Peninggalan-peninggalan budaya Romawi kuno masih dapat kita lihat hingga saat ini. Adapun peninggalan tersebut antara lain berupa seni bangunan, seni sastra, ilmu pengetahuan, maupun hal-hal yang berhubungan dengan bidang pemerintahan, militer, dan hukum. Show Seni Bangunan dalam Peninggalan Budaya RomawiBangsa Romawi memiliki keahlian tinggi dalam hal seni bangunan. Mereka telah menemukan sistem beton sehingga bangunan-bangunan mereka bertahan hingga berabad-abad lamanya. Sampai saat ini kita bisa menemukan bekas-bekas bangunan tersebut. Peninggalan bangunan tersebut antara lain:
Baca Juga: Sistem Kepercayaan Romawi Kuno Seni Sastra Bangsa RomawiPeninggalan budaya dalam seni sastra bangsa Romawi mendapat pengaruh luar biasa dari peradaban Yunani kuno. Namun secara perlahan karya seni sastra Romawi mulai menampakkan jati dirinya. Selain buku Aenei karya Vergelius dan ada juga karya Yulius Cesar yang berjudul De Bello Gallica, ternyata masih banyak lainnya karya para pujangga Romawi. Antara lain:
Ilmu PengetahuanDalam bidang ilmu pengetahuan, bangsa Romawi meneruskan pengetahuan yang telah berkembang pada zaman Yunani kuno. Di antara para ilmuwan Romawi antara lain Galen, ahli dalam bidang obat-obatan, anatomi, dan fisiologi. Lucretius yang mengikuti jejak Epicurus dan berpendapat materi itu terdiri dari atom. Bangsa Romawi lebih menekankan aspek kepraktisan, bukan hanya teori semata. Sumbangan bangsa Romawi di bidang kedokteran dan obat-obatan juga sangat besar bagi dunia sekarang. Banyak istilah kedokteran sekarang yang menggunakan bahasa Latin. Peninggalan Budaya Romawi dalam Bidang Pemerintahan, Militer, dan HukumSalah satu peninggalan budaya dalam tata kelola pemerintahan Romawi yang tersusun dengan rapi karena berdasarkan:
Bangsa Romawi mampu mengorganisir kekuatan militernya dengan rapi. Istilah-istilah militer juga banyak berasal dari Romawi, seperti legiun, divisi, kavaleri, infanteri, dan lain-lain. Semangat bela negara yang disebut patria protesta ditanamkan sejak dini terhadap warga negaranya. Istilah tersebut berkembang menjadi kata patriot seperti yang kita kenal saat ini. Dalam bidang hukum, peninggalan budaya Romawi kuno dapat terlihat dalam hal penegakan keadilan. Konsep bahwa semua orang sama di depan hukum serta adanya asas praduga tak bersalah telah berkembang pada sistem hukum Romawi. Hukum Romawi adil dan manusiawi. Ia telah melalui proses sejarah yang panjang sejak pertengahan abad 5 SM sampai lahirnya kitab hukum di masa Kaisar Yustianus sekitar abad 6 M. Kaisar Yustianus mengkodifikasikan hukum-hukum Romawi dari kaisar-kaisar yang memerintah sebelumnya. Kodifikasi hukum ini disebut Corpus Yuris atau Codex Yustianus. Codex ini berisi kumpulan hukum dasar atau konstitusi sejak zaman Theodosius. Selain Codex ada juga Pandect yaitu kumpulan pendapat para ahli hukum. Codex Yustianus telah dijadikan dasar penyusunan Codex Napoleon yang dikembangkan lebih lanjut menjadu hukum modern seperti sekarang ini. Itulah beberapa peninggalan budaya Romawi kuno yang bahkan sampai saat ini masih dapat kita lihat secara langsung dan dapat pula kita nikmati secara bersama.
Aljazair merupakan negara di Afrika Utara yang menjadi negara peringkat 10 terluas di dunia, yang mencapai 2,38 juta km persegi. Selain itu negara bekas jajahan Perancis ini sebelumnya juga pernah dikuasai oleh Kekaisaran Romawi dan Ottoman pada abad pertengahan. Tentunya terdapat berbagai macam bekas bangunan atau situs bersejarah mengenai kekaisaran terbesar di Eropa tersebut, yang masih tersisa hingga kini. Bagi kamu yang penasaran dengan berbagai bentuk unik dari bangunan peninggalan Romawi tersebut, coba simak ulasan situs bangsa Romawi berikut ini. pixabay.comTimgad merupakan kota tua yang berada di Pegunungan Aures, di mana terletak 35 km sebelah timur Kota Batna. Salah satu kota tua peninggalan Romawi terbesar ini menjadi salah satu UNESCO World Heritage Site yang ada di Aljazair, yang ditetapkan sejak tahun 1982. Namun, peninggalan Kerajaan Romawi ini sudah banyak meninggalkan reruntuhan bangunan. Namun, terdapat beberapa bangunan yang masih utuh dengan atapnya dan kota tua ini diperkirakan sudah ditinggalkan pada tahun 7 Masehi. Baca Juga: 8 Situs Bersejarah di Kota Selcuk, Turki. Bak ke Zaman Romawi Djemila adalah situs peninggalan Romawi yang berlokasi di Provinsi Setit, terletak sebelah timur Aljazair. Selain itu kota tua ini juga disebut dengan Cuicul yang berada pada ketinggian 900 meter dari permukaan laut. Tempat ini juga menjadi situs Romawi terbaik dengan berbagai bangunan yang masih utuh. Djemila juga sudah ditetapkan menjadi situs Cagar Budaya UNESCO sejak tahun 1982. aboutalgeria.comRoman Theater of Guelma merupakan salah satu bangunan peninggalan Romawi dan Byzantium yang berada di Provinsi Guelma, sebelah timur Aljazair, di mana sebelumnya merupakan kota tua Khamissa. Bangunan ini merupakan teater dengan struktur yang sangat bangunan yang antik dan terawat. Tempat ini menjadi salah satu tempat wisata sejarah menarik yang ada di Aljazair, namun bangunan ini sempat dipugar pada abad ke-20. Baca Juga: Pengen Mencoba Hiking di Yunani? Coba Deh Kunjungi 6 Pulau Ini
Baca Artikel Selengkapnya IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. |