Apa yang dimaksud k dalam harga

Parapuan.co- Kawan Puan mungkin sering melihat huruf K di daftar menu harga yang biasanya ditawarkan oleh restoran atau kafe.

Misalnya kamu membeli kopi seharga 15K yang artinya minuman itu senilai Rp 15.000.

Arti K pada harga yang terpampang tersebut kerap menimbulkan pertanyaan, mengapa menggunakan K bukan Rp.

Lalu apa itu arti K yang selalu berada di akhir nominal harga?

Melansir laman Kompas.com, penggunaan huruf K juga kerap dibarengi dengan penggunaan istilah IDR, misalnya harga yang dijual IDR 100K artinya Rp 100.000.

Namun penggunaan mata uang pada harga yang terpampang juga perlu diperhatikan seperti IDR 200K tentu berbeda nilainya dengan USD 200K.

Sedangkan IDR adalah singkatan dari Indonesian Rupiah atau Rupiah Indonesia yang merupakan kode resmi mata uang Indonesia menurut ISO 4217.

Jika pada sebuah produk terdapat keterangan IDR 500K artinya adalah harga produk tersebut sebesar Rp 500.000.

Meski begitu, banyak orang yang menggunakan huruf K dalam daftar harga tanpa mencantumkan nama mata uang seperti IDR atau USD.

Baca juga: Asal Usul Istilah IDR di Harga Menu serta Perbedaannya dengan Rp

Jakarta -

10K, 200K, 50K itu adalah angka-angka yang kerap kali ditemui ketika berbelanja. Tahukah Anda apa arti satuan 'K' di belakang angka tersebut?

Huruf 'K' menjadi penting karena huruf itu merupakan pengganti ribu saat menyebutkan harga atau jumlah. Lalu, kenapa 'K' bisa mempunyai arti tersebut ?

Usut punya usut, Dikutip dari laman Merriam-Webster, satuan 'K' memiliki kepanjangan kilo. Kilo digunakan sebagai unit pengukuran dalam Sistem Satuan Internasional atau SI (Système international d'unités).

Misalnya dalam mengukur jarak, 1 kilometer sama dengan 1.000 meter. Sedangkan untuk mengukur berat, 1 kilogram sama dengan 1.000 gram.

Kata kilo berasal dari bahasa Yunani 'chilioi' yang berarti ribuan, digunakan untuk menyatakan banyak atau jamak. Penggunaan 'K' sebagai singkatan untuk menyebutkan ribu dimulai setidaknya sejak pertengahan tahun 1940-an.

Yang mengadaptasi istilah ini pertama kali adalah grup riset Antoine Lavoisier pada tahun 1975. Kemudian diperkenalkan oleh sistem metrik Prancis pada tahun 1979.

Kemudian sistem penghitungan ini mulai banyak yang mengadopsinya hingga sekarang kita bisa menemukannya pada harga barang dan jumlah follower akun media sosial.

Penggunaan huruf K untuk menyatakan ribu tentu banyak keuntungannya. Selain mempersingkat penulisan, juga bisa menghemat tempat. Beberapa contoh penggunaan huruf K untuk menyingkat angka besar yang terlalu banyak angka nol.

Tidak hanya untuk menunjukkan harga, satuan 'K' juga digunakan dalam istilah teknologi. Salah satunya digunakan untuk menunjukkan resolusi gambar seperti 2K dan 4K. Resolusi 2K berarti 2.560 x 1.440, sedangkan 4K berarti 3.840 x 2.160 dalam satuan pixel.

Saksikan juga d'Mentor: Otak-Atik Pajak Influencer

[Gambas:Video 20detik]

(eds/eds)

Jakarta, CNBC Indonesia - Saat berbelanja, Anda mungkin sering menjumpai label harga yang ditulis dengan satuan "K". Misalnya nasi goreng seharga 25K atau es teh manis dengan harga 5K.

Huruf "K" juga kerap dipakai dalam katalog online shop, seperti harga yang dipajang 50K artinya Rp 50.000. 

Nah, kenapa satuan "K" dibaca ribu saat menyebutkan harga atau jumlah? Kenapa disebut 50K bukan Rp 50.000? Mengapa huruf K diartikan ribu? Simak penjelasannya berikut ini.

Alasan "K" Dibaca Ribu

Muncul pertanyaan mengenai 1K sama dengan berapa Rupiah dan mengapa bisa seperti itu ketentuannya?

Dikutip dari Merriam-Webster, satuan "K" memiliki kepanjangan kilo. Kilo merupakan unit pengukuran dalam Sistem Satuan Internasional atau SI (Système international d'unités).

Kita mengenal kilometer sebagai satuan jarak, kemudian kilogram sebagai satuan berat. Dalam tingkatan, kilo sama dengan 1.000 gram dan 1.000 meter. Karena itulah, sebagian orang mengganti "ribu" dengan "K".

Kata kilo berasal dari bahasa Yunani "chilioi" yang digunakan untuk menyatakan banyak atau jamak.

Penggunaan "K" untuk menyingkat ribu sudah dimulai setidaknya sejak pertengahan 1940-an. Catatan sejarah menunjukkan bahwa "K" sebagai ribu ada dalam glosarium buku teks Basic Electrical Engineering terbitan McGraw-Hill's pada tahun 1945.

Dua tahun kemudian, perusahaan elektronik Radio Corporation of America (RCA) juga memasukkan "K" dalam glosariumnya, Common Words in Radio, Television, & Electronics.

Penggunaan "K" Dalam Uang

Sebenarnya, penggunaan huruf "K" juga sering dibarengi dengan penggunaan istilah IDR, misalnya harga yang dijual IDR 50K artinya Rp 50.000.

IDR sendiri merupakan singkatan dari Indonesian Rupiah atau Rupiah Indonesia. IDR merupakan kode resmi mata uang Indonesia menurut ISO 4217.

Maka dari itu, jika menemukan sebuah produk yang terdapat keterangan di dalamnya IDR 100K. Artinya adalah harga produk tersebut sebesar Rp100.000.

Tetapi banyak kejadian yang ditemukan bahwa huruf K dalam label harga tidak mencantumkan nama mata uang seperti IDR atau USD. Nah, terkait hal ini, arti "K" pada harga biasanya mengacu pada ketentuan mata uang yang berlaku di masing-masing negara.

Misalnya, makanan sushi yang dijual di Indonesia dibanderol dengan harga 30K. Artinya makanan sushi tersebut dijual dengan harga Rp30.000.

Penggunaan "K" dalam Teknologi

Tidak hanya untuk menunjukkan harga, satuan "K" juga digunakan dalam istilah teknologi. Salah satunya yaitu digunakan untuk menunjukkan resolusi pada gambar seperti 2K dan 4K.

Resolusi 2K berarti 2.560 x 1.440, sedangkan 4K berarti 3.840 x 2.160 dalam satuan pixel.

Itulah sejumlah penjelasan mengenai arti "K" pada harga sekaligus menjawab pertanyaan mengenai mengenai 50K berapa Rupiah.

[Gambas:Video CNBC]

(hsy/hsy)

Kenapa ribu menjadi K?

Dalam tingkatan, kilo sama dengan 1.000 gram dan 1.000 meter. Karena itulah, sebagian orang mengganti "ribu" dengan "K". Kata kilo berasal dari bahasa Yunani "chilioi" yang digunakan untuk menyatakan banyak atau jamak. Penggunaan "K" untuk menyingkat ribu sudah dimulai setidaknya sejak pertengahan 1940-an.

100K K itu artinya apa?

Maksud dari huruf K ini adalah sebagai pengganti ribuan. Jadi 1K artinya Rp1.000, 100K sama saja dengan Rp100.000 dan seterusnya. Huruf K ini memiliki kepanjangan Kilo, kilo digunakan sebagai unit pengukuran dalam Sistem Satuan Internasional atau SI (International Units System).

10.0 K itu berapa?

IDR 10 K = 10.000 Indonesian Rupiah.