Apa yang membedakan lari jarak pendek dan lari jarak jauh?

tirto.id - Jalan cepat dan lari (baik sprint atau lari jarak pendek, maraton, dan sejenisnya) termasuk dalam cabang olahraga atletik. Keduanya pun tergolong sebagai olahraga tertua yang dilakukan oleh manusia. Bahkan, lari yang terkenal dengan julukan "ibu olahraga" sudah dilombakan dalam olimpiade pertama di Yunani pada 776 sebelum masehi.

Kendati jalan cepat dan lari sudah dikenal banyak orang awam, tetapi perlu ditetapkan batasan spesifik mengenai dua cabang olahraga atletik tersebut. Sudah jelas, berjalan tentu berbeda dengan berlari. Namun, secara spesifik, apa yang sebenarnya membedakan kedua olahraga yang sama-sama menuntut kecepatan itu?

Untuk mengetahui perbedaan jalan cepat dan berlari, perlu dipahami lebih dulu pengertian kedua cabang olahraga atletik tersebut.

Pengertian Jalan Cepat dalam Atletik

Jalan cepat atau race walking merupakan olahraga yang berfokus pada presisi langkah kaki. Cara melakukannya adalah dengan mengayunkan kaki ke arah depan tanpa memutuskan hubungan kaki belakang dengan tanah.

Artinya, saat melakukan jalan cepat, kaki yang bergerak maju harus menapak permukaan tanah sebelum kaki belakang meninggalkan tanah.

Mengutip buku PJOK (2017) karya Sumaryoto dan Soni Nopembri, atlet yang melakukan jalan cepat tidak boleh menyusul kompetitor dengan meningkatkan kecepatan sampai kedua kakinya melayang dari permukaan lintasan (seperti terjadi saat berlari). Mereka yang melakukannya dianggap melakukan pelanggaran aturan jalan cepat.

Lintasan dalam olahraga jalan cepat ini terdiri dari 10-20 kilometer untuk atlet putri dan 20-50 kilometer untuk atlet putra.

Pengertian Lari dalam Atletik

Pengertian lari dalam atletik adalah aktivitas dengan menggerakkan dan melangkahkan kaki secara cepat. Dalam olahraga lari, kedua kaki tidak selalu menjejak tanah. Ada fase kaki melayang di udara, meski hanya sepersekian detik.

Dilihat dari jarak tempuhnya, olahraga lari terbagi menjadi lari jarak pendek, lari jarak menengah, dan lari jarak jauh. Setiap jenis yang disebutkan tadi memiliki sejumlah teknik berbeda.

Sebagai misal, pada lari jarak pendek, bagian kaki yang ditapakkan ke permukaan tanah adalah ujung-ujung kaki. Tumit sedikit sekali menyentuh tanah. Sementara itu, pada lari jarak menengah, kaki menapak pada ujung tumit, dan menolak dengan ujung kaki.

Sedangkan pada lari jarak jauh, yang diutamakan adalah ketahanan tubuh untuk berlari dalam durasi panjang hingga mencapai garis finis.

Jarak lintasan dalam olahraga lari ini adalah sebagai berikut:

  • Lari jarak pendek dilakukan dalam lintasan 100 meter, 200 meter, dan 400 meter.
  • Lari jarak menengah dilakukan dalam lintasan 800 meter, 1.500 meter, dan 3.000 meter.
  • Lari jarak jauh dilakukan dalam lintasan sepanjang 3.000-10.000 meter.

Perbedaan Jalan Cepat dan Lari (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Berdasarkan penjelasan dan pengertian olahraga jalan cepat dan lari, perbedaan antara keduanya adalah sewaktu atlet menggerakkan kakinya. Dalam olahraga lari, kedua kaki boleh melayang di udara, sementara di jalan cepat hal itu tidak diperbolehkan.

Mencuplik keterangan di Modul PJOK (2020) yang ditulis Mochamad Windarto, ketika atlet melakukan jalan cepat, tubuhnya jangan sampai melayang di udara. Kaki belakang atlet harus tetap menyentuh tanah, pada saat kaki yang lain mengarah ke depan.

Kondisi kaki melayang ini tidak berlaku dan dilarang dalam aktivitas jalan cepat. Ketika atlet terburu-buru memacu kecepatan hingga kedua kakinya melayang di udara, hal itu dianggap sebagai pelanggaran dalam jalan cepat.

Sedangkan dalam aktivitas lari, atlet menggerakkan kaki dengan cepat. Kedua kaki atlet terkadang melayang di udara, walaupun hanya sepersekian detik.

Baca juga artikel terkait CABANG ATLETIK atau tulisan menarik lainnya Abdul Hadi
(tirto.id - hdi/add)


Penulis: Abdul Hadi
Editor: Addi M Idhom
Kontributor: Abdul Hadi

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Jakarta -

Lari adalah salah satu cabang olahraga yang banyak digemari orang. Dalam berlari yang dibutuhkan adalah kekuatan dan kecepatan. Lari termasuk cabang olahraga dari atletik.


Atletik sendiri diartikan sebagai kegiatan fisik atau jasmani yang terdiri dari gerakan-gerakan dasar yang dinamis dan harmonis, yaitu, jalan, lari, lompat, dan lempar.


Atletik dikatakan sebagai ibu dari segala cabang olahraga karena mengandung berbagai unsur gerakan sehari-hari. Atletik juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan biomotorik, misalnya, kekuatan, daya tahan, kecepatan, kelenturan, koordinasi, dan sebagainya.

A. Pengertian Lari


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, lari adalah melangkah dengan kecepatan tinggi. Namun lari berbeda dengan jalan cepat.


Mengutip dari modul "PJOK Kelas X" oleh Kemendikbud, lari adalah frekuensi langkah yang dipercepat sehingga pada waktu berlari ada kecenderungan badan melayang, yang artinya pada kedua kaki tidak menyentuh tanah sekurang-kurangnya satu kaki tetap menyentuh tanah.


Lari atletik dibagi menjadi bermacam-macam nomor lari, di antaranya adalah lari jarak pendek, lari jarak menengah, dan lari jarak jauh.

B. Macam-macam Lari


1. Lari jarak pendek


Lari jarak pendek atau sprint adalah salah satu jenis lari yang dilakukan dengan kekuatan dan kecepatan penuh sepanjang garis lintasan dari start hingga finish.

Pemenangnya ditentukan berdasarkan catatan waktu yang paling singkat. Terdapat tiga jarak lintasan yang dilombakan pada lari jarak pendek, yaitu lari jarak 100 meter, 200 meter dan 400 meter.


2. Lari jarak menengah


Lari jarak menengah menempuh jarak 800 m dan 1500 m. Start yang digunakan untuk lari jarak menengah nomor 800 m adalah start jongkok, sedangkan untuk jarak 1500 m menggunakan start berdiri.


Pada lari 800 m masing-masing pelari berlari di lintasannya sendiri, setelah melewati satu tikungan pertama barulah pelari-pelari itu boleh masuk ke dalam lintasan pertama.

Hal yang perlu diperhatikan pada lari jarak menengah adalah penyesuaian antara kecepatan dan kekuatan atau stamina dari masing-masing pelari.


3. Lari jarak jauh


Lari jarak jauh adalah cara melakukan perpindahan diri dengan melangkahkan kakinya dengan cepat yang memiliki jarak tempuh cukup jauh.


Lari jarak jauh atau sering disebut sebagai lari marathon adalah cabang lari yang banyak digemari oleh banyak orang, meski jaraknya yang sangat jauh, namun banyak orang yang penasaran dan ingin mengikuti perlombaannya.


Ketika berlari jarak jauh maka secara alami seorang akan kehabisan napas, karena otot-otot membutuhkan oksigen lebih banyak saat melakukan aktivitas fisik. Selain itu paru-paru juga bekerja lebih keras untuk menyerap oksigen dari udara.


Memiliki pola pernapasan yang efisien saat berlari akan membuat seorang lebih efisien dalam mendapatkan oksigen ke otot, sehingga meningkatkan daya tahan dan bisa berlari lebih jauh dan lebih nyaman.

C. Perbedaan Lari dengan Jalan


Secara teknis perbedaan lari dengan jalan dibedakan dari cara dan kecepatannya. Meski pada olahraga jalan terdapat jenis jalan cepat namun tetap saja secara teknis berbeda.


Jalan cepat adalah gerak maju dengan melangkah tanpa adanya hubungan terputus dengan tanah. Setiap kali melangkah kaki depan harus menyentuh tanah sebelum kaki belakang meninggalkan tanah.


Dengan kata lain, perbedaan mencolok antara lari dengan jalan bisa dilihat saat lari, badan akan ada saat melayang di udara atau tak menyentuh tanah, sedangkan saat jalan badan tidak menempel di udara karena kaki selalu menyentuh tanah.


Jadi, itulah penjelasan tentang lari dan perbedaannya dengan jalan. Selamat mencoba ya, detikers!

Simak Video "Ramai Balap Lari di Bekasi, Peserta Tadinya Pelaku Balap Motor Liar"



(faz/faz)

Jelaskan perbedaan antara lari jarak jauh dan lari jarak pendek

INI JAWABAN TERBAIK 👇

Perbedaan lari jarak jauh dan lari jarak pendek terletak pada jarak yang ditempuh, dimana untuk jarak itu sendiri jarak yang harus ditempuh pelari adalah 5000 meter, 10000 meter dan 42.195 km sedangkan pada lari jarak pendek. jarak yang harus ditempuh pelari adalah 100 meter, 200 meter, dan 400 meter.

Diskusi

Lari jarak jauh dan lari jarak pendek merupakan cabang olahraga yang termasuk dalam cabang olahraga atletik dalam nomor lari. Selain lari jarak jauh dan lari jarak pendek, ada juga lari jarak menengah dimana jarak yang harus ditempuh seorang pelari adalah 800 meter dan 1500 meter. Selain itu juga ada lomba lari halang rintang dan lari estafet.

Belajarlah lagi

materi tentang penyebutan dan penjelasan macam-macam cabang olahraga atletik yang anda ketahui dapat dilihat pada link

materi tentang pada gambar di bawah ini termasuk olahraga apa, lalu sebutkan langkah-langkah cara melakukannya bisa dilihat di link

Materi atletik pertama kali diperkenalkan di Indonesia oleh negara, yang dapat dilihat pada link

Detail tanggapan

kelas : 8

kursus : pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

Bab: 3 – Permainan dan atletik

kode pertanyaan: 8.22.3

#Ayo Belajar