Atas lebih dari 100 cpu 2022

Berdasarkan data dari Statcounter, menunjukkan bahwa Windows 10 merupakan salah satu versi sistem operasi dari Microsoft yang paling banyak digunakan oleh masyarakat luas. Namun dengan kepopuleran fitur dan layanan yang disediakan oleh Windows 10 tersebut, bukan berarti pengguna bisa menggunakannya dengan lancar selalu. Terkadang sebagian pengguna mengalami sejumlah masalah yang muncul saat menjalankan Windows 10, misalnya seperti CPU Usage yang meningkat 100% yang akhirnya menyebabkan masalah pada sistem dan aplikasi.

Meningkatkan CPU Usage yang berlebihan ini, tentu akan berdampak pada kinerja sistem yang menurun karena kehabisan sumber daya. Kondisi ini juga sering kali membuat sistem menjadi mudah crash saat menjalankan program atau aplikasi. Untuk itu, Anda perlu melakukan berbagai cara agar kinerja CPU kembali normal seperti semula. Sebelum Anda menjalankan opsi perbaikan di bawah ini, ada baiknya kita pahami terlebih dahulu apa yang menyebabkan CPU Usage pada Windows meningkat 100%.

Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Your Windows License Will Expire Soon

Penyebab CPU Usage meningkat di Windows 10

Windows 10 yang mengalami peningkatan CPU Usage hingga 100% ini, bukanlah suatu kendala yang terjadi tanpa sebab. Umumnya masalah ini sering kali muncul ketika Anda melakukan aktivitas multitasking yang berlebihan, sehingga tidak menutup kemungkinan kinerja Processor meningkat drastis. Namun hal ini juga tidak menutup kemungkinan disebabkan oleh perangkat keras yang bermasalah. Lebih lanjut, Anda bisa simak beberapa poin berikut ini.

  • Sistem Windows bermasalah – Terkadang dalam beberapa kondisi tertentu ketika sistem sedang bermasalah, maka ada kemungkinan juga program di dalamnya juga ikut terkena dampaknya. Jadi tidak heran jika ada sebagian aplikasi menjadi tidak optimal saat digunakan, sehingga kondisi tersebut yang membuat CPU Usage meningkat hingga 100%.
  • Melakukan aktivitas multitasking berlebihan – Menjalankan banyak program aplikasi secara bersamaan membuat kinerja RAM dan CPU terbebani. Apalagi jika Anda menjalankan program berat seperti aplikasi edit foto atau edit video.
  • Banyaknya aplikasi yang berjalan dilatar belakang – Salah satu alasan mengapa CPU Usage menjadi 100% saat pertama kali dinyalakan yaitu banyaknya program aplikasi yang berjalan dilatar belakang sistem. Anda bisa menonaktifkan beberapa program tersebut agar CPU Usage normal kembali.
  • PC / laptop overheating – Kendala ini terjadi ketika Anda menggunakan perangkat dalam jangka waktu yang cukup lama, sehingga tidak menutup kemungkinan laptop mengalami peningkatan temperatur suhu secara signifikan. Oleh karena itu, tidak menutup kemungkinan kendala error akan menghampiri Anda.
  • Fan pendingin rusak – Tidak hanya boros pemakaian saja, suhu yang meningkat pada PC / laptop juga bisa diakibatkan fan pendingin yang bermasalah. Jadi periksa kondisi fan, apakah berdebu atau telah rusak komponennya.
  • Terkena virus atau malware – Adanya virus / malware yang terdapat pada perangkat Windows 10 juga bisa berdampak pada CPU Usage menjadi 100%. Ini dikarenakan virus tersebut mampu mengubah hingga menghapus file sistem yang ada di dalamnya, sehingga bisa membuat kegagalan pada perangkat.
  • dll.

Lihat Juga : 15 Cara Mengatasi Aplikasi Tidak Bisa Minimize di Windows 11, 10, 8, 7

Ada sejumlah tips yang kami berikan agar CPU Usage pada Windows 10 Anda kembali normal dan PC / Laptop bisa Anda gunakan tanpa macet. Anda bisa memulainya dari hal yang sederhana seperti restart komputer, End task program, disable background apps, hingga mengubah pengaturan Power Options Windows. Simak dan ikuti langkah-langkahnya berikut ini.

Catatan : Anda bisa menyesuaikan metode di bawah ini, jika Anda mengalami masalah yang serupa namun menggunakan sistem operasi Windows 7/8.

1. Cobalah restart PC / Laptop

Atas lebih dari 100 cpu 2022
1. Restart perangkat. WAHYU SETIA BINTARA

Langkah pertama yang perlu Anda coba yaitu dengan restart perangkat. Opsi perbaikan ini memang terlihat mudah dan sederhana untuk dilakukan, namun tidak sedikit permasalahan Windows bisa teratasi. Biasanya masalah ini terjadi karena salah satu service sistem yang crash atau tidak berjalan dengan baik. Dengan me-restart perangkat, sistem akan dimuat ulang dan PC / laptop akan berjalan lebih stabil dibandingkan sebelumnya.

Apabila Anda sudah mencoba untuk memuat ulang sistem namun CPU Usage masih tidak ada penurunan, Anda bisa lanjut ke metode berikutnya.

2. End task melalui Task Manager

Atas lebih dari 100 cpu 2022
2. End task program yang memakan banyak CPU. WAHYU SETIA BINTARA

Berikutnya adalah menghentikan program aplikasi yang menghabiskan penggunaan CPU secara paksa dengan melakukan End task melalui Task Manager. Dengan memantau lewat Task Manager, Anda bisa mengetahui proses atau program mana yang menghabiskan penggunaan sumber daya sistem paling banyak. Jika Anda menemukannya, lakukan End task pada program yang tidak digunakan. Berikut langkah-langkahnya!

  1. Pertama, klik kanan pada Taskbar » pilih Task Manager.
  2. Kemudian periksa program mana yang menghabiskan CPU.
  3. Jika sudah, klik proses tersebut » lalu klik End task.
  4. Selesai.

Lihat Juga : 10 Cara Mematikan Aplikasi Startup di Windows 10, 8, 7

3. Disable Background Apps

Atas lebih dari 100 cpu 2022
3. Nonaktifkan background apps. WAHYU SETIA BINTARA

Selanjutnya Anda bisa mengatur aplikasi yang berjalan di latar belakang sistem. Terkadang Anda tidak menyadari bahwa ada sebagian program latar belakang yang juga bisa menghasilkan penggunaan CPU yang tinggi. Maka dari itu, Anda perlu menonaktifkannya untuk menghemat sumber daya perangkat, meskipun program tersebut bisa memberikan produktivitas Anda saat menggunakan PC / laptop. Langsung saja, berikut caranya!

  1. Pertama, klik Start menu pada Taskbar Windows.
  2. Kemudian klik Settings » pilih Privacy.
  3. Jika sudah, lihat panel sebelah kiri di bagian “App permissions” » klik Background apps.
  4. Selanjutnya nonaktifkan beberapa aplikasi yang berjalan di latar belakang, dengan mengubah tombol On menjadi Off.
  5. Setelah itu lakukan restart terlebih dahulu untuk melihat RAM Usage perangkat.
  6. Selesai.

Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Photos Tidak Bisa Dibuka di Windows 11, 10, 8

4. Jalankan Windows Update

Atas lebih dari 100 cpu 2022
4. Update Windows 10. WAHYU SETIA BINTARA

Menjalankan versi Windows yang kedaluwarsa terkadang juga bisa menimbulkan berbagai masalah saat digunakan, salah satunya yaitu CPU Usage yang meningkat 100%. Oleh karena itu, disarankan untuk menjalankan Windows Update secara berkala. Ini dilakukan supaya Anda mendapatkan perbaikan bugs yang terdapat pada versi sebelumnya, peningkatan performa, fitur, perubahan antarmuka, stabilitas dan keamanan. Berikut cara melihat ketersediaan pembaruan OS Windows!

  1. Pertama, klik Start menu » Settings » Update & Security » Windows Update.
  2. Klik Check for updates untuk melihat ketersediaan Windows versi terbaru.
  3. Jika ada, silakan lakukan update sampai selesai.
  4. Selesai.

5. Scan menggunakan Windows Security

Atas lebih dari 100 cpu 2022
5. Scanning dengan Windows Security. WAHYU SETIA BINTARA

Selain itu Anda juga bisa coba untuk menjalankan pemindaian virus menggunakan Windows Security. Bisa jadi masalah CPU Usage yang meningkat hingga 100% ini terjadi karena virus atau malware yang menyerang. Untuk memastikannya, memanfaatkan aplikasi antivirus untuk pemindaian secara menyeluruh pada sistem dan aplikasi terinstall seperti di bawah ini.

  1. Pertama, buka menu Settings » Update & Security » Windows Security.
  2. Kemudian klik Open Windows Security » Virus & threat protection.
  3. Klik Quick Scan untuk melakukan proses scanning.
  4. Tunggu sampai proses scanning selesai dilakukan.
  5. Selesai.

Selain Windows Security, Anda juga bisa menggunakan aplikasi antivirus pihak ketiga. Saat ini ada banyak sekali aplikasi antivirus yang mampu membersihkan virus lebih maksimal dibandingkan aplikasi bawaan.

6. Update driver perangkat

Atas lebih dari 100 cpu 2022
6. Update driver yang bermasalah. WAHYU SETIA BINTARA

Apabila CPU Usage masih diangka 100% meskipun Anda telah melakukan beberapa cara sebelumnya, mungkin hal tersebut dikarenakan driver yang telah usang. Driver yang jarang mendapatkan pembaruan juga bisa menimbulkan bug yang mengarah pada peningkatan CPU secara signifikan. Maka dari itu periksalah kondisi driver di Device Manager dan lakukan update driver seperti berikut ini.

  1. Pertama, klik kanan pada Start menu » pilih Device Manager.
  2. Kemudian klik bagian driver yang bermasalah » lalu klik kanan pada driver yang perlu di update.
  3. Jika sudah, pilih Search automatically for drivers.
  4. Selanjutnya laptop akan melakukan proses pencarian dan instalasi driver » jika sudah, silakan Anda klik Close.
  5. Setelah itu coba restart laptop Anda dan lihat perubahannya.
  6. Selesai.

Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi This app can’t open Windows

7. Nonaktifkan service Windows

Di samping itu juga, banyaknya services yang berjalan pada Windows 10 juga bisa mengakibatkan CPU Usage menjadi 100%. Namun perlu diperhatikan juga bahwa ada sebagian services yang memang tidak disarankan untuk dinonaktifkan. Jika Anda merasa telah menonaktifkan services namun tidak menunjukkan penurunan CPU, segera aktifkan kembali. Berikut ada dua service yang bisa Anda jadikan bahan pertimbangan untuk menonaktifkannya.

Disable SysMain (Superfetch)

Atas lebih dari 100 cpu 2022
7. Disable service SysMain. WAHYU SETIA BINTARA

SysMain merupakan layanan yang berfungsi untuk menyimpan cache aplikasi yang sering digunakan, tujuannya agar proses loading menjadi lebih cepat ketika program tersebut dibuka kembali. Namun sebagian pengguna Windows beranggapan jika services ini bisa menyebabkan CPU Usage menjadi tinggi. Berikut cara menonaktifkannya.

  1. Pertama, tekan Windows + R pada keyboard.
  2. Jika sudah, dialog “Run” akan tampil » lalu ketik services.msc » klik OK/Enter.
  3. Selanjutnya klik kanan pada Service SysMain » pilih Properties.
  4. Kemudian di bagian “Startup type”, pilih opsi Disabled » klik Apply » OK.
  5. Setelah itu lakukan restart perangkat untuk melihat hasilnya.
  6. Selesai.

Mematikan service ini tidak akan memberikan dampak yang signifikan, hanya saja Anda tidak mendapatkan loading cepat pada aplikasi yang sering dibuka.

Disable Windows Update

Atas lebih dari 100 cpu 2022
7. Disable service Windows Update. WAHYU SETIA BINTARA

Memang menjalankan Windows Update secara berkala dapat memberikan perbaikan dan peningkatan penting pada sistem. Namun perlu Anda ketahui juga, jika layanan ini juga bisa menghabiskan banyak sumber daya. Sehingga bisa berdampak pada CPU Usage yang meningkat hingga 100%.

  1. Buka layanan Services Windows seperti langkah sebelumnya.
  2. Selanjutnya klik kanan pada Service Windows Update » pilih Properties.
  3. Kemudian di bagian “Startup type”, pilih opsi Disabled » klik Apply » OK.
  4. Setelah itu lakukan restart perangkat untuk melihat hasilnya.
  5. Selesai.

8. Ubah pengaturan Power Options

Atas lebih dari 100 cpu 2022
8. Mengubah pengaturan Power Options. WAHYU SETIA BINTARA

Bagi Anda yang menggunakan laptop, Anda bisa mengakali masalah CPU dengan cara mengubah pengaturan Power Options. Dengan mengubahnya menjadi mode high performance, tentu saja Windows akan memaksimalkan kinerjanya dan bisa membuat sistem berjalan dengan lancar tanpa lemot. Berikut cara mengaktifkannya.

  1. Pertama, akses Control Panel terlebih dahulu.
  2. Jika sudah, klik menu Hardware and Sound » pilih Power Options.
  3. Selanjutnya klik Show addtional plans » pilih opsi High Performance.
  4. Selesai.

Perlu diperhatikan jika Anda mengaktifkan mode ini, tentu akan berdampak pada pemakaian baterai laptop yang cepat boros. Karena itu pertimbangkan terlebih dahulu sebelum mengaktifkannya.

Lihat Juga : 10 Cara Mengatasi Brightness Windows Tidak Berfungsi


Opsi perbaikan lainnya

Selain menggunakan tips di atas, ada opsi alternatif lain yang mungkin bisa menjadi langkah perbaikan terakhir yang bisa kami berikan untuk mengatasi CPU Usage 100% pada Windows 10. Anda bisa mulai dengan memeriksa kondisi hardware, mengoptimalkan performa sistem, hingga menginstall ulang OS Windows.

1. Periksa kondisi fan

Seperti yang telah kami sebutkan di atas, bahwa CPU Usage yang mencapai 100% ini bisa diakibatkan oleh meningkatkan temperatur suhu pada perangkat. Peningkatan ini biasanya terjadi ketika fan sedang bermasalah. Maka dari itu coba periksa kondisi fan pada perangkat Anda. Jika terdapat debu yang menumpuk pada fan, sebaiknya Anda bersihkan fan terlebih dahulu. Namun jika Anda mendapati komponennya rusak dan tidak berfungsi sama sekali ketika perangkat dinyalakan, Anda bisa menggantinya dengan komponen baru.

2. Cek Power Supply

Berdasarkan informasi yang kami dapatkan melalui internet, Power Supply yang rusak juga bisa menyebabkan masalah CPU Usage yang tinggi. Karena ketika CPU menerima daya yang lebih rendah, maka bisa mengurangi kapasitas fungsi dari CPU, sehingga hal tersebut berdampak pada penggunaan CPU yang meningkat drastis. Rasanya memang terlihat sulit untuk mengidentifikasi kerusakan pada Power Supply, oleh karena itu kami sarankan untuk mencari panduan atau cara identifikasi Power Supply yang rusak di internet.

3. Optimalkan performa Windows

Alasan lain mengapa CPU Usage pada Windows 10 selalu meningkat 100% yaitu karena performanya yang rendah. Ini bisa ditimbulkan oleh faktor spesifikasi PC / laptop yang rendah, tetapi Anda paksakan untuk menginstall sistem operasi Windows 10 atau program berat lainnya pada perangkat. Sehingga tidak menutup kemungkinan kendala error semacam ini bisa terjadi.

Ada sejumlah cara alternatif yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkan performa OS Windows, misalnya seperti mematikan beberapa visual efek, menonaktifkan fitur transparan, mengurangi program startup, dan menginstall aplikasi yang ringan (dengan memperhatikan spesifikasi minimum PC / laptop Anda).

4. Install ulang Windows

Setelah mencoba beberapa tips di atas namun masih tidak bisa memperbaiki masalah CPU Usage 100%, maka cara terakhir yang bisa Anda coba yaitu install ulang OS Windows. Ada kemungkinan jika masalah ini terjadi karena sistem operasi yang bermasalah / corrupt. Di sisi lain, install ulang Windows bisa menjadi opsi perbaikan paling ampuh untuk mengatasi berbagai macam masalah yang berkaitan dengan sistem. Sebelum install ulang, backup terlebih dahulu file-file penting yang tersimpan di drive C agar tidak ikut terhapus.

Lihat Juga : 15 Cara Mengatasi Microsoft Store Tidak Bisa Dibuka di Windows 11, 10, 8

Penutup,

Dengan menerapkan sejumlah tips di atas, semoga masalah CPU Usage yang meningkat 100% dapat kembali normal seperti sebelumnya. Namun jika Anda merasa membutuhkan opsi perbaikan tingkat lanjut, Anda bisa memilih opsi install ulang Windows jika diperlukan, karena ada kemungkinan sistem operasi yang Anda gunakan sedang bermasalah. Dan agar masalah ini tidak terulang kembali, selalu perhatikan penggunaan software dan periksa kondisi hardware secara berkala.

Terkadang ada sebagian pengguna tidak menyadari bahwasanya mereka telah memaksakan pemakaian perangkat yang melebihi batas wajar, sehingga mengakibatkan perangkat mengalami penurunan performa dan kerusakan komponen. Jika ada sesuatu yang ingin ditanyakan atau sampaikan, tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba!

Apakah menginstall banyak program bisa membuat Windows lemot?

Tergantung. Jika spesifikasi perangkat Anda tinggi (high-end), kemungkinan besar tidak akan terjadi lemot. Akan tetapi jika Anda menggunakan perangkat dengan spesifikasi minimum, tentu akan mempengaruhi kinerja sistem.

Mengapa laptop sering restart sendiri?

Ada banyak faktor yang menyebabkan laptop sering mengalami restart sendiri, mulai dari Processor overheat, terdapat bad sector pada hard disk, fan bermasalah ,dan lain sebagainya. Untuk mengatasi masalah tersebut, Anda bisa simak penyebab dan solusi mengatasinya pada artikel berikut ini.

Bagaimana cara meningkatkan kinerja komputer dan laptop Windows?

Cobalah untuk membersihkan file sampah secara berkala, uninstall aplikasi yang tidak digunakan, serta menonaktifkan program startup yang berjalan dilatar belakang. Jika perlu, Anda bisa mengganti penyimpanan Anda dari HDD ke SDD dan menambah kapasitas RAM hingga 8 GB.


Penulis : Wahyu Setia Bintara | Editor : Rudi Dian Arifin

CPU 100% apakah wajar?

CPU usage yang mencapai 100% bisa membuat kinerja komputer menjadi sangat lambat. Hal ini tentunya akan sangat mengganggu aktivitas kamu dalam menggunakan komputer, terutama kalau kamu lagi menamatkan game-game yang seru!

Kenapa cpu usage 100?

Penyebab CPU Usage Jadi Tinggi WMI Provider Host process yang malfungsi. terlalu banyak background process. ada virus. antivirus mengalami error.

Berapa CPU usage normal?

Apa itu CPU Usage Apabila dalam keadaan normal, CPU usage akan menunjukkan angka 1% hingga 10% dalam kedaan standby dengan beberapa program yang berjalan. Ketika kita sebagai user mulai mengunakan komputer untuk keperluan yang berat, seperti bermain game, maka CPU usage akan naik, bahkan hingga mencapai 100%.

Apakah performa prosesor bisa menurun?

Bisa. Semua perangkat elektronik performanya akan menurun bila kondisi panas, semakin panas semakin turun performanya dan menjadi rusak bila panas berlebihan. Apakah chipset ponsel bisa ditambah?

Pemanfaatan CPU adalah metrik kunci untuk menentukan berapa banyak CPU yang digunakan untuk suatu proses. Hari ini kami akan meninjau mengapa pemanfaatan CPU untuk suatu proses lebih dari 100%. Ini dapat membantu kita memahami cara kerja CPU di Linux.

Memahami perintah teratas di linux

Dalam sistem operasi apa pun, CPU bertanggung jawab untuk menjalankan instruksi yang membentuk program komputer. Saat Anda menjalankan program di komputer Anda, CPU adalah apa yang sebenarnya menjalankan kode.

Top adalah alat baris perintah yang sangat populer dan praktis yang memberikan gambaran umum dari proses yang sedang berjalan dalam sistem Linux. Ini dapat digunakan untuk mencari tahu apa yang menyebabkan penggunaan CPU tinggi dan mengambil tindakan yang tepat untuk memperbaiki masalah ini.

Periksa Penggunaan Penggunaan CPU di Linux dengan perintah TOP

Top adalah perintah Linux dasar untuk menampilkan info proses Linux. Ini mencakup rata -rata beban sistem, pemanfaatan CPU, status proses dll.

Dalam contoh berikut, pemanfaatan untuk proses yyyy adalah 150%.

TOP - 05:43:20 UP 10 hari, 20:45, 1 Pengguna, Muat Rata -rata: 0,29, 0,29, 0,29 Tugas: Total 755, 1 Berlari, 754 Tidur, 0 Berhenti, 0 Zombie %CPU (S): 0,4 US , 0,4 sy, 0,0 ni, 98,8 id, 0,4 wa, 0,0 hai, 0,0 si, 0,0 st
Tasks: 755 total, 1 running, 754 sleeping, 0 stopped, 0 zombie
%Cpu(s): 0.4 us, 0.4 sy, 0.0 ni, 98.8 id, 0.4 wa, 0.0 hi, 0.0 si, 0.0 st

PENGGUNA PID PR NI VIR VIRT SHR S %CPU %MEM Waktu+ Perintah 5424 ROOT RT 0 1590640 176520 106044 S 150 0.5 395: 13.89 YYYY8081 Oracle -2 0 1556468 2009.7032 S 1.7 0.1 255: 57.88 AS 155688.192.12.7.7.7.7 0.7: 57.88. 19764 16640 S 1.7 0.1 157: 05.44 ORA_VKTM_TEST21
5424 root rt 0 1590640 176520 106044 S 150 0.5 395:13.89 YYYY
8081 oracle -2 0 1556468 20096 17032 S 1.7 0.1 255:57.88 asm_vktm_+asm1
57124 oracle -2 0 4920124 19764 16640 S 1.7 0.1 157:05.44 ora_vktm_test21

Mengapa pemanfaatan CPU lebih dari 100% untuk suatu proses dalam perintah teratas?

Nilai-nilai penggunaan CPU lebih dari 100% untuk proses "yyyy" bukanlah masalah dan itu adalah perilaku yang benar-benar diharapkan pada sistem CPU multi-core berdasarkan halaman Manusia. Ini berarti bahwa proses ini mengkonsumsi lebih dari 1 CPU (inti). Sesuai halaman pria:

Dalam lingkungan SMP yang sebenarnya, jika suatu proses multi-threaded dan atas tidak beroperasi dalam mode utas, jumlah yang lebih besar dari 100% dapat dilaporkan.

Example:

  • CPU-1
  • CPU-2

Catatan: Dalam kondisi di atas, perintah atas akan menunjukkan kepada Anda 100% + 50% = 150% penggunaan CPU untuk proses "yyyy". In the above condition, the top command will show you 100% + 50% = 150% CPU usage for process “YYYY”.

Posting Terkait:

Pemanfaatan CPU tidak terdistribusi secara merata

Masalah

  • Output dari perintah atas menunjukkan bahwa proses "xxxx" menggunakan lebih dari 100% pemanfaatan CPU.
top - 09:11:37 up  2:37,  1 user,  load average: 0.89, 3.56, 3.72
Tasks: 398 total,   1 running, 397 sleeping,   0 stopped,   0 zombie
Cpu(s):  6.1%us,  2.3%sy,  0.0%ni, 88.5%id,  3.0%wa,  0.0%hi,  0.1%si,  0.0%st
Mem:  24605544k total,  3007220k used, 21598324k free,    63632k buffers
Swap: 18579448k total,     5748k used, 18573700k free,   732280k cached

PID USER      PR  NI  VIRT  RES  SHR S %CPU %MEM    TIME+  COMMAND            
9029 mysql     20   0 4856m 1.1g 4092 S 111.5  4.9  66:25.56 XXXX            
22173 apache    20   0  626m  22m 9856 S 23.2  0.1   0:04.35 httpd              
21935 apache    20   0  625m  25m  12m S  5.8  0.1   0:03.12 httpd              

Lingkungan

  • Red Hat Enterprise Linux 5
  • Red Hat Enterprise Linux 6
  • Red Hat Enterprise Linux 7
  • Red Hat Enterprise Linux 8
  • Red Hat Enterprise Linux 9
  • procps-ng

Konten eksklusif pelanggan

Langganan Red Hat menyediakan akses tak terbatas ke basis pengetahuan kami, alat, dan banyak lagi.

Pelanggan dan mitra saat ini

Masuk untuk akses penuh

Gabung

Pilih wilayah Anda

Masuk untuk mengakses Konten Terbatas

Menggunakan pencarian intel.com

Anda dapat dengan mudah mencari seluruh situs Intel.com dalam beberapa cara.

  • Nama Merek: Core i9 Core i9
  • Nomor Dokumen: 123456 123456
  • Nama Kode: Danau Alder Alder Lake
  • Operator Khusus: "Danau Es", es dan danau, es atau danau, es* “Ice Lake”, Ice AND Lake, Ice OR Lake, Ice*

tautan langsung

Anda juga dapat mencoba tautan cepat di bawah ini untuk melihat hasil pencarian paling populer.

  • informasi produk
  • Mendukung
  • Driver & perangkat lunak

pencarian terkini

Masuk untuk mengakses Konten Terbatas

Pencarian lanjutan

Hanya mencari di

Judul Deskripsi ID Konten

Masuk untuk mengakses konten terbatas.

Versi browser yang Anda gunakan tidak disarankan untuk situs ini. Harap pertimbangkan untuk meningkatkan ke versi terbaru browser Anda dengan mengklik salah satu tautan berikut.
Please consider upgrading to the latest version of your browser by clicking one of the following links.

  • Safari
  • Chrome
  • Tepian
  • Firefox

Cara Memperbaiki Penggunaan CPU Tinggi

Highlights:

  • CPU

  • Pengelola tugas

  • Pengemudi

Apakah satu proses memakan hampir semua sumber daya CPU Anda? Inilah cara memperbaiki penggunaan CPU tinggi.

Apakah satu proses memakan hampir semua sumber daya CPU Anda? Inilah cara memperbaiki penggunaan CPU tinggi.

Unit pemrosesan pusat (CPU) adalah otak PC. Semua komponen utama sistem, seperti kartu grafis dan RAM, mengandalkan instruksi CPU. Ini menjadikan prosesor yang berfungsi dengan baik sebagai bagian penting dari setiap PC game.

Saat permainan tergagap atau macet, aplikasi terbuka berhenti bereaksi terhadap input baru, atau program yang terbuka dengan kecepatan siput, penggunaan CPU tinggi yang tidak normal dapat menjadi penyebabnya. Mari kita membahas langkah -langkah tentang cara memperbaiki penggunaan CPU tinggi di Windows* 10.

1. Reboot

Langkah pertama: Simpan pekerjaan Anda dan restart PC Anda. "Matikan dan nyalakan lagi" adalah saran pemecahan masalah klasik karena suatu alasan. Ini dapat menyelesaikan masalah ini, terutama jika sudah lama sejak Anda terakhir restart-reboot dapat menghapus file sementara dan berpotensi menyelesaikan perlambatan dalam proses jangka panjang.

2. Akhiri atau restart proses

Buka Task Manager (Ctrl+Shift+Escape). Jika suatu program mulai memanjat penggunaan CPU lagi bahkan setelah restart, Task Manager memberikan salah satu metode termudah untuk melacaknya.

Perhatikan bahwa program layar penuh seperti game terkadang akan mengambil fokus dari manajer tugas (menyembunyikannya di balik jendela mereka sendiri). Untuk mencegah ini, klik "Opsi" di bilah menu atas, lalu pilih "Selalu Di Atas". Jika Anda memiliki monitor kedua, Anda juga dapat menyeret jendela Task Manager ke sana.

Setelah Anda berada di Task Manager, klik tab Proses di bagian atas. Klik "Detail lebih lanjut" di bagian bawah tab ini untuk mengungkapkan proses Windows Latar Belakang. Cari kolom "CPU" di dekat bagian atas tab Proses dan klik untuk memesan dengan penggunaan CPU:

Anda dapat mengharapkan pemanfaatan CPU yang tinggi saat memainkan beberapa game, menjalankan editing video atau aplikasi streaming, melakukan pemindaian antivirus, atau menyulap banyak tab browser. Jika Anda berurusan dengan situasi penggunaan CPU tinggi sehari-hari ini, Anda harus menutup semua program latar belakang dan tab yang tidak Anda gunakan, lalu kembali ke Task Manager dan lihat apakah situasinya telah berubah.

Penting untuk diingat bahwa penggunaan CPU yang tinggi sementara multitasking bisa normal. CPU modern menangani situasi multitasking dengan pemisahan proses antara beberapa inti prosesor, yang bekerja melalui berbagai set instruksi secara bersamaan. Intel® Hyper-Threading Technology (Teknologi Intel® HT) & NBSP; mengambil langkah lebih jauh, membuat beberapa "utas" eksekusi di setiap inti, yang masing-masing menangani proses yang berbeda. Jika penggunaan CPU dari program tugas berat seperti Adobe Premiere tinggi, itu mungkin hanya secara efisien menggunakan inti CPU yang tersedia untuk itu.

Intel® Turbo Boost Technology & NBSP; juga dapat membantu pemrosesan beban kerja yang berat dengan meningkatkan frekuensi CPU Anda secara dinamis. Keluarga Prosesor Intel® Core ™ X-Series memiliki alat lain untuk membantu menghindari perlambatan, karena & NBSP; Intel® Turbo Boost Max Technology 3.0 secara otomatis memberikan tugas terbesar ke inti prosesor tercepat Anda, serta meningkatkan frekuensi inti tersebut. can also help processing of heavy workloads by dynamically increasing the frequency of your CPU. Intel® Core™ X-series processor family have another tool to help avoid slowdowns, as their Intel® Turbo Boost Max Technology 3.0 automatically assigns the biggest tasks to your fastest processor cores, as well as boosting the frequency of those cores.

Teknologi prosesor ini dapat sangat meningkatkan kecepatan multitasking dan menggunakan program yang menuntut, tetapi situasi penggunaan CPU yang abnormal masih dapat muncul. Jika Anda melihat proses latar belakang dengan nama seperti broker runtime, Windows Session Manager, atau Cortana di bagian atas kolom CPU ketika Anda mencapai 100% penggunaan CPU, maka Anda memiliki masalah.

Proses Windows ini dirancang untuk menggunakan sangat sedikit dari kekuatan pemrosesan atau memori Anda dalam keadaan biasa - Anda akan sering melihatnya menggunakan 0% atau 1% di Task Manager. Saat PC Anda menganggur, semua proses ini bersama -sama biasanya akan menggunakan kurang dari 10% dari kapasitas CPU Anda. Namun, perilaku buggy atau tak terduga - misalnya, satu proses Windows mencoba dan mencoba lagi untuk melakukan tindakan pencarian yang telah dinonaktifkan di tempat lain - kadang -kadang dapat menyebabkan proses memakan hampir semua sumber daya sistem Anda.

Setelah Anda membuka Task Manager dan menemukan prosesnya secara tak terduga menggunakan sepotong CPU Anda, cari online untuk mengidentifikasinya. Anda tidak ingin menghentikan proses seperti Explorer.exe (yang mengelola banyak elemen grafis seperti menu desktop dan start) atau winlogon.exe (tugas startup dan layar Ctrl+Alt+del), kecuali Anda memiliki alasan yang bagus.

Setelah Anda mengidentifikasi proses sebagai non-kritis (dan, sekali lagi, memeriksa bahwa Anda telah menyimpan apa pun yang sedang Anda kerjakan), klik proses untuk memilihnya, lalu klik proses akhir di kanan bawah Task Manager. Proses akhir akan menyebabkan program berakhir tanpa menabung.

3. Perbarui driver

Jika suatu proses masih menggunakan terlalu banyak CPU, coba perbarui driver Anda. Pengemudi adalah program yang mengontrol perangkat tertentu yang terhubung ke motherboard Anda. Memperbarui driver Anda dapat menghilangkan masalah kompatibilitas atau bug yang menyebabkan peningkatan penggunaan CPU.

Buka menu Mulai, lalu pengaturan. Klik Pembaruan & Keamanan, lalu tombol "Periksa Pembaruan". Ini akan memperbarui driver kritis. Produsen kartu grafis juga menyediakan utilitas (seperti NVIDIA GeForce Experience untuk GPU) yang dapat meningkatkan kinerja keseluruhan saat bermain game.

Beberapa bug langka juga dapat diperbaiki dengan memperbarui versi BIOS Anda. BIOS (sistem output input dasar) adalah firmware yang diinstal pada motherboard yang mengeluarkan instruksi ke komponen komputer lainnya selama start-up. Karena memperbarui BIOS biasanya tidak mengarah pada peningkatan kinerja (dan dapat memperkenalkan masalah baru), hanya lakukan ini jika Anda telah mengidentifikasi bug yang menyebabkan penggunaan CPU tinggi dan menemukan pembaruan BIOS yang secara langsung mengatasinya.

Anda dapat memperbarui BIOS secara otomatis dengan utilitas yang disediakan oleh produsen motherboard, atau secara manual, dengan menavigasi ke halaman web pabrikan. Pertama -tama lihat model motherboard Anda dan nomor versi BIOS, lalu menuju ke situs web pabrikan, klik "Dukungan", lalu klik "BIOS" untuk menemukan pembaruan yang relevan.

Tidak yakin motherboard apa yang Anda miliki? Klik tombol Mulai, lalu ketik "Informasi Sistem" dan klik pada program ini saat muncul.

Lihatlah "Produsen Sistem", "Model Sistem", dan Bidang "Versi BIOS" di jendela Informasi Sistem untuk menemukan motherboard Anda. (Misalnya, papan Z170X dari Gigabyte).

Periksa kembali nomor versi untuk memastikan Anda belum terbarui. Jika tidak, unduh dan instal versi BIOS baru, reboot, dan periksa lagi Task Manager untuk melihat apakah masalahnya tetap ada.

4. Pindai malware

Jika masalah tetap ada, ada kemungkinan itu disebabkan oleh malware yang menyamarkan dirinya sebagai proses Windows yang normal. Beberapa program berbahaya menggunakan bandwidth CPU dan GPU untuk tujuan yang berbeda (misalnya, menambang cryptocurrency) saat muncul di Task Manager dengan nama yang akrab seperti "Cortana.exe" atau "Runtime Broker".

Jalankan pemindaian penuh dengan program virus pilihan Anda untuk memeriksa ini. Pemindaian keamanan offline yang disediakan gratis oleh Windows Security (berjalan di Taskbar atau Pengaturan Windows Anda) adalah salah satu pilihan yang baik.

5. Opsi Daya

Beberapa pengaturan daya dapat mencekik kecepatan CPU Anda apakah Anda menggunakan laptop atau desktop. Periksa opsi daya Anda dengan mengklik menu mulai dan mengetik "Edit Power Plan". Setelah buka, klik "Opsi Daya" di bilah alamat di bagian atas jendela. Anda harus melihat layar ini:

Klik "Tampilkan Paket Tambahan", lalu aktifkan rencana penghemat non-daya.

Sekarang buka Task Manager lagi untuk melihat apakah penggunaan CPU kembali normal.

6. Temukan panduan khusus secara online

Banyak proses yang berbeda dapat bertanggung jawab atas penggunaan CPU yang tinggi, dan tidak ada perbaikan satu ukuran untuk semua. Untuk menemukan saran spesifik, dapatkan nama proses dari proses atau detail (tampilan yang lebih spesifik) tab Task Manager, lalu cari secara online untuk utas dukungan tentang topik tersebut.

Jika Anda tidak melihat hasil dari kueri awal Anda, tambahkan informasi spesifik apa pun yang mungkin membantu, seperti model prosesor Anda (tercantum di sebelah "prosesor" dalam informasi sistem), dan nama -nama program lain yang tampaknya menyebabkan masalah. Jarang menemukan bug yang belum dibahas di perangkat keras dan forum gaming, jadi luangkan waktu untuk mencoba beberapa variasi dalam pencarian Anda.

Anda dapat menemukan rekomendasi online untuk menonaktifkan layanan menggunakan database Windows Registry. Ini seringkali lebih merupakan solusi sementara, tetapi bisa patut dicoba dalam situasi di mana perbaikan permanen tidak tersedia. Baca terus jika Anda mempertimbangkan rute ini.

Sebelum membuat perubahan pada registri, penting untuk membuat titik pemulihan. Ini akan menyimpan pengaturan sistem komputer Anda saat ini dan memungkinkan Anda untuk mengembalikannya jika registri Anda mengedit stabilitas sistem yang berdampak tidak disengaja. Untuk membuat titik pemulihan, klik Mulai, lalu ketik "Buat titik pemulihan". Anda kemudian harus memilih hard drive Anda dan klik "Configure".

Pilih "Nyalakan Perlindungan Sistem" di dalam layar Perlindungan Sistem dan pilih berapa banyak ruang disk yang ingin Anda alokasikan. Pemulihan sistem harus menggunakan setidaknya 1GB, tetapi dapat diatur untuk menggunakan hanya 1% dari drive yang lebih besar. Namun, mengalokasikan lebih banyak ruang disk memungkinkan Windows membuat lebih banyak poin pemulihan sebelum menghapus yang lama.

Setelah Anda mengklik Terapkan, kembalikan ke layar sebelumnya dan tekan tombol "Buat" untuk mengatur titik pemulihan.

Langkah -langkah berikut akan bervariasi tergantung pada proses yang terpengaruh, tetapi ingatlah bahwa jika Anda membuat perubahan besar pada Windows berdasarkan saran online, Anda harus membuat titik pemulihan sebagai opsi fallback.

7. Memasang kembali Windows

Jika Anda memiliki titik pemulihan sebelum saat masalah CPU Anda dimulai, cobalah menggunakannya. Tetapi karena Windows mematikan perlindungan sistem secara default, kebanyakan dari kita tidak.

Dalam hal ini, upaya terakhir Anda mungkin untuk menginstal ulang Windows. Ini bisa menjadi proses yang panjang, tetapi juga berpotensi menyelesaikan masalah penggunaan CPU yang disebabkan oleh perangkat lunak.

"Reset PC" Windows 10 akan menghapus semua program Anda, tetapi tinggalkan file pribadi Anda. Setelah itu, Anda harus menginstal ulang semua program non-windows yang Anda gunakan, dan pengaturan Anda akan hilang kecuali Anda menyimpan dan mendukungnya. Untuk berjaga -jaga, cadangkan semua file pribadi Anda juga - baik pada drive eksternal atau melalui layanan penyimpanan cloud.

Saat Anda siap untuk memulai, klik tombol Mulai dan ketik "Reset PC ini". Kemudian klik "Mulai".

Prosesnya mungkin memakan waktu satu jam atau lebih. Ketika selesai, Anda perlu menginstal ulang program yang Anda gunakan.

Program lain

CPU-Z adalah alat yang dapat diandalkan untuk memeriksa informasi umum tentang CPU dan motherboard Anda. Setelah menginstal dan membukanya, Anda akan melihat nomor model yang tepat dari CPU dan motherboard Anda terdaftar, serta beberapa informasi kinerja. Gunakan nomor model tersebut untuk mencari utas dukungan secara online yang terkait dengan penggunaan CPU.

Task Manager bukan satu -satunya cara untuk melihat proses latar belakang apa yang dilakukan. Log monitor proses tidak hanya penggunaan CPU, tetapi juga registri, sistem file, dan aktivitas jaringan. Periksa aktivitas jaringan menggunakan alat ini jika Anda menduga suatu proses bisa menjadi malware.

Demikian pula, Kinerja Monitor adalah alat Windows bawaan yang memberi Anda pandangan yang lebih rinci tentang penggunaan CPU proses dari waktu ke waktu. Untuk membukanya, gunakan tombol Windows + R, lalu ketik "Perfmon".

Kinerja Monitor memiliki terlalu banyak fitur canggih untuk dijelaskan di sini, tetapi singkatnya, mudah untuk memecah penggunaan CPU menjadi beberapa kategori per proses dan melacaknya dari waktu ke waktu untuk pemecahan masalah canggih.

Temukan lebih banyak cara untuk meningkatkan CPU Anda

CPU dirancang untuk berjalan dengan aman pada pemanfaatan CPU 100%. Namun, Anda ingin menghindari situasi ini setiap kali mereka menyebabkan kelambatan yang jelas dalam permainan. Langkah -langkah di atas harus mengajarkan Anda cara memperbaiki CPU yang tinggi dan semoga menyelesaikan masalah yang memiliki dampak besar pada penggunaan CPU dan gameplay Anda.and hopefully solve the issues that have an outsize impact on your CPU usage and gameplay.

Namun, tidak semua masalah CPU dapat dipecahkan dengan perbaikan perangkat lunak. Jika CPU Anda tidak dapat mengikuti permainan atau program yang Anda minta untuk dijalankan, mungkin sudah waktunya untuk peningkatan. Intel® CPU terbaru memberikan peningkatan kinerja untuk multitaskers dan pemain yang ingin meningkatkan permainan mereka. Lihat set fitur untuk laptop game Intel terbaru dan CPU desktop gaming untuk melihat peningkatan yang tersedia.

  • Ringkasan
  • Menyalakan ulang
  • Proses akhir
  • Pengemudi
  • Malware
  • Kekuasaan
  • Bimbingan online
  • Pasang kembali Windows
  • Program lain
  • Belajarlah lagi

Mengapa Top menunjukkan lebih dari 100 CPU?

Alasan di balik itu adalah penggunaan CPU mewakili penggunaan masing -masing inti, yang berarti, 100% berarti penggunaan 1 inti, 200% berarti menempati dua core. Singkatnya, ini adalah persentase penggunaan CPU per inti dalam perintah atas, kita dapat menggunakan I untuk beralih perilaku ini.the CPU usage represents the usage of each core, which means, 100% means the usage of 1 core, 200% means it's occupying two cores. In short, it is CPU usage percentage per core in top command, we can use i to toggle this behaviour.

Bisakah Anda menggunakan lebih dari 100% CPU?

CPU dirancang untuk berjalan dengan aman pada pemanfaatan CPU 100%. Namun, Anda ingin menghindari situasi ini setiap kali mereka menyebabkan kelambatan yang jelas dalam permainan.. However, you'll want to avoid these situations whenever they cause perceptible slowness in games.

Apa arti penggunaan CPU 400%?

Pada komputer multi-core Unix / Linux, pemanfaatan 100% menunjukkan bahwa hanya satu core yang dimaksimalkan.Pemanfaatan 150% menunjukkan bahwa hanya 1,5 core yang pada kapasitas.Jadi, misalnya, pada kotak 8-core, pemanfaatan 400% membuat Anda dengan dua kali ruang kepala yang sebenarnya Anda gunakan.twice the headroom that you are actually using.

Apa mode Irix di atas?

Saat memantau pemanfaatan sumber daya menggunakan Top, mode IRIX menampilkan persentase CPU berdasarkan penjumlahan dari semua CPU/core yang tersedia.Misalnya, sistem dengan empat prosesor dapat memiliki hingga 400% pemanfaatan CPU yang ditampilkan.Dalam hal ini, satu proses berjalan dapat memakan hingga 100% CPU dari satu inti.displays CPU percentage based on a summation of all CPU/cores available. For example, a system with four processors can have up to 400% CPU utilization displayed. In this case, one running process can take up to 100% CPU of a single core.