Apa pengaruh alat pembayaran tersebut terhadap peredaran uang

ANALISIS PENGARUH PEMBAYARAN NON TUNAI TERHADAP PEREDARAN UANG TUNAI (KARTAL) DI INDONESIA PERIODE 2010-2015

Yuliana Tri Wahyuningtyas, NIM : 040811202 (2016) ANALISIS PENGARUH PEMBAYARAN NON TUNAI TERHADAP PEREDARAN UANG TUNAI (KARTAL) DI INDONESIA PERIODE 2010-2015. Skripsi thesis, Airlangga University.

Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari pembayaran non tunai yang terdiri dari nilai transaksi nominal kartu debit/ATM, kartu kredit, dan e-money terhadap jumlah uang tunai (kartal) di Indonesia periode 2010-2015. Penelitian ini menggunakan data runtut waktu dengan alat estimasi Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kartu debit/ATM dan kartu kredit dalam jangka panjang mempunyai pengaruh signifikan terhadap uang tunai, sedangkan variabel e-money tidak berpengaruh signifikan terhadap uang tunai. Hasil estimasi jangka pendek menunjukkan bahwa variabel debit/ATM berpengaruh positif signifikan terhadap uang tunai, sedangkan variabel kartu kredit dan e-money tidak berpengaruh signifikan terhadap uang tunai yang beredar di masyarakat.

Actions (login required)

Apa pengaruh alat pembayaran tersebut terhadap peredaran uang
View Item

apa ampak dari kerentanan negara terhadap krisis ekonomi, dan upaya apa yang harus dilakukan untuk mengatasi kerentanan tersebut?​

sebutkan 10 contoh barter di zaman sekarang​

Menurut kamu bidang akuntansi apakah yang akan kita bahas selama kamu di kelas XII ini (mulai KD 3.1 sd KD 3.5)? Berikan alasanmu.yang bisa jawab saya … kasih akin epic mobile legend ​

pindahkan LK-2 pada gambar tersendiri ​

yang baik hati dan tidak sombong tolong bantu jawab dong:)​

sejarah akuntasi di indonesia​

hubungan antara perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia dengan PDB​

dilihat dari kualitas dan harga ada beberapa kemungkinan untuk dua jenis barang yang sama dalam membuat keputusan sebagai konsumen alternatif atau kem … ungkinan mana yang anda pilih​

bantu jawaban nya sekarang terimakasih ​

Jelaskan pendapatan usaha perorangan?

Kecanggihan dan kemajuan teknologi tentu memberikan pengaruh pada perekonomian. Munculnya uang elektronik sebagai alat pembayaran yang sah di sektor riil juga pasti memiliki dampak, baik positif maupun negatif. Itulah mengapa, kajian tentang uang elektronik terus dilakukan. Peraturan yang jelas sudah diberikan oleh Bank Indonesia.

Uang elektronik, atau yang biasa disebut dengan e-money, memudahkan produsen dan konsumen bertransaksi secara elektronik atau dengan internet. Untuk menggunakan e-money, pertama-tama Anda harus menyetorkan (menyimpan) sejumlah uang dulu. Nominal yang disetorkan akan diubah dalam bentuk saldo e-money.

Saldo e-money inilah yang digunakan untuk bertransaksi. Banyak hal yang bisa dibayar dengan e-money. Saat ini transportasi ojek online, pesan makanan, bayar makanan di restoran, bayar barang yang dibeli di mall atau toko-toko, bisa menggunakan e-money. Tak heran, semakin banyak orang tertarik untuk menggunakannya.

Selain kemudahan dalam bertransaksi untuk para pemilik saldo e-money, dampak lain juga terasa pada perekonomian negara. Berikut ini adalah berbagai dampak uang elektronik pada perekonomian.

1. E-Money Dapat Memicu Inflasi

Inflasi pada dasarnya merupakan indikator, dari perubahan yang terjadi karena harga-harga barang yang terus meningkat, atau turunnya nilai uang. Inflasi dalam suatu negara perlu dikontrol. Jika tidak, akan terjadi ketidakseimbangan ekonomi yang mengancam stabilitas negara.

Umumnya, inflasi dapat terjadi karena empat faktor. Keempat faktor tersebut adalah tingginya permintaan, bertambahnya uang yang beredar, kenaikan biaya produksi, serta adanya ketidakseimbangan antara penawaran dan permintaan. Sekilas dari penjelasan tersebut, uang elektronik tak dapat disebut menjadi penyebab inflasi secara langsung,

Meskipun demikian, ternyata maraknya e-money tetap bisa mempengaruhi terjadinya inflasi. Terutama apabila nilai e-money tidak sama dengan uang tunai. Itulah mengapa, Bank Indonesia terus mengatur agar nilai e-money tak lebih kecil atau lebih besar dari uang tunai. Penambahan atau penyusutan nilai pada barang akan memicu inflasi.

2. Pengaruh Uang Elektronik pada Jumlah Uang yang Beredar

Uang elektronik sebenarnya termasuk dalam kategori uang giral. Jumlah uang yang beredar di masyarakat tidak akan terpengaruh oleh uang elektronik apabila ada regulasi yang baik dari pemerintah. Karena regulasi yang baik akan mencegah adanya penurunan atau peningkatan nilai barang yang dibeli dengan uang elektronik.

3. Efek Uang Elektronik Pada Perputaran Uang

Meskipun sekilas sama saja dengan uang tunai, faktanya e-money cenderung membuat orang mudah melakukan transaksi. Tanpa perlu membawa uang banyak atau takut kehabisan uang tunai, kini orang bisa berbelanja dengan hanya melalui e-wallet. Ini tentu meningkatkan kecepatan perputaran uang.

Jika dulu untuk belanja lewat marketplace orang harus melakukan transfer di atm, sekarang Anda bisa melakukannya dimanapun, lewat e-money. Apalagi banyak e-money yang menerapkan bebas biaya administrasi untuk transfer ke rekening bank. Jadi, penjual dan pembeli barang via online akan semakin mudah dalam melakukan transaksi, meski hanya senilai Rp10.000,00 saja.

4. Dampak Uang Elektronik Terhadap Permintaan Uang Tunai

Tingginya penggunaan uang non tunai di masyarakat, akan mempengaruhi turunnya permintaan terhadap uang tunai. Meskipun demikian, pertumbuhan ekonomi akan semakin baik, dan masyarakat akan lebih lancar dalam melakukan konsumsi.

5. Dampak Positif dan Negatif Uang Elektronik

Sebagai hasil dari perkembangan teknologi, tentu uang elektronik memberikan pengaruh positif dan negatif. Dampak ini dirasakan oleh penggunanya, pengusaha, serta perekonomian secara umum. Berikut adalah berbagai dampak yang bisa terjadi.

Bagi pengguna uang elektronik, akan banyak efisiensi yang dilakukan. Misalnya waktu tunggu untuk menghitung uang tunai, waktu untuk menghitung kembalian, dan sebagainya. Selain itu, saat akan bepergian semuanya bisa lebih praktis, tanpa membawa banyak uang tunai. Kadang, tersedia diskon dan potongan khusus bagi pengguna uang elektronik.

Pengusaha yang berjualan dengan menyediakan mesin pembayaran uang elektronik juga diuntungkan, karena tidak perlu menyiapkan uang kembalian untuk transaksi dalam jumlah kecil. Tak perlu lagi ada kekhawatiran atas uang palsu. Semua uang yang dihasilkan dari transaksi menggunakan uang elektronik akan terdebet jumlahnya ke rekening pengusaha.

Bagi perekonomian nasional, tentu uang elektronik membawa dampak yang baik. Dengan proses transaksi yang semakin cepat dan mudah, tingkat konsumsi masyarakat akan naik. Perputaran uang semakin cepat dan memicu perkembangan sektor riil. Semakin banyak usaha di sektor riil yang menarik investor.

Bagi pengguna uang elektronik, adanya kemudahan transaksi membuat kecenderungan bersikap boros muncul. Jika dulu saat uang habis orang harus pergi ke atm dan mengambil uang cash, maka sekarang banyak toko yang melayani pembayaran dengan e-money. Maka, diperlukan sikap bijak dalam penggunaan e-money sebagai alat transaksi.

Tingginya penggunaan uang elektronik membuat maraknya penipuan lewat dunia cyber juga. Pencurian data, pencurian uang lewat elektronik, semua itu harus diantisipasi. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk berinovasi dalam sistem cyber dan menggalakkan polisi cyber. Pengguna layanan uang elektronik juga harus lebih waspada.

Menggunakan Uang Elektronik dengan Bijak

Apapun efek negatifnya, sebenarnya Anda tak perlu takut berlebihan dengan adanya perkembangan teknologi ini. Uang elektronik sifatnya memudahkan, maka sebaiknya tetap disikapi dengan bijak. Jika takut terlalu boros saat menggunakan uang elektronik, maka isi saja saldo seperlunya, sesuai dengan kebutuhan yang Anda anggarkan.

Kebijaksanaan dalam menggunakan uang elektronik akan membuat Anda mampu memanfaatkan teknologi ini semaksimal mungkin, tanpa terganggu dengan efek negatifnya. Kini, berbelanja apapun jadi semakin mudah. Waktu Anda juga bisa digunakan dengan lebih efisien. Jadi, sudahkah Anda mulai menggunakan uang elektronik untuk bertransaksi?

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang dampak uang elektronik terhadap uang tunai, semoga bermanfaat bagi Anda semua.