Penyebab mata berkunang kunang dan cara mengatasinya

Artikel Lainnya: Ketahui Penyebab Kesemutan Saat Olahraga

Menurut dr. Dyah Novita Anggraini, tekanan darah rendah membuat asupan oksigen ke otak berkurang. Akibatnya, mata berkunang-kunang dan penglihatan kabur.

Kendati tidak perlu dikhawatirkan, tekanan darah rendah tetap tidak boleh diremehkan. Hal ini khususnya jika Anda juga mengalami gejala penyerta, seperti gangguan keseimbangan, pusing, dan mual.

Berdasarkan National Academy of Sports Medicine (NASM), tekanan darah rendah saat atau setelah olahraga yang tidak segera ditangani dapat berkembang menjadi hipotensi ortostatik. 

Hipotensi ortostatik merupakan kondisi ketika tekanan darah turun secara mendadak saat Anda berdiri. Akibatnya, Anda akan merasa pusing ketika beranjak dari posisi duduk maupun berbaring. 

2. Detak Jantung Terlalu Cepat

Menurut dr. Dyah Novita, detak jantung terlalu cepat juga bisa menjadi penyebab mata berkunang-kunang saat olahraga. Kondisi ini utamanya dialami oleh orang yang melakukan olahraga secara intens, dan dengan durasi lama.

“Jantung memompa darah yang kaya oksigen ke seluruh tubuh. Tapi, kalau berdetak terlalu cepat, hal itu malah bikin distribusi darah menjadi tidak efektif dan efisien,” jelas dr. Dyah Novita.

Detak jantung terlalu cepat dapat menyebabkan aliran darah ke otak berkurang. Akibatnya, mata berkunang-kunang dan pandangan menjadi kabur.

Mata berkunang-kunang adalah gangguan penglihatan yang membuat penderitanya seolah-olah melihat bintang, kilau cahaya terang, atau aura.

Masalah kesehatan ini umumnya muncul karena tekanan pada mata, gangguan saraf, mata, sampai otak.

Umumnya, penyebab mata berkunang-kunang yang hanya sesekali muncul tidak berbahaya.

Baca juga: 6 Macam Penyakit Ginjal yang Perlu Diwaspadai

Tetapi, Anda perlu waspada jika kondisi ini muncul berulang kali atau kerap kambuh tanpa sebab jelas.

Fimela.com, Jakarta Dalam situasi tertentu, beberapa orang bisa mengalami mata berkunang-kunang disertai sakit kepala. Tentu saja kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Kepala akan terasa berat dan pandangan juga menjadi kabur atau sulit fokus saat mata berkunang-kunang dan sakit kepala. Biasanya mata berkunang-kunang disertai sakit kepala ini terjadi disebabkan oleh adanya masalah kesehatan pada tubuh kamu.

BACA JUGA

5 Penyebab Kepala Sakit Bagian Belakang yang Tidak Boleh Disepelekan

Sakit Kepala di Sertai Demam Bisa Jadi Ini Penyebabnya

5 Faktor Penyebab Sakit Kepala yang Paling Umum Terjadi Beserta Cara Mengob...

Maka dari itu, untuk mengatasinya, kamu perlu tahu faktor penyebabnya. Berikut Fimela.com kali ini akan mengulas 5 penyebab mata berkunang-kunang disertai sakit kepala. Dilansir dari beragam sumber, simak ulasan selengkapnya di bawah ini. 

Advertisement

1. Gula Darah Rendah

Hipoglikemia atau kondisi gula darah rendah dapat menyebabkan seseorang mengalami mata berkunang-kunang disertai sakit kepala. Kondisi ini juga umumnya dialami oleh penderita diabetes atau orang orang yang sedang melakukan pengobatan insulin.

Selain itu olahraga yang berlebihan serta kebaiasaan menunda makan juga dapat menyebabkan hipoglikemia yang menyebabkan mata berkunang-kunang hingga pusing.

Pasalnya, saat gula darah seseorang rendah, amka di waktu yang bersamaan ketersediaan glukosa dalam tubuh juga akan ikut berkurang sehingga menyebabkan fungsi otak tidak bisa dimaksimalkan. 

2. Mengalami Anemia

Mata berkunang-kunang dan sakit kepala juga bisa disebabkan oleh anemia. Anemia terjadi karena hemoglobin di dalam tubuh seseorang menurun, padahal hemoglobin memiliki tugas untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Saat kamu mengalami anemia, maka hemoglobin yang bertugas membawa oksigen ke otak juga tidak dapat melakukan fungsinya, yang pada akhirnya menyebabkan mata berkunang-kunang disertai sakit kepala. 

Advertisement

3. Kurang Istirahat

Kelelahan karena kurang istirahat juga dapat menyebabkan mata berkunang-kunang diserta sakit kepala. Saat kamu kurang istirahat, organ-organ di dalam tubuh akan dipaksa bekerja ekstra keras sehingga fungsi organ-organ tersebut menurun.

Pada akhirnya hal ini memicu gejala mata berkunang-kunag disertai sakit kepala. Maka dari itu, tidur dan istirahat yang cukup adalah hal yang penting dan perlu kamu perhatikan. 

4. Tekanan Darah Rendah

Tekanan darah rendah juga dapat menyebabkan seseorang mengalami kondisi mata berkunang-kunang dan sakit kepala. Hal ini biasanya terjadi karena dehidrasi, masalah kesehatan pada jantung, kekurangan vitamin dan folat, serta pendarahan.

Tekanan darah rendah juga dapat berimplikasi pada gangguan kesehatan lainnya sehingga orang akan mudah lemas, mual, bahkan sampai pingsan. Ketika tekanan darah pada tubuh kamu menurun dengan cepat, oksigen yang dibawa oleh darah tersebut tidak akan sampai ke otak. Hal ini mengakibatkan kamu merasa pusing dan mata berkunang-kunang, karena otak tidak memiliki persediaan udara atau oksigen.

Advertisement

5. Kondisi Jantung yang Tidak Normal

Terakhir, mata berkunang-kunang disertai sakit kepala juga dapat terjadi karena kondisi jantung yang sedang tidak normal dan kondisi ini disebut dengan istilah aritmia jantung. Aritmia jantung adalah masalah pada jantung yang terjadi ketika jantung berdenyut sangat cepat atau sebaliknya, sangat lambat.

Jika kamu sering merasakan atau mengalami gejala mata berkunang-kunang disertai sakit kepala secara berulang-ulang, maka besar kemungkinannya kamu mengalami masalah atau penyakit pada jantung.

Bagaimana cara mengatasi mata berkunang

Mata berkunang

Kenapa mata berkunang

Apakah mata berkunang