Sebutkan teknik teknik yang dapat digunakan untuk membantu korban kecelakaan di air

Sebutkan teknik teknik yang dapat digunakan untuk membantu korban kecelakaan di air

Sebutkan teknik teknik yang dapat digunakan untuk membantu korban kecelakaan di air
Lihat Foto

KOMPAS.COM/DOK BASARNAS CILACAP

Anggota Basarnas melakukan operasi pencarian penjaring ikan yang tenggelam di Segara Anakan, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (13/3/2020).

KOMPAS.com - Kecelakaan di air seperti tenggelam bisa terjadi kapanpun dan pada siapapun.

Penguasaan teknik penyelamatan di air menjadi hal yang sangat penting. Salah satu tujuannya agar bisa menghindari atau meminimalisir korban jiwa.

Definisi kecelakaan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kejadian yang membuat orang celaka atau menderita kemalangan.

Kecelakaan di air bisa diartikan sebagai kejadian yang bisa membuat orang celaka ketika sedang berada di air.

Penyebab kecelakaan di air

Ada empat penyebab terjadinya kecelakaan di air. Perlu pengetahuan dan pemahaman yang biak tentang penyebab kecelakaan di air terjadi.

 Baca juga: Menganalisis Keterampilan Penyelamatan Kegawatdaruratan di Air

Hal ini dikarenakan aksi penanganan atau penyelamatan harus disesuaikan dengan penyebab terjadinya kecelakaan.

Berikut adalah penyebab kecelakaan di air, yang dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud):

  1. Tidak melakukan pemanasan sebelum berenang.
  2. Tidak mematuhi peraturan yang berlaku di kolam renang atau laut.
  3. Kurang atau tidak menguasai teknik berenang dengan baik.
  4. Kelelahan akibat terlalu lama berenang.

Pertolongan pada kecelakaan di air

Pertolongan atau aksi penyelamatan pada korban kecelakaan di air harus dilakukan secepat mungkin dengan memperhatikan faktor penyebabnya.

Baca juga: Gerakan Koordinasi dalam Renang Gaya Dada

Berikut adalah tiga cara memberi pertolongan pada orang yang mengalami kecelakaan di air. Tiga cara ini hanya berlaku untuk korban yang masih sadar.

  1. Memberi pelampung atau ban atau peralatan lain yang tersedia dan bisa mengapung. Ikatkan tali yang kuat pada pelampung atau ban. Tali ini digunakan untuk menarik korban tersebut.
  2. Menolong secara langsung korban yang terlihat mengapung di atas permukaan air.
  3. Apabila korban masih bisa bergerak, doronglah korban secara perlahan hingga ke ujung kolam renang atau ke tempat yang lebih aman.

Pertolongan kegawatdaruratan menggunakan alat bantu

Pertolongan kecelakaan di air juga bisa dilakukan dengan menggunakan alat bantu.

Alat bantu utama untuk aksi penyelamatan kecelakaan di air adalah pelampung atau benda lainnya yang bisa mengapung di atas air.

Baca juga: Gerak Spesifik Gaya Bebas

Berikut adalah enam alat bantu yang bisa digunakan dalam pertolongan kegawatdaruratan di air:

Tali ini biasanya terdapat di rangkaian pelampung serta pembatas untuk pemisah daerah yang dangkal serta dalam.

Hal ini diperlukan agar orang bisa membedakan mana daerah yang aman dan dangkal serta daerah yang lebih dalam.

Sebutkan teknik teknik yang dapat digunakan untuk membantu korban kecelakaan di air

Sebutkan teknik teknik yang dapat digunakan untuk membantu korban kecelakaan di air
Lihat Foto

kemdikbud

Ilustrasi pertolongan di air dengan menggunakan ban

Pelampung merupakan alat standar untuk pertolongan kegawatdaruratan di air. Pelampung tersedia di pantai kolam renang atau berbagai tempat rekreasi lainnya.

Tali penolong berbeda dengan tali lintasan. Manfaat tali ini adalah untuk menarik korban yang membutuhkan pertolongan.

Umumnya tali ini memiliki panjang sekitar 30 hingga 40 kaki atau berkisar 9 meter hingga 12 meter.

Salah satu ujung tali diberikan beban yang berat sehingga bisa mengapung dengan mudah.

Baca juga: Gerak Spesifik Gaya Kupu-Kupu

  • Tangga duduk tim penyelamat

Alat ini digunakan untuk mengawasi perenang. Umumnya alat ini tersedia di kolam renang, pantai atau tempat rekreasi lainnya.

Tangga duduk ini memiliki jarak 5 kaki hingga 6 kaki atau sekitar 1,5 meter atau 1,8 meter dari bibir pantai atau kolam renang.

Ban ini berfungsi untuk menarik korban yang jaraknya cukup jauh dari tepi kolam renang atau tepi pantai.

Jika jaraknya cukup jauh dari tepi, tim penyelamat harus mendatangi korban untuk membawa korban ke tempat yang lebih aman. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sebutkan empat macam teknik menolong di air!

Jawab:

Empat macam teknik menolong di air sebagai berikut.

  1. Raih (dengan atau tanpa alat).
  2. Lempar (alat apung).
  3. Dayung (atau menggunakan perahu mendekati penderita).
  4. Renang (upaya terakhir harus terlatih dan menggunakan alat apung).

----------------#----------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:

Kunjungi terus: masdayat.net OK! :)

Newer Posts Older Posts

ASTALOG.COM – Kecelakaan bisa terjadi di mana saja, termasuk di air. Kecelakaan juga bisa terjadi sewaktu-waktu sehingga Anda perlu siaga dan siap melakukan tindakan pertolongan atau penyelamatan terhadap korban.

Itulah alasannya mengapa melakukan proses penyelamatan sangat penting untuk Anda kuasai walaupun hanya untuk sekedar berjaga-jaga. Kecelakaan di air biasanya bisa disebabkan karena banyak faktor. Beberapa penyebab kecelakaan di air antara lain sebagai berikut: 1. Tidak melakukan pemanasan (warming up) sebelum latihan berenang. 2. Tidak mematuhi peraturan dan tata tertib di kolam renang. 3. Tidak menguasai teknik berenang yang baik. 4. Terlalu lelah atau terlalu lama berenang.

5. Sarana dan prasarana kolam yang kurang memadai.

Teknik-Teknik Pertolongan di Air Cara masuk ke permukaan air ada 4 macam. Hai ini tergantung pada lokasi korban. Teknik-teknik pertolongan di air adalah sebagai berikut: 1. Meloncat dengan kaki lebih dahulu (stride jump) Memberi pertolongan dengan meloncat kaki terlebih dahulu. Dimana kedua tangan dibuka lebar. Gerakan ini mempunyai maksud agar ketika tiba di permukaan air kepala tetap berada di atas permukaan air. Hal ini diperlukan agar penolong dapat selalu memantau korban, sebelum berhasil ditolong. 2. Lari kemudian masuk air (run and plunge drive) Cara ini ditempuh apabila korban berada jauh dari jangkauan maka diperlukan awalan lari supaya dapat mendekati korban. 3. Terjun dekat jangkauan jauh (long shallow drive) Cara masuk permukaan air dimana tangan tangan lebih dahulu. Biasanya digunakan apabila korban memang jauh dari jangkauan, sehingga harus tiba secepatnya di tempat kejadian. Dengan meloncat lebih dahulu, memaksa tubuh untuk meluncurjauh dan selanjutnya berenang mendekati korban.

4. Cara mendekati korban (approach stroking)

PELAJARI:  Penyebab Kematian Ferdinand Magelhaens

Untuk mendekati korban saat terjadinya kecelakaan, hendaknya pandangan tetap mengawasi posisi korban. Saat mendekati korban ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar korban mudah dihadapi dan kemudian selanjutnya bisa didekati. Cara mendekati korban yaitu: 1. mendekati korban dengan menggunakan gaya bebas, kepala di atas

2. mendekati korban dengan menggunakan gaya dada, kepala di atas

Sebutkan teknik teknik yang dapat digunakan untuk membantu korban kecelakaan di air
 

Teknik Membawa Korban Kecelakaan di Air Teknik-Teknik membawa korban kecelakaan di air adalah sebagai berikut. 1. Melakukan renang pertolongan dengan baik Melakukan renang pertolongan pada kecelakaan di air merupakan keterampilan renang lanjutan. Sebagai syarat utama bahwa penyelamatan harus menguasai betul berbagai teknik renang, khususnya renang gaya dada. 2. Memegang Iengan dari depan Dengan cara penolong di samping korban dengan posisi telungkup penolong dengan memegang lengan dengan satu tangan dari depan. 3. Memegang lengan dari belakang

Menolong korban dengan cara memegang korban yang dapat dilakukan dengan satu atau dua tangan dari arah belakang korban. Posisi korban telentang sedangkan penolong posisi di samping korban dari arah belakang korban. Melakukan teknik pertolongan dengan sistem Resusitasi Jantung dan Paru (RJP)