Bola.com, Jakarta - Perbedaan pendapat antara satu pihak dengan pihak sering terjadi dalam sebuah diskusi. Kegiatan itu biasa dikenal dengan istilah debat. Mungkin kamu pernah melakukan debat di kehidupan sehari-hari. Supaya debat bisa berlangsung dengan tenang dan terstruktur, sering kali menggunakan bantuan teks debat. Menurut pakar sastra kenamaan dunia, Korys Geraf, teks debat adalah sebuah teks retorika yang memiliki tujuan untuk memengaruhi sikap atau pendapat orang lain. Selain itu, teks debat dapat diartikan sebagai teks yang berisi pernyataan serta argumenasi dari pihak-pihak yang berdebat mengenai permasalahan tertentu dengan tujuan untuk mendiskusikan, memutuskan, dan mengkaji perbedaan. Melalui teks debat ini, pelaku debat akan lebih mudah menyampaikan argumentasi dan pendapatnya kepada lawan debat sehingga masyarakat umum agar argumennya bisa diterima dengan baik. Itulah sedikit gambaran secara umum tentang teks debat. Adapun untuk lebih detailnya, kamu bisa menyimak pembahasannya berikut ini, seperti dikutip dari laman Dosenpendidikan dan Gurupendidikan, Jumat (1/4/2022). 1. Ciri-Ciri Teks Debat Berikut ini beberapa ciri-ciri teks debat:
2. Tujuan Teks Debat Berikut ini beberapa tujuan dari teks debat:
3. Struktur Teks Debat Dalam membuat sebuah teks debat, terdapat struktur tertentu yang harus diperhatikan.
4. Unsur-Unsur Teks Debat Dalam sebuah perdebatan terdapat beberapa unsur:
5. Kaidah Kebahasaan Teks Debat
6. Etika dalam Teks Debat - Bertanya Dengan Cara Serius Ketika bertanya harus dilakukan secara serius dan sungguh-sungguh kepada lawan bicara atau pihak lain. Usahakan untuk membandingkan paparannya berdasarkan pada data-data yang telah dikumpulkan sebelumnya. - Tidak Bersikap Menyinggung Lawan Debat Jaga sikap dengan tidak menyinggung lawan debat, seperti kekurangan fisik. Sebaiknya jika ingin menyinggung ataupun melawan lawan dalam berdebat, harus menyerang pendapatnya atau gagasannya, bukan fisik dari lawan. - Berbicara Berdasarkan pada Fakta dan Data Agar dapat mematahkan argumentasi lawan debat, harus melawan pendapat tersebut dengan menggunakan data dan fakta-fakta tertentu. Jangan sampai beradu dengan pihak lawan berdasarkan pada data atau informasi yang belum jelas. - Patuhi Segala Bentuk Peraturan ketika Berdebat Debat tidak dapat dilakukan secara sembarang. Harus mematuhi segala macam aturan yang berlaku untuk melaksanakan debat tersebut. Apabila dilanggar atau tidak mematuhi aturan ketika melakukan debat, ada akan sanksi berupa diskualifikasi dan lain sebagainya. Sumber: Dosenpendidikan, Gurupendidikan Yuk, baca artikel pengertian lainnya dengan mengeklik tautan ini. |