Yang dimaksud perfect binding dalam penjilidan buku adalah

Printzie,

Umumnya usaha Fotocopy memberikan layanan menyalin atau menduplikat gambar dan tulisan dari sebuah dokumen nih. Namun seiring berkembangnya teknologi dan meningkatnya kebutuhan tiap individu akan jasa Fotocopy, usaha Fotocopy di masa kini akhirnya menyediakan beberapa layanan tambahan, seperti printing hingga penjilidan.

Nah penjilidan ini biasanya sangat dibutuhkan nih bagi anak-anak sekolah dan kuliah. Mulai dari mengerjakan skripsi, karya ilmiah, hingga tugas akhir. Karena begitu berpengaruh, tentu kamu perlu tahu dong beberapa macam teknik penjilidan buku biar usaha fotocopy-mu nggak seputar itu-itu melulu!

Macam-Macam Teknik Penjilidan Buku Yang Perlu Kamu Tahu

Seperti judulnya, di artikel kali ini Minzie akan ulas seputar macam-macam teknik penjilidan buku yang wajib kamu tahu. Selain berfungsi untuk menggabungkan beberapa kertas/dokumen, penjilidan juga dijadikan solusi untuk tetap menjaga kerapian dokumen.

Jilid Lakban (Tape Binding)

Harga penjilidan ini termasuk murah karena cukup sering digunakan oleh anak-anak sekolah hingga kuliah untuk menghemat biaya dan secara proses juga cukup cepat. Namun kelemahan dari teknik tape binding ini hasil yang tidak terlalu awet dan mudah lepas.

Jilid Kawat/Staples Tengah (Saddle Stitch Binding)

Nah teknik ini juga menjadi salah satu teknik penjilidan paling umum setelah jilid lakban.

Tapi perlu diingat jika jilid staples ini lebih cocok digunakan untuk dokumen dengan ketebalan halaman sedikit dan tipis antara 4-80 halaman saja.

Jilid Jahit Benang (Sewn Binding)

Oiya, teknik penjilidan ini dirasa sangat kuat dan aman karena benang yang digunakan adalah jenis benang polyester serta biasanya dipadukan dengan jilid lem panas untuk memperkuat halaman.

Jilid Grip (Plastic Grip Binding)

Teknik ini biasanya juga dikombinasikan dengan teknik saddle stiching pada bagian tepi buku sebelum dijepit agar lebih kuat.

Jilid Spiral Plastik (Comb Binding)

Teknik satu ini dirasa cukup fleksibel karena menyediakan berbagai ukuran dan warna sehingga cocok untuk segala jenis dokumen. Namun perlu diingat jika teknik comb binding ini hanya bisa digunakan dengan ketebalan maksimal halaman sejumlah 100 halaman saja.

Jilid Spiral Kawat (Wire-O Binding)

Karena kawatnya yang berbentuk roll ini, kelebihan dari wire-o binding adalah hasil dokumennya yang bisa dibuka 360 derajat tanpa merusak lembar dokumen lainnya. Sudah bisa menebak seperti apa jenis dokumen yang tepat untuk teknik ini?

Yup, dokumen seperti proposal, portofolio, agenda, memo, sketch book, hingga kalender sangat cocok dijilid menggunakan teknik satu ini.

Jilid Lem Panas (Perfect Binding)

Salah satu teknik penjilidan yang disebut memiliki tingkat ketahanan lama diberbagai jenis buku baik soft cover maupun hard cover dengan banyak halaman sekalipun. Sehingga teknik ini sangat disarankan untuk digunakan pada dokumen dengan minimal 60 halaman atau ketebalan sekitar 5-7mm seperti pada buku skripsi, novel, buku paket, dan sejenisnya.

Jilid Baut (Screw Binding)

Pernah menemukan jenis buku yang menggunakan teknik penjilidan sekrup atau baut? Buku seperti scrapbook bahkan menu pada restoran bisa jadi salah satu jenisnya.

Cara menggantinya pun mudah. Cukup melepas sekrup dan penutupnya, lalu mengganti halamannya.

Jilid Hard Cover (Case Binding)

Teknik terakhir nih yang akan Minzie ulas. Salah satu teknik yang biasa kita temui pada penyusunan buku skripsi hingga karya ilmiah.

Kelebihan dari jilid ini adalah hasilnya yang terkesan elegan, tidak mudah rusak, tidak gampang terlipat sehingga membuat lembaran halamannya lebih rapi.

 __

Itu tadi beberapa macam teknik penjilidan yang sering dipakai. Kamu bisa menggunakannya sebagai referensi tambahan untuk menambah layanan penjilidan pada usaha fotocopy-mu. Teknik yang tepat tentu akan menentukan hasil akhir yang memuaskan bagi setiap pelanggan yang menggunakan jasamu. Sudah menentukan teknik apa yang akan kamu pakai?