Show
3 menit Penggunaan beton bertulang sebagai material bangunan dinilai menjadi pilihan tepat untuk membuat konstruksi yang tahan terhadap kerusakan. Ingin mempelajari topik ini lebih dalam? Yuk, simak seluk-beluknya pada artikel ini! Beton bertulang ialah material yang digunakan pada banyak konstruksi bangunan, seperti gedung, bendungan, jembatan, perkerasan jalan dan lainnya. Jenis beton yang satu ini diklaim bisa bekerja dengan baik dalam suatu sistem struktur, khususnya dalam mengemban tugas menahan gaya tarik. Perlu diketahui, beton memang mampu menahan beban daya tekan yang kuat. Namun, ia lemah dalam menahan gaya tarik yang melebihi kapasitas struktur bangunan. Dengan begitu, beton perlu dibantu dengan memberinya baja tulangan untuk menanggung gaya tarik yang bekerja. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang beton bertulang, kamu bisa simak uraian di bawah ini! Pengertian Beton BertulangBeton bertulang (reinforced concrete) dikenal sebagai beton yang dikombinasikan dengan tulangan baja. Material ini dibuat menggunakan prinsip-prinsip berikut:
Kemudian, ada beberapa alasan yang menguatkan bahwa baja tulangan dan beton bisa bekerjasama dalam menahan beban. Dilansir dari pengadaan.web.id, berikut penjelasannya:
Kelebihan dan Kekurangan Beton BertulangKelebihanJenis beton yang satu ini memiliki beberapa keunggulan yang baik untuk konstruksi bangunan. Penjelasan kelebihannya bisa kamu simak pada rincian berikut:
Walaupun memiliki banyak kelebihan, beton tersebut pun tak luput dari beberapa kelemahan seperti berikut:
Pengelompokan Baja Tulangan pada Beton BertulangMenurut SII 0136-80, pengelompokan baja tulangan untuk beton bertulang dibagi menjadi beberapa kategori. Berikut rinciannya. Lalu, mengacu pada SNI 03-2847-2002, untuk melindungi baja tulangan terhadap bahaya korosi, selimut beton perlu diberikan di sebelah tulangan luas. Tebal selimut tersebut harus memenuhi ketentuan berikut. Jenis-Jenis Struktur Beton BertulangBeton ini dibuat dari beberapa elemen struktur, seperti balok, kolom, dan pelat. Berikut penjelasannya. 1. BalokBalok dari jenis beton ini merupakan salah satu komponen struktur yang bisa menyalurkan beban-beban dari pelat ke kolom. Material ini dibuat dengan cara dicor secara monolit dengan pelat. 2. KolomKolom ialah komponen struktur dari bangunan gedung yang berfungsi sebagai penyalur beban yang berasal dari pelat. 3. PelatPelat adalah sebuah struktur yang dibuat untuk membuat lantai bangunan atau atap dengan bidang permukaan yang arahnya horizontal. *** Semoga informasinya bermanfaat ya, Sahabat 99. Jangan lupa, pantau terus informasi penting seputar properti lewat Berita Properti 99.co Indonesia. Cari properti idamanmu hanya di 99.co/id. Kamu akan menemukan beragam pilihan menarik, seperti perumahan Sedayu City!
BETON Kelebihan : a. Dapat dengan mudah dibentuk sesuai dengan kebutuhan konstruksi. b. Mampu memikul beban yang berat. c. Tahan terhadap temperatur yang tinggi d. Biaya perawatan yang rendah. e. Tahan terhadap pengkaratan/pembusukan oleh kondisi alam. Kekurangan : a. Bentuk yang telah dibuat sulit untuk diubah. b. Lemah terhadap Kuat tarik. c. Mempunyai bobot yang Berat. d. Daya pantul suara yang besar e. Pelaksanaan pekerjaan membutuhkan ketelitian yang tinggi. BAJA Kelebihan : -Kuat tarik tinggi. -Tidak dimakan rayap -Hampir tidak memiliki perbedaan nilai muai dan susut -Bisa di daur ulang -Dibanding Stainless Steel lebih murah -Dibanding beton lebih lentur dan lebih ringan -Dibanding alumunium lebih kuat Kekurangan : -Bisa berkarat. -Lemah terhadap gaya tekan. -Tidak fleksibel seperti kayu yang dapat dipotong dan dibentuk berbagai profile KAYU Kelebihan : -Bahan Alami yang dapat diperbaharui -Kuat tarik yang tinggi -Dapat dibuat dengan berbagai macam desain dan warna. -Memberi efek hangat. -Bahan penyekat yang baik pada perubahan suhu di luar rumah. -Dapat meredam suara. Kekurangan : -Mudah menyerap air. -Mudah mengalami kembang-susut -Kurang tahan terhadap pengaruh cuaca. -Rentan terhadap rayap. ALUMINIUM Kelebihan : -Mempunyai bobot yang ringan. -Kuat tarik tinggi. -Minim perawatan. -Tahan terhadap karat. Kekurangan : -Mudah tergores. -Lemah terhadap benturan. -Kurang fleksibel dalam hal desain. BAMBU Kelebihan : -Bahan Alami yang dapat diperbaharui -Sangat cepat pertumbuhannya (hanya perlu 3 s/d 5 tahun sudah siap tebang) -Pada berat jenis yang sama, Kuat tarik bambu lebih tinggi dibandingkan kuat tarik baja mutu sedang. -Ringan. -Bahan konstruksi yang murah. Kekurangan : -Rentan terhadap rayap. -Jarak ruas dan diameter yang tidak sama dari ujung sampai pangkalnya. Demikian untuk sementara. Bila ada masukan atau koreksi, dipersilahkan… Terima kasih. |