Siapa kementerian riset teknologi dan pendidikan tinggi sekarang?

Journal article

Strategi Pemberantasan Korupsi melalui Pendekatan Politik Hukum, Penegakan Hukum dan Budaya Hukum

Diana Yusyanti

Praktek tindak pidana korupsi yang terjadi Indonesia semakin canggih, sistematis dan meluas pada seluruh lapisan masyarakat yang berdampak pada jumlah kerugian keuangan negara. Berbagai peraturan Perundang-undangan yang telah diupayakan untuk memberantas korupsi yaitu Undang-Undang Nomor.31 Tahun 1999 Jo Undang-Undang Nomor.20 Tahun 2001 bahkan Pemerintah telah meratifikasi beberapa pasal United Nations Convention Against Corruption (UNCAC) tahun 2003 melalui Undang-Undang No. 7 Th 2006. Namun sampai saat ini masih tidak mampu dan efektif untuk diberlakukan dalam memberantas korupsi. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui: (1) peranan politik hukum dan penegakan hukum dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi, (2) konsistensi penegakan hukum dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi yaitu keserasian sikap aparatur penegak hukum dalam norma hukum dan perilaku atau sikap tindak dalam menjalankan profesinya dalam proses penegakan hukum, (3) peranan budaya Hukum dalam membantu mengurangi bahkan memberantas perilaku tindak pidana korupsi. Metode yang digunakan pendekatan hukum normatif yang bersifat deskriptif analitis berpedoman pada data bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Dapat disimpulkan bahwa: (1) strategi pemberantasan korupsi hukum harus menekan, menahan atau mengekang korupsi dengan memberikan sanksi yang berat, koordinasi atara penegak hukum ditingkatkan dan mengembangkan budaya malu terhadap korupsi.

Journal article

Pengaruh Persepsi Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian The Body Shop

Lily Harjati, Sabu G, Lusia Olivia

: The quality of products is an important factor that consumers consider in the purchase decision. The Body Shop is a company that provides safe cosmetic products are safe and becomes the pioner of green marketing. The quality of The Body Shop product is relatively different from the other cosmetics. The purpose of this study was to determine the effect of product quality perception on purchase decisions of The Body Shop. The sample of this research is that consumers who ever made a purchase of The Body Shop. The sampling area is located in Kelapa Gading from May-June 2013. The sampling used is a nonprobability sampling technique using judgment / purposive sampling technique considering the criteria that have been determined in advance by the researcher. Data were analysed to test each variable and hypothesis testing using the simple regression through 18 SPSS software. The study resulted in the finding that the perceived quality of the product was a good fit with the questions and the consumer would make repeat purchases. The perception of product quality had a significantly positive effect on purchasing decisions. It is recommended that The Body Shop improve the perception of quality as a natural product and maintain the quality of other products.

Journal article

Nugget Jamur Tiram (Pleurotus Ostreatus) sebagai Alternatif Pangan Sehat Vegetarian

Raskita Saragih

Nugget jamur tiram memiliki potensi sebagai alternatif pangan sehat bagi vegetarian terutama lacto-ovo vegetarian. Tujuan penelitian untuk: (1) mengetahui cara mengolah jamur tiram menjadi produk nugget sebagai ragam makanan baru bagi vegetarian (2) mengetahui variasi jumlah bahan pengisi singkong dan tepung sagu sehingga dihasilkan nugget jamur tiram (3) menguji mutu organoleptik nugget jamur tiram berdasarkan indikator warna, aroma, tekstur dan rasa serta uji kandungan nutrisi nugget jamur tiram kesukaan panelis serta memenuhi kebutuhan nutrisi vegetarian. Desain eksperimen yang dilakukan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor, yaitu (1), bahan pengisi singkong dengan 5 taraf, meliputi s1=60 g, s2=70 g, s3=80 g, s4=90 g dan s5=100 g, (2) bahan pengisi tepung sagu dengan 3 taraf, meliputi t1=10 g, t2= 20 g dan t3= 30 g. Perlakuan penelitian sebanyak 15 taraf dengan dua kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi nugget jamur tiram sebanyak 7 pieces/hari atau sebesar 140 g dapat memenuhi lebih kurang sebesar 20% dari kebutuhan protein dan 48% kebutuhan serat pangan/orang/hari. Nugget jamur tiram dengan bahan pengisi 100 g singkong dan 10 g tepung sagu mengandung nutrisi protein sebesar 7,66%, karbohidrat 24,95%, lemak 15,39% dan serat pangan sebesar 8,63%. Panelis suka pada warna, aroma, rasa dan tekstur nugget jamur tiram dengan bahan pengisi 100 g singkong dan 10 g tepung sagu (s5t1).

Conference paper

Uji Aktivitas Anthelmintik Ekstrak Etanol Daun Pepaya pada Cacing Gelang Babi

Ni Nyoman Mahatriny Ni Nyoman Mahatriny + 5 lainnyas

×

Penulis

Ni Nyoman Mahatriny, Sanggra Payani, Ni Putu, Suwanti Devi, Pande Ketut, Santri Yulita, Ketut Widyani Astuti, Made Oka, Ida Bagus.

+ 5 lainnyas

×

Penulis

Ni Nyoman Mahatriny, Sanggra Payani, Ni Putu, Suwanti Devi, Pande Ketut, Santri Yulita, Ketut Widyani Astuti, Made Oka, Ida Bagus.

Siapa nama kementerian riset teknologi dan pendidikan tinggi sekarang?

Kemenristekdikti - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Brin di bawah kementerian apa?

Ittama Kemenristek/BRIN merupakan unsur pengawas di Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia yang berada di bawah dan bertanggung jawab pada Menteri Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia.

Apa yang dimaksud kementerian riset teknologi dan pendidikan tinggi?

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) adalah kementerian dalam pemerintah Indonesia yang mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang riset, teknologi, dan pendidikan tinggi untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.

Apa itu Kemenristek Brin?

Kementerian Riset dan Teknologi / Badan Riset dan Inovasi Nasional.