Selamat datang diPakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Gerak Tari? Mungkin anda pernah mendengar kata Gerak Tari? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, unsur, jenis, macam, bentuk dan gerak dasar. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Show Pengertian Gerak Tari
Gerak tari adalah unsur utama dari tari. gerak tari selalu melibatkan unsur anggota badan manusia. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media untuk mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer. Gerak Tari yaitu perubahan posisi atau sikap anggota badan pada saat menari. Gerak tari merupakan unsur utama pada tari. Pada gerak tari pengolahan keindahannya dibagi menjadi gerak stilatif dan distortif.
Gerak Stilatif adalah Gerak yang telah mengalami proses pengolahan yang mengarah kepada bentuk tari yang indah. Sedangkan Gerak Distorsif yaitu pengolahan gerak yang telah melalui proses perombakan dari aslinya dan merupakan salah satu proses stilasi. Berikut ini terdapat beberapa pendapat dari para ahli seni tari, yakni sebagai berikut:
Seni tari adalah suatu tarian dengan gerakan ritmis. Tari merupakan desakan perasaanyang ada di daam hatinya, yang mendorong untuk mengungkapkan dengan suatu gerak tubuh yang ritmis. 2. ArestotelesSeni tari adalah suatu gerakan ritmis yang memiliki tujuan untuk memberikan visuslisasi karakter dan tingkah laku manusia sebagai mana mereka menjalaninya. 3. Dr. SoedarsonoSeni tari adalah ekspresi jiwa yang melalui gerak ritmis yany indah [estetis]. Ekspresi jiwa yang dimaksud adalah cetusan rasa dan emosional yang disertai kehendak diri. Dan gerak ritmis yang indah adalah gerakan tari yang mengikuti irama pengiringnya, sehingga menciptakan daya pesona bagi penikmatnya. Baca Lainnya : Pengertian Eritrosit Gerakan tari tidak bisa dikatakan sebagai seni tari apabila tidak memenuhi tiga unsur seni tari ini. Sebuah gerakan ritmis dikatakan sebagai sebuah seni tari apabila memenuhi unsur utama seni tari yaitu:
Suatu gerakan tidak bisa dikatakan sebagai tarian bila tidak memenuhi tiga unsur. Jika salah satu saja dari unsur tersebut tidak ada, maka gerakan tersebut tidak bisa dikatakan sebuah tari. Apa sajakah unsur tersebut?
Jenis Gerak TariBerikut ini terdapat beberapa jenis-jenis gerak tari, yakni sebagai berikut: 1. Gerak murniGerak tari yang tujuannya semata untuk fungsi estetis sehingga hanya untuk memperindah sebuah tarian tanpa ada maksud melambangkan sesuatu. Contohnya adalah gerakan memutar-mutarkan pergelangan kaki dan menghentakkan kaki tanpa maksud tertentu, atau gerak menggulung selendang ketika akhir tarian, dll. 2. Gerak maknawiGerak tari yang selain fungsi estetis, juga lebih mengedepankan maksud atau lambang tertentu dari sesuatu yang ingin disampaikan ke penonton tarian. Misalnya dalam tari Merak terdapat gerakan melebarkan selendang sambil bergerak mengelilingi panggung yang menggambarkan gerak-gerik burung merak, dll Macam-Macam Ragam Gerak TariBerikut ini terdapat beberapa macam-macam ragam gerak tari, yakni sebagai berikut:
Baca Lainnya : Momen Inersia Bentuk Gerak Tari Berdasarkan Jumlah Penariberdasrkan jumlah penari , gerak tari dibagi menjadi tiga bagian, yaitu gerak tunggal , gerak berpasangan , dan gerak kelompok simak penelasan dibawah ini:
Berikut ini terdapat beberapa gerak dasar tari, yakni sebagai berikut: 1. Gerak Kepala
Baca Lainnya : Pengertian Retribusi Daerah 2. Gerak Tangan
3. Gerak Kaki
Demikian Penjelasan Materi Tentang Gerak Tari: Pengertian, Unsur, Jenis, Macam, Bentuk, Gerak Dasar semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi Video
Gerakan kepala seolah menarik dagu. Kepala tegak di gerakan kesamping kanan dan kiri. Gerak kepala dengan memfokuskan putaran dagu seolah menulis angka angka delapan dengan diakhiri gerak hedot. Gerak kepala membuat lengkungan kebawah kiri dan kanan. Gerak gilek diakhiri gerak kedet.
Gerak halus pada kepala yang dimulai dari menarik dagu, kemudian ditarik dengan leher kembali ke arah tengah diakhiri dengan kedet. Ujung ibu jari bertemu dengan ujung telunjuk membentuk bulatan dan jari – jari lainnya melengkung mengikuti arah jari tengah. Tangan kanan dan kiri sama. Keempat jari tangan rapat lurus ke atas, ibu jari ditekuk menempel telapak tangan. Kelima jari tangan mengepal. Keempat jari tangan rpat lurus ke atas, ibu jari dengan jari telunjuk membentu sudut 90o. Ruas ibu jari bersinggung dengan ruas jari tengah paling depan, jari–jari lainnya melengkung searah jari tengah. Kedua tangan kesamping, telapak tangan menghadap ke belakang. Kedua tangan kedepan, empat jari lurus keatas ibu jari ditekuk. Telapak tangan dikepalkan. Kedua tangan kesamping, telapak tangan keluar lima jari lurus kebawah. Kedua tangan kesamping, telapak tangan keluar lima jari lurus kebawah. Kedua tangan nangreu lalu disilangkan. Kedua tangan kedepan ditekuk kedua telapak tangan menghadap keluar punggung tangan disatukan. Tangan ditekuk tepat dimuka kepala (seperti hormat) Telapak tangan dirapatkan tepat didepan hidung. Jari telunjuk, jari tengah, dan ibu jari keatas, jari manis dan jari kelingking disatukan. Ibu jari dan jari tengah membuat lingkaran lalu disatukan. Kedua tangan sikap mungkur didepan perut lalu kesampingkan dengan cara menggerakan kelima jari. Gabungan dari gerak mungkur, ngaplek, rumbe, dan nangreu dengan cara diputarkan. Tangan kanan kedepan dengan posisi nangreu tangan kiri kedepan dengan posisi nyampurit. Tangan kanan kedepan nangreu dan tangan kiri ditekuk nangreu. Tangan kanan nangreu dan tangan kiri rumbe dengan cara tangan kiri yang rumbe ditarik keatas. Tangan kanan serong nangreu dan tangan kiri kesamping rumbe.
Telapak kaki depan dihentakkan ke lantai dilanjutkan ke lantai, dilanjutkan dengan posisi kaki jinjit dihentakkan dibelakang tumit. Kedua kaki bergeser ke samping kanan maupun kiri. Kedua lutut ditekuk menghadap keluar.
Sikap berdiri menyesuaikan karakter peranan.
Mengangkat kaki setinggi betis di belakang kaki depan dengan arah telapak kaki serong/menghadap keluar. : Posisi kedua kaki mendak, telapak kaki jinjit lalu bergeser ke kanan atau ke kiri. Berjalan memutar kecil-kecil dengan posisi kedua telapak kaki jinjit. Sikap kaki nggrundho yaitu sikap dengan dua kaki mendhak sifat gantung. Kaki kanan dilangkahkan, serong kanan serong kiri kaki tetap diam. Sikap kaki sama adeg-adeg masekon hanya badan menjadi serong kanan. Sikap tumit kaki merapat telapak kaki dibuka. Gerak kaki dengan kedua lutut ditekuk sikap badan merendah. Sikap kaki lurus / tegak. Gerak sikap posisi tumit sejajar dengan mata kaki. Kedua kaki disilangkan dengan sikap cantik. Kedua lutut untuk menyentuh lantai badan tegak. Sikap badan tegap duduk diatas tumit kiri/kanan. Lutut kiri dan kanan diangkat duduk diatas tumit kaki. Gerakan badan dicondongkan ke samping kanan atau kiri. Gerakan badan dicondongkan ke kiri atau ke kanan, dengan sikap tangan lurus ke samping. Polatan, yaitu gerakan arah pandangan. Menggerakkan pundak ke depan dan belakang.
Menghentakkan badan kenbawah berkali-kali, seolah-olah badan mengeper.
|