Apakah minyak kutus kutus bisa untuk pilek?

Jakarta - Minyak kutus-kutus kini jadi obat alternatif yang diminati para bunda. Minyak yang berasal dari Bali ini disebut memiliki banyak manfaat, bahkan diklaim bisa menyembuhkan segala penyakit, Bun.

Saat Bubun coba lihat testimoni dari para konsumen di salah satu e-commerce, banyak Bunda yang memberikan tanggapan positif. Diakui mereka, minyak kutus-kutus bisa menyembuhkan penyakit anaknya. Kebanyakan penyakit yang dialami anak mereka adalah batuk pilek sehingga enggak bisa tidur nyenyak.

Wah, jadi makin kepo ya, Bun, dengan minyak kutus-kutus ini. Untuk lebih lengkapnya, simak lima fakta tentang minyak kutus-kutus yang perlu Bunda ketahui.

1. Terdiri dari 49 bahan

Dilansir detikcom, minyak kutus-kutus diproduksi oleh PT Tamba Waras yang dicetuskan pertama kali oleh Servasius Bambang Pranoto beberapa tahun yang lalu. Asal muasalnya minyak ini berawal dari keinginan Pranoto untu sembuh dari cedera pada kakinya.

Setelah tak kunjung sembuh, Pranoto akhirnya membuat minyak dari 49 bahan yang semuanya dari bumbu masak, antara lain minyak zaitun, minyak kelapa (VCO), dan daun neem. Minyak kutus-kutus juga tak memiliki bahan kimia anorganik di dalamnya, selain itu tak menggunakan minyak yang berasal dari hewan.

2. Mampu mengaktifkan energi tubuh

Mengutip dari laman kutuskutus.id, minyak kutus-kutus mampu mengaktifkan energi tubuh yang sering disebut 'Chi' sehingga secara otomatis menjaga keseimbangan dan kesehatan tubuh. Energi Chi adalah energi vital kehidupan, yang mengalir pada jalur-jalur meridian pada tubuh kita, Bun.

"Kita diciptakan oleh Tuhan itu komplet, termasuk kemampuan untuk menyembuhkan diri. Cuman kita memang biasanya menyerahkan rasa sakit itu ke dokter, rumah sakit, tetapi tidak pernah melatih diri kita (untuk sembuh)," kata Pranoto.

Apakah minyak kutus kutus bisa untuk pilek?
Lagi Hits, Simak 5 Fakta Minyak Kutus-kutus Favorit Para Bunda/ Foto: Khadijah Nur Azizah/detikHealth

3. Minyak jamu sekaligus aromaterapi

Minyak kutus-kutus dibuat dengan tanaman herbal yang diekstrak dengan minyak kelapa, lalu dicampur dengan minyak esensial. Semuanya diramu hingga terjadi paduan antara jamu dan aromaterapi.

Unsur jamu digunakan untuk mengobati dan unsur aromaterapi digunakan untuk membuat nyaman tubuh, sehingga tingkat penyembuhan akan berlangsung dengan nyaman.

4. Dipakai dengan cara membalurkan di bagian punggung

Cara pemakaian minyak kutus-kutus yaitu dengan membalurkannya dari tulang ekor lalu naik ke tulang punggung sampai tengkuk belakang kepala. Jika ada keluhan, balur minyak kutus-kutus pada bagian yang bermasalah, dan tutup pada bagian telapak dan jari-jari kaki.

Untuk dosis, Bunda bisa melihatnya pada label yang tertera pada botol atau kardus pembungkusnya. Karena terbuat dari bahan-bahan alami, maka minyak kutus-kutus aman digunakan sehari-hari seperti minyak kayu putih, telon, atau minyak tawon.

5. Memiliki harga yang paten

Di internet, minyak kutus-kutus dijual dengan harga yang beragam mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu. Menurut Pranoto, urusan harga ternyata sangat memengaruhi keaslian produk.

"Standar saya antara palsu dan tidak, kalau harganya tidak Rp 230.000 itu pasti palsu dan lebih murah," ujarnya.

[Gambas:Video 20detik]

(aci/rap)

source: https://meramuda.com/wp-content/uploads/2018/12/balihealingoil-com.jpg

Minyak Kutus-Kutus banyak diandalkan oleh beberapa Mommy lho! Bahan yang digunakan dalam minyak Kutus-Kutus 100% dari herbal alami sehingga aman digunakan untuk bayi kita. Beberapa dari para Mommy banyak yang mulai berganti menggunakan minyak ini karena manfaatnya dalam meredakan keluhan yang biasa terjadi pada bayi seperti batuk,flu,diare, dan lainnya. Berikut ini beberapa manfaat Minyak Kutus-Kutus untuk bayi kita.

Minyak Kutus-Kutus untuk Bayi Pilek

Batuk dan pilek merupakan penyakit yang lazim terjadi pada bayi. Batuk dan pilek sendiri merupakan bentuk dari mekaniseme tubuh dalam melawan virus dan melindungi pernafasan lho! Apalagi di musim pancaroba dan musim hujan yang cuacanya tidak menentu, kedua penyakit ini marak menyerang bayi kita. Hadirnya Minyak Kutus-Kutus dapat membantu Mommy untuk meredakan batuk dan pilek si kecil.

Minyak kutus-kutus dapat meredakan gejala batuk dan pilek dengan langkah yang mudah dan aman lho!

  1. Balurkan minyak Kutus-Kutus pada telapak kaki, termasuk sela jari kaki dan garis tulang punggung, dimulai dari tulang ekor sampai dengan tengkuk.
  2. Mommy juga dapat membalurkan minyak pada ubun-ubun, belakang telinga, leher seluruh punggung, tenggorokan, dada, perut, dan batang hidung.
  3. Untuk hasil yang maksimal minyak Kutus-Kutus dapat digunakan 3-5 kali sehari saat sesudah mandi maupun sebelum tidur di malam hari. 

Jika kondisi si kecil cukup parah, Mommy dapat membalurkan minyak kutus-kutus setiap tiga jam sekali.

Apakah minyak kutus kutus bisa untuk pilek?

source: https://id.pinterest.com

Minyak Kutus-Kutus untuk Bayi Diare

Diare bisa jadi masalah yang serius untuk bayi lho Mom! Diare sendiri dapat terjadi ketika feses yang dikeluarkan memiliki tekstur yang cair dan bayi mengeluarkan feses lebih sering dari biasanya bahkan bisa 3 sampai lebih dalam sehari.

Penyakit diare pada bayi yang tidak segera mendapatkan pengobatan akan menjadi berbahaya, maka dari itu salah satu cara pengobatan langkah pertama yang bisa Mommy lakukan sebelum berkonsultasi ke dokter, Mommy dapat memberikan minyak Kutus-kutus untuk mengobati diare yang di derita oleh bayi.

Minyak Kutus-Kutus terbukti efektif dalam menyembuhkan diare pada bayi lho! Hal ini dikarenakan kandungan dari minyak Kutus-Kutus yang terbuat dari campuran 69 tanaman obat yang diolah secara khusus. Berikut cara mengaplikasikan minyak ini untuk bayi yang terkena diare.

  1. Balurkan minyak Kutus-Kutus ditelapak kaki dan jari kaki secara merata.
  2. Balurkan minyak di punggung dan sepanjang tulang punggung dari tengkuk leher sampai ke tulang ekor.
  3. Perut, pinggang dan perut bawah dibalurkan setiap 1 jam sekali
  4. Balurkan minyak Kutus-Kutus terutama di daerah dada, pinggang dan perut perut bawah.

source: https://www.bazgram.com

Minyak Kutus-Kutus untuk Bayi Baru Lahir dan Bayi 1 Bulan

Sebenarnya aman tidak ya, penggunaan minyak Kutus-Kutus untuk bayi yang baru lahir? Bayi yang baru lahir cenderung memiliki kulit yang lebih sensitif dari pada orang dewasa lho! Maka dari itu para Mommy disarankan untuk berhati-hati dalam menggunakan minyak untuk menghangatkan bayi apalagi yang banyak mengandung bahan kimia terkadang membuat kulit bayi menjadi iritasi.

Kandungan Minyak Kutus-Kutus yang terbuat dari bahan alami ternyata terbukti aman untuk kesehatan bayi yang baru lahir maupun bayi yang sudah berumur satu bulan lebih. Selain memberikan efek nyaman dan hangat, minyak Kutus-Kutus dapat meredakan beberapa penyakit yang lazim menimpa si kecil.

source: https://id.pinterest.com

Menjaga dan memastikan bayi dalam kondisi yang aman adalah impian setiap Mommy, dengan hadirnya minyak Kutus-Kutus dapat menjadi solusi untuk para Mommy guna mengatasi penyakit yang datang di musim yang tidak menentu ini. Smoga bermanfaat!

Apakah kutus kutus bisa untuk batuk pilek?

Minyak kutus-kutus bisa membantu Ibu dalam meredakan batuk flu yang diderita oleh sang buah hati. Selain perawatan intensif lainnya, penggunaan minyak balur ini terbukti sangat manjur untuk meredakan batuk pilek pada bayi.

Apakah minyak kutus kutus bisa untuk obat batuk?

Meredakan Sakit Flu dan Batuk Manfaat minyak kutus-kutus yang selanjutnya adalah meredakan sakit flu dan batuk.

Minyak kutus kutus untuk mengobati apa saja?

Manfaat minyak kutus-kutus yang pertama adalah mengatasi asam urat, rematik, kesemutan, pegel linu, encok, keseleo, dan sakit pinggang. Minyak ini juga dapat meringankan gejala leher tegang, saraf kejepit, otot bengkak, kram, dan memar. Selanjutnya, minyak kutus-kutus sangat efektif dalam mengatasi masalah pada perut.

Apakah minyak kutus kutus bisa meredakan demam?

Karena, klaimnya juga minyak kutus-kutus bisa menjadi obat bayi untuk mengobati demam. Tapi, ternyata itu semua benar. Pasalnya minyak kutus-kutus memiliki kandungan serai, dan mampu meredakan demam secara alami.