Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Show
MasterChef Indonesia (musim 5) (bahasa Inggris: MasterChef Indonesia (season 5)) menjadi musim kelima dari acara televisi MasterChef Indonesia yang ditayangkan oleh RCTI. Musim tersebut mulai ditayangkan sejak 3 Maret 2019 selama dua kali seminggu. Acara ini kembali diadakan setelah vakum selama hampir 4 tahun. Dewan juri yang mengisi MasterChef Indonesia musim adalah Chef Juna Rorimpandey, Chef Arnold Poernomo, dan Chef baru bernama Renatta Moeloek. Sementara, telah terkonfirmasi bahwa Chef Rinrin Marinka yang sebelumnya menjadi juri pada musim pertama hingga ketiga tidak menjadi juri pada musim ini.[1] Pemenang MasterChef Indonesia pada musim ini adalah Stefani Horison, peserta asal Sampit, Kalimantan Tengah dan tempat kedua diisi oleh Kaisha Fridayassie, peserta asal Bogor, Jawa Barat. Tamu[sunting | sunting sumber]
Peserta[sunting | sunting sumber]26 Besar[sunting | sunting sumber]Berikut adalah 26 peserta yang lolos ke Galeri MasterChef.
Daftar episode[sunting | sunting sumber]Audisi & Boot Camp[sunting | sunting sumber]Galeri MasterChef[sunting | sunting sumber]Final[sunting | sunting sumber]Keterangan Penilaian
Tabel Eliminasi[sunting | sunting sumber]
Keterangan (WIN) Masakan kontestan menjadi masakan terbaik pada tantangan pertama. (HIGH) Masakan kontestan merupakan salah satu kandidat masakan terbaik pada tantangan pertama. (HIGH) Kontestan dipanggil maju pada tantangan pertama, tetapi tidak menjadi pemenang. (HIGH) Kandidat masakan terbaik pada tantangan kedua, sehingga terhindar dari Pressure Test. (SAVE) Kontestan dipanggil maju pada tantangan kedua, tidak menjadi salah satu kandidat pemenang, tetapi aman dari Pressure Test. (LOW) Kontestan berada di posisi bawah dan harus mengikuti Pressure Test. (LOW) Kontestan yang berada di posisi bawah pada tantangan pertama. (LOW) Team berada di posisi bawah dan harus mengikuti Pressure Test. (LOW) Kontestan masuk Pressure Test karena kalah dalam Offsite Challenge atau Team Challenge dan tidak mendapat imunitas dari Spike Voting, Mini Games, atau diselamatkan kontestan lain. (FAIL) Kontestan yang gagal dalam tantangan pertama dan langsung masuk ke dalam Pressure Test. (Elim) Kontestan tereliminasi dari kompetisi. (WIN) Kontestan menang dalam Offsite Challenge, Pair Challenge atau Team Challenge. (LOSE) Kontestan berada dalam team yang kalah pada Offsite Challenge atau Team Challenge sehingga harus mengikuti Pressure Test. (IMUN) Kontestan berhak imunitas dari Elimination Test atau Pressure Test. (SAVE) Team dipanggil maju pada tantangan kedua, tetapi aman dari Pressure Test. (TOP) Kontestan berhasil masuk ke babak selanjutnya di ronde pertama, kedua, ataupun ketiga pada tantangan kedua, sehingga tidak perlu mengikuti Pressure Test. (IPT) Kontestan yang berhak imunitas dari Pressure Test karena memenangkan mini games, dipilih oleh team lawan, atau mendapat vote paling sedikit. (BT) Kontestan yang tereliminasi bergabung kembali menjadi Black Team dan melawan kontestan Bottom. (BTM) Kontestan terbawah bertanding duel dengan Black Team. (SBT) Kontestan yang tereliminasi bertanding duel kembali memperebutkan Black Team.Trivia[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
Siapa Lita MasterChef Indonesia?Yulita Intan Sari yang kerap disapa Lita alias Mama Lita lahir di Banjarmasin 27 Juli 1989. Ia merupakan peserta MasterChef season 5. Ini biodatanya. Mama Lita atau Yulita Masterchef Indonesia masih menjadi perhatian warganet.
Lita MasterChef season berapa?Yulita Intan Sari atau yang akrab dipanggil Mama Lita (lahir 27 Juli 1989) adalah seorang ibu rumah tangga, jurutama masak, pengusaha dan YouTuber berkebangsaan Indonesia. Namanya dikenal berkat keikutsertaannya dalam ajang MasterChef Indonesia musim kelima yang ditayangkan di RCTI pada tahun 2019.
Siapakah pemenang MasterChef Indonesia season 5?Pemenang MasterChef Indonesia pada musim ini adalah Stefani Horison, peserta asal Sampit, Kalimantan Tengah dan tempat kedua diisi oleh Kaisha Fridayassie, peserta asal Bogor, Jawa Barat.
Siapa Pemenang MasterChef season 9?Pemenang MasterChef Indonesia pada musim ini adalah Cheryl Puteri Gunawan, peserta asal Surabaya, Jawa Timur dan tempat kedua diisi oleh Palitho Aventus Simanjuntak, peserta asal Malang, Jawa Timur.
The 2022 Masters adalah turnamen yang paling didambakan di kalender PGA. Pemenang tidak hanya menerima trofi yang mereplikasi clubhouse di Augusta National Golf Club, tetapi juga jaket hijau. Ini disajikan oleh juara sebelumnya kepada Victor. Berikut adalah 10 pegolf yang memiliki peluang terbaik untuk memenangkan 2022 Masters. 10. Will Zalatoris Tahun lalu, Will Zalatoris melakukan debut Masters dan melakukan dengan gaya. Rookie of the Year PGA Tour 2021 adalah runner-up setahun yang lalu dan hampir menjadi pegolf pertama sejak 1979 yang memenangkan Masters sebagai rookie turnamen. Dalam keempat putaran, Zalatoris berada di bawah par dan menembak babak final 70 - menyelesaikan satu tembakan dari juara 2021 master Hideki Matsuyama. Dengan keberhasilannya di tuan pertamanya tahun lalu, Momentum menguntungkannya menuju minggu ini. Terkait: 2022 Jadwal Master, Waktu Tee dan Jadwal Siaran 9. Cameron SmithSeperti Zalatoris, Cameron Smith juga merupakan runner-up di Masters. Itu kembali pada tahun 2020. Bahwa Masters diadakan pada bulan November dan didorong kembali karena pandemi Covid-19. Setelah dasi untuk tempat kedua dua tahun lalu, Smith selesai di dalam 10 besar tahun lalu setelah menembakkan babak final 70 untuk menyelesaikan turnamen. Dalam lima penampilan turnamen Masters sebelumnya sebelumnya, Smith memiliki tiga top-10, yang juga termasuk finis lima besar pada tahun 2018. Jika Cameron Smith menang minggu ini, ia akan menjadi pegolf kedua untuk memenangkan Kejuaraan Pemain dan Master di tahun yang sama, hanya bergabung dengan Tiger Woods ketika ia mencapai prestasi itu pada tahun 2001. 8. Tiger WoodsAwal minggu ini, Tiger Woods mengatakan dia adalah "keputusan waktu pertandingan" sebelum putaran pertama Kamis akan berlangsung. Setelah mengambil bagian dalam dua putaran latihan, dia sekarang siap untuk pergi. Meskipun mengalami kecelakaan mobil lebih dari setahun yang lalu, mentalitas Woods, terutama ketika datang ke turnamen besar seperti turnamen Masters 2022, selalu tinggi karena acara ini telah menjadi tujuan untuk kembali. Sudah dilantik ke dalam World Golf Hall of Fame bulan lalu, Woods masih mencari untuk bersaing di level tertinggi - berharap untuk membuat comeback yang lebih besar daripada kemenangan Masters 2019 -nya.
7. Patrick CantlayMeskipun kehilangan pemotongan tahun lalu di Augusta, Patrick Cantlay menyelesaikan musim Tur PGA yang kuat saat ia memenangkan kejuaraan tur di Eastlake. Itu menyebabkan dia mendapatkan penghargaan pemain PGA Tour of the Year 2021. Tahun lalu mendefinisikan betapa sulitnya The Masters ketika Cantlay menembak 79 putaran pertama, diikuti oleh putaran kedua 73. & nbsp; Finish terbaik Cantlay untuk turnamen Masters datang pada tahun 2019 ketika ia terikat untuk kesembilan, yang disorot oleh putaran ketiga delapan di bawah 64 yang merupakan salah satu skor tertinggi hari itu. Sejak tahun lalu, Cantlay telah mengerjakan putarannya dan saat ini memimpin tur dengan persentase satu-putt 46,97. Selain itu, Cantlay berada di urutan keempat di antara pemain dalam menghindari tiga putt musim ini. Ada yang mengatakan jika putter bisa menjadi panas, terutama di Augusta, waspada. 6. Hideki MatsuyamaSeperti Zalatoris, Cameron Smith juga merupakan runner-up di Masters. Itu kembali pada tahun 2020. Bahwa Masters diadakan pada bulan November dan didorong kembali karena pandemi Covid-19. Setelah dasi untuk tempat kedua dua tahun lalu, Smith selesai di dalam 10 besar tahun lalu setelah menembakkan babak final 70 untuk menyelesaikan turnamen. Dalam lima penampilan turnamen Masters sebelumnya sebelumnya, Smith memiliki tiga top-10, yang juga termasuk finis lima besar pada tahun 2018.Tahun lalu, Will Zalatoris melakukan debut Masters dan melakukan dengan gaya. Rookie of the Year PGA Tour 2021 adalah runner-up setahun yang lalu dan hampir menjadi pegolf pertama sejak 1979 yang memenangkan Masters sebagai rookie turnamen. Dalam keempat putaran, Zalatoris berada di bawah par dan menembak babak final 70 - menyelesaikan satu tembakan dari juara 2021 master Hideki Matsuyama.
Dengan keberhasilannya di tuan pertamanya tahun lalu, Momentum menguntungkannya menuju minggu ini.Terkait: 2022 Jadwal Master, Waktu Tee dan Jadwal Siaran 9. Cameron Smith Rob Schumacher-USA Hari Ini Olahraga 3. Dustin JohnsonDustin Johnson, 37, memasuki turnamen Masters 2022 sebagai pegolf terbaik kedelapan dunia dan mencari untuk mendapatkan kemenangan keduanya di Augusta dalam tiga tahun. Johnson, yang memenangkan master 2020 ketika diadakan pada bulan November tahun itu, mencetak 20-under 268 yang memecahkan rekor skor 72-lubang yang sebelumnya dipegang oleh Woods dan Jordan Spieth. Ini adalah master ke-12 Johnson dan meskipun kehilangan pemotongan tahun lalu, ia memiliki lima finish top-10 langsung dari 2015-2020. & nbsp;
2. Scottie SchefflerSalah satu pemain terpanas dalam permainan saat ini, Scottie Scheffler sedang mencari untuk mendapatkan kemenangan keempatnya dalam rentang dua bulan. Setelah memenangkan Waste Management Phoenix Open di Arizona untuk kemenangan PGA Tour pertamanya, Scheffler juga mendapat kemenangan di Arnold Palmer Invitational pada 6 Maret, dan di acara Play WGC Dell Technologies Match pada 27 Maret. Pada 30 Januari 2022, Scheffler peringkat No. 14 di peringkat golf dunia resmi. Mengikuti Dell Technologies Match Play Victory-nya, empat tempat berusia 25 tahun dari No. 5 All The Way to the Top. Scheffler memiliki keunggulan yang memerintah di klasemen Piala FedEx karena kami berada di dekat titik tengah dengan keunggulan lebih dari 750 poin. Dia dijamin akan meninggalkan Masters dengan posisi teratas di klasemen cup apa pun yang terjadi. Satu -satunya pertanyaan untuk Scheffler adalah bisakah dia tetap panas dan menang? & nbsp; 1. John RahmSebelum Scheffler mengambil alih pegolf top dunia, John Rahm telah menjadi No. 1 selama 33 minggu saat finis di 8 besar di keempat jurusan musim lalu, yang juga termasuk kemenangan di AS Terbuka. Di Augusta, Rahm tidak pernah selesai lebih tinggi dari 28 dan memiliki empat finish top-10 langsung dalam lima penampilan turnamennya. Memasuki mayor pertama musim ini, Spanyol telah selesai di dalam 10 besar empat kali, termasuk runner-up di Turnamen Juara Sentry pada Januari dan finis ketiga di Farmers Insurance Open. Dia favorit kami untuk memenangkan 2022 Masters. Siapa pemain top di Masters?Lapangan Masters untuk 2022 yang terdaftar oleh peringkat golf dunia resmi.... Buat kolam golf PGA .. Siapa 10 teratas di Masters?Peringkat 10 pegolf teratas di depan 2022 Masters.. Jon Rahm.10 dari 10. Gambar Sport Kualitas/Gambar Getty .. Rory McIlroy.9 dari 10. Gambar Simon Bruty/Getty..... Jordan Spieth.8 dari 10. Matt Slocum/Associated Press..... Dustin Johnson.7 dari 10. .... Collin Morikawa.6 dari 10. .... Brooks Koepka.5 dari 10. .... Justin Thomas.4 dari 10. .... Bryson DeChambeau.3 dari 10. .... Siapa yang terkemuka 2022?Magister Leaderboard 2022. Berapa yang dihasilkan 10 besar di Masters?Hadiah Rincian Uang untuk 2022 Masters: $ 2,7 juta untuk pemenang.$ 1,02 juta untuk solo ketiga ... 1: $ 2.700.000 .. 2: $ 1.620.000 .. 3: $ 1.020.000 .. 4: $ 720.000 .. 5: $ 600.000 .. 6: $ 540.000 .. 7: $ 502.500 .. 8: $ 465.000 .. |
10 besar di master 2022
Pos Terkait
Copyright © 2024 ketiadaan Inc.
