Penyebab telinga budeg saat bangun tidur

Selamat sore SDC,

Telinga berdengung atau yang dapat disebut dengan tinnitus merupakan sensasi suara berdenging, berisul, mendesis atau bunyi lainnya di telinga. Tinnitus dapat disebabkan oleh infeksi telinga, efek konsumsi obat, benda asing, penyakit meniere dan lainnya 

Beberapa penyebab telinga berdengung

Keluhan telinga berdengung bisa disebabkan oleh beberapa penyebab seperti diantaranya:

  • Adanya gangguan pada saluran telinga tengah dan dalam seperti misalnya infeksi
  • Adanya kotoran telinga yang menumpuk
  • Terkena benturan di telinga
  • Mendengar suara keras
  • Aliran darah di area telinga yang mengalami gangguan sehingga menimbulkan dengingan
  • Penyakit meniere jika disertai sakit kepala dan gangguan keseimbangan dimana pendengaran juga bisa terganggu
  • Karena memasukan benda ke telinga seperti cotton bud
  • Adanya tekanan seperti jika menyelam atau naik pesawat

Jika terasa ada gangguan pendengaran atau timbul tanda infeksi seperti demam, nyeri telinga, telinga keluar air, terasa mudah pusing, mual atau gejala lain ada baiknya untuk memeriksakan diri pada dokter atau dokter spesialis THT untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Nantinya akan dilakukan pemeriksaan dan juga langkah penanganan baik pemberian obat minum atau tetes, pembersihan saluran telinga ataupun tindakan lain yang diperlukan. Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi telinga berdengung yaitu hindari mengorek kuping menggunakan cotton bud karena bisa membuat iritasi ataupun kotoran terdorong masuk yang bisa menjadi menumpuk dan mengeras, melakukan meditasi dan yoga, serta istirahat dan tidur yang cukup. 

Anda juga dapat membaca forum kami yang berkaitan dengan telinga berdengung di :

  • Telinga berdengung, apa penyebabnya?
  • Apa penyebab dan cara mengatasi telinga berdengung?

Semoga bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Adhi P.

Jakarta - Saat bangun tidur di pagi hari, sebagian orang mungkin pernah merasakan sakit pada salah satu atau kedua telinganya. Hal ini bisa terjadi karena faktor cuaca yang buruk ataupun infeksi.

Sakit pada telinga umumnya dapat terjadi di segala usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Rasa sakit yang dirasakan ini bisa terjadi secara konsisten atau hanya sesekali dalam waktu yang singkat.

Dikutip dari WebMD, berikut ini mungkin bisa jadi penyebab munculnya rasa sakit di telinga saat bangun tidur.

1. Infeksi telinga

Telinga yang sakit saat bangun tidur bisa terjadi karena infeksi, adanya nanah atau cairan yang keluar. Infeksi yang paling umum terjadi adalah otitis eksterna (infeksi telinga luar) dan otitis eksterna media (infeksi telinga tengah).

Otitis eksterna menyebabkan peradangan tabung yang terletak di antara gendang telinga dan telinga bagian luar (saluran telinga luar). Rasa sakit yang ditimbulkan bisa biasa saja atau sangat parah. Selain itu, otitis media dapat menyebabkan penumpukan cairan serta peradangan yang terjadi di belakang gendang telinga.

2. Cedera telinga

Sakit telinga yang dirasakan saat pagi hari bisa terjadi karena terdapat goresan atau cedera di bagian telinga. Ini bisa saja terjadi karena membersihkan kotoran yang terdapat pada saluran telinga, dengan cotton bud yang terlalu dalam.

Biasanya, tindakan seperti itu bisa mengikis saluran telinga, mendorong kotoran jauh lebih ke dalam, dan menyodok gendang telinga. Ini dapat menyebabkan rasa sakit yang tidak tertahankan.

3. Penumpukan kotoran telinga

Sebagian orang dapat menghasilkan kotoran telinga lebih banyak daripada yang lain. Ini bisa menyebabkan penyumbatan di dalam saluran telinga yang terasa menyakitkan dan mengganggu pendengaran. Keadaan ini juga bisa menimbulkan 'plug earwax', atau kondisi kotoran yang mengeras dan menutup lorong telinga.

4. Infeksi tenggorokan

Sakit pada telinga juga bisa menjadi gejala dari infeksi tenggorokan, seperti tonsilitis atau radang amandel yaitu kondisi amandel yang mengalami peradangan atau inflamasi. Pada kondisi ini, telinga dan tenggorokan sama-sama merasakan sakit yang cukup menyakitkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

5. Abses gigi

Telinga yang sakit juga terkadang berdampak dari abses gigi yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Kondisi ini menyebabkan menumpuknya nanah pada gusi atau gigi, sehingga menimbulkan rasa sakit yang intens dan berdenyut. Rasa sakit ini kadang-kadang bisa menyebar ke arah telinga.

Simak Video "Tips Agar Tak Kena Nyeri Punggung Bawah saat WFH"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

Telinga tersumbat atau bindeng merupakan gangguan pada telinga yang dapat ditandai oleh sejumlah gejala. Selain kesulitan mendengar, kondisi ini bisa menimbulkan bunyi dengung, terasa nyeri, pusing, telinga terasa penuh, dan gangguan keseimbangan. Lantas, bagaimana cara mengatasi telinga tersumbat? Simak penjelasan berikut ini.

Sebelum mencoba berbagai macam cara untuk mengatasi telinga yang tersumbat, sebaiknya Anda perlu tahu terlebih dahulu apa penyebab pasti dari kondisi yang Anda alami.

Kondisi ini umumnya memang bisa diobati sendiri di rumah dengan mudah dan cepat.

Akan tetapi, ada juga beberapa penyebab telinga tersumbat yang terkait dengan masalah medis tertentu, sehingga hanya bisa diatasi oleh dokter.

Berikut beberapa pilihan cara untuk mengatasi telinga tersumbat atau bindeng.

1. Kompres telinga dengan air hangat

Penyebab telinga budeg saat bangun tidur

Suhu hangat dapat mengencerkan lendir kotoran yang menumpuk dalam telinga sekaligus memperlebar pembuluh darah.

Alhasil, aliran darah dan suplai oksigen bisa lebih mudah mencapai bagian tubuh yang sakit. Hal ini akan membantu otot rileks dan mengurangi nyeri.

Anda pun akan lebih mudah saat membersihkan kotoran telinga. Berikut cara yang bisa Anda ikuti untuk mengompres telinga dengan air hangat.

  1. Rendam waslap bersih dalam air hangat atau suam kuku (40 – 50 derajat Celsius).
  2. Peras hingga air berkurang, tetapi tetap lembap.
  3. Tempelkan di telinga selama 5 – 10 menit.

Kompres hangat tidak boleh digunakan lebih dari 20 menit untuk satu kali kompres dan jangan ditempelkan secara langsung jika telinga terlihat bengkak.

2. Minum obat dekongestan

Selain mengompres dengan air panas, cara mengatasi telinga tersumbat akibat flu atau pilek juga bisa dengan mengonsumsi obat dekongestan.

Obat ini mampu mengecilkan pembuluh darah di hidung sekaligus mengurangi pembengkakan selaput lendir dan tekanan pada telinga.

Selain karena sakit, obat ini bisa diminum untuk mencegah tersumbatnya telinga saat akan menjalani penerbangan panjang.

Sebaiknya, minum obat ini satu jam sebelum penerbangan dan setelahnya.

3. Teteskan baby oil atau minyak esensial ke dalam telinga

Penyebab telinga budeg saat bangun tidur

Kotoran telinga bisa menyumbat saluran telinga jika telah mengering dan menumpuk. Akibatnya, bisa timbul rasa gatal di telinga.

Jika ini terjadi, Anda bisa mengatasi telinga tersumbat dengan meneteskan baby oil, gliserin, atau minyak esensial, seperti minyak zaitun, pada telinga Anda.

Berikut cara yang bisa Anda lakukan.

  1. Panaskan minyak menggunakan sendok.
  2. Setelah cukup hangat, pindahkan minyak ke pipet.
  3. Miringkan kepala Anda dan teteskan minyak dari pipet ke telinga Anda.
  4. Tahan posisi tubuh selama 10 hingga 15 detik.
  5. Lakukan ini beberapa kali selama lima hari, sampai telinga yang tersumbat terasa lebih lega.

4. Miringkan kepala atau menggunakan hair dryer

Setelah berenang atau mandi, telinga Anda sering kali kemasukan air. Kondisi ini membuat telinga jadi basah dan kadang tersumbat.

Permukaan telinga yang basah bisa menjadi sarang bagi bakteri penyebab infeksi telinga.

Untuk mencegah telinga kemasukan air, sebaiknya segera keringkan telinga Anda setelah selesai berenang atau mandi.

Sementara itu, untuk mengatasi telinga kemasukan air, Anda bisa memiringkan kepala selama beberapa waktu. Perubahan arah kepala Anda bisa membawa air yang tersumbat keluar dari telinga.

Jika tidak berhasil, posisikan tubuh berbaring dengan posisi tidur menyamping. Lalu, letakkan telinga Anda di atas handuk. Lakukan hal ini beberapa saat sampai air berhasil keluar dari telinga Anda.

Jika Anda tidak punya waktu untuk berbaring, Anda bisa menggunakan hair dryer. Udara dan panas dari hair dryer bisa mengeringkan air di dalam telinga dengan lebih cepat.

5. Lakukan manuver valsava atau teknik pasif

Cara mengatasi telinga tersumbat lainnya adalah dengan manuver valsava.

Cara ini bertujuan untuk melegakan kembali saluran eustachius yang menghubungkan antara bagian belakang hidung dengan tengah telinga.

Berikut adalah cara melakukan manuver valsava.

  1. Jepit lubang hidung Anda dengan jari.
  2. Tutup mulut Anda dengan rapat.
  3. Tarik napas dalam-dalam.
  4. Coba hembuskan udara dari hidung Anda sambil masih menahannya dengan jari.

Tekanan yang ditimbulkan pada bagian belakang hidung akan memaksa saluran eustachius untuk kembali terbuka.

Saat saluran sudah berhasil terbuka, Anda biasanya bisa mendengar suara letupan di dalam telinga Anda.

Dikutip dari Mayo Clinic, Anda juga dapat mempraktikan teknik pasif, yaitu dengan cara mengunyah permen karet, menguap, minum air putih, atau menelan sesuatu.

Teknik pasif juga bisa membantu membuka saluran eustachius yang tersumbat, sehingga mengurangi tekanan pada telinga yang bindeng.

Jika cara-cara di atas tak cukup mengatasi telinga Anda bindeng, konsultasikan kepada dokter untuk mengetahui penyebab dan penanganan yang tepat.

Kenapa bangun tidur telinga terasa budeg?

Pernahkah Anda bangun tidur telinga tersumbat tiba-tiba? Kemungkinan besar disebabkan karena adanya kotoran telinga yang menumpuk. Ini juga menjadi salah satu penyebab mengapa telinga terasa tertutup sebelah. Untuk mengatasinya cobalah gunakan cotton bud buat membersihkan kotoran agar keluar.

Bagaimana cara mengatasi kuping budek sebelah?

Berikut beberapa pilihan cara untuk mengatasi telinga tersumbat atau bindeng..
Kompres telinga dengan air hangat. ... .
Minum obat dekongestan. ... .
3. Teteskan baby oil atau minyak esensial ke dalam telinga. ... .
Miringkan kepala atau menggunakan hair dryer..

Mengapa telinga seperti tertutup?

Ada berbagai penyebab telinga tersumbat, mulai dari reaksi alergi, infeksi, kotoran telinga, kemasukan air, atau berada di dataran tinggi. Selain telinga tersumbat, tak jarang penyebab tersebut juga menimbulkan gejala lain, seperti rasa nyeri, sakit kepala, penurunan fungsi pendengaran, serta mual dan muntah.

Apakah telinga yang tersumbat bisa sembuh dengan sendirinya?

Biasanya, telinga yang terasa seperti tersumbat saat naik pesawat akan hilang dengan sendirinya. Namun jika kamu merasa tidak nyaman, cobalah untuk menguap, mengunyah permen karet, mengisap gula batu, minum air, atau menutup telinga dengan penutup khusus.