Apakah radang tenggorokan bisa menyebabkan sakit badan?

TRIBUNJOGJA.COM - Radang tenggorokan kebanyakan disebabkan oleh infeksi atau oleh faktor lingkungan seperti udara kering. Meskipun sakit tenggorokan bisa membuat tidak nyaman, namun ini biasanya akan hilang dengan sendirinya. Apalagi, radang tenggorokan biasanya diikuti pula oleh keluhan lainnya semisal demam dan badan pegal-pegal.

Adapun radang tenggorokan dibagi menjadi beberapa jenis, berdasarkan bagian tenggorokan yang terkena:

  • Faringitis mempengaruhi daerah tepat di belakang mulut.
  • Tonsilitis adalah pembengkakan dan kemerahan pada amandel, jaringan lunak di bagian belakang mulut.
  • Laringitis adalah pembengkakan dan kemerahan pada kotak suara, atau laring.

Gejala radang tenggorokan

Terkadang, bercak putih atau area nanah akan terbentuk di amandel. Bercak putih ini lebih sering terjadi pada radang tenggorokan daripada sakit tenggorokan yang disebabkan oleh virus.

Seiring dengan sakit tenggorokan, Anda dapat memiliki gejala seperti:

  • Hidung tersumbat
  • Pilek
  • Bersin
  • Batuk
  • Demam
  • Panas dingin
  • Pembengkakan kelenjar di leher
  • Suara serak
  • Pegal-pegal
  • Sakit kepala
  • Kesulitan menelan
  • Kehilangan nafsu makan

Pengobatan rumahan untuk sakit tenggorokan

Anda dapat mengobati sebagian besar sakit tenggorokan di rumah. Banyak istirahat untuk memberi sistem kekebalan Anda kesempatan untuk melawan infeksi.

Untuk meredakan sakit tenggorokan:

  • Berkumurlah dengan campuran air hangat dan 1/2 hingga 1 sendok teh garam.
  • Minumlah cairan hangat yang terasa menenangkan tenggorokan, seperti teh panas dengan madu, kaldu sup, atau air hangat dengan lemon. Teh herbal sangat menenangkan sakit tenggorokan
  • Dinginkan tenggorokan Anda dengan makan makanan dingin seperti es loli atau es krim.
  • Mengisap sepotong permen keras atau permen.
  • Nyalakan pelembap kabut dingin untuk menambah kelembapan udara.
  • Istirahatkan suara Anda sampai tenggorokan Anda terasa lebih baik.

Cara pengobatan radang tenggorokan untuk anak

  • Tambahkan kabut dingin atau pelembab udara ke kamar anak Anda. Kelembaban di udara dapat membantu meredakan rasa sakit akibat sakit tenggorokan.
  • Jaga agar anak tetap terhidrasi dengan mendorong mereka untuk minum sebanyak mungkin. Hindari jus atau es loli dengan banyak jeruk.
  • Anak-anak di bawah 5 tahun tidak boleh diberikan obat batuk permen keras atau apa pun yang dapat menimbulkan risiko tersedak.
  • Berhati-hatilah saat memberikan obat batuk pada anak di bawah 10 tahun.
  • Jangan berikan madu pada anak di bawah 1 tahun.

8 penyebab sakit tenggorokan

Penyebab sakit tenggorokan berkisar dari infeksi hingga cedera. Berikut adalah delapan penyebab sakit tenggorokan yang paling umum.

1. Pilek, flu, dan infeksi virus lainnya

Virus menyebabkan sekitar 90 persen sakit tenggorokan. Di antara virus yang menyebabkan sakit tenggorokan adalah:

  • flu biasa
  • influenza — flu
  • mononucleosis, penyakit menular yang ditularkan melalui air liur
  • campak, penyakit yang menyebabkan ruam dan demam
  • cacar air, infeksi yang menyebabkan demam dan ruam yang gatal dan bergelombang
  • gondongan, infeksi yang menyebabkan pembengkakan kelenjar ludah di leher

2. Radang tenggorokan dan infeksi bakteri lainnya

Kamis, 17 Feb 2022 07:25 WIB

Bagikan :  

Apakah radang tenggorokan bisa menyebabkan sakit badan?
Sakit tenggorokan menjadi salah satu gejala yang paling sering ditemui pada pasien Covid-19 varian Omicron. Berikut penyebab sakit tenggorokan dan bedanya dengan Omicron. (iStock/Moyo Studio

Jakarta, CNN Indonesia --

Sakit tenggorokan menjadi salah satu gejala yang paling sering ditemui pada pasien Covid-19 varian Omicron. Berikut penyebab sakit tenggorokan dan bedanya dengan Omicron.

Radang atau sakit tenggorokan biasanya ditandai dengan rasa nyeri seperti tersayat, kering, panas dan gatal hingga tercekat di daerah tenggorokan.

Dokter spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Marlinda Adham mengungkapkan penyebab sakit tenggorokan bisa terjadi karena berbagai hal, termasuk infeksi Covid-19 varian Omicron.

"Penyebab sakit tenggorokan bisa karena inflamasi, infeksi saluran napas atas ISPA bakteri atau virus, alergi, ddara yang kering, merokok, bahan bahan kimia atau bahan iritan lain, GERD refluks asam lambung, atau bahkan adanya tumor," kata Marlinda saat dihubungi CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu.

Pilihan Redaksi

  • Kenali Beda Gejala Tipes dan Covid-19 varian Omicron
  • 5 Penyebab Tenggorokan Sakit di Pagi Hari Meski Tidak Flu
  • 7 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat

Secara umum, Marlinda menjelaskan bahwa sakit tenggorokan memiliki ciri-ciri:

- nyeri seperti rasa tersayat
- tenggorok terasa panas dan kering
- tercekat dan memberat waktu menelan atau berbicara
- kesulitan menelan
- pembesaran kelenjar getah bening di leher atau bawah rahang
- demam atau meriang
- hidung tersumbat

Sementara sakit tenggorokan pada Covid-19, terutama varian Omicron, Marlinda mengungkapkan bahwa itu kerap disertai gejala seperti hidung meler (runny nose), sakit kepala, kelelahan, dan bersin.

"Omicron menginfeksi tenggorokan lebih dahulu dengan rasa seperti terbakar sebelum gejala hidung tersumbat, batuk kering, dan badan pegal, tidak seperti varian lain," katanya.

Jika diperhatikan, sakit tenggorokan biasa dengan yang menjadi gejala Omicron memang sulit dibedakan tanpa melakukan tes.

Oleh karena itu, untuk memastikan penyebab sakit tenggorokan di masa pandemi ini, disarankan setiap orang yang mengalami gejala sakit tenggorokan untuk melakukan pemeriksaan swab antigen atau swab PCR, apalagi jika ada kontak erat dengan pasien positif Covid.

Jika hasil tes positif Covid-19 maka lakukan konsultasi dan jalani isolasi mandiri. Jika negatif Covid-19, radang tenggorokan dapat diobati dengan sejumlah pengobatan termasuk cara alami. Umumnya radang tenggorokan hilang dengan sendirinya dalam 1-2 minggu.

"Meredakan sakit tenggorokan secara alami bisa dengan berkumur dengan larutan garam, 1/2 atau 1 sendok teh garam dicampur dengan air 1 gelas air hangat. Ini membuat saluran napas hangat dan mempertahankan hidrasi serta membersihkan lendir atau sekret," kata Marlinda.

Selain air garam, dia juga merekomendasikan sejumlah cara meredakan sakit tenggorokan seperti air hangat dengan madu, uap air hangat, serta permen isap pelega napas. Istirahat penuh juga penting dilakukan.

Setelah mengetahui penyebab sakit tenggorokan dan bedanya dengan Omicron, jaga kesehatan tubuh dengan asupan bernutrisi dan olahraga, serta tetap mematuhi protokol kesehatan.

(agn/agn)

[Gambas:Video CNN]

Bagikan :  

Apakah radang tenggorokan membuat badan sakit?

Melansir dari Healthline, radang tenggorokan ditandai dengan rasa gatal dan kering pada tenggorokan. Selain itu, radang tenggorokan juga menyebabkan pilek, sakit kepala, batuk, dan badan terasa lemas.

Apakah radang tenggorokan bisa membuat badan demam?

Radang tenggorokan tak hanya menyebabkan nyeri saat menelan, melainkan juga bisa mengakibatkan terjadinya demam. Penyakit ini bisa terjadi akibat adanya infeksi bakteri atau virus pada saluran napas atas.

Apa saja efek dari radang tenggorokan?

Apa Saja Gejala yang Muncul pada Pengidap Radang Tenggorokan? Selain tenggorokan yang terasa gatal dan kering, radang tenggorokan juga akan menyebabkan pengidapnya pilek, batuk, sakit kepala, dan lemas.

Apakah radang tenggorokan menyebabkan demam naik turun?

Demam naik turun disertai sakit tenggorokan Bila kamu mengalami kondisi yang demikian, bisa jadi merupakan gejala dari radang tenggorokan. Radang demam naik turun ini disebabkan oleh infeksi bakteri sehingga membutuhkan pengobatan antibiotik.