5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Sepak bola Amerika

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Tim Angkatan Laut Amerika Serikat (kiri, kostum biru) melawan tim Black Knights dari Angkatan Darat Amerika Serikat

Nama lainfootball, gridiron football
Pertama dimainkan6 November 1869, Rutgers vs. Princeton
Karakteristik
Kontak fisikbenturan
Anggota tim11 lawan 11
Kategoriluar ruang
Peralatanbola football
Keberadaan
OlimpiadeTidak

Sepak bola Amerika (bahasa Inggris: American football) dikenal di Amerika Serikat dan Kanada sebagai football adalah olahraga yang dimainkan dua tim yang masing-masing terdiri dari 11 pemain. Permainan menggunakan bola yang disebut football (bola kaki), berbentuk oval dan berwarna coklat. Kedua ujung lapangan disebut bidang endzone yang merupakan daerah gawang lawan. Tim yang menyerang mendapat 1 set kesempatan yang terdiri dari 4 kali down untuk membawa bola sejauh 10 yard ke bidang endzone lawan. Bola dibawa dengan tangan sambil berlari atau dilemparkan kepada rekan satu tim, sampai gerak maju tim yang menyerang berhasil dihentikan tim bertahan. Skor dicetak dengan cara membawa atau meletakkan bola di luar garis gawang pada sisi endzone lawan, atau menendang bola hingga melewati gawang lawan. Tim pencetak skor terbanyak setelah selesainya 4 babak permainan dinyatakan sebagai pemenang. Pertandingan bisa berakhir seri bila tidak ada pemenang setelah diadakan perpanjangan waktu. Waktu bermain dihitung secara teliti detik demi detik, dan peraturan bermain diawasi secara ketat karena melibatkan benturan fisik antar pemain.

Peraturan[sunting | sunting sumber]

Kedua belah tim berusaha memenangkan pertandingan dengan mencetak skor sebanyak-banyaknya atas tim lawan dalam batas waktu yang ditentukan.

Lapangan dan pemain[sunting | sunting sumber]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Angka-angka pada lapangan menunjukkan jarak dalam yard ke end zone terdekat

Sepak bola Amerika dimainkan di atas lapangan berbentuk segi empat, dengan panjang 120 yard (110 meter) dan lebar 53 1/3 yard (49 meter). Garis paling luar di sepanjang lapangan disebut sideline (garis sisi), sedangkan garis paling luar di kedua ujung lapangan disebut end line (garis akhir). Di kedua sisi kiri dan kanan lapangan terdapat goal line (garis gawang). Jarak antara kedua sisi garis gawang adalah 100 yard. Bidang tempat mencetak skor disebut end zone (zona akhir) dan panjangnya 10 yard dihitung dari garis gawang sampai ke garis akhir.

Di sepanjang lapangan dibuat garis-garis melintang setiap 5 yard yang disebut garis yard (yard line). Setiap 10 yard, garis yard diberi tanda jarak yang dimulai dari kedua belah sisi garis gawang dan berakhir di tengah lapangan: (garis gawang) -10, -20, -30, -40, 50, 40-, 30-, 20-, 10- (garis gawang). Garis-garis melintang pada lapangan sepak bola Amerika mirip dengan garis-garis pada lapangan liga rugby. Garis pendek-pendek di pinggir lapangan disebut hash marks (tanda hash) yang menandai setiap yard dari panjang lapangan. Setiap awal pergerakan bola dimulai dengan posisi bola di tanda hash atau di antara dua tanda hash.

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Posisi gawang yang diletakkan di luar end zone

Di ujung masing-masing zona akhir (end zone) terdapat tiang gawang (disebut goal posts atau uprights). Gawang sepak bola Amerika berbentuk mirip garpu tala dengan tiang penopang yang tingginya 10 kaki (3 meter). Gol harus masuk di antara kedua tiang gawang. Kedua tiang gawang terpisah dengan jarak 18 kaki 6 inci (5,6 meter) dan dipasang di atas besi melintang (cross bar) membentuk mulut gawang seperti huruf "U". Pada pertandingan antar-SMU, jarak antara dua tiang gawang adalah 24 kaki (7,3 meter) supaya bola lebih gampang masuk. Tinggi tiang gawang hingga bagian paling ujung mencapai 30 kaki (9 meter) dari atas permukaan lapangan. Di lapangan untuk pertandingan profesional, perguruan tinggi, dan SMU, tiang penopang gawang diletakkan di luar wilayah permainan. Tiang juga dibuat melengkung ke arah luar lapangan untuk mengurangi risiko cedera karena menabrak tiang.

Masing-masing tim turun ke lapangan dengan 11 pemain. Tim bisa mengganti sebagian atau semua pemain ketika waktu masih memungkinkan, atau semasa jeda pergerakan bola. Setiap tim memiliki 46 pemain dalam satu pertandingan dan bisa ditukar pakai setiap saat sepanjang pertandingan. Hampir semua pemain berkesempatan untuk turun bertanding dan tidak ada yang menganggur.

Lama pertandingan[sunting | sunting sumber]

Pertandingan standar terdiri dari 4 babak (disebut quarter), sedangkan masing-masing babak terdiri dari 15 menit. Istirahat yang disebut halftime diberikan setelah babak ke-2 selesai. Sistem satu babak 12 menit digunakan dalam pertandingan antar-SMU. Jam pertandingan dihentikan kalau terjadi pergerakan bola yang menurut peraturan pertandingan mengharuskan pertandingan dihentikan, akibatnya waktu pertandingan menjadi lebih lama. Pertandingan NFL sering memakan waktu lebih dari 3 jam karena jam pertandingan harus dihentikan ketika tidak ada pergerakan bola.

Bila kedua tim masih mencatat skor seri hingga babak ke-4 berakhir, pertandingan NFL diperpanjang dengan babak tambahan selama 15 menit (overtime). Pada pertandingan overtime digunakan sistem sudden death, tim yang pertama mencetak skor dinyatakan sebagai pemenang, walaupun tim lawan tidak berkesempatan mendapat bola. Pertandingan dinyatakan seri dalam pertandingan reguler NFL kalau kedua belah tim tidak berhasil mencetak skor pada babak tambahan.

Dalam pertandingan babak Playoff NFL, bila kedua tim terus mencatat skor seri, pertandingan terus dilanjutkan dengan babak-babak tambahan sampai salah satu tim menang.

Pergerakan bola[sunting | sunting sumber]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Bola untuk sepak bola Amerika

Tim yang memiliki bola disebut tim penyerang. Tim penyerang diberi satu set kesempatan awal yang terdiri dari 4 kali down untuk membawa bola sejauh 10 yard mendekati bidang end zone (bidang gol) lawan. Bila tim penyerang berhasil membawa bola sejauh 10 yard dalam satu set kesempatan awal, tim penyerang berhak mendapat 1 set kesempatan tambahan (disebut first down) yang juga terdiri dari 4 kali down untuk kembali membawa bola sejauh 10 yard atau mencetak skor. Bila tim penyerang gagal mendapatkan first down setelah melakukan 4 kali down, maka kepemilikan bola berpindah ke tim lawan.

Kecuali di awal babak ke-3 atau setelah tim berhasil mencetak skor, pergerakan bola selalu diawali dengan posisi snap. Tim penyerang berhadapan dengan tim penyerang pada garis imajiner posisi awal bola (line of scrimmage). Salah seorang pemain dari tim penyerang yang disebut center mengoper bola (operan ini disebut "snap") melalui celah di antara kedua belah kakinya ke rekan yang ada di belakang (biasanya dioper ke quarterback).

Pemain membawa bola dengan 2 cara:

  1. Berlari membawa bola, teknik ini disebut rushing. Teknik memberikan bola ke tangan rekan satu tim disebut handoff.
  2. Melempar bola ke rekan satu tim yang dikenal sebagai lemparan ke depan (forward pass) atau passing. Lemparan ke depan merupakan ciri khas yang membedakan sepak bola Amerika dengan olahraga football yang lain. Untuk satu kali play, tim penyerang hanya boleh sekali melempar bola ke depan, dan itu pun harus dilakukan dari belakang garis imajiner posisi awal bola (line of scrimmage). Selain satu kali kesempatan melempar bola ke depan, bola hanya boleh dioper ke samping atau dilempar ke belakang (disebut lateral pass). Tidak seperti rugby, lemparan ke belakang jarang sekali dilakukan pertandingan profesional sepak bola Amerika.

Kesempatan down berakhir dan bola dinyatakan mati bila:

  • Pemain yang membawa bola dijatuhkan ke tanah (ditekel) atau gerak majunya berhasil dihentikan anggota tim lawan (sebagaimana disetujui wasit).
  • Lemparan ke depan tidak bisa ditangkap hingga keluar dari lapangan, atau jatuh ke lapangan permainan sebelum bisa ditangkap. Peristiwa ini disebut incomplete pass (operan tidak lengkap). Bola dikembalikan ke tempat asalnya di garis awal bola (line of scrimmage) untuk memulai down berikut.
  • Bola dan pemain menjadi berada di luar lapangan.
  • Salah satu tim mencetak skor.

Wasit atau beberapa orang wasit meniup peluit untuk menyatakan bola mati dan satu kali kesempatan down selesai.

Sebelum down dilakukan, masing-masing tim bisa berunding untuk membicarakan strategi pergerakan pemain (disebut play) sewaktu down berlangsung. Posisi down sering juga disebut sebagai play.

Pergantian kepemilikan bola[sunting | sunting sumber]

Tim penyerang memiliki hak atas bola hingga terjadi peristiwa:

  • Tim penyerang gagal mendapatkan first down setelah diberikan kesempatan awal berupa 4 kali down untuk membawa bola sejauh 10 yard. Tim bertahan mengambil alih bola di titik tempat bola mati di down yang ke-4. Pergantian kepemilikan bola seperti ini disebut turnover on down.
  • Tim penyerang mencetak skor dengan melakukan touch down atau melalui tendangan field goal. Setelah mencetak skor, tim penyerang melakukan formasi tendangan istimewa dari daerah sendiri ke daerah lawan yang disebut kickoff.
  • Tim penyerang melakukan tendangan punt ke bidang lawan. Tendangan punt dilakukan dengan cara menjatuhkan bola dari pegangan dan menendangnya sebelum bola menyentuh lapangan permainan. Tendangan punt hampir selalu dilakukan pada down ke-4, ketika tim penyerang tidak ingin mengambil risiko bola diambil tim lawan, atau tim penyerang masih terlalu jauh dari daerah end zone untuk mendapat kesempatan melakukan tendangan field goal.
  • Tim lawan menangkap lemparan ke depan yang dilakukan tim penyerang. Peristiwa ini disebut intersepsi (interception). Pemain lawan yang berhasil merebut bola dengan cara ini boleh berlari dengan membawa bola sejauh mungkin sampai berhasil ditekel, dipaksa ke luar lapangan, atau mencetak skor.
  • Bola terlepas atau tim penyerang tidak sengaja menjatuhkan bola (disebut fumble) dan tim lawan memungutnya. Sama halnya seperti intersepsi, pemain lawan yang berhasil memungut bola boleh berlari sejauh mungkin dengan membawa bola sampai berhasil ditekel, dipaksa keluar dari lapangan, atau mencetak skor. Pergantian kepemilikan bola akibat bola jatuh atau direbut lawan dengan cara intersepsi disebut turnover.
  • Tim penyerang gagal melakukan tendangan field goal ke arah gawang lawan. Tim bertahan mendapatkan bola di titik down terakhir dilakukan (atau menurut peraturan NFL, di titik tendangan yang gagal). Bila tendangan yang gagal dilakukan dari jarak 20 yard dari end zone, tim lawan mendapatkan bola di garis 20 yard di daerah sendiri.
  • Tim penyerang yang membawa bola ditekel, dipaksa keluar dari lapangan, bola dibawa ke luar lapangan di daerah "end zone" sendiri atau melakukan pelanggaran di daerah itu. Peristiwa yang disebut terakhir jarang terjadi dan disebut safety.

Skor[sunting | sunting sumber]

Tim mencetak skor dengan cara:

  • Touchdown (TD) dengan nilai 6 poin. Peristiwa touchdown terjadi bila pemain membawa lari bola atau menangkap lemparan bola di bidang end zone lawan.
    • Setelah touchdown, tim yang mencetak skor mencoba menambah skor dengan melakukan konversi (conversion). Bola diletakkan di garis 3 yard tim lawan (garis 2 yard dalam pertandingan NFL) dan ditendang ke udara agar melewati palang melintang pada gawang lawan dan melayang di antara dua tiang gawang seperti halnya field goal untuk mendapatkan 1 poin ekstra. Selain tendangan bernilai 1 poin, tim penyerang bisa memilih konversi bernilai 2 poin (two-point conversion). Pada konversi dua poin, pemain penyerang kembali berusaha lari membawa bola atau mengoper bola ke bidang end zone seperti melakukan touchdown.
  • Gol lapangan (field goal atau FG) dengan nilai 3 poin. Bola ditendang ke udara agar melewati palang melintang pada gawang lawan dan melayang di antara dua tiang gawang. Sebelum ditendang, bola diletakkan secara vertikal di atas lapangan oleh rekan sesama tim, atau dilepaskan dari pegangan dan ditendang (metode kedua yang disebut drop-kick hampir tidak pernah dilakukan karena hanya menghasilkan 2 kali gol dalam kurun waktu 60 tahun). Usaha mencetak skor dengan tendangan field goal biasanya dilakukan pada down ke-4 ketika bola sudah dekat dengan gol lawan, atau hanya tersisa sedikit waktu untuk mencetak skor dengan cara lain.
  • Safety dengan nilai 2 poin. Skor ini dicetak tim yang bertahan bila tim penyerang yang sedang memiliki bola dipaksa mundur ke bidang end zone sendiri dan jatuh ditekel, atau terjadi salah satu kondisi berikut: bola terlepas dari pegangan di bidang end zone sendiri, bola yang ditendang berhasil diblok dan jatuh di bidang end zone sendiri, atau melakukan pelanggaran di bidang end zone sendiri.

Kickoff dan tendangan bebas[sunting | sunting sumber]

Tendangan pembuka yang disebut kickoff dilakukan di awal pertandingan, awal babak ke-3, atau setelah tim mencetak touchdown atau field goal. Tim penyerang menendang bola dari bidang sendiri di garis 30 yard (pertandingan NFL) atau garis 35 yard untuk pertandingan perguruan tinggi. Tim bertahan menyambut bola tersebut, dan berusaha menangkapnya, lalu membawanya maju sejauh mungkin menuju bidang lawan. Titik tempat pemain dari tim bertahan berhasil dihentikan tim penyerang dijadikan titik awal bagi tim penyerang untuk melakukan serangkaian serangan (disebut drive) ke bidang tim lawan. Bila pemain dari tim bertahan berhasil menangkap bola hasil kickoff di bidang end zone sendiri, pemain tersebut bisa memilih untuk membawa lari bola, atau melakukan touchback dengan berlutut di bidang end zone sendiri. Bila terjadi touchback, tim bertahan berubah menjadi tim penyerang, dan titik serangan dimulai dari garis 20 yard. Peristiwa touchback juga terjadi bila bola ditendang hingga sampai di luar bidang end zone. Selain itu, tendangan punt dan turnover di bidang end zone juga bisa berakhir dengan touchback.

Setelah terjadi safety, tim penyerang yang kehilangan 2 poin harus memulai permainan dengan tendangan bebas berupa placekick (bola diletakkan vertikal dan ditendang) atau punt (bola dilepas dari pegangan dan ditendang sebelum jatuh ke tanah) dari garis 20 yard bidang sendiri.

Pelanggaran[sunting | sunting sumber]

Pelanggaran bisa merugikan tim yang dilanggar, atau bisa mengakibatkan cedera sehingga tim yang melanggar dikenakan berbagai hukuman. Bila tim bertahan melakukan pelanggaran, hukuman biasanya berupa awal pergerakan bola dimajukan agar semakin dekat bidang end zone tim bertahan. Sebaliknya, bila tim penyerang melakukan pelanggaran, awal pergerakan bola dimundurkan agar semakin jauh dari bidang end zone lawan.

Sebagian besar hukuman berupa pengulangan down. Beberapa jenis pelanggaran yang dilakukan tim bertahan secara otomatis memberikan first down (satu set down yang baru) kepada tim penyerang. Sebaliknya, pelanggaran yang dilakukan tim penyerang berakibat pada hilangnya kesempatan down. Bila hukuman yang diberikan kepada tim penyerang ternyata masih bisa membawa bola sejauh 10 yard, tim penyerang masih boleh mendapatkan first down seperti biasa.

Bila pelanggaran terjadi, wasit melempar kain (flag) kuning di dekat lokasi pelanggaran terjadi.

Pelanggaran yang umum dilakukan:

  • Salah start (false start): Pemain dari tim penyerang bergerak secara tidak sah setelah berjajar untuk melakukan snap. Bila salah start, play secara otomatis dianggap mati.
  • Offside: Pemain dari tim penyerang berada di bidang yang salah ketika dilakukan down. Bila pergerakan pemain (play) sudah terjadi, hukuman ditangguhkan bergantung pada hasil play tersebut.
  • Holding: Perlakuan tidak sah seperti menarik atau merenggut badan lawan yang tidak sedang membawa bola.
  • Pass interference: Perlakuan tidak sah membenturkan badan ke pemain lawan agar tidak bisa menangkap lemparan bola ke depan yang ditujukan ke arah pemain tersebut.
  • Delay: Tindakan menunda-nunda pergerakan pemain (play) dalam jangka waktu tertentu setelah play sebelumnya berakhir.
  • Memblok secara ilegal dari belakang: Pemain dari tim penyerang secara tidak sah mendorong pemain bertahan dari belakang.
  • Face mask: Perlakuan merenggut atau menyentuh besi pelindung muka yang dikenakan pemain lain sewaktu berusaha melakukan tekel.

Pemain[sunting | sunting sumber]

Pertandingan sepak bola Amerika dimainkan antara dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 pemain.[1][2][3] Sebuah tim dapat dihukum penalti bila memainkan lebih dari 11 pemain.[1][4][5] Tim dapat menggantikan pemain (free substition) sebanyak mungkin sepanjang pertandingan berlangsung[6][7][8] (platoon system); sebelumnya, peaturan umumnya hanya membolehkan jumlah pergantian pemain tertentu, yang menyebabkan tim sepak bola Amerika biasanya mengutamakan unit-unit spesialis serangan, pertahanan, dan tim khusus (special teams).[9]

Para pemain sepak bola Amerika memakai nomor punggung tertentu antara 1 hingga 99. Tim NFL diwajibkan untuk menggunakan sistem penomoran punggung resmi, dan apabila ada perkecualian harus diizinkan oleh komisioner liga.[1] Tim NCAA dan NFHS "amat dianjurkan" untuk menggunakan skema resmi liga untuk penomoran pemain menyerang mereka.[10][11]

Meskipun pemain sepak bola Amerika umumnya adalah pria, pemain wanita dapat bermain di tingkat sekolah menengah atas, kampus, dan profesional. Sejauh ini belum ada wanita yang bermain di NFL, namun telah ada pemain wanita pada tingkat sekolah menengah atas dan kampus.[12] Pada tahun 2018, terdapat sekitar 1.100 pemain wanita dari 225.000 pemain dalam sistem liga usia muda Pop Warner Little Scholars, dan Sports and Fitness Industry Association memperkirakan bahwa sekitar 11% dari 5.5 juta orang Amerika yang bermain tackle football adalah wanita.[13] Wanita juga dapat bertugas sebagai wasit; pada tahun 2015, Sarah Thomas menjadi wanita pertama yang menjadi wasit dalam pertandingan NFL.[14]

Lini serang[sunting | sunting sumber]

Lini serangan bertugas untuk membawa bola sampai ke ujung lapangan dan mencetak touchdown.[15]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Diagram formasi permainan sebelum snap. Pemain penyerang (merah) berbaris dalam variasi formasi "I", sementara pertahanan berbaris memakai pertahanan formasi 4-3. Kedua formasi bersifat sah dalam aturan permainan.

Lini serangan harus berbaris dalam formasi yang legal sebelum dapat membawa bola. Suatu formasi dapat dianggap tidak sah (illegal formation) jika ada lebih dari empat pemain di backfield atau kurang dari lima pemain yang bernomor punggung 50-79 di lini serang.[2][16][17] Players can line up temporarily in a position whose eligibility is different from what their number permits as long as they report the change immediately to the referee, who then informs the defensive team of the change.[18] Tidak ada seorang pemain pun, kecuali gelandang tengah (C; center) yang boleh untuk menyeberangi garis atau zona netral sampai bola digerakkan, begitu pula bagi pemain garis tengah.[19]

Gelandang pelempar tim Kiel Baltic Hurricanes di belakang gelandang tengah sedang bersiap menerima umpan belakang

Pemain yang berposisi di backfield adalah gelandang pelempar (QB; quarterback), gelandang pengangkut (HB/TB; halfback-tailback), dan gelandang pembawa bola (FB; fullback). Seorang gelandang pelempar memimpin lini serang, dan bertugas untuk menentukan kapan dimulainya sebuah skema permainan (play). Gelandang pelempar biasanya memberitahu skema apa yang akan digunakan kepada rekan-rekannya di lini serang pada saat berkerumun (huddle) dan sebelum mulai berbaris. Ia berdiri di belakang gelandang tengah untuk mengambil lemparan belakang (snap) dan kemudian melempar, membuang, atau belari bersama bola.[15]

Fungsi utama gelandang pembawa bola (juga dikenal sebagai running back atau tailback) adalah untuk membawa bola pada saat skema permainan sedang dijalankan. Para gelandang pengangkut juga dapat bertugas sebagai pemain penerima bola. Gelandang pembawa bola biasanya berukuran tubuh lebih besar dibanding para pengangkut bola, dan biasanya bertugas menahan serangan atau lemparan bola dari tim lawan, namun juga kadang bertugas melarikan bola dalam situasi lapangan pendek (short-yardage)[20] dan jarang bertugas pada saat bola sedang dioper.[21]

Garis serang (OL; offensive line) terdiri atas beberapa pemain yang tugas utamanya adalah untuk menahan garis pertahanan dari menekel sang pembawa bola pada saat skema sedang berjalan atau menubruk (sack) gelandang pelempar tim lawan.[20] Pemimpinnya adalah gelandang tengah, yang bertugas untuk mengumpan bola ke gelandang pelempar, menahan,[20] dan memastikan anggota garis serang lainnya melakukan tugas mereka pada saat skema permainan sedang dijalankan.[22] Para gelandang penjaga (G; guards) berdiri di samping gelandang tengah, sementara gelandang penekel (T; tackles) berbaris di depan para gelandang penjaga.

Pemain yang bertugas menerima bola adalah gelandang penerima-lapang (WR; wide receiver) dan gelandang garis sempit (TE; tight end).[23] Para gelandang penerima-lapang berdiri pada atau dekat garis scrimmage dan bergerak di luar garis tersebut. Tugas utama mereka adalah untuk menangkap lemparan dari gelandang lemepar,[20] namun juga dapat berfungsi sebagai penahan pada saat skema tim lawan sedang berjalan atau sebagai pemain penipu (decoy). Gelandang garis sempit berdiri di dekat para gelandang penekel dan berfungsi ganda sebagai penerima bola dan penahan.[20]

Lini pertahanan[sunting | sunting sumber]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Lini pertahanan bertugas untuk mencegah lini serang lawan mencetak angka, baik dengan menekel pembawa bola atau dengan memaksakan pergantian arah permainan (turnover), baik itu dengan melakukan cegatan (interception) atau memaksakan bola tercecer dari genggaman lawan (fumble).[15]

Garis pertahanan (DL; defensive line) terdiri atas bek (DE; defensive end) dan bek penekel (DT; defensive tackle). Seorang bek berdiri di ujung garis, sementara bek penekel berdiri di dalamnya, di antara para bek. Tugas seorang bek dan bek penekel adalah untuk menghentikan skema permainan lawan baik di luar maupun di dalam; untuk menekan gelandang pelempar lawan pada saat bola sedang dioper, dan untuk menguasai garis agar para penjebol dapat menyerang balik.[20]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Para penjebol berdiri di belakang garis pertahanan namun di depan backfield pertahanan. Terdapat dua jenis posisi: penjebol tengah (MLB; middle linebackers) dan penjebol luar (OLB; outside linebackers). Penjebol mengarahkan garis pertahanan dan menentukan skema bertahanan. Tugas mereka dapat bermacam-macam, termasuk mempertahankan proses larian ke dalam wilayah lawan (run), menekan gelandang pelempar tim lawan, dan menjaga para bek, gelandang penerima-lapang, dan gelandang garis sempit pada saat skema permainan sedang memainkan permainan operan (passing game).[24]

Garis backfield pada pertahanan (sering juga disebut secondary) terdiri atas para bek pojok (CB; cornerback) dan bek penyetop (S; safeties). Bek penyetop terbagi atas penyetop bebas (FS; free safeties) dan penyetop kuat (SS; strong safeties).[20] Para bek pojok berbaris di luar formasi pertahanan, biasanya berhadap-hadapan dengan seorang gelandang penerima bola, untuk dapat membayangi mereka. Para penyetop berposisi di antara para bek pojok namun lebih jauh ke dalam, dan bertugas sebagai penahan serangan terakhir. Mereka bertanggungjawab untuk menghentikan skema permainan lawan yang sudah mencapai ke dalam wilayah tim, dan juga mendukung aliran permainan.[20]

Tim khusus[sunting | sunting sumber]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Tim khusus bertanggungjawab mengeksekusi aliran permainan sepakan, misalnya pada saat mengeksekusi gol lapangan (FG; field goal), sepak jatuh (punt), dan sepak mula (kickoffs), sementara tim lain berusaha untuk mementahkannya.[15]

Tiga posisi bertugas untuk mengeksusi gol lapangan dan unit PAT (point-after-touchdown): penyepak tepat (K/PK; placekicker), pengatur sepakan (H; holder), dan pengumpan panjang (LS; long snapper). Pengumpan panjang bertugas untuk mengumpankan bola pada pengatur sepakan, yang bertugas untuk menangkapnya dan mengatur posisinya sebelum disepak oleh seorang penyepak tepat. Sepak mula biasanya tidak memerlukan seorang pengatur sepakan, karena bola disepak di garis tengah; namun seorang pengatur sepakan dapat digunakan pada situasi tertentu, misalnya ketika angin membuat bola tidak stabil sebelum disepak. Pemain dari tim lawan yang bertugas menangkap bola hasil sepakan disebut pengembali sepak mula (KR; kickoff returner).[25]

Seorang penyepak jatuh (P; punter) bertugas untuk mengeksekusi sepak jatuh, dibantu oleh pengumpan panjang, upback, atau gunner. Pengumpan panjang mengumpankan bola secara langsung ke penyepak jatuh, yang kemudian bertugas untuk menyepaknya sebelum bola jatuh ke tanah. Para gunner berbaris untuk bergerak di luar garis dan berlari ke ujung lapangan untuk menekel pengembali sepak jatuh (PR; punt retuner). Para upback berbaris dekat garis scrimmage untuk menjaga penyepak jatuh.[26]

Strategi[sunting | sunting sumber]

Salah satu ciri khas sepak bola Amerika adalah terhentinya permainan setelah down berakhir, sehingga masing-masing tim bisa menggunakan strategi baru untuk play yang segera akan dimainkan. Setiap tim memiliki buku pedoman berisi belasan hingga ratusan strategi yang bisa dimainkan.

Tim sepak bola Amerika menghabiskan banyak waktu untuk menyiapkan strategi sebelum bisa turun bertanding. Anggota tim dan pelatih perlu waktu hingga berhari-hari untuk menyusun strategi, termasuk mempelajari video rekaman pertandingan. Waktu yang lama untuk menyusun strategi ditambah kerja fisik yang berat selama pertandingan menyebabkan tim sepak bola Amerika biasanya hanya bisa bertanding sekali seminggu.

Kemampuan fisik[sunting | sunting sumber]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Pemain sepak bola Amerika sedang berlatih

Sepak bola Amerika adalah olahraga kontak fisik. Pemain bertahan harus menekel dengan cara menerjang pemain yang membawa bola agar terjatuh. Pemain bertahan harus melakukan benturan fisik supaya bisa menjatuhkan pemain yang sedang membawa bola, menurut cara-cara yang diperkenankan peraturan. Pemain bertahan yang melakukan tekel dilarang menendang, meninju, atau menjegal kaki pemain lawan yang sedang membawa bola. Pelindung muka yang ada pada helm pemain juga tidak boleh direnggut atau dipegang. Selain itu, tekel tidak boleh dilakukan pemain bertahan dengan menggunakan helm. Selain larangan untuk kekasaran yang tidak perlu seperti disebut di atas, semua bentuk benturan fisik sewaktu melakukan tekel adalah sah. Pemain bertahan yang menyerbu ke pemain penyerang memiliki peluang besar untuk menghentikan gerak maju tim lawan. Dalam pertandingan, pemain quarterback merupakan sasaran rutin pemain bertahan yang berlari sekencang-kencangnya dari luar jangkauan pandangan pemain quarterback untuk menjatuhkannya.

Pemain sepak bola Amerika memakai berbagai perlengkapan pelindung untuk menghindari cedera, seperti helm, pelindung bahu, pelindung pinggul, dan pelindung siku. Berbagai perlengkapan pelindung seperti ini sudah dikenal sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu, dan sekarang semakin bisa diandalkan untuk melindungi pemain dari cedera permanen. Pemain yang sadar terlindung dengan perlengkapan pelindung sering makin bersemangat untuk bermain keras. Pemain bisa saja sekuat tenaga melemparkan dirinya ke atas tubuh pemain lain atau ke atas tumpukan tubuh pemain lain tanpa risiko cedera yang berarti. Berbagai kekasaran yang tidak perlu mengakibatkan NFL mengeluarkan serangkaian hukuman yang rumit untuk berbagai jenis benturan fisik yang tidak perlu.

Bahaya cedera dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk menghindari cedera sewaktu bermain sepak bola Amerika menjadikan olahraga ini tidak cocok untuk dimainkan sebagai olahraga rekreasi. Permainan sejenis tetapi tanpa benturan fisik seperti touch football dan flag football sering dimainkan orang sebagai olahraga rekreasi.

Kepopuleran[sunting | sunting sumber]

5 tim sepak bola ncaa teratas 2022

Pertandingan sepak bola Amerika

Sepak bola Amerika adalah olahraga yang paling banyak ditonton di Amerika Serikat. Jajak pendapat yang dilakukan Gallup menunjukkan sepak bola Amerika sebagai olahraga favorit di AS sejak tahun 1972, mengalahkan kepopuleran bisbol. Pertandingan sepak bola Amerika merupakan acara yang paling banyak ditonton pemirsa televisi di AS, melebihi jumlah pemirsa televisi untuk pertandingan olahraga yang lain. Kejuaraan sepak bola Amerika yang disebut Super Bowl terus menerus menempati urutan teratas dalam jumlah pemirsa dari semua peristiwa yang disiarkan televisi Amerika.[27][28]

Liga Nasional Sepak bola Amerika (National Football League atau NFL) yang beranggotakan 32 tim adalah satu-satunya liga profesional sepak bola Amerika. Pada hari pertandingan yang disebut Super Bowl Sunday, penggemar sepak bola Amerika mengadakan pesta bersama keluarga dan teman-teman untuk makan bersama sambil menonton pertandingan.[29] Sebagian besar orang Amerika menganggap hari Super Bowl sebagai "hari untuk pesta di rumah".[30]

Pertandingan antarperguruan tinggi yang disebut college football juga populer di Amerika Utara. Empat stadion yang digunakan untuk sepak bola Amerika tingkat perguruan tinggi (Stadion Michigan, Stadion Beaver, Stadion Neyland, dan Stadion Ohio), masing-masing bisa menampung 100.000 penonton. Di beberapa daerah, pertandingan antar-SMU juga disaksikan lebih dari 10.000 penonton. Pertandingan antarperguruan tinggi dan antar-SMU yang diadakan di musim gugur merupakan acara tahunan yang diramaikan dengan pemandu sorak, marching band, pesta homecoming, dan pesta tailgate berupa kumpul-kumpul di lapangan parkir untuk makan dan minum.

Sesuai tradisi, pertandingan antar-SMU dilangsungkan hari Jumat, pertandingan antarperguruan tinggi diadakan hari Sabtu, sedangkan pertandingan profesional pada hari Minggu, dengan tambahan pertandingan profesional pada hari Senin malam (Monday Night Football). Setelah musim reguler pertandingan antarperguruan tinggi selesai, NFL mulai mengadakan beberapa pertandingan pada hari Sabtu. Pertandingan istimewa dilakukan pada hari libur di musim gugur dan musim dingin, terutama pada hari Thanksgiving dan hari Tahun Baru.

Di luar Amerika Serikat dan Kanada, olahraga ini disebut American football atau sepak bola gridiron karena garis-garis pada lapangan menyerupai gridiron (kisi-kisi dari besi untuk memanggang).

Di Eropa, NFL memiliki liga Eropa (NFL Eropa) yang masih dalam tahap pengembangan. NFL Eropa memiliki tim di 5 kota di Jerman dan 1 tim di Belanda. Liga NFL Eropa menggunakan peraturan bermain yang dikeluarkan Liga Nasional Sepak bola Amerika, sedangkan sepak bola Kanada mempunyai peraturan sendiri yang dikeluarkan liga Kanada.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Sepak bola seperti yang lazim dikenal orang dan sepak bola Amerika keduanya berasal dari berbagai jenis olahraga bola kaki (football) yang dimainkan di Britania di pertengahan abad ke-19. Sepak bola Amerika merupakan variasi dari rugby yang lebih banyak membawa bola dengan tangan dan hanya sekali-kali saja ditendang.

Pada tahun-tahun awal abad ke-20, tim-tim profesional mulai bermunculan di kota-kota penggilingan yang terletak di kawasan Pennsylvania dan American Midwest. Setelah itu, Liga Nasional Sepak bola Amerika (NFL) didirikan di kota Canton, Ohio pada tahun 1920. Liga profesional sepak bola Amerika terus bertahan sebagai olahraga paling populer nomor dua di AS hingga setelah Perang Dunia II. Tayangan televisi berhasil menarik perhatian publik terhadap liga profesional sepak bola Amerika. Pada tahun 1960-an, pertandingan liga profesional akhirnya mengalahkan kepopuleran pertandingan bisbol dan sepak bola Amerika tingkat perguruan tinggi.[31] Pertandingan Super Bowl yang pertama antara juara NFL dan juara dari AFL berlangsung tahun 1967, dan berakhir pada bergabungnya kedua liga pada tahun 1970.

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c NFL Rules 2012, p. 21.
  2. ^ a b NCAA Rules 2011–2012, p. 15.
  3. ^ NFHS Rules 2012, p. 11.
  4. ^ NCAA Rules 2011–2012, p. 107.
  5. ^ NFHS Rules 2012, pp. 71–72.
  6. ^ NFL Rules 2012, pp. 21–22.
  7. ^ NCAA Rules 2011–2012, pp. 53–54.
  8. ^ NFHS Rules 2012, pp. 45–46.
  9. ^ Dickson, James David (July 14, 2010). "The innovator". Michigan Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 19, 2013. Diakses tanggal October 7, 2012.
  10. ^ NCAA Rules 2011–2012, pp. 21–22.
  11. ^ NFHS Rules 2012, pp. 16–17.
  12. ^ McManus, Jane (May 11, 2011). "For women, tackling NFL is a long shot". ESPNW. Diakses tanggal August 10, 2019.
  13. ^ de la Cretaz, Britni (February 2, 2018). "More Girls Are Playing Football. Is That Progress?". The New York Times. Diakses tanggal August 10, 2019.
  14. ^ Fox, Ashley (April 17, 2015). "Meet Sarah Thomas, NFL's first female official". ESPN.com (dalam bahasa Inggris).
  15. ^ a b c d "NFL in a nutshell". BBC Sport. October 19, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 22, 2012. Diakses tanggal November 20, 2012.
  16. ^ NFL Rules 2012, pp. 21–24.
  17. ^ NFHS Rules 2012, pp. 57–58.
  18. ^ NFL Rules 2012, pp. 36, 40.
  19. ^ Long, Howie; Czarnecki, John. "Common Penalties in American Football". Dummies.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 23, 2012. Diakses tanggal November 23, 2012.
  20. ^ a b c d e f g h "Football Players' Roles in Team Offense and Defense". Dummies.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 6, 2013. Diakses tanggal January 14, 2013.
  21. ^ Pasquarelli, Len (June 1, 2010). "Fullbacks back en vogue". ESPN.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 25, 2014. Diakses tanggal November 22, 2012.
  22. ^ Wood, Ryan (October 23, 2009). "Centers: The Unsung Heroes of Football". Active.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 30, 2013. Diakses tanggal November 22, 2012.
  23. ^ Long, Howie; Czarnecki, John. "Football's Offensive Team: The Receivers". Dummies.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 3, 2013. Diakses tanggal November 22, 2012.
  24. ^ Long, Howie; Czarnecki, John. "Football's Defensive Team: The Linebackers". Dummies.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 22, 2013. Diakses tanggal November 23, 2012.
  25. ^ Long, Howie; Czarnecki, John. "The Role of Special Teams in a Football Game". Dummies.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 24, 2012. Diakses tanggal January 12, 2012.
  26. ^ Long, Howie; Czarnecki, John. "Football Special Teams: Players on a Punt Team". Dummies.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 26, 2012. Diakses tanggal January 12, 2012.
  27. ^ MacCambridge, Michael. America's Game, Random House, 2004.
  28. ^ "Professional Football Continues to Be the Nation's Favorite Sport". PR Newswire. 27 Desember 2006. Diakses tanggal 27 December 2006.
  29. ^ Pilato, Donna. "Planning your Super Bowl party". About.com. Diakses tanggal 27 December 2006.
  30. ^ Davis, Os (1 Februari 2006). "Super Bowl Sunday Partying, Eating and Consumption Statistics". AssociatedContent. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2006-02-11. Diakses tanggal 27 October 2006.
  31. ^ MacCambridge

Referensi[sunting | sunting sumber]

  • "Digest of Rules". National Football League. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-08-08. Diakses tanggal 28 December 2005.
  • "History and the basics". National Football League. Diakses tanggal 28 December 2005.
  • "Playing with the Percentages When Trailing by Two Touchdowns". Montana State University. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-12-20. Diakses tanggal 24 December 2005.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

  • (Inggris) Peraturan dasar sepak bola Amerika Diarsipkan 2006-10-18 di Wayback Machine.
  • (Inggris) How American Football Works
  • (Inggris) Peraturan NCAA untuk pertandingan tingkat perguruan tinggi (berkas PDF)
  • (Inggris) Film pertandingan sepak bola Amerika tahun 1903 antara Universitas Chicago melawan Universitas Michigan
  • (Inggris) Kronologi peristiwa NFL Diarsipkan 2007-02-02 di Wayback Machine.
  • (Inggris) National Football League Kamus isyarat yang digunakan wasit Diarsipkan 2006-10-25 di Wayback Machine.
  • (Inggris) Annual Survey of Football Injury Research Diarsipkan 2007-12-30 di Wayback Machine. Survei tahunan cedera akibat sepak bola Amerika

Beberapa bulan yang lalu, grup statistik & informasi kami disajikan dengan tantangan besar: untuk memberi peringkat program teratas dalam sejarah sepak bola perguruan tinggi.

Tujuan kami: Hormati pencapaian tim di 150 musim dan semua divisi, sambil menghargai program yang sukses di level tertinggi di era olahraga paling kompetitif.

Tim harus dinilai dengan memenangkan pertandingan dan memenangkan kejuaraan, karena catatan itu ada sepanjang jalan kembali ke tahun -tahun awal. Sementara beberapa hasil permainan awal bahkan diperdebatkan antara tim, judul nasional tunduk pada perdebatan yang jauh lebih besar. Untungnya, NCAA memutuskan masalah itu bagi kami dengan daftar resmi juara Major-College.

Dalam penilaian kami, keterbatasan integrasi dan beasiswa telah menjadikan 50 tahun terakhir yang paling kompetitif yang pernah dilihat oleh permainan. 50 tahun sebelumnya (tengah 50) kurang karena pemisahan dan beberapa penjadwalan regional yang masih memungkinkan untuk pertandingan sesekali melawan tim non-perguruan tinggi. Dan 50 tahun pertama, untuk semua yang mereka berikan kepada kami, hanyalah bayangan olahraga hari ini karena ketidakadilan dan aturan penjadwalan skala besar dan sistem penilaian yang masih berubah-ubah.

Dengan semua pertimbangan ini, kami membuat formula (dicatat di bagian bawah halaman) untuk memberi peringkat program sepak bola perguruan tinggi di semua divisi menggunakan satu metrik. Biarkan debat dimulai.

1. Peringkat Alabama: 74.9 | 15 Judul Nasional
Rating: 74.9 | 15 national titles

Sejarah Crimson Tide adalah panorama kekuatan dan umur panjang: dari Wallace Wade pada tahun 1925 hingga Nick Saban lima kali dalam dekade terakhir, empat pelatih telah memenangkan kejuaraan nasional. Tujuh telah memenangkan gelar SEC. Dua belas memiliki setidaknya satu musim 10-menang. Semua orang menang di sana-kecuali telinga Whitworth (4-24-2, 1955-57). Tapi penggemar Bama bahkan mencintainya. Tanpa telinga, Bear Bryant tidak akan mendengar panggilan Mama.

2. Notre Dame 72.9 | 13 Judul Nasional
72.9 | 13 national titles

Jika Anda mengambil snapshot di tengah -tengah kehidupan sepak bola perguruan tinggi - dari hari jadi ke -50 pada tahun 1919 hingga ulang tahunnya yang ke -125 pada tahun 1994 - Irlandia yang berkelahi akan menjadi No. 1. Jenius Knute Rockne menjadikan Irlandia tim nasional sebagai Irlandia dalam olahraga regional. Pelatih Hall of Fame yang membawa beban bekerja dalam bayangannya - Frank Leahy, Ara Parseghian, Dan Devine dan Lou Holtz - mempertahankan dominasi Notre Dame. 25 tahun terakhir? Tidak terlalu banyak. Tapi Brian Kelly memiliki Irlandia mengetuk pintu lagi.

3. Ohio State 69.6 | 8 Judul Nasional
69.6 | 8 national titles

Penggemar Buckeyes diketahui menuntut, tetapi itu karena mereka sudah terbiasa dengan keunggulan. Ini akan datang sebagai berita di Tuscaloosa bahwa Negara Bagian Ohio selesai pertama dalam peringkat kami sejak 1969. Itu karena lima dari enam pelatih Buckeyes sejak 1951, dari Woody Hayes ke Urban Meyer, baik di College Football Hall of Fame atau menunggu untuk The Panggil (Meyer akan memenuhi syarat pada tahun 2021). Tidak ada tekanan, Hari Ryan.

4. Oklahoma 68.5 | 7 Judul Nasional
68.5 | 7 national titles

Oklahoma jarang mengambil cuti setahun dari puncak sejak Bud Wilkinson mengambil alih pada tahun 1947. Dari Wilkinson ke Barry Switzer ke Bob Stoops ke pelatih kepala saat ini, Lincoln Riley dari Muleshoe, Texas, Sooners telah melakukan pekerjaan yang hebat dalam membawa bakat utara dari tanah kaya negara bintang tunggal. Begitulah cara Universitas Negeri Negara yang berada di peringkat ke-28 dalam populasi telah mempertahankan statusnya di antara elit olahraga selama tiga perempat abad.

5. USC 67.25 | 9 Judul Nasional
67.25 | 9 national titles

Royalti sepak bola perguruan tinggi di Pantai Barat tiba di atas kuda putih bernama Traveler. Trojan peringkat di 10 teratas dari tiga dari lima kategori kami. Sejak Howard Jones menetapkan USC sebagai program dominan sebelum Perang Dunia II, kekuatan USC telah mengalir jauh lebih banyak daripada yang surut. John McKay dan Pete Carroll keduanya menang banyak dan melarikan diri ke NFL, dan NCAA dibersihkan setelahnya. Sejarah memberi tahu kita bahwa cuti trojan saat ini dari puncak permainan tidak akan bertahan lama.

6. Michigan 67.20 | 9 Judul Nasional
67.20 | 9 national titles

Kekuatan "Barat" yang hebat pertama mendominasi apa yang sekarang kita ketahui sebagai Sepuluh Besar hingga 1920 -an, memenangkan tujuh dari sembilan gelar nasionalnya dari tahun 1901 hingga 1933. Wolverines tidak ongkos dengan baik di tengah 50 tahun sepak bola kampus, tetapi Dengan kedatangan Bo Schembechler di Ann Arbor untuk musim Centennial pada tahun 1969, Michigan membangun kembali dirinya sebagai salah satu program tenda olahraga. Dan jika Wolverines dapat mencari cara untuk mengalahkan archrivals mereka di Columbus, Michigan akan melanjutkan pendakiannya kembali naik peringkat ini.

7. Yale 66.7 | 18 Judul Nasional
66.7 | 18 national titles

Ya, Yale. Parkir bias kebaruan Anda di trotoar sebentar dan pertimbangkan bahwa selama 50 tahun pertama sepak bola perguruan tinggi, kekuatan dominan olahraga ini tinggal di New Haven. Tidak heran Yale berada di 10 besar: Walter Camp, ayah sepak bola Amerika, bermain di sini (dan ya, dia membuat aturan saat dia melanjutkan). Begitu Ivies melihat sepak bola beasiswa setelah Perang Dunia II dan mengucapkan terima kasih, Yale berada di peringkat pertama di antara setara di liga itu hingga tahun 1970 -an. Akhir -akhir ini, Yale telah menyerahkan kekuatan Ivy League ke Harvard. Pil pahit memang.

8. Nebraska 64.2 | 5 Judul Nasional
64.2 | 5 national titles

Huskers meraung ke 10 teratas secara keseluruhan berdasarkan keberhasilan mereka dalam 50 tahun terakhir. Nebraska memenangkan yang pertama dari lima gelar nasionalnya pada tahun 1970 dan menghabiskan tiga dekade berikutnya dalam daftar pendek kandidat No. 1. Dua dekade terakhir memiliki lebih banyak kesamaan dengan kedudukan Huskers dalam 100 tahun pertama. Nebraskan dengan tegas percaya bahwa pelatih tahun kedua Scott Frost akan membawa Huskers mereka kembali ke elit. Dan apa yang membawanya begitu lama?

9. Texas 64.0 | 4 Judul Nasional
64.0 | 4 national titles

Jika Anda tidak percaya Longhorns termasuk di antara elit olahraga, tanyakan saja. Texas telah mencapai elit di pas dan dimulai: tepat ketika Anda berpikir Longhorns mulai muat di atas, mereka menghilang lagi. Tapi masa -masa indahnya sangat bagus: tahun 1940 -an di bawah Dana X. Alkitab; 1960 -an di bawah Darrell K. Royal; 2000 -an di bawah Mack Brown. Belum lagi jika ada kategori untuk lagu maskot dan pertarungan, tanduk mendapatkan poin untuk itu juga.

10. Negara Bagian Dakota Utara 63.6 | 15 Judul Nasional
63.6 | 15 national titles

Bicara tentang pendidikan tinggi: Di ​​mana lagi Amerika hari Sabtu akan mengetahui ada "z" di Bison. Dominasi bahwa Negara Bagian Dakota Utara telah mengerahkan FCS (Née I-AA) dalam dekade terakhir ini hanya disaingi oleh dominasi program atas Divisi II selama seperempat abad yang dimulai pada tahun 1965. Dan seperti yang kita lihat ketika College Gameday mengunjungi Fargo Pada 2013, penggemar Bison punya jus.

11. Princeton 62.8 | 15 Judul Nasional
62.8 | 15 national titles

The Tigers pulih dari kekalahan hari pembukaan mereka ke Rutgers-hari pembukaan yang sebenarnya, 6 November 1869-untuk mengambil tempat mereka di antara tiga besar olahraga asli olahraga selama setengah abad pertama olahraga. Pada tahun 1877, seorang mahasiswa kedua bernama Woodrow Wilson melatih tim. Macan menemukan kesuksesan yang lebih besar tanpa Wilson menjalankan tim, meskipun semuanya berhasil untuknya juga. Princeton juga memiliki pemenang Heisman Trophy terbaru di antara Ivies: Dick Kazmaier, yang memimpin Macan ke rekor 9-0 dan peringkat No. 6 pada tahun 1951.

12. Penn State 61.6 | 4 Judul Nasional
61.6 | 4 national titles

Kisah kesuksesan sepak bola Penn State adalah kisah setengah abad terakhir. Joe Paterno menciptakan kekuatan nasional di pangkalan Gunung Nittany. Penn State selesai di AP Top 10 dua kali sebelum Paterno menjadi pelatih kepala pada tahun 1966. Keunggulan yang konsisten dari 47 musimnya adalah catatan sejarah; Demikian juga keburukan dari skandal yang menelannya dan warisannya. Bill O'Brien dan James Franklin yang begitu mudah dibangun kembali program ini merupakan bukti yayasan yang diletakkan Paterno.

13. Harvard 60.8 | 8 Judul Nasional
60.8 | 8 national titles

Penggemar kekuatan FBS yang berada di peringkat 10 kekuatan berikutnya mungkin membutuhkan garam berbau, tetapi yang benar -benar dibutuhkan hanyalah ujung topi menuju Stadion Harvard, stadion tertua dalam olahraga. Tanpa dukungan Harvard dan salah satu lulusannya, Presiden Theodore Roosevelt, sepak bola perguruan tinggi mungkin tidak berusia 50, apalagi 150. Setelah melayani sebagai salah satu dari tiga besar selama 50 tahun pertama olahraga, Crimson akhir -akhir ini telah diambil Sewa jangka panjang di atas Ivy League. Anda tahu apa yang mereka katakan tentang kebiasaan lama.

14. Tennessee 59.2 | 2 Judul Nasional
59.2 | 2 national titles

Para sukarelawan memerintah Konferensi Tenggara selama 50 tahun kedua sepak bola perguruan tinggi, terutama karena Jenderal Robert Neyland tahu cara mengalahkan Frank Thomas di Alabama dan Bear Bryant di Kentucky. Neyland melatih dari tahun 1926 hingga 1952, mengambil satu atau dua tahun di sana -sini untuk melayani di Angkatan Darat. Sejak Neyland, para sukarelawan telah menghabiskan banyak waktu sebagai biola kedua di belakang Bryant di Alabama dan Steve Spurrier di Florida, dengan pengecualian yang luar biasa tahun 1998.

15. LSU 59.0 | 4 Judul Nasional
59.0 | 4 national titles

Macan memiliki nasib baik untuk menjadi universitas negeri yang tunggal di negara bagian yang gila sepak bola. Betapa marahnya? Huey P. Long, Gubernur dan Senator AS selama Depresi, memperbesar band, menulis bersama lagu-lagu dan memaksa pelatih Hall of Fame (Biff Jones) karena dia tidak akan membiarkan lama berbicara dengan tim. Belum lagi tradisi agung tailgating dan memperlakukan pengunjung yang baik sampai tim tamu mulai menang. Tidak ada lagi penggemar yang bersemangat di Green Bayou.

16. Mount Union 58.7 | 13 Judul Nasional
58.7 | 13 national titles

Sulit untuk berdebat dengan tingkat keberhasilan ini, bahkan di Divisi III. Pelatih dengan persentase kemenangan tertinggi dalam sejarah permainan, Larry Kehres, dilatih di Mount Union. Di bawah Kehres, Purple Raiders memenangkan 54 pertandingan langsung, rekor NCAA, kalah satu, kemudian menang 55 lurus. Kehres pensiun pada 2012, tetapi Raiders Purple memperpanjang judul -judul Ohio Athletic Conference mereka menjadi 24 sebelum gagal pada tahun 2016.

17. Miami 58.4 | 5 Judul Nasional
58.4 | 5 national titles

The Hurricanes memberi sisa sepak bola perguruan tinggi awal 67 musim dan masih mencapai 20 besar, berkat dua dekade yang luar biasa dari awal 1980-an hingga 2000-an. Selama waktu itu, U memenangkan lima kejuaraan nasional di bawah empat pelatih kepala, suatu prestasi yang tidak ada program lain yang cukup bodoh untuk dilakukan, apalagi cukup berbakat untuk dicapai. Kesombongan telah berkurang; Miami sekarang tinggal di antara gelombang ACC. Mengenakan rantai turnover, tentu saja.

18. St. John's (Minn.) 58.3 | 4 Judul Nasional
58.3 | 4 national titles

Tidak benar bahwa pelatih kepala mendiang Johnnies, John Gagliardi, melatih melawan Frank Leahy. Tetapi memang benar bahwa Gagliardi menjadi pelatih kepala di St. John's pada tahun 1953, musim terakhir yang dilatih Leahy di Notre Dame, dan tidak pensiun sampai 2012, setelah 60 musim dan 465 kemenangan. St. John's, menurut metrik kami, memiliki salah satu dari 10 program paling sukses dalam 100 tahun terakhir. Itulah cara lain untuk mengatakan Gagliardi memenangkan 27 gelar konferensi dan empat kejuaraan nasional.

19. Negara Bagian Florida 57.4 | 3 Judul Nasional
57.4 | 3 national titles

Tidak buruk untuk perguruan tinggi wanita. Negara Bagian Florida tidak mulai menerima pria sampai semua GIS itu pulang dari Perang Dunia II. Florida menolak untuk memainkan Seminoles sampai Badan Legislatif memaksa persaingan itu turun ke kerongkongan Gators. Dan begitu Bobby Bowden tiba sebagai pelatih kepala di Tallahassee pada tahun 1976, kami belajar mengapa. Di bawah Bowden, Negara Bagian Florida selesai di lima besar selama 14 musim berturut -turut, memenangkan dua kejuaraan nasional dan bermain untuk tiga lainnya. Jimbo Fisher mengambil tempat Bowden pergi. Noles memiliki keberuntungan untuk menjadi universitas negeri di negara yang kaya bakat. Tapi tidak ada yang memanfaatkan bakat itu seperti Bowden.

20. Auburn 56.82 | 2 Judul Nasional
56.82 | 2 national titles

Bagaimana rasanya hidup dalam bayang -bayang program paling sukses dalam sejarah sepak bola perguruan tinggi? Mengapa, ini cukup sukses, terima kasih telah bertanya, dan War Eagle. Macan memenangkan gelar nasional pada tahun 1957 dan 2010, dan menghentikan Alabama bermain untuk gelar nasional dengan gangguan penting pada tahun 1972, 1989 dan 2013 - dan penggemar Tiger sejati akan kesulitan memberi tahu Anda yang lebih menyenangkan. Auburn menjadi program yang lebih sukses di generasi terakhir, ketika Macan mulai bermain pertandingan kandang di kampus alih -alih di Birmingham, dua jam perjalanan. Macan menunggu lebih dari seabad untuk keuntungan bidang rumah sejati.

21. Florida 56.81 | 3 Judul Nasional
56.81 | 3 national titles

Seperti Miami, Florida menempelkan dua dekade yang luar biasa ke finish tinggi dalam metrik ini. Sebelum 1990, sebelum Steve Spurrier kembali ke pelatih di almamaternya, Gators bergabung dengan Vanderbilt dan Sewanee sebagai satu -satunya sekolah SEC yang gagal memenangkan gelar sejak awal liga pada tahun 1933. Ngomong -ngomong, dibuang keluar dari konferensi tersebut pada tahun 1933. pada tahun 1940. Spurrier memenangkan enam gelar SEC dan satu Kejuaraan Nasional; Urban Meyer memenangkan dua dari masing -masing. Gators selalu diharapkan untuk menang. Sekarang kita semua mengharapkan mereka untuk menang juga.

22. Georgia 56.6 | 1 Judul Nasional
56.6 | 1 national title

Sepak bola telah menjadi cara hidup di Athena sejak tahun 1890 -an. Penggemar Bulldog telah menikmati kesuksesan yang konsisten; Mereka ingin menjadi lebih hebat daripada sesekali. Wally Butts membawa Georgia ke arah nasional pada tahun 1940 -an; Vince Dooley melakukannya selama 25 tahun masa jabatannya dari tahun 1960-an hingga 1980-an; dan Mark Richt dan Kirby Smart telah melakukan hal yang sama sejak pergantian abad ini. Ketika Dawgs tidak menang, mereka selalu memiliki Dawg teratas. Siapa yang tidak suka UGA?

23. Boise State 56.3 | 1 Judul Nasional
56.3 | 1 national title

The Broncos adalah latecomer yang menonjol secara nasional. Tapi beri mereka kredit. Sebagai perguruan tinggi junior, sebagai perguruan tinggi kecil, sebagai sekolah I-AA (termasuk gelar nasional pada tahun 1980) dan dalam kelompok 5, yang dilakukan Broncos adalah menang. Mereka memiliki salah satu gangguan besar dari generasi ini atau mana pun, kekalahan 43-42 lembur Oklahoma di Fiesta Bowl 2007, dan Bronco yang sejati dengan menyebut kemenangan itu kesal. Beberapa pelatih yang sangat baik (Houston Nutt, Dirk Koetter, Chris Petersen) telah keluar dari Boise. Tapi tidak ada dari mereka yang menang sebanyak dari rumput biru seperti yang mereka lakukan di atasnya.

24. Clemson 56.0 | 3 Judul Nasional
56.0 | 3 national titles

Penggemar Tigers mungkin merasa seolah -olah perlombaan ini diputuskan tepat saat program mereka sedang memanas. Dekade terakhir di bawah Dabo Swinney telah jauh melampaui keberhasilan berkelanjutan yang datang sebelumnya. Clemson lama bekerja keras sebagai "sekolah sepak bola" di dalam Hoops-Mad Acc. Tetapi ketika kekuatan dalam atletik antar perguruan tinggi berayun menuju program sepak bola terbaik, ACC mulai miring ke arah Clemson, S.C. Swinney telah membawa Macan ke ketinggian di mana John Heisman, Frank Howard, Jess Neely dan Danny Ford - untuk menyebutkan empat mantan Clemson Pelatih di College Football Hall of Fame - bahkan tidak akan bermimpi.

25. Grambling 55.8 | 0 Judul Nasional
55.8 | 0 national titles

Keberhasilan Grambling di era pascaperang adalah penghargaan atas ketajaman pelatihan dan kemauan kemauan dari Eddie Robinson, yang melayani sekolah sebagai pelatih sepakbola dan hampir setiap pekerjaan administrasi lain yang diperlukan untuk menurunkan tim sepak bola. Di bawah Robinson, grambling menjadi HBCU paling terkenal di era terpisah tahun 1940 -an hingga 1960as. Begitu sekolah-sekolah SEC mulai merekrut bakat Afrika-Amerika, hari-hari Grambling sebagai pengumpan ke NFL dengan cepat berakhir. Kemajuan juga memiliki korban.

26. Pennsylvania 55.5 | 4 Judul Nasional
55.5 | 4 national titles

Seperti halnya saudara -saudara Ivy -nya, Penn mencapai peringkat ini dengan kekuatan timnya dalam 50 tahun pertama olahraga. Puisi bisa ditulis tentang tim Quaker yang pergi 15-0 pada tahun 1897, suatu prestasi yang tidak ada tim FBS yang cocok sampai Clemson musim lalu. Tim 12-0 pada tahun 1904 juga memukau mereka. Yang mengatakan, Quaker adalah salah satu Ivies terakhir yang mempertahankan status mereka sebagai kekuatan nasional ke era pascaperang. Di bawah pelatih kepala George Munger, Penn finis di 20 besar enam kali selama tahun 1940 -an dan memiliki daya tarik sehingga menandatangani salah satu dari dua kontrak TV nasional di awal 1950 -an. Di Ivy League, Penn telah memenangkan atau berbagi 17 gelar sejak 1982, lebih dari sekolah lainnya.

27. Wittenberg 55.3 | 5 Judul Nasional
55.3 | 5 national titles

Macan adalah kekuatan Divisi III tradisional di Ohio yang tidak terletak di Mount Union. Tidak banyak sekolah Divisi III yang dapat membanggakan mantan pelatih NFL yang memimpin program mereka. Bill Edwards, yang melatih Detroit Lions pada tahun 1941 dan 1942, memenangkan dua gelar nasional di Wittenberg dari tahun 1955 hingga 1968. Juga tidak ada banyak sekolah Divisi III yang telah mengirim tiga pelatih kepala ke College Football Hall of Fame (Edwards, Ernie Godfrey, Dave Maurer). Pelatih saat ini, Joe Fincham, telah melakukan segalanya kecuali memenangkan semuanya (210-45, .823, sejak 1996). Ini bisa sangat sulit hidup di dunia Mount Union - dan keadaannya.

28. Michigan State 55.2 | 3 Judul Nasional
55.2 | 3 national titles

Ketika Spartan muncul di panggung nasional setelah Perang Dunia II, mereka membuat kehadiran mereka dikenal dengan terburu -buru. Di bawah pelatih kepala Biggie Munn, Spartan memenangkan gelar nasional pada tahun 1952, tahun sebelum Sepuluh Besar membiarkan mereka masuk. Di bawah pelatih kepala Duffy Daugherty, mereka menyelesaikan No. 1 lagi pada tahun 1965 dan 1966, berkat pandangan Daugherty yang tercerahkan terhadap integrasi. Dalam beberapa tahun terakhir, di bawah pelatih Mark Dantonio, Negara Bagian Michigan telah membangun kembali dirinya sebagai kekuatan dalam Sepuluh Besar.

29. Minnesota 54.9 | 6 Judul Nasional
54.9 | 6 national titles

Untuk dinilai setinggi ini ketika sudah 52 tahun sejak Anda berbagi gelar Sepuluh Besar, apalagi kejuaraan nasional, memberi tahu Anda seberapa baik Golden Gophers dulu. Pada tahun 1920-an, Minnesota melepaskan freak alam dalam negara bernama Bronko Nagurski dengan olahraga yang tidak curiga. Dalam dekade sebelum Perang Dunia II, di bawah pelatih kepala Taciturn, Bernie Bierman, Minnesota menggunakan gaya permainan yang brutal untuk memenangkan tiga dari enam kejuaraan nasional Associated Press pertama.

30. Washington 54.8 | 1 Judul Nasional
54.8 | 1 national title

The Huskies pertama kali menarik perhatian di bawah pelatih legendaris Gloomy Gil Dobie, yang melatih di Washington selama sembilan musim dan tidak pernah kehilangan permainan (58-0-3) dari tahun 1908 hingga 1916. Tidak heran penggemar Husky menuntut. Washington tidak memiliki periode kesuksesan berkelanjutan lagi sampai Don James tiba di tahun 1975. James memenangkan enam gelar konferensi dan bagian dari gelar nasional 1991. Huskies memenangkan 22 pertandingan berturut -turut di bawah James selama tiga musim. Dia pensiun setelah musim 1992. Washington belum mencapai ketinggian itu lagi, tetapi di bawah Chris Petersen, mereka semakin dekat.

31. Wisconsin-Whitewater 54.7 | 6 Judul Nasional
54.7 | 6 national titles

Mereka telah membuat kebiasaan menang di Whitewater sejak awal. The Warhawks memenangkan atau berbagi dua gelar pertama (1913 dan 1914) di Wisconsin Intercollegiate Athletic Conference, dan mereka telah memenangkan 34 lagi sejak itu. Selama setengah abad terakhir, Whitewater terus menetapkan bar lebih tinggi dan terus melompati itu. Sejak 2007, Warhawks telah memenangkan enam kejuaraan Divisi III dan sembilan gelar konferensi. Pelatih Lance Leipold menempelkan keberhasilannya di Whitewater (akuntansi untuk lima gelar nasional itu) menjadi lompatan sampai ke FBS (Buffalo).

32. Texas A&M 54.2 | 2 Judul Nasional
54.2 | 2 national titles

The Aggies memiliki sejarah panjang dalam bermain biola kedua ke Texas di Konferensi Barat Daya dan 12 Besar Selatan, sehingga mereka naik dan melakukan lompatan ke Konferensi Tenggara pada 2012, seperti halnya Arkansas telah melakukan dua dekade sebelumnya. Dan itu membuat perbedaan. Di SEC West, Aggies bermain biola kedua ke Alabama. Dan LSU. Dan Auburn. Texas A&M telah dikutuk dengan sejarah panjang kebaikan dalam olahraga di mana hanya kebesaran yang dihormati. Selain dari R.C. Lari Slocum pada 1990 -an, Bear Bryant's pada 1950 -an dan Homer Norton sebelum Perang Dunia II, Texas A&M telah menjalani kehidupan di atas rata -rata. Jimbo Fisher, kepada Anda.

33. Pittsburgh 53.9 | 5 Judul Nasional
53.9 | 5 national titles

Dari tahun 1915 hingga 1938, di bawah Pop Warner yang legendaris dan di bawah Jock Sutherland - seorang pelatih Jenderal Robert Neyland dianggap sebagai yang terbaik - Panthers berjalan di antara elit sepak bola perguruan tinggi. Pada tahun 1937, mereka memenangkan gelar AP kedua meskipun ada dasi dengan Fordham; Mereka mungkin telah memenangkan yang pertama, pada tahun 1936, jika bukan untuk dasi dengan Fordham. (Tim juga diikat pada tahun 1935, tetapi tidak ada jajak pendapat AP.) Tetapi Sutherland mengundurkan diri dalam perselisihan dengan universitas setelah musim 1938. Dan simpan selama satu dekade di bawah jurusan Johnny dan Jackie Sherrill dari pertengahan 1970-an hingga pertengahan 1980-an, Panthers hanyalah program lain. Sulit untuk menang dalam bayang -bayang tim NFL; Pitt adalah penyewa di bidang Heinz Steelers.

34. Appalachian State 53.8 | 3 Judul Nasional
53.8 | 3 national titles

Anda tidak akan menyalahkan penggemar Mountaineers karena frustrasi bahwa publik sepak bola perguruan tinggi percaya bahwa App State Football dimulai pada 2007 dengan kekecewaan yang menjatuhkan rahang di Michigan. The Mountaineers telah menang cukup banyak sejak mereka mengambil lapangan pada tahun 1928. (Jika Anda memeriksa rekor mereka, hanya melompati tahun 1970-an.) Lari terbesar mereka datang selama hampir seperempat abad di bawah Jerry Moore, seorang pelatih yang sebelumnya hanyut di dalam Lima musim di Texas Tech. Moore tiba pada tahun 1989 dan melakukannya dengan sangat baik, memimpin Negara Bagian ke 10 Konferensi Selatan dan tiga gelar I-AA/FCS, bahwa para pendaki gunung membuat lompatan ke FBS. Beberapa penggemar masih berdebat apakah itu ide yang bagus. Tapi App State terus menang.

35. Linfield 53.4 | 4 Judul Nasional
53.4 | 4 national titles

Perhatian, Geeks Data. Linfield membuat daftar ini karena alasan sederhana bahwa Wildcats tahun lalu memperpanjang garis musim kemenangan mereka menjadi 63. Mereka terakhir kali memiliki kampanye yang kalah pada tahun 1955, ketika Dwight Eisenhower adalah presiden dan tidak ada yang pernah mendengar tentang Elvis Presley. Pelatih kepala Hall of Fame AD Rutschman memenangkan tiga gelar Divisi II NAIA dari 1982 hingga 1986, tetapi hanya setelah ia memimpin Baseball Wildcats ke gelar nasional pada tahun 1971. Bung bisa melatih. Di bawah Jay Locey, Linfield menambahkan gelar Divisi III NCAA pada tahun 2004. Anda harus mengikuti permainan di Linfield di mana, pada hari -hari permainan, mereka mengganti nama dua blok yang mengarah ke stadion peringatan "Streak Street."

36. Georgia Tech 53.1 | 3 Judul Nasional
53.1 | 3 national titles

Dari tahun 1904 hingga 1966, Georgia Tech hanya mempekerjakan tiga pelatih, yang masing -masing memenangkan setidaknya 100 pertandingan dan berakhir di College Football Hall of Fame. Setelah John Heisman, Bill Alexander dan Bobby Dodd, yang juga setelah Tech meninggalkan SEC pada tahun 1964, kekayaan Ramblin 'Wreck lebih bangkrut daripada Ramblin'. Bobby Ross memenangkan bagian dari gelar nasional 1991, dan di bawah George O'Leary, Georgia Tech membuat Florida State berkeringat untuk memenangkan ACC pada akhir 1990 -an. Sekarang giliran Geoff Collins untuk hidup dengan warisan bertingkat.

37. Dartmouth 52.24 | 0 Judul Nasional
52.24 | 0 national titles

Big Green (tetapi bukan NCAA) mengklaim Kejuaraan Nasional 1925, yang merupakan kata -kata bertarung di Tuscaloosa, tetapi Dartmouth juga dapat membuat klaim historis lainnya untuk apa yang tidak dilakukannya. Dartmouth tidak mengalahkan Yale sampai 1935; Pada tahun 1937, ia tidak menerima undangan ke Rose Bowl; Dan pada tahun 1940, itu tidak mencetak lebih banyak poin daripada Cornell tetapi memenangkan pertandingan-"Game Down Kelima," yang terkenal, Cornell hangus setelah mempelajari kemenangan 7-3 bergantung pada touchdown yang dicetak pada fifth down. Semua itu terjadi di bawah pengawasan Red Blaik, yang pergi untuk Angkatan Darat setelah musim 1940. Sejak menjadi anggota piagam Liga Ivy pada tahun 1956, Dartmouth telah memenangkan atau berbagi 18 gelar konferensi di bawah lima pelatih yang berbeda. Tidak ada tim Ivy yang menang lebih banyak.

38. Virginia Tech 52.20 | 0 Judul Nasional
52.20 | 0 national titles

The Hokies, Née the Gobblers, mungkin dikenal karena kaki kalkun panggang yang mereka jual di Stadion Lane, tetapi makanan yang paling menggambarkan sejarah mereka adalah donat. Virginia Tech bermain 18 musim sebelum memiliki rekor kalah (1920), kemudian bermain 10 musim lagi sebelum memiliki yang lain. Semakin sedikit yang dikatakan tentang 60 tahun ke depan, semakin baik. Namun kedatangan mantan pemain belakang Hokies, Frank Beamer sebagai pelatih kepala berarti kedatangan Virginia Tech sebagai pasukan nasional. Beamer memimpin Hokies ke tujuh gelar konferensi (empat ACC, tiga Big East) dan melepaskan Michael Vick yang menggetarkan di negara yang tidak curiga. Itu saja adalah semacam warisan.

39. Tentara 52.19 | 3 Judul Nasional
52.19 | 3 national titles

Beberapa program telah menikmati tertinggi yang lebih tinggi atau mengalami posisi terendah yang lebih rendah daripada tim -tim Angkatan Darat tua yang berani ini. Ksatria Hitam mungkin memiliki keuntungan yang tidak adil; Di tahun -tahun awal mereka, para jenderal yang bertanggung jawab jarang mengizinkan Angkatan Darat untuk memainkan permainan dari West Point, dan selama Perang Dunia II, Angkatan Darat, um, keuntungan perekrutan yang cukup besar. Tetapi selama tahun 1940 -an dan 1950 -an, Angkatan Darat juga memiliki keuntungan yang cukup besar dari Red Blaik sebagai pelatih kepala. Dia membuat tim yang mendisiplinkan dan memenangkan bahkan ketika para jenderal menyingkirkan kemampuannya untuk menurunkan tim yang kompetitif. Enam dekade sejak pensiun Blaik pada dasarnya dan suram. Pelatih kepala saat ini Jeff Monken telah memulihkan Black Knights ke cara kemenangan mereka.

40. Miami (Ohio) 52.1 | 0 Judul Nasional
52.1 | 0 national titles

Program ini dikenal sebagai The Cradle of Coaches karena tokoh -tokoh seperti Blaik Red, Paul Brown, Carm Cozza, Paul Dietzel, Weeb Ewbank, Woody Hayes, Sid Gillman, Ara Parseghian dan Bo Schembechler bermain atau dilatih di sana. Anda mungkin memperhatikan bahwa di antara legenda -legenda itu, Schembechler, yang terbaru, melatih musim terakhirnya di Miami pada tahun 1968. Saat itulah kekayaan Redhawks berbalik, memberi atau mengambil Ben Roethlisberger di quarterback. Tetapi Miami memenangkan atau berbagi 11 dari 30 kejuaraan Konferensi Tengah Amerika pertama, indikasi yang baik tentang apa program itu-dan bisa lagi.

41. Central Michigan 52.0 | 1 Judul Nasional
52.0 | 1 national title

Dari akhir Perang Dunia II hingga awal 1990 -an, Anda dapat mengandalkan Chippewas sebagai yang sulit. Mungkin ada hubungannya dengan pelatih mereka. Wild Bill Kelly memimpin Central Michigan ke tujuh gelar konferensi. Roy Kramer menggantikannya dan memimpin Michigan Tengah ke gelar Divisi II NCAA pada tahun 1974, sebelum memutuskan dia lebih suka menjadi direktur atletik dan komisaris SEC kelas dunia. Herb DeRomedi menggantikan Kramer dan memenangkan tiga gelar Mac dan 110 pertandingan dalam 16 tahun dalam perjalanannya ke College Football Hall of Fame. Dalam beberapa tahun terakhir, Brian Kelly dan Butch Jones telah menggunakan Chippewas untuk naik ke pekerjaan tenda. Di beberapa sekolah, lebih mudah untuk menang.

42. Colorado 51.74 | 1 Judul Nasional
51.74 | 1 national title

Kerbau memiliki momen mereka, tidak cukup dari mereka. Fred Folsom menang begitu banyak abad yang lalu (21 langsung dari tahun 1908 hingga 1912) sehingga mereka menamai lapangan setelahnya. Dari akhir Perang Dunia II hingga abad ke -21, Colorado kebanyakan memiliki kemalangan untuk bermain di konferensi yang sama dengan Oklahoma dan Nebraska. Ambil 1971, ketika mereka finis ketiga di negara ini - di belakang Huskers dan Sooners. Bill McCartney memimpin Buffs ke bagian dari Kejuaraan Nasional 1990, beberapa prestasi yang cocok di mana saja; dan Rick Neuheisel dan Gary Barnett terus menang di level tinggi hingga 2005. Sejak itu, ini merupakan perjuangan, yang bergabung dengan Pac-12 gagal meringankan.

43. Stanford 51.72 | 1 Judul Nasional
51.72 | 1 national title

Sekolah mana pun yang menghitung di antara pelatih kepala Warner, Clark Shaughnessy, John Ralston, Bill Walsh, Jim Harbaugh dan David Shaw telah melakukan kemenangannya. Tetapi hidup dengan standar akademik yang tinggi berarti bahwa Stanford telah melakukan kekalahannya juga. Ini adalah dilema yang dianut Stanford, dari kemuliaan dua dekade sebelum Perang Dunia II (tujuh mangkuk Rose dalam 17 musim) hingga nadir awal abad ke-21 (ketika universitas mempertimbangkan keluar dari konferensi Pacific-10) Untuk keunggulan dekade terakhir (ketika Kardinal memenangkan tiga gelar liga dan finis di 12 besar dalam enam dari tujuh musim dari 2010 hingga 2016).

44. Arkansas 51.71 | 1 Judul Nasional
51.71 | 1 national title

Siapa? Babi Sooie? Selama hampir delapan dekade Razorbacks di Konferensi Barat Daya, mereka berjuang dengan Texas A&M untuk menjadi rasa sakit terbesar di sisi Texas. Arkansas memenangkan 14 gelar SWC - tujuh di 19 musim Frank Broyles (1958 hingga 1976) - sebelum meninggalkan daftar kapal SWC untuk Konferensi Tenggara pada tahun 1992. Dengan melakukan itu, Arkansas menyerahkan kesetaraan kompetitif untuk keamanan finansial. Hogs memasuki musim ke -28 mereka di SEC masih mencari kejuaraan pertama mereka.

45. Pittsburg State 51.6 | 4 Judul Nasional
51.6 | 4 national titles

Tidak ada "H" di Pittsburg, Kansas, tetapi ada satu di juara. The Gorillas telah memenangkan empat Kejuaraan Nasional (dua NAIA, dua Divisi NCAA II), 31 Kejuaraan Konferensi Total dan 12 gelar Asosiasi Atletik Intercollegiate Mid-America. Sebagian besar dari mereka (sembilan) datang dalam 20 musim yang dilatih oleh Chuck Broyles (1990 hingga 2009). Alumnus sepak bola paling terkenal di Negara Bagian Pittsburg, Dennis Franchione, melatih almamaternya ke rekor 53-6 dari 1985 hingga 1989, sebelum pindah, akhirnya ke TCU, Alabama dan Texas A&M.

46. ​​Arizona State 51.54 | 0 Judul Nasional
51.54 | 0 national titles

The Sun Devils mendarat di peta sepak bola perguruan tinggi nasional berkat pekerjaan dua pelatih Hall of Fame. Dan Devine menjadikan Arizona State kekuatan di Konferensi Perbatasan Lama, tetapi ia meninggalkan padang pasir setelah tiga musim (1955 hingga 1957, dengan rekor 27-3-1) untuk menaiki tangga karier. Penggantinya, Frank Kush, bertahan selama 22 musim (1958 hingga 1979), memenangkan 176 pertandingan dan secara metodis membangun Setan Matahari menjadi kekuatan nasional. Pada saat Arizona State memecatnya pada tahun 1979 karena secara fisik salah menangani seorang pemain, Kush telah menggembalakan Setan Matahari ke dalam Konferensi Pac-10.

47. Virginia Barat 51.47 | 0 Judul Nasional
51.47 | 0 national titles

Para pendaki gunung secara konsisten baik dan jarang bagus untuk sebagian besar keberadaan mereka, sama baiknya penjelasan dari peringkat ini. 50 tahun terakhir adalah yang terbaik, dimulai dengan kedatangan Bobby Bowden muda dalam pertunjukan pelatihan kepala FBS pertamanya. Don Nehlen membawa Virginia Barat ke jurang gelar nasional pada tahun 1988 dan 1993. Setelah Nehlen pensiun pada tahun 2000, Rich Rodriguez memposisikan para pendaki gunung di ujung tombak revolusi penyebaran tempo dan membawa mereka ke judul gelar, di dalam 2006. Mereka belum melintasi perbatasan terakhir itu.

48. Georgia Southern 51.40 | 6 Judul Nasional
51.40 | 6 national titles

Eagles menangguhkan permainan pada awal Perang Dunia II dan tidak melanjutkan operasi sampai 1981. Asisten Georgia yang legendaris Erk Russell pindah ke Statesboro untuk memulai kembali program tersebut. Pada 1984, Eagles telah naik ke Divisi I-AA; Musim berikutnya, mereka memenangkan gelar nasional. Mereka menang lagi pada tahun 1986 dan pada tahun 1989 dan menjadi tim pertama di abad ke-20 yang pergi 15-0. Eagles memenangkan Kejuaraan Nasional berturut -turut pada tahun 1999 dan 2000 di bawah Paul Johnson. Georgia Southern memiliki reputasi yang kuat sehingga telah menjadi pengumpan bagi FBS: dalam dua dekade terakhir saja, Johnson, Jeff Monken dan Willie Fritz semuanya telah menang di Georgia Southern ke pekerjaan yang lebih besar.

49. Utah 51.1 | 0 Judul Nasional
51.1 | 0 national titles

Utes menang secara konsisten di leher hutan mereka di paruh pertama abad ke -20. Mereka menghabiskan 40 tahun ke depan bertanya -tanya bagaimana naik di atas biasa -biasa saja. Dengan kedatangan Ron McBride pada tahun 1990, Urban Meyer (!) Pada tahun 2003 dan Kyle Whittingham pada tahun 2005, Utes telah menjadi pemenang yang konsisten lagi. Dari sekolah -sekolah yang mengubah liga dalam gelombang penataan kembali kedua (2011 hingga 2012), Utah melakukan transisi paling halus. Utes memenangkan Pac-12 Selatan musim lalu, dan Whittingham telah dengan tenang memantapkan dirinya sebagai salah satu pelatih top di negara ini.

50. Wisconsin 51.0 | 0 Judul Nasional
51.0 | 0 national titles

Jika Anda berusia 20 -an atau lebih muda, Anda tidak pernah tahu bahwa musang tidak bersaing untuk Kejuaraan Sepuluh Besar. Sejak kedatangan Barry Alvarez pada tahun 1990 dan melalui masa jabatan Bret Bielema dan pelatih saat ini Paul Chryst, Wisconsin telah menjadi pemenang. Ini adalah kisah yang dibuat lebih mencengangkan jika Anda cukup tua untuk mengingat iterasi sepak bola Badgers sebelumnya, yang telah menandatangani kontrak jangka panjang di bagian bawah Sepuluh Besar. Wisconsin menikmati beberapa keberhasilan setelah Perang Dunia II, pergi ke tiga mangkuk Rose dalam 11 musim dari tahun 1952 hingga 1962; Tetapi dari tahun 1993 ke depan, hanya USC (tujuh) yang merayakan lebih banyak hari Tahun Baru di Pasadena daripada Wisconsin (enam).

Dominasi Model Dasar Formula, 20%-Jumlah Kekuatan Puncak Kejuaraan Nasional, 20%-Persentase kemenangan untuk 50 musim terbaik dalam sejarah program sejak integrasi, 30%-persentase kemenangan selama 50 musim terakhir (1969-2018) lebih awal Modern, 20%-persentase kemenangan selama 50 musim tengah (1919-1968). Sebagian besar pra-integrasi dan termasuk beberapa pertandingan melawan tim non-perguruan tinggi pra-modern, 10%-persentase kemenangan selama 50 musim pertama (1869-1918) *Sebagian besar pra-standar aturan saat ini dan banyak pertandingan melawan tim non-perguruan tinggi
Basic Model
Dominance, 20% -- number of National Championships
Peak Strength, 20% -- winning percentage for best 50 seasons in program history
Since integration, 30% -- winning percentage over the past 50 seasons (1969-2018)
Early Modern, 20% -- winning percentage over the middle 50 seasons (1919-1968). Mostly pre-integration and included some games against non-college teams
Pre-modern, 10% -- winning percentage over the first 50 seasons (1869-1918) *mostly pre-standardization of current rules and many games against non-college teams

Penyesuaian Kejuaraan Nasional Di Bawah Jumlah Level FBS di Kejuaraan Nasional 50% Sebelum Era Polling (1936) Hitung pada persentase kemenangan 50% ketika sebuah tim tidak berada di Divisi I dikurangi 10%
National championships below the FBS level count at 50%
National championships before the poll era (1936) count at 50%
Winning percentages when a team was not in Division I are reduced by 10%

Siapa tim sepak bola NCAA terbaik?

Football.

Siapa tim sepak bola perguruan tinggi nomor 5?

Peringkat sepak bola perguruan tinggi.

Siapa 4 tim sepak bola NCAA teratas?

Peringkat sepak bola perguruan tinggi.

Siapa tim sepak bola perguruan tinggi terbaik 2022?

AP Top 25 Diperbarui 1 November 2022.