Kapanlagi.com - Dalam menjalani kehidupan, manusia diperintahkan untuk mampu mengendalikan hawa nafsu dan mempergunakan akal dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, penting bagi kalian, sebagai umat Islam untuk terus belajar. Salah satu hal yang perlu kalian pelajari adalah jawaban dari pertanyaan apa arti musyrik jelaskan pula contohnya. Mengetahui jawaban atas pertanyaan tersebut berguna bagi kalian untuk menghindari dosa besar, yaitu perilaku syirik. Lalu, dari mana kalian akan menelusuri jawaban dari pertanyaan apa arti musyrik jelaskan contohnya tersebut? Jika membahas contoh, orang musyrik pun banyak macamnya. Bahkan, jika tak berhati-hati manusia bisa terjerumus ke dalam perilaku musyrik tanpa disadari. Nah, agar kalian tak masuk golongan semacam itu, silakan simak beberapa jawaban dari pertanyaan apa arti musyrik jelaskan contohnya sesuai ajaran Islam berikut ini.
Ilustrasi (Credit: Unsplash) Kalian tak perlu bingung jika mendapat pertanyaan mengenai apa arti musyrik jelaskan pula contohnya. Justru, sebagai umat islam sudah seharusnya kalian merasa senang karena dapat kesempatan untuk belajar. Jika kalian belum mendapatkan jawaban, silakan simak penjelasan mengenai arti musyrik dalam pembahasan berikut ini. Pertama, arti musyrik menurut KBBI adalah orang yang menyekutukan atau menyerikatkan Allah SWT. Artinya, orang musyrik masuk dalam golongan kafir karena menyembunyikan kekufuran dan berpura-pura menjadi orang islam. Penjelasan lain mengenai orang kafir bisa kalian lihat firman Allah dalam penggalan surat Al-Baqarah 217 berikut ini: "Barang siapa murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itu sia-sia amalnya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya." Orang-orang yang juga masuk golongan musyrik adalah orang yang menyembah banyak Tuhan (politeis) dan orang yang tidak percaya keberadaan Tuhan (ateis). Dalam hal ini, orang kafir juga menjadi bagian dari kemusyrikan karena menyembah sesuatu selain Allah SWT.
Ilustrasi (Credit: Unsplash) Setelah menyimak informasi di atas, mungkin kalian sudah mendapatkan jawaban dari pertanyaan apa arti musyrik jelaskan pula contohnya. Meski begitu, informasi di atas masih kurang lengkap karena tak ada penjelasan mengenai ciri-ciri musyrik. Untuk mengetahuinya, kalian bisa menyimak penjelasan berikut ini. - Melakukan ibadah kepada sesembahan selain Allah SWT - Tujuan beribadah adalah untuk selain Allah SWT - Menaati selain Allah subhanahu wa ta'ala dalam hal kemaksiatan kepada Allah SWT - Menyamakan dengan selain Allah SWT dalam hal kecintaan.
Ilustrasi (Credit: Unsplash) Selanjutnya, kalian juga perlu menyimak informasi mengenai contoh perilaku musyrik yang mungkin dilakukan manusia. Dengan ini, jawaban atas pertanyaan apa arti musyrik jelaskan contohnya, tentu akan lebih lengkap. - Menyembah Sesuatu Selain Allah Contoh perilaku orang musyrik atau syirik yang paling berat adalah menyembah sesuatu selan Allah. Misalnya, penyembahan terhadap patung, batu, kayu, makam, atau benda lain, termasuk manusia. Orang musyrik pun memiliki kepercayaan bahwa benda-benda tersebut merupakan tuhan yang mampu menciptakan kebaikan dan keburukan. - Mempersekutukan Allah Percaya bahwa ada makhluk selain Allah yang memiliki sifat-sifat seperti Allah merupakan sebuah perilaku musyrik. - Mempertuhankan Manusia Perilaku mempertuhankan manusia merupakan contoh dari perilaku musyrik. Misalnya, ada orang yang menjadikan para pemuka agama sebagai Tuhan. Dalam ilmu Tauhid perilaku menuhankan atau mendewakan manusia disebut Ghuluwwun. Istilah tersebut digunakan untuk menyebut orang-orang yang terlalu mengagungkan atau meninggikan derajat manusia hingga menganggapnya sama dengan kedudukan Tuhan.
Ilustrasi (Credit: Unsplash) Setelah mendapat jawaban dari pertanyaan apa arti musyrik jelaskan contohnya dari informasi di atas, mungkin kalian penasaran dengan ayat-ayat Al-Quran mengenai orang musyrik. Oleh karena itu, silakan simak sejumlah ayat Al-Quran berikut ini. 1. Firman Allah mengenai perbuatan musyrik yang sangat berdosa. "Ingatlah Luqman berkata kepada anaknya, diwaktu ia memberi pelajaran kepadanya: 'Hai anakku! janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kedzaliman yang besar," (Qs. Luqman: 13). 2. Allah mengampuni segala dosa, kecuali dosa syirik. "Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." (An-Nisaa': 48). 3. Surga haram bagi orang yang meninggal sebagai musyrik. "Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan Surga kepadanya, dan tempatnya ialah Neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zhalim itu seorang penolong pun."( Al-Maa'idah: 72). 4. Neraka jahanam merupakan tempat yang disediakan Allah untuk orang musyrik. "Maka apakah orang kafir (musyrik) menyangka bahawa mereka (dapat) mengambil hamba-hamba-Ku menjadi penolong selain Aku? Sesungguhnya Kami telah menyediakan neraka jahanam tempat tinggal bagi orang-orang kafir(musyrik)." (Qs. Al-Kahfi: 102). Nah, KLovers, itulah informasi mengenai apa arti musyrik jelaskan beserta contohnya yang memang perlu kalian pahami. Pengetahuan ini akan membuat iman kepada Allah lebih besar dan semakin percaya bahwa satu-satunya zat yang tinggi, agung, dan harus disembah hanyalah Allah SWT. Yuk, lihat jugaIlustrasi berdoa. ©Pixabay/AveCalvar
JATIM | 11 Januari 2021 13:15 Reporter : Edelweis Lararenjana Merdeka.com - Syirik adalah suatu fenomena kemasyarakatan yang muncul akibat jauhnya masyarakat dari ajaran tauhid. Kesalahan mereka dalam memahami ajaran tauhid menghantarkannya kepada kesesatan atau kezaliman yang bersangatan (syirik). Datangnya Islam sebagai agama terakhir dilatarbelakangi oleh fenomena ini. Islam diturunkan sebagai agama pencerah dan hudan bagi setiap manusia. Oleh karena itu, dengan tugas mulia ini maka ajaran Islam akan mampu membebaskan manusia dari penyembahan berhala dan kembali kepada penyembahan kepada Allah SWT yang telah menciptakan, memelihara, mendidik, mengembangkan dan mengatur alam ini. Di antara kata-kata yang terdapat dalam Al-Qur’an adalah kata “syirik”. Kebanyakkan manusia di dunia ini bertuhan lebih dari satu. Al-Qur’an menamakan mereka ini musyrik, yaitu orang yang syirik. Kata syirik ini berasal dari "syaraka" yang berarti mencampurkan dua atau lebih benda, hal yang tidak sama seolah-olah sama. Syirik dalam arti mempersekutukan Tuhan dengan menjadikan sesuatu, sebagai obyek pemujaan, dan atau tempat menggantungkan harapan dan dambaantermasuk dalam kategori kufr. Ini karena perbuatan itu mengingkari kemahakuasaan dan kemahasempurnaan-Nya. Berikut adalah penjelasan selengkapnya mengenai apa itu syirik menurut agama Islam. 2 dari 6 halaman
Syirik adalah menyekutukan Allah Swt dalam rububiyah-Nya, uluhiyah-Nya, asma’ (nama-nama) maupun sifat-Nya. Jika seorang hamba meyakini bahwa ada tuhan selain Allah SWT yang berhak untuk disembah, meyakini ada sang pencipta atau penolong selain Allah SWT, maka ia telah musyrik. Menurut Ibnu Manzur dalam Lisanul Arabi (Darul Ma’aruf, 1990), kata syirik berasal dari “syaraka” yang bermakna bersekutu dua orang misalnya seseorang berkata asyraka billah yang artinya bahwa dia sederajat dengan allah SWT. Sementara itu, syirik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti menyekutukan Allah SWT dengan yang lain. Syirik adalah pangkal segala kejahatan dan penyelewengan serta rusaknya pikiran atau tingkah laku. Syirik pada hakekatnya adalah ucapan atau akidah tanpa ilmu. Sebagaimana Firman Allah SWT yang berbunyi: “Sesungguhnya Allah SWT tidak akan mengampunkan dosa syirik mempersekutukanNya (dengan sesuatu apa jua), dan akan mengampunkan dosa yang lain dari itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan SyariatNya). dan sesiapa yang mempersekutukan Allah SWT (dengan sesuatu yang lain), maka sesungguhnya ia telah melakukan dosa yang besar.” (Qs. an-Nisa : 48). 3 dari 6 halaman
Orang yang menyekutukan Allah SWT disebut musyrik. Sedangkan Syirik secara istilah adalah anggapan atau iktikad menyekutukan Allah SWT dengan yang lain, seakan-akan ada yang Maha Kuasa di samping Allah SWT. Defenisi syirik menggambarkan bahwa syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah SWT seperti berdoa atau meminta pertolongan kepada selain Allah SWT namun tetap meminta pertolongan kepada Allah SWT. Atau memalingkan bentuk suatu ibadah, seperti bernazar, berkorban dan sebagainya kepada selain Allah SWT. Oleh karena itu siapa saja menyembah selain Allah SWT berarti ia menempatkan ibadahnya tidak pada posisinya dan memberikannya kepada yang tidak berhak dan ini merupakan kezaliman yang sangat besar, Allah SWT berfirman dalam al-Qur’an Surah Luqman ayat 13: “Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya "hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan (Allah) sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar." (Surah Luqman ayat 13). Selain itu, syirik juga dapat menghilangkan semua amal kebaikan yang telah dilakukan seseorang. Menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah ayat di atas menunjukkan bahwa perbuatan syirik merupakan dosa yang terbesar karena bukti-bukti keesaan-Nya sedemikian gamblang dan jelas terbentang di alam raya, bahkan dalam diri manusia sendiri. Allah SWT telah menciptakan manusia dalam keadaan memiliki potensi untuk mengenal-Nya dan memenuhi tuntunan-tuntunan-Nya 4 dari 6 halaman
Pembagian syirik dibagi menjadi dua bagian yaitu pembagian secara kuantitas dan kualitas, dikutip dari publikasi oleh uin-suska.ac.id. Pertama, pembagian syirik secara kuantitas dapat dibagi tiga yaitu:
Adapun secara kualitas dibagi menjadi dua, yaitu:
Kedua jenis syirik tersebut harus dihindari, karena dapat merusak keimanan seseorang. Menurut Yusuf Qardhawi, syirik yang pertama kali terjadi adalah syirik yang dilakukan oleh kaum Nabi Nuh As, penyebabnya adalah ghuluw artinya berlebih-lebihan terhadap orang-orang yang shaleh. 5 dari 6 halaman
Syirik besar atau yang juga disebut syirik akbar/jali adalah perbuatan yang jelas-jelas menganggap adanya tuhan selain Allah SWT dan menjadikannya sebagai tandingan-Nya. Syirik akbar dapat menyebabkan pelakunya diancam keluar dari agama Islam dan apabila meninggal dalam kondisi belum bertaubat maka dosanya tidak terampuni. Syirik akbar adalah memalingkan suatu bentuk ibadah kepada selain Allah SWT atau mendekatkan diri kepadanya dengan menyembelih kurban dan bernazar untuk selain Allah SWT baik untuk kuburan, jin dan setan. Rasa takut yang berlebihan kepada orang yang telah mati, jin atau setan dan meyakini bahwa mereka dapat mendatangkan kemudharatan. Atau mengharapkan sesuatu kepada selain Allah SWT seperti kekayaan, keberuntungan dan lainnya. Dalam hal ini Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Surah Yunus ayat 18: “Dan mereka menyembah selain dari pada Allah apa yang tidak dapat mendatangkan kemudharatan kepada mereka dan tidak (pula) kemanfa`atan, dan mereka berkata "mereka itu adalah pemberi syafa`at kepada kami di sisi Allah". Katakanlah "apakah kamu mengabarkan kepada Allah apa yang tidak diketahui-Nya baik di langit dan tidak (pula) di bumi?" Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mereka mempersekutukan (itu).” Oleh karena itu, siapa saja yang melakukan syirik akbar/jali maka ia dikeluarkan dari agama Islam. Syirik akbar/ jali ada empat, yaitu:
6 dari 6 halaman
Syirik kecil atau yang juga dikenal dengan syirik ashgar/khafi adalah perbuatan yang secara tersirat mengandung pengakuan adanya yang berkuasa selain Allah SWT. Termasuk dalam hal ini, sebagaimana di dalam Musnad Ahmad ibn Hanbal dikatakan bahwa seseorang yang dalam mengerjakan suatu perbuatan ada maksud untuk dipuji oleh orang lain (ria). Atau syirik yang berhubungan dengan penyembahan terhadap Allah dan bermuamalah dengan-Nya, meskipun pelaku syirik ini berkeyakinan bahwa Allah SWT tidak memiliki sekutu dengan zat, sifat dan perbuatan-Nya. Hanya saja di dalam syirik asghar tidak menyebabkan pelakunya keluar dari agama Islam akan tetapi ia mengurangi tauhid dan merupakan perantara (washilah) kepada syirik besar. Syirik kecilatau syirik asghar ada dua macam, yaitu:
|