Lagu Daerah Sumatera Utara – Selamat datang dan selamat berjumpa kembali. Pada kesempatan kali ini, Admin Senipedia akan mengulas tentang Lagu Tradisional Indonesia, khususnya Sumatera Utara. Show Sumatera Utara (Sumut) adalah Provinsi yang berada di Pulau Sumatera, berbatasan langsung dengan Provinsi Aceh dan Sumbar, beribukota Medan dengan penduduk bersuku Batak terbanyak di Indonesia. Entah karena keturunan atau memang kemampuan individual, kita semua menyadari bahwa begitu banyak orang-orang yang berasal dari Sumut sangat mahir dalam bernyanyi, terlebih dengan nada-nada tinggi, yang tidak bisa dimainkan oleh penyanyi umum. Ini dibuktikan dari tidak sedikitnya penyanyi papan atas tanah air, yang notabene diisi oleh orang bersuku Batak, mulai dari penyanyi legendaris hingga masa kini, mulai dari Victor Hutabarat hingga Judika Sihotang, dan lainnya. Namun, apakah kamu tahu, apa saja lagu yang menjadi Lagu Daerah Sumatera Utara hingga kini? Yang sekaligus dijadikan lagu dalam perayaan adat maupun budaya mereka? Di bawah ini, telah Saya rangkum beserta Lirik dan Penjelasannya. Lagu Daerah Sumatera Utara Paling PopulerTahukah kamu, hampir keseluruhan lirik lagu daerah sumatera utara / Lagu adat Batak ini mengusung nada yang sangat tinggi, ini menyesuaikan dengan kapasitas tingkatan suara mayoritas para penyanyi disana, sehingga tidak heran jika begitu susah untuk dinyanyikan orang yang bukan bersuku Batak. Oke, kalau begitu langsung saja. Di bawah ini silakan kamu simak Lirik Lagu Daerah Sumatera Utara beserta penjelasan singkatnya, spesial bagi kamu pecinta seni musik lama dan pecinta musik batak : 1. ButetLagu daerah Sumatera Utara Butet dalam bahasa Batak adalah “Perempuan/Gadis”. Kata Butet dijadikan panggilan untuk anak perempuan, yang belum diberikan nama “resmi”, misalnya baru saja lahir. Selain itu, juga dijadikan panggilan bagi umum bagi orang yang belum dikenal. Dengan lirik pelan dan tempo yang lambat, Lagu Butet selain dijadikan sebagai lagu dalam kegiatan adat, juga bermakna perjuangan dari rakyat Sumatera Utara dalam merebut kemerdekaan. Nah, dibawah ini adalah Lirik Lagu Butet asal Sumut untuk kamu : Butet, dipangungsian do amangmu ale butet, Butet, sotung ngolngolan ro hamuna ale butet, I doge doge doge i dogei doge doge, Butet, sotung sumolsol roha muna ale butet, Butet, haru patibu ma magodang ale butet, I doge doge doge i dogei doge doge, I doge doge doge i dogei doge doge, I doge doge doge i dogei doge doge, 2. Sinanggar TuloLagu daerah Sumatera Utara terpopuler berikutnya berjudul Sinanggar Tulo. Siapa sih yang tidak kenal lagu ini? Kepopulerannya memang sudah tidak diragukan lagi, baik di Sumut, nasional hingga mancanegara. Selain itu, Lagu Sinanggar Tulo juga sering dibawakan dalam acara-acara adat, upacara, pesta pernikahan dan lainnya, serta diiringi Tari Tor-Tor yang fenomenal. Meski dalam pertunjukkannya penuh kebahagiaan dan keceriaan, namun maknanya berbeda. Sejatinya, makna lagu ini berkesan keresahan dari sang laki-laki, yang harus mematuhi permintaan ibunya, dimana si ibu menginginkan putranya punya kekasih yang sesuku dengan ibu itu sendiri. Berikut Lirik Lagu Sinanggar Tulo untuk kamu : Sinanggar tullo tullo a tullo, Sinanggar tullo tullo a tullo, Tu di a ma lu lu an, Sinanggar tullo tullo a tullo, Sinanggar tullo tullo a tullo, Bidang bulung nirimbang, 3. Na Donang Do Hita NaduaArti “Na Donang Do Hita Nadua” diambil dari bahasa Batak yangnartinya adalah “Senangnya Kita Berdua”. Lirik lagunya bersyair Batak Toba, dimana menjadi salah satu etnis yang paling banyak menghasilkan penyanyi-penyanyi ulung di Sumatera Utara. Makna Lagu Na Donang Do Hita Nadua ini adalah menceritakan suatu pasangan, yang menjalin hubungan asmara dengan penuh kasih sayang, saling setia, berbahagia dan bersama sampai tua. Meski liriknya cukup pendek, namun pemaknaannya menggambarkan bahwa hubungan cinta yang terjalin baik dan positif, pasti akan bahagia. Nah, berikut adalah Lirik Lagu Na Donang Do Hita Nadua untuk kamu : Na sonang do hita na dua, Hupeop sude denggani basam, 4. Anju AhuLagu Daerah Sumatera Utara terbaik berikutnya berjudul Anju Ahu, yang jika diartikan adalah “Bujuk Aku”, “Rayu Aku” atau bahkan “Maklumi Aku”. Lagu ini cukup populer di kalangan Batak hingga ke pelosok negeri. Makna lagu Anju Ahu sendiri adalah bercerita tentang sepasang kekasih yang tengah dirundung masalah. Si laki-laki yang kala ini sedang menghadapi suatu persoalan, berharap agar wanitanya bisa mengerti dan memahami, serta menghibur dan memaklumi keadaannya. Nah, di bawah ini adalah Lirik Lagu Anju Ahu untuk kamu semua : Anju ahu sai anju ahu ale anggi, Anju ahu sai anju ahu ale anggi, Nang so hupa boa arsak nadi roha Anju ahu sai anju ahu ale anggi, 5. Dago Inang SargeArti Dago Inang Sarge adalah “Oh Ibu / Wahai Ibu”. Lagu ini berasal dari Kabupaten Tapanuli, dimana penciptanya adalah Nahum Situmorang dan NN (No Name), meski sampai kini belum jelas siapa penciptanya secara valid dan pasti. Makna Lagu Dago Inang Sarge ini sejatinya lebih mengarah pada rasa sedih dalam sebuah hubungan asmara. Kedua pasangan memang sama-sama menerima keadaan satu sama lain, namun nyatanya ibu mereka tidak merestui, serta memberikan jawaban yang memilukan. Nah, tidak perlu berlama lagi, dibawah ini adalah Lirik Lagu Dago Inang Sarge untuk kamu : Dago inang sarge, dago inang sarge, Bidang bulung ni rimbang, Dago inang sarge, dago inang sarge, Mandurung ho di pahu, Dago inang sarge, dago inang sarge, 6. KetaboLagu Daerah Sumatera UtaraLagu Tradisional Sumatera Utara berikutnya berjudul “Ketabo”. Arti Ketabo adalah “Ayolah / Marilah”. Lagu ini diciptakan oleh Nahum Situmorang dan berasal dari Kota Padang Sidempuan. Makna Lagu Ketabo bercerita tentang ajakan atau himbauan kepada para pendengar atau siapapun, untuk bisa mengunjungi kota mereka yakni Sidempuan. Kota ini sangat terkenal dengan Buah Salak mereka yang manis dan enak. Makanya, dalam lirik lagu Ketabo dijelaskan ketika Sidempuan sedang Musim Buah Salak, maka akan banyak sekali gadis-gadis cantik yang berjualan kesana-kemari. Liriknya juga mengisyaratkan bagi para pengunjung, siapa tahu bisa berkunjung ke rumah gadis-gadis untuk bersilaturahmi. Bertemu ke rumah si gadis dikenal dengan nama “Markusip”, dimana dalam bahasa Mandailing berarti Memadu Kasih. Nah, dibawah ini adalah Lirik Lagu Ketabo asal Sidempuan, Sumatera Utara : Ketabo, ketabo, I lebaya nung ia domuda manyapai ho, Tusido tusido, I lebaya nung ia domuda manyapai ho, 7. LisoiLagu Adat Sumatera Utara terpopuler berikutnya berjudul Lisoi. Lagu yang berasal dari Tanah Batak ini lagi-lagi diciptakan oleh Nahum Situmorang, dan dipopulerkan kembali oleh Grup Band Seringgai. Makna Lagu Lisoi ini sendiri ialah pendeskripsian bagaimana pergaulan orang-orang Batak, baik di Sumut maupun di luar daerah. Intinya, menceritakan bagaimana orang-orang Batak saat bersikap dan berperilaku dalam pergaulan. Nah, di bawah ini adalah Lirik Lagu Lisoi asal Sumatera Utara untuk kamu semua : Dongan sapangkil laan, o parmitu, Lisoi lisoi lisoi lisoi, Sirupma sirupma dor gukma dor gukma, Lisoi lisoi lisoi lisoi, Lisoi …! 8. Madekdek MagambiriLagu Daerah Sumatera Utara berikutnya berjudul Madekdek Magambiri. Arti Madekdek Magambiri dalam bahasa Sumut adalah “Jatuhnya Buah Kemiri”. Maksudnya apa? Nah, Makna Lagu Madekdek Magambiri adalah cerita tentang bagaiaman rasa sayang dan cinta orangtua terhadap anaknya. Selain itu, Arti Lagu Madekdek Magambiri juga menggambarkan tentang bagaimana perilaku anak, pasti tidak jauh berbeda dengan orangtuanya. Bagaikan peribahasa “Buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya”. Jadi diibaratkan, Buah Kemiri yang jatuh itu adalah sang anak, dan pohon kemirinya ialah orangtua. Nah, berikut saya rangkum Lirik Lagu Madekdek Magambiri di bawah ini : Madekdek magambiri, da hasian, Na lobian na butong mangan dahasian, Madekdek magambiri dahasian, Dina lao modom au marnipi da hasian, 9. Maria TamongLagu Tradisional Sumatera Utara berikutnya berjudul Maria Tamong, yang berasal dari Tapanuli, Sumut. Lagu ini merupakan jelmaan dari makna Lagu “Nina Bobo” yang kita kenal selama ini. Pasalnya, Makna Lagu Maria Tamong adalah lagu penghantar tidur anak-anak, yang dinyanyikan oleh ibunya. Sekaligus pencurahan harapan dan do’a dari sang ibu untuk anak, sambil menghantarkannya terlelap. Berikut Lirik Lagu Maria Tamong untuk kamu : Salendang ma diginjang kain panjang ma ditoru, Met met dope singk-ru da nunga dihandang-handing, Halungka dua langka dua langka hundul ahu maradian, Ganjang do dalan kuli si rodion ni parodi, Ndang markapal ahu i anggo so kapal Parapat, 10. A Sing Sing SoBerikutnya berjudul A Sing Sing So. Lagu ini pertama kali dipopulerkan oleh Gordon Tobing, seorang penyanyi Batak legendaris. Lirik yang sederhana dengan musik mendayu-dayu menjadikan lagu ini sesuai untuk segala umur. Lagu legendaris asal Sumut ini lebih sering dinyanyikan dengan Paduan Suara, bahkan tidak jarang pula menjadi juara di Kancah internasional. Kepopuleran lagu ini terus mewabah meskipun usianya sudah cukup tua. Makna Lagu A Sing Sing So bercerita tentang Kisah seorang Pemuda yang sedang berlayar di Danau Toba, dimana perasaannya diselimuti rasa rindu dan penuh harap, yang memimpikan bahwa kekasihnya yang kini sedang berada jauh, akan jadi jodohnya seumur hidup. Lagu ini memang terkesan sedih dan pilu, ditambah lagi karena dipopulerkan oleh penyanyi-penyanyi hebat dari generasi ke generasi. Nah, berikut adalah Lirik Lagu A Sing Sing So buat kamu : Sing sing so…, a sing sing so.. (4x) Uwe… Sotung manimbil roham dahasian, Tarsongon… Uwe… Lugahon… 11. Sik Sik SibatumanikamBerikutnya berjudul Sik Sik Sibatumanikam. Lagu ini bernuansa keceriaan dan kegembiraan. Bisa juga diterjemahkan dalam makna ajakan, kepada semua orang untuk bergembira ria dalam suasana yang tengah diselenggarakan. Meskipun arti sebenarnya dari lagu ini belum bisa diverifikasi dengan sempurna, namun keberadaannya sangat dicintai dan terus dilestarikan oleh Masyarakat Batak, maupun Indonesia. Nah, nerikut adalah lirik lagu Sik Sik Sibatumanikam untuk kamu : Sik sik sibatumanikam, Asidenga sidoding, Molomar siberengat, Sik sik sibatumanikam, Andor andor gurtilo, Maula so binoto, Sik sik sibatumanikam, Detke julung julung, Unang gabe pakporong, Sik sik sibatumanikam, Sik sik sibatumanikam, Sik sik sibatumanikam, Sik sik sibatumanikam,
PenutupIndonesia merupakan negara yang kaya akan suku, budaya, tradisi dan adat, tidak heran jika tiap-tiap provinsi pasti memiliki lagu tradisional masing-masing, yang menjadi ciri khas dan karakteristik tersendiri dari daerah tersebut. Tidak terkecuali Kumpulan Lagu Daerah Sumatera Utara paling populer diatas, yang menjadi kriteria rakyat Sumut. Semoga ulasan kali ini bisa bermanfaat dan menajdi referensi bagi kamu semua. Terima kasih. (Ref) |