Nama lain al-qur'an yaitu basyir dan nadhir yang artinya

Jakarta -

Al-Quran adalah kitab suci umat Islam yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Namun ternyata, ada nama lain Alquran yang belum banyak diketahui.

Al Quran diturunkan pada tanggal 17 bulan Ramadhan. Hal itu juga sesuai dalam Quran surat Al Anfal ayat 41, Allah SWT berfirman

Arab: ۞ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّمَا غَنِمْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَاَنَّ لِلّٰهِ خُمُسَهٗ وَلِلرَّسُوْلِ وَلِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَابْنِ السَّبِيْلِ اِنْ كُنْتُمْ اٰمَنْتُمْ بِاللّٰهِ وَمَآ اَنْزَلْنَا عَلٰى عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعٰنِۗ وَاللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Latin: wa'lamū annamā ganimtum min syai`in fa anna lillāhi khumusahụ wa lir-rasụli wa liżil-qurbā wal-yatāmā wal-masākīni wabnis-sabīli ing kuntum āmantum billāhi wa mā anzalnā 'alā 'abdinā yaumal-furqāni yaumaltaqal jam'ān, wallāhu 'alā kulli syai`ing qadīr

Artinya: Dan ketahuilah, sesungguhnya segala yang kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka seperlima untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak yatim, orang miskin dan ibnu sabil, [demikian] jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami [Muhammad] di hari Furqan, yaitu pada hari bertemunya dua pasukan. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.

Nama Lain Alquran:

Al Quran memiliki nama lain adalah Al-Kitab yang artinya kitab. Hal ini tertuang dalam Quran surat Al Baqarah ayat 2 yang berbunyi

Arab: ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَۙ

Latin: żālikal-kitābu lā raiba fīh, hudal lil-muttaqīn

Artinya: Kitab [Al-Qur'an] ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,

Nama lain Alquran adalah Al-Huda yang artinya petunjuk. Hal ini tertulis dalam Quran surat Al Baqarah ayat 185 yang berbunyi

Arab: شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۗ وَمَنْ كَانَ مَرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَ ۖ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

Latin: syahru ramaḍānallażī unzila fīhil-qur`ānu hudal lin-nāsi wa bayyinātim minal-hudā wal-furqān, fa man syahida mingkumusy-syahra falyaṣum-h, wa mang kāna marīḍan au 'alā safarin fa 'iddatum min ayyāmin ukhar, yurīdullāhu bikumul-yusra wa lā yurīdu bikumul-'usra wa litukmilul-'iddata wa litukabbirullāha 'alā mā hadākum wa la'allakum tasykurụn

Artinya: Bulan Ramadan adalah [bulan] yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda [antara yang benar dan yang batil]. Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan [dia tidak berpuasa], maka [wajib menggantinya], sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur.

Al-Fuqan memiliki arti pembeda. Nama lain Alquran ini tertuang dalam Quran surat Al-Furqan ayat 1

Arab: تَبٰرَكَ الَّذِيْ نَزَّلَ الْفُرْقَانَ عَلٰى عَبْدِهٖ لِيَكُوْنَ لِلْعٰلَمِيْنَ نَذِيْرًا ۙ

Latin: tabārakallażī nazzalal-furqāna 'alā 'abdihī liyakụna lil-'ālamīna nażīrā

Artinya: Mahasuci Allah yang telah menurunkan Furqan [Al-Qur'an] kepada hamba-Nya [Muhammad], agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam [jin dan manusia].

Nama lain Alquran yang perlu diketahui lainnya adalah Ar-Rahmah. Nama ini memiliki arti rahmat yang seperti terdapat dalam Quran surat Al-Isra ayat 82

Arab: وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْاٰنِ مَا هُوَ شِفَاۤءٌ وَّرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِيْنَۙ وَلَا يَزِيْدُ الظّٰلِمِيْنَ اِلَّا خَسَارًا

Latin: wa nunazzilu minal-qur`āni mā huwa syifā`uw wa raḥmatul lil-mu`minīna wa lā yazīduẓ-ẓālimīna illā khasārā

Artinya: Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an [sesuatu] yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim [Al-Qur'an itu] hanya akan menambah kerugian.


Nama lain Al Quran berikutnya adalah Ar-Ruh

KLIK HALAMAN SELANJUTNYA UNTUK MEMBACA>>>

[pay/erd]

2 dari 6 halaman

Nama Lain Al Quran © Wendy van Zyl from Pexels

1. Al- Kitab atau Kitabullah

Adalah nama lain Al-Quran yang pertama. Secara bahasa, kitab berarti buku. Dan secara makna, kitab adalah menghimpun [al-Jam’u]. Sama halnya seperti buku, di dalam Al-Quran dan terhimpun berbagai ilmu pengetahuan, kisah-kisah terdahulu, dan Akhbar.

Q.S. al-Dukhan : 2
“Demi Kitab [Al-Qur’an] yang jelas”

2. Al- Furqan

Al-Quran memiliki nama lain “Al-Furqan” yang merupakan pembeda antara yag benar dan yang salah erta sebagai peringatan kepada hambanya.

QS. Al Furqaan [25]:1
Maha suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqaan [Al-Qur'an] kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam.

3. Adz-Dzikr

Dalam surah al-Anbiya ayat 50, Al-Qur'an disebut dengan “al-Dzikr” dikarenakan dalam Al-Qur’an termuat nasihat serta peringatan.

Q.S. al-Anbiya’ [21] ayat 50:
“Dan ini [Al-Qur’an] adalah suatu peringatan yang mempunyai berkah yang telah Kami turunkan. Maka apakah kamu mengingkarinya?”

4. Al Mau’idhoh

Mau’idhoh berarti nasihat yang baik. Nama lin Al-Quran ini disebutkan dalam ayat berikut.

[QS. Yunus : 57]
"Hai manusia sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit [yang ada] dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman,"

5. Asy-Syifa’

Secara bahasa, As-Syifa memiliki arti obat , namun secara istilah dapat diartikan sebagai penyembuh.

[QS. Al-Isra : 82]
"Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian."

Ada beberapa tafsir mengenai ayat ini, yakni bahwa Alquran bisa menjadi terapi bagi jiwa seseorang yang sedang dalam kebodohan dan keraguan. Al-Quran juga membuka jiw yang tertutup, menyembuhkan yang rapuh serta terapi bagi sakit jasmani.

6. Al-Hukmu

Al-hukmu berarti hukum dan peraturan. Seperti yags udah diketahui, hukum Islam bersumber pada Al-Quran.

QS. Ar-Ra’d: 37
Dan demikianlah Kami telah menurunkan Al-Quran itu sebagai peraturan [yang benar] dalam Bahasa Arab. Dan seandainya kamu mengikuti hawa nafsu mereka setelah datang pengetahuan kepadamu, maka sekali-kali tidak ada pelindung dan pemelihara bagimu akan [siksa] Allah.

7. Al Hikmah

Al-Quran dinamakan sebagai “Hikmah” sebab Al-Qur’an diturunkan berdasarkan Qanun al-Mu’tabar [hukum yang dapat diambil ibrah]. Artinya, meletakkan sesuatu pada tempatnya. Nama lain Al-Quran tersebut juga dikarena di dalam Al-Quran terdapat banyak hikmah yang bisa diambil.

Q.S. al-Qamar [54] : 5
“[itulah] suatu hikmah yang sempurna, tetapi peringatan-peringatan itu tidak berguna [bagi mereka]”

8. Al-Huda

Yang berarti petunjuk. Sebab di dalam Al-Quran ada petunjuk-petunjuk yang menuntun umat manusia ke jalan yang benar.

Q.S. Yunus [10] : 57:
“dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman”

9. At-Tanzil

Nama lain Al-Quran ini memiliki arti yang diturunkan. Ini karena Al-Quran adalah wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui perantara malaikat Jibril dan terjadi secara berangsur-angsur.

Q.S. asy-Syu’ara [26] : 192
“Dan sungguh, [Al-Qur’an] ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan seluruh alam”

10. ar-Rahmat

Karen Al-Quran merupakan rahmat terbesar dari Allah yang diberikan kepada umat Islam.

QS. An-Naml : 77
Dan sesungguhnya Quran itu benar-benar menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.

Nama Lain Al Quran – Al Qur’an adalah kitab suci dari umat islam. Al qur’an secara bahasa memiliki arti bacaan. Sedangkan secara istilah, alquran memiliki arti sebagai firman Allah SWT yang telah diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Qur’an bagi umat islam adalah kitab suci yang bukan hanya wajib dibaca, tetapi juga dipelajari, diterapkan, diamalkan, dan dijadikan petunjuk bagi kehidupan manusia.

Ditinjau dari tujuannya, Al-Qur’an bertujuan untuk menyempurnakan kitab terdahulu seperti Taurat, Zabur, dan Injil. Karena itu, Al-Qur’an menjadi sempurna sebagai sumber ajaran hidup manusia. Al-Qur’an sebagai kitab suci dan pedoman hidup memiliki beberapa nama lain. Nama-nama tersebut beserta artinya akan dijelaskan dalam artikel ini.

Al Kitab [Kitab]

Nama Lain Al Quran

Dalam bahasa Arab, kata Kitab dengan adanya baris tanwin di akhir yaitu Kitabun memberi makna yang sangat umum yakni sebuah kitab yang tidak ternetentu. Dan jika ditambah dengan adanya alif beserta lam di depannya sehingga menjadi Al Kitab maka makna telah berubah menjadi sesuatu yang khusus [kata dengan nama tertentu].

Terdapat banyak nama lain dari Al-Quran dan sesuai dengan ciri-ciri serta kriteria dari Al-Quran itu sendiri. Al-Kitab sebagai nama lain dari Al-Qur’an disebutkan dalam beberapa ayat. Dalam Al Qur’an Surat Ad Dukhan [44] ayat 1 – 3 Allah SWT berfirman yang artinya “Haa miim, demi Kitab [yaitu Al Qur’an] yang menjelaskan”

Dalam ayat yang lain juga disebutkan di dalam surat Al Baqarah ayat 2 Allah SWT berfirman yang artinya “Kitab [yaitu Al Qur’an] ini tak ada keraguan padanya, dan juga menjadi petunjuk bagi mereka yang [tetap] bertakwa”

Al Hudaa [Artinya Petunjuk]

Nama Lain Al Quran

Al Quran bagi umat islam merupakan sebuah petunjuk dan pedoman kelangsungan hidupnya dalam melakukan segala sesuatu. Al-Qur’an sebagai petunjuk telah dinyatakan oleh Allah SWT dalam firmannya. Al Hudaa sebagai nama lain dari Al Quran dinilai sesuai dengan kriteria dan ciri-ciri dari kitab suci umat Islam tersebut.

Beberapa ayat yang menyebutkan bahwa Al Qur’an sebagai petunjuk ialah dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 185, Allah SWT berfirman yang artinya “Al Qur’an sesungguhnya adalah petunjuk bagi umat manusia”. Ayat lain yaitu QS [3] ayat 138 Allah SWT berfirman dengan arti “Alqur’an sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa”

Allah SWT juga berfirman dalam surat AL Baqarah ayat 185 yang artinya “Bulan ramadan merupakan bulan dimana diturunkannya Al Qur’an [yang digunakan] sebagai petunjuk bagi umat manusia serta penjelasan mengenai petunjuk tersebut sekaligus sebagai pembeda [pembeda antara mana yang benar dan juga mana yang batil]”

Al Qur’an surat Fushilat [41] ayat 44 juga menjelaskan mengenai Al Hudaa yang artinya “dan jikalau Kami jadikan Al Quran sebagai bacaan dalam bahasa selain Arab, maka tentu mereka akan mengatakan: ‘mengapa tidak dijelaskan ayatnya?’ Apakah [pantas Al Qur’an] dalam bahasa asing sedangkan Rasul merupakan orang Arab?…….”

QS. Fushilat ayat 44 “….Katakanlah bahwa Al Qur’an itu merupakan petunjuk serta penawar bagi orang-orang yang beriman, dan orang-orang yang tidak beriman sungguh terdapat sumbatan pada telinga mereka……”

Al Furqan [Artinya Pembeda]

Nama Lain Al Quran

Al Furqan memiliki arti sebagai pembeda. Dalam hal ini, AL Quran dijadikan sebagai pembeda kehidupan umat islam dari hal-hal mana yang baik dan mana yang tidak serta diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan membaca dan mengamalkan Al Qur’an manusia sudah sewajanya dapat membedakan mana yang Al Haq [yang baik] serta mana yang batil [yang buruk].

Jika manusia telah belajar, membaca, dan memahami Al Qur’an maka seseorang tersebut sudah seharusnya dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Contohnya saat hendak mencari keuntungan ketika berdagang, dijelaskan untuk tidak melakukan pengurangan berat dari barang dagangan yang artinya itu penipuan.

Allah SWT pernah berfirman dalam Al Qur’an surat Al-Furqan ayat 1 yang artinya “Maha Suci Allah SWT yang telah menurunkan [mewahyukan] Al-Furqan [yakni Al Qur’an] kepada hambaNya [Muhammad]…”

Ar Rahmah [Artinya Rahmat]

Nama Lain Al Quran

Nama lain dari Al Quran yakni Ar Rahmat mengandung arti bahwa Al Quran akan melahirkan hikmah, rahmat, dan juga iman. Bagi umat manusia yang senantiasa beriman serta berpegang teguh pada Al Quran sebagai Ar Rahmah ini tentu akan terus mencari kebaikan dan senantiasa akan cenderung kepada kebaikan yang ditimbulkan tersebut.

Ar Rahmah sebagai nama lain dari Al Qur’an dinyatakan Allah SWT dalam firmannya dalam surat Al Isra’ ayat 82 yang artinya “dan Kami turunkan Al Qur’an [sebagai sesuatu] yang akan menjadi penawar serta rahmat bagi setiap orang yang beriman, sedangkan bagi mereka yang zalim maka [Al Qur’an] hanyalah akan menambahkan kerugian”

An Nuur [Artinya Cahaya]

Nama Lain Al Quran

Selain menjadi petunjuk, pedoman,dan rahmat, Al Quran bagi umat islam juga menjadi cahaya bagi kehidupan yang akan menuntun manusia menuju cahaya kebenaran, menjauhkan dari kegelapan, kesesatan serta kejahilan ilmu. Dengan An Nuur, manusia akan senantiasa beriman dan mengabdi kepada Allah SWT serta terjauhkan dari kesempitan dunia dengan melihat keluasan dari akhirat.

Allah berfirman dalam surat Al Maidah ayat 17 yang artinya “dengan kitab itulah Allah SWT memberikan petunjuk kepada hamba yang senantiasa mengikuti keridhaanNya ke dalam jalan keselamatan….”

Al Maidah ayat 17 “….dan [dengan Kitab ‘Al Qur’an’ itu pula” Allah SWT membawa hamba tersebut keluar dari adanya kegelapan menuju terangnya cahaya dan tentu dengan izin-Nya akan menunjukkan ke jalan yang benar dan lurus”

Ar Ruuh [Artinya Roh]

Nama Lain Al Quran

Allah SWT menurunkan wahyu kepada Rasul-Nya yaitu Nabi Muhammad SWT berupa Al Qur’an dan dinamakan sebagai roh. Roh dalam hal ini berarti menghidupkan sesuatu. Selayaknya jasad manusia, tanpa adanya roh manusia akan mati, tidak berguna, dan busuk. Al Qqur’an dinilai sebagai roh untuk menghidupkan hati yang telah mati hingga dekat kepada sang Pencipta.

Ar Ruuh sebagai nama lain dari Al Quran dinyatakan oleh Allah SWT dalam firmannya Al Qur’an surat Ash Shura ayat 52 dengan arti “dan demikianlah Kami wahyukan kepada engkau [Muhammad] sebuah Ruuh [yakni Al Qur’an] dengan adanya perintah Kami,…”

Asy Syifaa’ [Artinya Penawar]

Nama Lain Al Quran

Al Quran yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW untuk diturunkan kepada manusia telah di sifatkan sebagai penyembuh dan penawar bagi umat manusia. Penawar dan penyembuh berkaitan dengan penyakit.

Manusia tentu akan memiliki beberapa penyakit hati seperti sombong, ragu, bahkan syirik. Tafsir Ibnu Kathir menjelaskan bahwa Al Qur’an dapat menjadi penawar dan penyembuh dari berbagai penyakit hati yang ada di dalam manusia. Sesungguhnya Al Qur’an yang benar-benar diamalkan akan membawa kedamaian dan ketenangan hati manusia.

Al Qur’an dapat memberikan pencerahan bagi yang beriman. Ketika hati seseorang terbuka pada Al Qur’an maka ia dapat mengobati dirinya sendiri. Perasaan yang mudah datang seperti mudah marah, dengki, iri, cemas dapat menjadi lebih bahagia dan tenang serta senantiasa berada di jalan Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam surat Yunus ayat 57 yang artinya “Wahai manusia. Sesungguhnya Kami telah datangkan kepadamu sebuah pelajaran [yakni Al Qur’an] dari Tuhanmu sebagai penawar dari berbagai penyakit yang ada di dalam hati serta sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman”

Al Haq [Artinya kebenaran]

Nama Lain Al Quran

Al Haq memiliki arti kebenaran. Sudah sewajarnya Al Qur’an diberi nama sebagai Al Haq karena isinya dari wal hingga akhir yang mengandung kebenaran. Kebenaran yang datang dari Allah SWT untuk menciptakan kehidupan manusia yang sesuai dengan isi Al Qur’an serta untuk mengatur sistem kehidupan manusia.

Karena itu, pandangan yang ada di dalam Al Qur’an merupakan sesuatu yang sudah seharusnya untuk diikuti serta dijadikan sebagai prioritas utama dalam segala sisi kehidupan termasuk dalam pengambilan keputusan.

Al Haq sebagai nama lain dari Al Qur’an dinyatakan Allah SWT dalam firmannya di Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 147 yang artinya “kebenaran itu sesungguhnya dari Tuhanmu, maka jangan sekali-sekali wahai engkau [Muhammad] termasuk ke dalam orang-orang yang ragu”

Al Bayaan [Artinya keterangan]

Nama Lain Al Quran

Al Bayaan memiliki arti sebagai keterangan. Dalam hal ini Al Qur’an sebagai Al Bayaan yaitu memberikan penjelasan dan keterangan kepada umat manusia perihal apa yang baik dan apa yang buruk bagi mereka. Penjelasan mengenai antara mana yang haq dan mana yang batil, mana yang benar dan mana yang palsu, mana yang lurus dan mana yang sesat.

Selain itu, ada beberapa kisah umat terdahulu yang diterangkan di dalam Al Qur’an, umat umat yang mengingkari perintah Allah SWT dan diberikan oleh-Nya azab yang bahkan tidak terduga.

Al Qur’an sebagai Al Bayaan dijelaskan oleh Allah SWT dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 138 yang artinya “Inilah [kitab Al Qur’an] suatu keterangan yang memberikan penjelasan untuk umat manusia, dan menjadi petunjuk serta pelajaran bagi mereka orang-orang yang bertakwa”

Al Mau’izhah [Artinya Pengajaran]

Nama Lain Al Quran

Al Mau’izhah memiliki arti sebagai pengajaran atau nasihat. Al Qur’an sebagai Al Mau’izhah diturunkan sebagai untuk berbagai keperluan dan kegunaan bagi umat manusia. Umat manusia akan senantiasa membutuhkan pelajaran dan peringatan yang akan membawa manusia tersebut kembali pada tujuan penciptaan yang sesungguhnya.

Tanpa bahan peringatan dan pengajaran tersebut, manusia akan selalu lalai dan tidak menghiraukan kewajibannya karena adanya nafsu dan hasutan yang didorong oleh adanya syaitan. Karena itu, Al Qur’an sangat berperan penting sebagai Al Mau’izhah dalam pondasi kehidupan manusia.

Selain itu, nasihat beserta peringatan penting adanya karena sebagai manusia akan sering dihadapkan dengan berbagai macam permasalahan dan solusi penyelesaiannya ialah dengan mengambil bahan ajar dari agama [di dalam Al Qur’an]. Permasalahan dapat beragam bahkan tata cara berperilaku terhadap tetangga, orang tua, dan musuh sekalipun.

Allah SWT menerangkan dalam firmannya mengenai Al Qur’an sebagai Al Mau’izhah dalam surat Al Qamar ayat 22 yang artinya “Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Qur’an sebagai peringatan, maka adakah orang-orang yang mau untuk mengambil pelajaran? [dari Al Qur’an]”

Allah SWT juga menerangkan dalam Al Qur’an surat Yunus ayat 57 yang artinya “Wahai manusia. Sesungguhnya Kami telah datangkan kepadamu sebuah pelajaran atau peringatan [yakni Al Qur’an] dari Tuhanmu sebagai penawar dari berbagai penyakit yang ada di dalam hati serta sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman”

Adz Dzikr [Artinya Pemberi Peringatan]

Nama Lain Al Quran

Adz Dzikra memiliki arti sebagai peringatan, hal tersebut sudah menjadi sifat Al Qur’an sebagai firman Allah SWT. Al Qur’an sebagai Adz Zikra memiliki arti bahwa sifat Al Qur’an yang akan selalu memberikan peringatan kepada umat manusia dari sifat lupa yang mungkin sudah mendarah daging pada manusia.

Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah SWT dengan sifat lupa. Manusia bisa lupa dalam berbagai hal termasuk dalam hubungannya dengan Sang Pencipta, hubungan antara manusia dengan manusia pun bisa lupa dengan tuntutan-tuntutan yang sudah seharusnya dilakukan oleh manusia.

Oleh karena itu, orang-orang yang beriman senantiasa dituntun untuk menjadikan Al Qur’an sebagai pendamping. Selain membaca dan mengamalkan merupakan ibadah, Al Qur’an juga senantiasa memberikan peringatan kepada manusia mengenai tanggung jawab yang sedang kita emban.

Al Qur’an sebagai Adz Dzikr dijelaskan oleh Allah SWT dalam firman-Nya di dalam Al Qur’an surat Al Hijr ayat 9 yang artinya “Sesungguhnya Kamilah yang telah menurunkan Adz Zikra [yakni Al Qur’an] dan Kamilah pula yang akan memeliharanya [Al Qur’an]”

Al Busyraa [Artinya Berita Gembira]

Nama Lain Al Quran

Al Qur’an sebagai Al Busyraa [berita gembira] menjelaskan bahwa Al Quran merupakan ktab yang di dalamnya kerap menceritakan berita gembira bagi manusia yang senantiasa beriman kepada Allah SWT dan menjalankan perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya, hidup sesuai dengan jalan dan aturan yang ada di dalam Al Qur’an.

Banyak janji dan kabar gembira yang Allah SWT berikan kepada orang yang beriman sesuai dengan dengan ayat Al Qur’an. Kabar tersebit disampaikan dengan balasan dan pengakhiran yang baik dan menggembirakan bagi orang yang patuh dengan Al Qur’an.

Allah SWT menjelaskan melalui firman-Nya di dalam Al Qur’an surat An Nahl ayat 89 yang artinya “Dan ingatlah pada saat ketika Kami bangkitkan [kehidupan] setiap umat, seorang saksi atas mereka dan dari diri mereka sendiri. Kami datangkan pula wahai engkau [Muhammad] yang menjadi saksi atas mereka….”

QS. An Nahl ayat 39 “……Dan Kami turunkan pula sebuah Kitab [yakni Al Qur’an] kepada engkau untuk menjelaskan segala sesuatunya, serta sebagai petunjuk, rahmat dan juga kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri [orang-orang muslim]”

Al Burhan [Artinya Bukti Kebenaran]

Nama Lain Al Quran

Al Qur’an sudah sewajarnya memiliki sifat Al Burhan yaitu bukti kebenaran. Keseluruhan isi di dalam Al Qur’an mengandung arti yang sebenarnya dan selama peradaban umat manusia sudah dibuktikan akan kebenaran isi yang ada di dalamnya. Kebenaran akan selalu datang bagi orang-orang beriman kepada Allah SWT.

Al Qur’an dengn sifat Al Burhan dijelaskan Allah SWT melalui firmannya di dalam Al Qur’an Surat An Nisa [4] ayat 174 yang artinya “Wahai manusia, sungguh tekah datang kepadamu sebuah bukti kebenaran dari Tuhanmu. [Muhammad beserta mukjiazatnya], dan juga telah Kami turunkan kepadamu sebuah cahaya yang terang bersinar [yakni Al Qur’an]”

Al Kalam [Artinya Perkataan]

Nama Lain Al Quran

Al Qur’an sebagai Al Kalam mengandung arti bahwa isi awal hingga akhir yang ada di dalam Al Qur’an merupakan firman atau perkataan dari Allah SWT. Beberapa ayat Al Qur’an menjelaskan Al Qur’an sebagai Al Kalam.

Penjelasan tersebut terdapat di dalam Al Qur’an surat At Taubah ayat 2 yang memiliki arti “Maka hendaklah kamu berjalan [wahai kamu musyrikin] di muka bumi selama 4 bulan, dan ketahuilah bahwa sesungguhnya kamu tidak akan pernah bisa melemahkan Allah SWT dan sesungguhnya Allah SWT akan menghinakan orang kafir”

Ayat tersebut menjelaskan bahwa adanya perjanjian damai antara Nabi Muhammad SAW dan orang-orang musyrikin. Isi perjanjian tersebut tidak ada peperangan antara kedua belah pihak dan kaum muslimin diperbolehkan untuk haji ke kota Mekkah dan melakukan tawaf di Ka’bah.

Allah SWT menurunkan ayat tersebut untuk memberikan kesempatan kepada kaum msuyrikin untuk memperkuat diri dengan waktu 4 bulan. Artinya, semua yang ada di dalam Al Qur’an merupakan perintah dan firman dari Allah SWT yang diturunkan kepada manusia untuk dipatuhi dan diamalkan dalam kehidupan.

Boleh copy paste, tapi jangan lupa cantumkan sumber. Terimakasih

Nama Lain Al Quran

Video yang berhubungan