Apakah kanker stadium 3 bisa sembuh

Ulasan Khas Kanker si Pencabut NyawaKanker-kanker yang Masih Bisa Disembuhkan?- Rabu, 26 Sep 2012 13:25 WIBilustrasi (foto: Thinkstock)Jakarta - Meskipun kanker mematikan dan membutuhkan pengobatan yang lama, bukan berarti penyakit ini tidak dapat disembuhkan. Harapan akan kesembuhan selalu terbuka bagi mereka yang mencoba. Banyak kasus pengidap kanker akhirnya berhasil sembuh setelah menjalani pengobatan dengan tekun.

Pengidap kanker memang seolah berlomba dengan waktu. Semakin cepat kanker ditemukan dan ditangani, kemungkinan untuk sembuh juga semakin besar. Jika didagnosis pada stadium I, kemungkinan bertahan hidup untuk 5 tahun masih besar, yaitu sekitar 90%.

Jika naik ke stadium 2, kemungkinannya turun menjadi 70%. Semakin tinggi stadiumnya, semakin rendah kemungkinannya untuk sembuh. Pada kanker stadium 4, kemungkinan bertahan hidup sampai 5 tahun hanya 20%. Artinya, hanya 2 dari 10 pasien yang bisa bertahan hidup sampai 5 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Jika sudah berada dalam stadium lanjut, hampir semua kanker tidak dapat disembuhkan, kecuali limfoma hodgkin. Namun pada stadium 1, kanker masih relatif bisa disembuhkan lewat pengangkatan atau penyinaran," kata Dr dr Andhika Rachman, SpPD, dokter ahli kanker dari RS Kanker Dharmais kepada detikHealth, Rabu (26/9/2012).

Limfoma adalah kanker yang tumbuh akibat mutasi sel limfosit yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Ada 2 jenis limpfoma, yaitu limfoma Hodgkin dan limfoma Non Hodgkin. Pada limfoma Hodgkin, limfosit yang terkena adalah sel sel Reed-Sternberg atau limfosit B. Jika yang terkena sel limfosit lain, maka disebut limfoma Non Hodgkin.

Limfoma Non Hodgkin lebih agresif dan jumlah penderitanya lebih banyak dibandingkan limfoma Hodgkin karena terdiri dari 30 sub tipe yang berbeda. Sekitar 55 persen dari Limfoma Non Hodgkin bertipe agresif dan tumbuh cepat. Kanker ini merupakan kanker tercepat ketiga pertumbuhannya setelah kanker kulit dan paru-paru.

Saat ini ada berbagai macam pengobatan untuk kanker, yaitu pembedahan, kemoterapi, radioterapi, hormonal, serta imunoterapi. Efektifitas terapi ini sangat bergantung pada jenis dan tingkat keparahan kanker. Banyak kasus pasien kanker yang sembuh dengan terapi, asal penyakitnya masih dalam stadium awal.

Oleh karena itu, dr Andhika menghimbau perlunya deteksi dini pada pasien kanker. Semakin dini kanker didiagnosis dan mendapat pengobatan, maka semakin besar peluangnya untuk sembuh. Namun ia juga tak memungkiri ada beberapa jenis kanker yang gejala awalnya amat sulit dikenali.

"Ada beberapa jenis kanker yang baru ketahuan gejalanya setelah memasuki stadium 4, misalnya kanker hati dan kanker paru-paru. Pada kanker hati, gejala baru nampak setelah hati mengalami kerusakan parah. Biasanya pasien tidak dapat bertahan hidup 3 bulan setelah didagnosis. Pada kanker paru, rata-rata bisa bertahan hidup 20 bulan setelah didiagnosis dan jika mendapat pengobatan. Jika tanpa pengobatan, bisa lebih pendek lagi," pungkas dr Andhika.

(pah/ir)

Merdeka.com - Dalam perawatan penderita kanker, salah satu hal yang berperan besar adalah semangat hidup. Oleh karena itu, sebaiknya tidak menebar ketakutan bagi pengidap kanker dan menganggap mereka sudah mendapat vonis mati.

Dokter spesialis radioterapi sub-spesialis onkologi radiasi, Fielda Djuita justru menyarankan kita untuk meyakinkan orang-orang dengan kanker bisa sembuh dan beraktivitas seperti orang normal yang lain.

"Jangan dibilang (kanker) itu enggak bisa sembuh. Itu sama saja mematahkan semangat hidup mereka," kata Fielda.

Menurut Fielda, pasien kanker jenis apa pun bisa sembuh. Orang-orang yang sering kita lihat di televisi, yang biasanya mengenakan gelang warna merah jambu atau kuning, merupakan bukti penyakit kanker bisa dilawan.

"Kita lazim menyebut orang-orang itu dengan survivor," kata staf medik fungsional instalasi radioterapi Rumah Sakit Dharmais ini menekankan.

Keluarga kamu yang mungkin saat ini hidup dengan kanker pun bisa sembuh, asal semua prosedur yang sudah dianjurkan dokter diikuti.

"Untuk mencapai tahap (sembuh) itu, pertama harus diobati. Di-kemoterapi itu sudah pasti, tidak mungkin enggak. Kalau tempatnya sulit atau berada di satu titik saja, akan disinar di tempat itu saja," katanya. Setelah semua prosedur dilakukan dengan teratur, dokter akan mengecek atau scan untuk memastikan bahwa pasien terbebas dari sel-sel kanker.

Hanya saja, sembuh dari kanker ini tidak bisa dikategorikan 'sembuh total'. Pasien tetap harus rutin kontrol, setahun sekali, karena jika tidak sewaktu-waktu bisa kambuh.

"Cuma kita enggak tahu kapan kambuhnya. Tergantung daya tahan tubuh masing-masing pasien kanker itu sendiri," katanya menekankan.

Persentase keberhasilan tak lepas dari pada stadium berapa kanker ditangani. Bila kanker ditemukan pada stadium lebih awal, kemungkinan sembuh lebih tinggi dibanding stadium yang lebih tinggi.

"Pada stadium lanjut, sel-sel kanker telah menyebar, sehingga lebih sulit disembuhkan dan cenderung memiliki prognosis yang buruk," kata Prof. Dr. dr. Arry Harryanto Reksodiputro, SpPD-KHOM.

Arry menyontohkan, angka harapan hidup lima tahun kanker payudara misalnya: stadium 0 atau I nyaris 100 persen, stadium II 93 persen, stadium III 72 persen, stadium IV 22 persen.

Kanker stadium 3 seperti apa?

Stadium III Hanya saja sel-sel tersebut sudah tumbuh lebih dalam ke jaringan atau organ tubuh. Umumnya, sel kanker stadium III sudah mulai menyebar ke kelenjar getah bening di sekitarnya. Namun, penyebarannya belum sampai ke bagian tubuh lain yang jauh dari lokasi awal munculnya sel kanker.

Bahayakah kanker stadium 3?

Kanker payudara stadium 3 merupakan kondisi ketika sel kanker di payudara sudah menyebar hingga ke kelenjar getah bening yang berada di sekitar ketiak. Kondisi ini sangat berbahaya dan biasanya benjolan yang tumbuh di area payudara ukurannya sudah lebih dari 5 centimeter (cm).

Berapa lama penderita kanker rahim stadium 3 bisa bertahan hidup?

Sementara untuk stadium 2, 93 persen penderita dapat hidup hingga 5 tahun. Lalu pada stadium 3, harapan hidup penderita sebesar 72 persen. Terakhir, pada stadium 4, hanya 22 persen penderita yang dapat bertahan hidup hingga 5 tahun.

Kanker paling parah stadium berapa?

Ini merupakan kanker yang paling parah karena kanker sudah meluas ke organ lain. Sel kanker telah bermetastasis dan ditemukan di organ lain seperti paru-paru atau hati.