Apa penyebab sering telat datang bulan

Apa penyebab sering telat datang bulan
Ilustrasi haid. ©2017 i.huffpost.com

Merdeka.com - Beberapa penyebab telat haid selain kehamilan berikut ini patut untuk Anda ketahui agar tak cemas memikirkannya. Telat haid bisa terjadi karena berbagai alasan selain kehamilan. Sejumlah faktor medis dan gaya hidup dapat mempengaruhi siklus haid seseorang.

Meski demikian,, penyebab telat haid yang paling umum biasanya adalah ketidakseimbangan hormon, penurunan atau kenaikan berat badan yang ekstrim, hingga kondisi medis yang serius.

Perlu diketahui juga, terdapat dua kurun waktu di mana haid pada seorang wanita akan cenderung terlambat, yakni saat haid baru pertama kali dimulai dan ketika transisi menopause dimulai.

Saat tubuh Anda melewati masa-masa transisi seperti itu, siklusnya bisa menjadi tidak teratur. Dilansir dari Healthline, berikut adalah penjelasan selengkapnya mengenai penyebab telat haid yang wajib untuk Anda, para wanita ketahui.

2 dari 3 halaman

1. Stres

Penyebab telat haid yang pertama adalah karena stres. Stres kronis dapat mengganggu keseimbangan hormon, mengubah rutinitas harian, dan bahkan mempengaruhi bagian otak yang bertanggung jawab untuk mengatur siklus haid, yakni hipotalamus.

Seiring waktu, stres dapat menyebabkan penyakit atau kenaikan atau penurunan berat badan secara tiba-tiba, yang mana semuanya kelak dapat memengaruhi siklus haid Anda secara keseluruhan. Jika menurut Anda stres dapat mengganggu siklus haid, cobalah berlatih teknik relaksasi dan lakukan perubahan gaya hidup.

Stres kronis juga dapat memengaruhi kondisi kesehatan lain yang Anda alami, jadi mengatasinya sendiri, atau dengan bantuan profesional medis, adalah bagian penting dari menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan.

2. Berat Badan Rendah

Penyebab telat haid yang kedua adalah berat badan yang rendah. Para wanita yang memiliki gangguan makan, seperti anoreksia nervosa atau bulimia, dapat mengalami ketidakteraturan dalam siklus haidnya. Kehilangan berat badan terlalu banyak dapat menyebabkan haid tidak teratur, dan bahkan dapat menghentikan siklus haid sama sekali.

Hal tersebut karena tubuh tidak memiliki cukup lemak yang dapat menghentikan ovulasi. Mendapatkan perawatan untuk gangguan makan dan mencapai titik di mana lemak tubuh Anda kembali optimal dapat mengembalikan siklus haid kembali ke panjang semula. Dan bai Anda yang berpartisipasi dalam olahraga ekstrem, seperti maraton, juga dapat mengalami ketidakteraturan siklus haid.

3. Obesitas

Penyebab telat haid yang ketiga adalah obesitas. Seperti halnya hidup dengan berat badan rendah dapat menyebabkan perubahan hormonal, hidup dengan berat badan tinggi juga dapat menyebabkan ketidakteraturan hormon.

Obesitas dapat menyebabkan tubuh memproduksi estrogen secara berlebihan, yang merupakan hormon reproduksi utama. Terlalu banyak estrogen dapat menyebabkan ketidakteraturan dalam siklus haid Anda, dan bahkan dapat menghentikan siklus haid sama sekali.

Jika dokter telah menentukan bahwa obesitas merupakan faktor utama dari terlambat atau terlewatnya masa haid Anda, maka penurunan berat badan melalui perubahan gaya hidup, seperti berfokus pada makanan padat nutrisi dan berolahraga adalah jalan utama untuk mengembalikan siklus haid Anda enjadi normal kembali.

4. Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)

Penyebab telat haid yang ke empat adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). sindrom ovarium polikistik atau PCOS adalah suatu kondisi yang menyebabkan tubuh Anda memproduksi lebih banyak hormon androgen pria.

Kista terbentuk di ovarium sebagai akibat dari ketidakseimbangan hormon ini. Dan hal tersebut dapat membuat ovulasi menjadi tidak teratur, bahkan menghentikannya sama sekali. Hormon lain, seperti insulin, juga bisa menjadi tidak seimbang. Ini karena resistensi insulin, yang sering dikaitkan dengan PCOS.

Perawatan untuk PCOS berfokus pada menghilangkan gejala. Dokter mungkin akan meresepkan alat kontrasepsi atau obat lain untuk membantu mengatur siklus haid Anda agar kembali normal.

3 dari 3 halaman

5. Alat Kontrol Kelahiran

Penyebab telat haid yang kelima adalah alat kontrol kelahiran. Anda mungkin mengalami perubahan dalam siklus haid saat Anda mengaktifkan atau menonaktifkan alat kontrasepsi. Pil KB mengandung hormon estrogen dan progestin, yang mencegah ovarium melepaskan sel telur.

Diperlukan waktu hingga 3 bulan agar siklus haid Anda menjadi konsisten lagi setelah Anda berhenti minum pil. Jenis kontrasepsi lain yang ditanamkan atau disuntikkan juga dapat menyebabkan keterlambatan haid.

6. Penyakit Kronis

Penyebab telat haid yang ke enam adalah adanya penyakit kronis. Penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit celiac, dapat memengaruhi siklus haid. Perubahan gula darah juga terkait dengan perubahan hormonal. Meskipun jarang terjadi, diabetes yang tidak dikelola juga dapat menyebabkan haid menjadi tidak teratur.

Penyakit celiac menyebabkan peradangan yang dapat menyebabkan kerusakan pada usus kecil, yang dapat mencegah tubuh menyerap nutrisi penting. Ini dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur atau terlewat. Kondisi kronis lainnya yang dapat menyebabkan ketidakteraturan siklus termasuk:

  • Sindrom Cushing
  • Hiperplasia adrenal kongenital
  • Sindrom Asherman

7. Insufisiensi Ovarium Prematur (POI)

Penyebab telat haid yang berikutnya adalah insufisiensi ovarium prematur atau POI. Sebagian besar wanita mulai menopause antara usia 45 hingga 55 tahun. Mereka yang mengalami gejala sekitar usia 40 tahun atau lebih awal mungkin mengalami insufisiensi ovarium prematur (POI), atau menopause alami dini.

Sementara kondisi ini dapat timbul dari operasi pengangkatan indung telur, penyebab lainnya yang juga termasuk adalah kelainan genetik dan kondisi autoimun. Jika Anda mengalami haid yang terlewat dan Anda berusia 40 tahun atau lebih muda, sebaiknya hubungi dokter untuk membicarakan tentang pengujian dan pengobatan POI.

8. Masalah Tiroid

Penyebab telat haid yang terakhir adalah adanya masalah pada kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid yang terlalu aktif atau kurang aktif juga bisa menjadi penyebab terlambat atau tidaknya haid.

Tiroid mengatur metabolisme tubuh, sehingga kadar hormon juga dapat terpengaruh. Masalah tiroid biasanya dapat diobati dengan obat-obatan. Setelah perawatan, siklus haid Anda kemungkinan akan kembali ke siklus yang normal.

[edl]

Sering telat haid apakah normal?

Terlambat datang bulan sebenarnya masih merupakan kondisi normal. Sebab, siklus haid tidak selalu pasti datang tepat waktu setiap bulannya. Kadang, haid bisa lebih awal atau telat dari biasanya.

Minum apa agar cepat datang bulan?

Apa saja jenis makanan yang bisa dikonsumsi agar cepat haid?.
Kunyit. Salah satu bumbu dapur ini tidak hanya bermanfaat untuk menambah cita rasa makanan, tetapi juga menjadi salah satu makanan yang dapat membantu Anda agar haid cepat keluar. ... .
2. Jahe. ... .
3. Nanas. ... .
Kacang kedelai. ... .
Vitamin C. ... .
6. Cuka apel. ... .
7. Kayu manis..

Bagaimana cara mengatasi menstruasi terlambat?

Cara Mengatasi Telat Menstruasi Secara Alami.
Ubah pola makan menjadi lebih sehat. Tidak mendapatkan gizi yang seimbang dapat membuat hipotalamus, hipofisis, dan kelenjar adrenal tak bekerja dengan baik. ... .
Pertahankan berat badan yang sehat. ... .
3. Berolahraga secara teratur. ... .
4. Terapkan kebiasaan tidur yang baik. ... .
Kurangi stres..

Apakah wanita yang sering telat datang bulan bisa hamil?

Telat menstruasi 1 minggu sering kali dikaitkan sebagai tanda kehamilan, padahal faktanya belum tentu demikian. Faktor lain seperti stres dan gangguan hormon, juga dapat membuat mensturasi datang terlambat. Telat menstruasi belum tentu merupakan pertanda hamil, terlebih jika hasil tes kehamilan negatif.