan transparansi atau perubahan warna, sehingga menyebabkan pembentukan katarak. Seperti diketahui, paparan sinar matahari merupakan salah satu faktor risiko terjadinya katarak. Jika Anda terlalu sering terpapar blue light dari gadget, Anda mungkin meningkatkan risiko penurunan fungsi lensa, sehingga lebih mudah terserang katarak. 4. Menimbulkan kelelahan pada mataSeiring dengan perkembangan jaman, kebanyakan orang menghabiskan waktu di depan layar digital. Kegiatan-kegiatan ini menyebabkan suatu kondisi kelelahan mata yang dikenal sebagai digital eye strain, suatu kondisi medis yang bisa mempengaruhi produktivitas seseorang. Gejala dari digital eye strain antara lain adalah:
Selain jarak antara mata dengan layar dan durasi penggunaan, cahaya biru yang disalurkan oleh layar juga berperan sebagai faktor kunci dari kelelahan mata ini. Kebiasaan memainkan perangkat elektronik pada malam hari memang sulit dihilangkan. Namun, untuk mengurangi risiko dari paparan sinar biru, kita bisa menurunkan tingkat pencahayaan yang tersedia di perangkat elektronik atau menyalakan mode malam hari yang tersedia. Meskipun begitu, Anda tetap harus menjauhkan atau mematikan perangkat elektronik, beberapa jam sebelum tidur dan mematikan lampu pada saat tidur untuk menurunkan risiko-risiko kesehatan yang bisa ditimbulkan oleh paparan cahaya biru pada malam hari.
Ahad , 26 Jul 2015, 13:28 WIB pixabay Rep: MG ROL 40 Red: Hazliansyah REPUBLIKA.CO.ID, -- Bagi pelajar, mahasiswa dan para pekerja kantor, komputer telah menjadi barang yang akrab dengan kehidupan sehari-hari. Banyak di antara kita yang bekerja dengan duduk berjam-jam sambil menatap layar monitor sepanjang hari. Hal tersebut tentu memberikan dampak negatif bagi tubuh.Menatap layar komputer secara terus menerus dapat mengubah bentuk retina. Mata anda juga jadi tegang ketika anda terus melihat monitorselama 8 jam per hari. Namun tenang, ada beberapa langkah sederhana yang dapat anda lakukan untuk melindungi mata dari radiasi komputer, dilansir dari Boldsky, Ahad (26/7) berikut ini: 1. Mengatur kondisi pencahayaan ruangan dan kecerahan layar komputer Periksa kondisi cahaya di ruang kerja anda. Cahaya terang yang berlebihan atau cahaya redup mungkin jadi penyebab ketegangan mata. Atur kondisi ideal pencahayaan interior sehingga mata kamu bisa bekerja tanpa merasa tegang. Setelah itu turunkan kecerahan layar komputer (brightness). Layar komputer yang terlalu cerah akan membuat mata jadi berair. 2. Kalibrasi pengaturan tampilan dan jaga jarak dengan layar monitor Sesuaikan pengaturan kecerahan dan kontras monitor sesuai dengan tingkat kenyamanan mata anda. Setelah seluruh tampilan sudah dipastikan, anda juga perlu menjaga jarak dengan layar monitor.Itulah sebabnya, saat bekerja dianjurkan untuk menggunakan desktop dibandingkan laptop atau tablet.3. Berkedip Kalau kita sedang asyik di depan komputer biasanya lupa untuk berkedip sehingga membuat mata menjadi kering. Ahli mata mengatakan bahwa berkedip bisa membantu mata untuk mencegah iritasi. Berkediplah sesering mungkin untuk melembabkan mata anda.4. Alihkan mata dari layar komputer Radiasi komputer dapat merusak mata anda. Jadi, cobalah beberapa saat untuk mengalihkan mata dari layar komputer dengan menutup mata dan melakukan pijatan ringan di sekitar mata. Lakukan putaran-putaran searah jarum jam di sekitar mata selama 10x putaran, kemudian ulangi lagi tetapi berlawanan arah jarum jam. Cara ini ini bertujuan agar mata anda menjadi lebih rileks dan tidak kaku. Daripada terus-menerus melihat monitor, lebih baik untuk melihatnya sekali dalam setiap 15 menit.5. Gunakan antiradiasi pada layar komputer Layar komputer juga sebaiknya menggunakan antiradiasi untuk memaksimalkan mata terhindar dari radiasi. Selain itu, anda juga dapat menggunakan kacamata sekalipun kondisi mata sangat baik. Tidak ada salahnya menggunakan kacamata gaya (non minus) untuk melindungi mata dari radiasi komputer.6. Istirahat sejenak Sering beristirahat membantu mata bersantai setelah mengalami ketegangan di depan layar monitor. Jangan pernah bekerja selamaberjam-jam tanpa pernah istirahat sejenak.7. Lakukan pemeriksaan rutin Pemeriksaan rutin banyak membantu dalam mencegah masalah penglihatan tertentu yang merupakan hasil dari radiasi komputer.
Silakan akses epaper Republika di sini Epaper Republika ... sebuah perahu terbawa arus sejauh 100 meter dalam waktu 50 detik. Jika kemudian perahu bergerak dengan kecepatan v searah arus sungai, maka waktu yang … [Sebuah batu 250 kg berada 1500 m di atas tanah di puncak gunung.] 1. Berapakah energi potensial batu pada ketinggian 1500 m di atas tanah? 2. Berapak … mohon bantuan nya ya pelajaran fisika bantu ya Pak Pepen adalah salah satu petugas keamanan di SMKN 1 Mempawah Hulu. Tubuhnya sedikit gemuk dengan massa badan 73 kg. Jarak rumah Pak Pepen ke sekola … Bantu aku tugas di sekolah mohon bantuannya kak jawab soal yg no. 2,4,5 pake cara diketahui ya 2. Tentukan resultan ketiga vektor dibawah ini (sudut antara F3 dan sumbu X = 45o, sudut antara F4 dan sumbu Y = 45o) ! Dua ember dihubungkan dengan sesuatu tali dan katrol. Ember ditahan dalam kondisi diam kemudian dilepas seperti pada gambar. Jika ember bergerak denga … sebuah pendulum terbuat dari bola yang tergantung dengan massa m kg pada tali sepanjang l m,pendulum tersebut dilepaskan dari titik A.(percepatan grav … 4. Berikut ini grafik usaha untuk memindahkan sebuah kotak F (newton) D INN- 10- 5- (meter) A Besar usaha yang dilakukan dari titik D ke C dan C ke B … |