Dilihat dari Kesahannya akikah yang dilakukan oleh Bapak Hasan adalah?

a. 1, 2 dan 4 b. 1, 3 dan 5 c. 2, 3 dan 5 d. 3, 4 dan 5 4. Bapak Hasan dan ibu Hasanah dikaruniai anak pertamanya seorang anak laki-laki. Sebagai wujud rasa syukurnya, keluarga ini berniat akikah dengan cara menyembelih 20 ekor ayam untuk dimasak dan dibagikan kepada tetangga dan keluarga dekatnya. Dilihat dari kesahannya, akikah yang dilakukan oleh bapak Hasan adalah.... a. sah, karena nilai ayam yang disembelih setara dengan hewan akikah yaitu kambing/domba b. tidak sah, karena seharusnya anak laki-laki akikah nya lebih banyak daripada anak perempuan c. sah, dengan catatan nilai ayam yang disembelih harganya sama dengan hewan akikah yaitu kambing/domba d. tidak sah, karena syarat dan ketentuan hewan akikah adalah hewan ternak yang yang ditentukan, yaitu kambing atau domba 5. Menyembelih hewan ternak pada tanggal-tanggal yang telah ditentukan syara’ dengan niat mendekatkan diri kepada Allah Swt. disebut …. a. zakat b. akikah c. kurban d. sedekah 6. Perhatikan pernyataan berikut ini! 1) dibagikan dalam keadaan sudah matang. 2) memotong kambing, domba, atau biri-biri. 3) dilaksanakan pada tanggal 10 – 13 Zulhijjah. 4) boleh ikut memakannya asal bukan kurban nazar. 5) ditujukan untuk mendekatkan diri kepada Allah.326 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiPernyataan tersebut yang merupakan bagian dari ketentuan kurban adalah.... a. 1, 3, dan 5 b. 1, 2, dan 3 c. 2, 3, dan 4 d. 2, 4, dan 57. Perhatikan pernyataan berikut! 1) Tidak sakit dan tidak kurus kering. 2) Sehat atau tidak menimbulkan bahaya. 3) Organ tubuhnya lengkap, tidak cacat, tidak pincang. 4) Disembelih pada hari raya Iduladha dan hari tasyrik. 5) Telah cukup umur, tidak terlalu tua dan juga tidak terlalu muda. Pernyataan tersebut merupakan.… a. ketentuan waktu penyembelihan hewan kurban b. ketentuan orang yang akan dijadikan hewan kurban c. ketentuan hewan yang akan dijadikan hewan kurban d. ketentuan alat yang akan digunakan menyembelih hewan kurban8. Di bawah ini yang bukan merupakan nilai utama yang terkandung dalam pelaksanaan ibadah kurban adalah …. a. sebagai wujud kepasrahan kepada Allah Swt b. sebagai wujud kecintaan kepada Allah Swt c. sebagai wujud ketaatan kepada Allah Swt d. sebagai wujud inkar kepada Allah Swt9. Dengan nikmat yang dilimpahkan Allah kepada keluarga, Pak Farhan membeli seekor sapi untuk ibadah kurban. Bagi Pak Farhan sekeluarga, kebahagian yang didapatnya menjadi semakin lengkap dengan melihat orang lain juga berbahagia menyantap daging kurban di hari raya Iduladha ini. Sikap yang ingin ditanamkan Pak Farhan terhadap keluarganya adalah….Kelas IX SMP 327a. mendidik anak sejak dini untuk menghayati sejarah Nabi b. membiasakan diri makan makanan yang halalan thoyyiban c. menumbuhkan sikap kepedulian sosial terhadap orang lain d. melatih kesabaran seperti yang dicontohkan Nabi Ibrahim a.s. 10. Salah satu hikmah utama dari pelaksanaan ibadah akikah adalah …. a. mendidik diri untuk lebih peduli kepada sesama. b. merupakan wujud rasa syukur lahirnya sang anak. c. lebih mendekatkan diri atau taqarrub kepada Allah Swt. d. melatih diri agar bersikap dermawan, tidak rakus dan tidak kikir Jawablah pertanyaan di bawah ini! 1. Jelaskan makna hadis riwayat Ibnu Majah yang menyatakan bahwa setiap anak itu tergadai dengan akikahnya! 2. Sebutkan 7 perbedaan ketentuan akikah dan kurban! 3. Jelaskan keterkaitan antara ibadah kurban dengan kepedulian sosial! 4. Tuliskan Ayat Al-Qur’ān yang berisi perintah berkurban! 5. Jelaskan mengapa ibadah kurban merupakan bentuk kepasrahan dan syukur seorang hamba kepada Allah Swt! Untuk meningkatkan kreativitas, lakukan kegiatan dengan langkah-langkah berikut: 1. Buatlah kelompok berdasarkan tempat tinggal kalian yang berdekatan, maksimal dari 5 orang dalam satu kelompok 2. Lakukanlah wawancara dengan ustad di tempat tinggalmu masing- masing untuk mengetahui tentang bagaimana biasanya proses pelaksanaan akikah dan kurban di daerahmu! 3. Buatlah laporan hasil wawancara tersebut! 4. Laporkan hasil wawancara tersebut pada pertemuan berikutnya di depan kelas!328 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiBAB 13Menghargai Tradisi Islam di NusantaraINFOGRAFIS330 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti‫الَّر ِح ْي ِم‬ ‫الَّر ْح ٰم ِن‬ ّٰ ‫ِب ْس ِم‬ ‫ال ِل‬ Sudahkah kalian mengetahui bahwa di Indonesia terdapat beragamtradisi Islam yang berkembang dari tahun ke tahun? Umat Islam berusahauntuk menjaga tradisi itu agar tidak punah ditelan kemajuan zaman. Kenapaumat Islam bersusah payah untuk melestarikanya? Apa dampak positif bagiumat Islam itu sendiri? Perlu diketahui bahwa setiap tradisi Islam di Nusantaradisesuaikan dengan ajaran agama Islam. Oleh karena itu, tentu upayapelestariannya tidak boleh bertentangan dengan dasar-dasar agama Islam.Tidak hanya itu saja, ternyata tradisi Islam ini membawa banyak manfaat bagikehidupan umat Islam dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.Nah, sampai sejauh mana kalian sudah mengenal tradisi Islam yang ada diNusantara tercinta ini? Ingat lho, hampir tiap daerah atau provinsi biasanyamempunyai tradisi Islam yang berbeda-beda yang disesuaikan dengankekhasan daerah atau provinsi itu masing-masing. Namun, pada prinsipnyatradisi itu tidak bertentangan dengan ajaran agama Islam. Wahai generasi Islam yang hebat, coba kalian perhatikan tradisiyang sudah berkembang dan dipertahankan di daerahmu masing-masing.Apakah tradisi itu sama dengan tradisi daerah lain? Untuk memahami tradisiitu, kalian harus mengetahui seluk beluk perkembangan suatu tradisi padadaerah tertentu. Yang perlu diperhatikan adalah tidak diperkenankan untukmenghina atau menghancurkan tradisi Islam yang sudah dilestasrikan sejaklama. Oleh karena kalian adalah generasi yang saleh yang mempunyai tugasuntuk tetap melestarikanya jika sesuai dengan ajaran agama Islam. Jikakurang sesuai, hendaknya pembenahannya dilakukan dengan cara yangbaik dan tidak merusak tradisi tersebut. Renungkanlah, tradisi-tradisi Islam yang berkembang di Nusantaramerupakan aset yang berharga bagi perkembangan Islam di Indonesia.Dengan adanya kekayaan khazanah tradisi itu merupakan cerminan bahwaIslam ternyata sangat kaya dengan tradisi dan budaya yang beredar di Kelas IX SMP 331seluruh penjuru Nusantara. Bukankah hal seperti ini akan membawa dayatarik bagi umat Islam sendiri dan non-Muslim menjadi tertarik dengan Islam?Ya, perbedaan tradisi dari setiap daerah tidak menyebabkan pertengkaranatau perselisihan, tetapi justru membawa kedamaian dan ketenteramanyang kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Tradisi yang menyimpan berbagai khazanah ilmu pengetahuan danketerampilan serta sarana mengantarkan pada keimanan dan ketakwaankepada Allah Swt. harus dirawat, dilestarikan, dikembangkan dan dihargaidan dilaksanakan sesuai dengan syariat Islam. Dengan demikian, tradisiyang sudah ada akan tetap lestari dan mampu berkembang sesuai dengankemajuan zaman ini. Untuk itu, agar semakin mengenal secara mendalamterhadap tradisi-tradisi Islam yang berkembang di Nusantara, sebaiknya kitamempelajari pembahasan berikut.INFOGRAFIS Kegiatan 1Bacalah pantun nasihat di bawah ini, kemudian lengkapi bait pantunnasihat yang masih kosong, sehingga menjadi pantun yang mengajaksesama untuk menghargai tradisi Islam di Nusantara!Pada saat upacara …Para siswa memakai seragamTradisi Islam di …Sungguh banyak dan beragam Suara bedug bertalu-talu Saat berbuka hilangkan … Dakwah para ulama terdahulu Mewariskan tradisi yang …332 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiMenggali sumur dalam-dalam Airnya jernih mengagumkan Tradisi yang sesuai ajaran … Diapresiasi dan …INFOGRAFIS Kegiatan 21. Buatlah anggota kelasmu menjadi 5 kelompok!2. Bacalah materi tentang Tradisi Islam di Nusantara di bawah ini, kemudian diskusikan pernyataan berikut: Sebelum Islam datang, Nusantara memiliki tradisi yang sudah dilakukan masyrakat secara turun temurun. Bagaimana cara para ulama memanfaatkan tradisi tersebut dikaitkan dengan dakwah Islam?1. Menelusuri Tradisi Nusantara Sebelum Islam Sebelum kedatangan Islam, banyak penduduk Nusantara terutama di Jawa dan Bali sudah memeluk agama Hindu dan Buddha. Jauh sebelum Hindu dan Buddha masuk dan berkembang di Nusantara, masyarakat telah memiliki kepercayaan kepada benda-benda alam dan ruh nenek moyang. Kepercayaan kepada benda-benda alam dan ruh nenek moyang ini berpengaruh pada pola kehidupan masyarakat. Banyak upacara ritual dilakukan sebelum melakukan kegiatan tertentu, seperti ritual sebelum melaksanakan hajatan, kelahiran, perkawinan, kematian dan lain sebagainya. Tradisi ini mereka lakukan turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Mereka meyakini dan senantiasa berusaha menjalankan tradisi tersebut karena mereka yakin apabila melanggar ritual tersebut, dia akan mendapat kutukan dari arwah nenek moyang dan masyarakat sekitarnya akan mendapat bencana. Ketika agama Hindu-Buddha masuk ke Indonesia, tradisi tersebut tidak begitu saja musnah, justru semakin tumbuh dan berkembang. Kelas IX SMP 333Masuknya kebudayaan Hindu-Buddha dari India ke Nusantara melalui prosespenyesuaian dengan kondisi kehidupan masyarakat, dengan ini tanpamenghilangkan unsur asli budaya di Nusantara. Bentuk penyesuaiannyaadalah dengan mengubah cara-cara upacara ritual yang sudah ada menjadiritual yang sejalan dengan ajaran Hindu-Buddha, sehingga menimbulkantradisi dan budaya baru yang bernuansa Hindu–Buddha. Di antara tradisiHindu Buddha yang mengadopsi tradisi kepercayaan sebelumnya adalahtradisi memperingati meninggalnya seseorang pada hari ke-tiga, hari ke-tujuh, hari ke-empat puluh, hari ke-seratus dan juga hari ke-seribu. Di samping tradisi–tradisi tersebut, ditemui pula pengaruhkebudayaan Hindu-Buddha dalam kebudayaan Indonesia, seperti tampakpada seni rupa, seni ukir dan seni bangunan. Di bidang seni rupa danseni ukir ini terlihat pada relief atau seni ukir pada dinding-dinding candi.Sebagai contoh, pada relief Candi Borobudur tampak adanya perahubercadik yang merupakan gambaran pelaut nenek moyang bangsaIndonesia. Terdapat pula relief yang menggambarkan riwayat sang Buddhasekaligus ada gambaran lingkungan alam Indonesia.Dalam seni bangunan, sepertipada bentuk bangunan candi. DiIndia, candi merupakan kuil untukmemuja para dewa dengan bentukstupa. Sedangkan di Indonesia, candiselain sebagai tempat pemujaan,juga berfungsi sebagai makam rajaatau untuk tempat menyimpan abu Gambar 13.1jenazah raja yang telah meninggal.Candi ini sebagai tanda penghormatan masyarakat terhadap sang raja.Candi Borobudur merupakan peninggalan sejarah Buddha di Nusantara,sedangkan candi Prambanan (Roro Jonggrang) merupakan peninggalansejarah Hindu di Nusantara.334 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti2. Akulturasi Budaya Islam Sebelum membahas akulturasi budaya Islam, apakah kalian tahu, apa budaya itu? Apa perbedaan antara agama dan budaya? Apakah ada hubungan antara keduanya? Mari kita perhatikan penjelasan berikut ini. Budaya adalah seluruh perilaku dan tata perilaku yang berlaku pada masyarakat dan lingkungan tertentu. Agama merupakan karya Allah, sedangkan budaya merupakan karya manusia. Agama bukan bagian dari budaya dan budaya pun bukan bagian dari agama, tetapi saling berhubungan erat satu sama lain. Melalui agama yang dibawa oleh para nabi dan rasul, Allah Sang Pencipta menyampaikan ajaran-ajaran-Nya mengenai hakikat Allah, manusia, alam semesta dan hakekat kehidupan yang harus dijalani oleh manusia. Ajaran-ajaran Allah, yang disebut agama itu, mewarnai corak budaya yang dihasilkan oleh manusia-manusia yang memeluknya, sehingga muncullah akulturasi budaya Islam. Akulturasi merupakan proses percampuran antara unsur kebudayaan yang satu dan kebudayaan yang lain sehingga terbentuk kebudayaan yang baru tanpa menghilangkan sama sekali ciri khas masing-masing kebudayaan lama. Kedatangan Islam di Nusantara berakulturasi dengan perilaku atau budaya masyarakat Indonesia yang sudah ada saat itu menjadi sebuah budaya baru yang dikenal dengan istilah budaya Islam. Dalam ajaran Islam, umatnya diperbolehkan untuk berinteraksi dengan budaya-budaya lain di luar Islam, selama tidak bertentangan dengan nilai-nilai dalam Islam. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam surat al-Baqarah: ﴾۴۲﴿ ‫َوَلا َت ْل ِب ُسوا ا ْلَحَّق ِبا ْل َبا ِط ِل َو َت ْك ُت ُموا ا ْلَحَّق َو َأن ُت ْم َت ْع َل ُم ْو َن‬ Artinya: Dan janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebatilan) dan (janganlah) kamu sembunyikan kebenaran, sedangkan kamu mengetahuinya.” (Q.S. al-Baqarah/2: 42)Kelas IX SMP 335Akulturasi budaya yang diwarnai oleh ajaran Islam tentumemunculkan budaya baru, yang tentu saja diperboehkan, asaltetap memperhatikan ajaran Islam yakni tidak bertentangan denganketentuan hukum halal-haram, mendatangkan mashlahat (kebaikan),tidak menimbulkan mafsadat (kerusakan), sesuai dengan prinsip al-Wala`(kecintaan yang hanya kepada Allah Swt. dan apa saja yang dicintai AllahSwt.) dan juga sesuai prinsip al-Bara` (berlepas diri dan membenci dari apasaja yang dibenci oleh Allah Swt.). Apabila seseorang berinteraksi dengan berlandaskan prinsiptersebut, akan lahir sebuah kebudayaan Islam yang selalu berasaskantauhid kepada Allah Swt. Budaya Islam adalah segala macam bentukcipta, rasa, dan karsa yang berasal dan berkembang dalam masyarakat danmendapat pengaruh dari Islam. Kesenian termasuk dalam unsur kebudayaan, yang merupakan hasilolah pikir dan perilaku manusia lewat bahasa, pergaulan, dan organisasisosial. Kesenian merupakan salah satu media dakwah yang paling mudahditerima oleh masyarakat, sehingga banyak seni budaya Nusantara yangtelah kemudian mendapat pengaruh dari ajaran Islam, dan menjelmamenjadi seni budaya Islam di Nusantara. Berikut beberapa budaya Islam yang merupakan hasil akulturasidengan budaya Nusantara:a. Seni Ukir dan Kaligrafi Gambar 13.2 Kaligrafi adalah seni menulis indah dengan merangkaikan huruf-huruf Arab atau ayat suci Al-Qur’ān, hadis, asma Allah Swt., shalawat atau kata-kata hikmah sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Di Indonesia, seni ukir kaligrafi merupakan bentuk seni budaya Islam yang pertama kali336 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertiditemukan, bahkan seni kaligrafi menandai masuknya Islam di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian tentang data arkeologi seni kaligrafiIslam, kaligrafi gaya ukir Kufi telah berkembang pada abad ke-11,datanya ditemukan pada batu nisan makam Fatimah binti Maimun diGresik (wafat 495 H/1082 M) dan beberapa makam lainnya dari abad-abad ke-15.  Saat ini banyak ditemui seni ukir hias untuk hiasan padabagian dalam dan luar masjid, dinding, mimbar bahkan di tiang-tiangmasjid, bangunan makam di bagian jirat, nisan, cungkup dan tiangcungkup. Seni ukir hias ini antara lain berupa dedaunan, motif bunga(teratai), bukit-bukti karang, panomara alam, dan ukiran kaligrafi.b. Seni Musik Seni musik adalah seni menyus­ un suara atau bunyi. Musik merupa-kan kumpulan nada yang dihasilkandari alat-alat yang dapat menge­luarkan bunyi, disusun sedemikianrupa, sehingga mengandung iramadan harmoni. Di Indonesia saat initerdapat beberapa seni musik yangbernuansa Islam.Pada awal perkembangannya,musik Islam hanya mengenal alat Gambar 13.3sederhana seperti rebana, rebab,seruling, dan beduk. Saat ini alat-alat tersebut terus berkembangmengiringi berbagai penampilan seni suara seperti hadrah, qasidah,gambus dan nasyid, tentu dengan penambahan musik lainnya sepertiperkusi, gitar dan lain sebagainya. Musik gambus dan qasidah dikenalsebagai seni yang melibatkan banyak alat, sedangkan musik nasyid lebihmenonjolkan lirik daripada alat, dan naubah merupakan jenis musikyang lebih menonjoklan unsur instrument daripada lirik. Kelas IX SMP 337c. Seni Suara Seni suara disebut juga nyanyian, yakni seni mengeluarkan suara yang bernada atau berlagu, baik dengan maupun tanpa lirik. Seni suara lebih kepada lagu-lagu yang dibawakan dalam pertujnjukan musik tersebut, tetapi ada juga yang dibawakan tanpa menggunkana musik. Seni suara yang bernuansakan Islami biastnya berisi pujian kepada Allah Swt. dan sanjungan kepada Nabi Muhammad Saw., nasihat dan sejarah- sejarah kenabian. Banyak contoh seni suara bernusansa Islam yang berkembang di masyarakat Indonesia, seperti hadrah, qasidah, gambus, nasyid, shalawatan, pupujian, dan tembang yang memiliki makna filosofis yang luar dalam. Sebagai contoh, terdapat makna filosofis dalam tembang ilir-ilir yang notabene adalah budaya masyarakat Jawa pada waktu itu. Ilir-ilir mengandung arti sebagai umat Islam diminta bangun. Bangun dari keterpurukan, bangun dari sifat malas untuk lebih mempertebal keimanan yang telah ditanamkan oleh Allah dalam diri kita yang dalam ini dilambangkan dengan tanaman yang mulai bersemi dan demikian menghijau. Terserah kepada kita, mau tetap tidur dan membiarkan tanaman iman yang dimilikinya mati atau bangun dan berjuang untuk menumbuhkan tanaman tersebut hingga besar dan mendapatkan kebahagiaan seperti bahagianya pengantin baru.d. Seni Tari Gambar 13.4 Dalam pandanmgan Islam, segala macam bentuk seni harus menggambarkan tauhid. Demikian juga dalam seni tari yang banyak dipengaruhi corak budaya Islam, tujuan seni tari bagi para seniman Muslim adalah untuk menegakkan ajaran tauhid. Dalam bidang seni tari dan musik, budaya Islam hingga sekarang begitu terasa dalam338 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertikehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Banyak seni tari yang bernuansa Islam yang sekarang berkembangdi Indonesia, seperti tari Seudati dan tari Saman dari Aceh, tari Zapin dariRiau, tarian dalam marawis, pertunjukan selawat dari Sumatera Barat,serta Cakepung dari Lombok Nusa Tenggara Barat. Tari Seudati merupakan budaya tradisional Aceh yang banyakdipengaruhi budaya Islam. Di awal tariannya, penari berkumpulmembentuk lingkaran, kemudian pemimpin tarian melantunkansuaranya yang diadaptasi dari model azan. Sedangkan tari Zapin adalahsebuah tarian yang mengiringi musik qasidah dan gambus. Tari Zapindiperagakan dengan gerak tubuh yang indah dan lincah. Musik yangyang mengiringinya berirama Padang pasir atau daerah Timur Tengah.Tari Zapin biasa dipentaskan pada upacara atau perayaan tertentu seperti:khitanan, pernikahan dan peringatan hari besar Islam lainnyae. Seni Pertunjukan Wayang Seni pertunjukan wayang Gambar 13.5merupakan perpaduan kebudayaanJawa dengan unsur ke-Islaman.Bagi orang Jawa, wayang bukanhanya sebagai tontonan, tetapi jugawejangan (nasihat-nasihat) karenasarat dengan pesan-pesan moralyang menjadi filsafat hidup orangJawa. Pertunjukan wayang diiringioleh seperangkat alat musik gamelan. Wayang pada mulanya dibuat dari kulit kerbau, hal ini dimulaipada zaman Raden Patah. Dahulunya lukisan seperti bentuk manusia,kemudian para wali mengubah bentuknya. Dari yang semula lukisanwajahnya menghadap lurus kemudian agak dimiringkan. Sumbercerita dalam mementaskan wayang diilhami dari Kitab Ramayana danMahabarata. Tentunya para Wali mengubahnya menjadi cerita-cerita ke Kelas IX SMP 339Islaman, sehingga tidak ada unsur kemusyrikan di dalamnya. Salah satu lakon yang terkenal dalam pewayangan ini adalah Jimat Kalimasada yang dalam Islam diterjemahkan menjadi Jimat Kalimat Syahadat. f. Seni Lukis Seni lukis yang berkembang dalam dunia Islam berkaitan dengan konsep tauhid. Sehingga terdapat suatu pantangan untuk melukiskan motif makhluk hidupnya dalam bentuk realistis, karena dikhawatirkan para senimannya terjebak dalam praktek syirik. Para seniman melakukan upaya kompromistis dengan kebudayaan sebelumnya, seperti hiasan dengan motif stilasi binatang dan manusia dipadukan dengan huruf Arab, baik dalam penerapan elemen estetis pada mesjid, penggarapan seni kriya, lukisan atau kaligrafi. Seni lukis Islam di Indonesia ditemui dalam gambar atau ilustrasi dari naskah buku, serta dalam hiasan kaligrafi. g. Seni Sastra Seni sastra merupan kesenian yang paling awal muncul dalam tradisi intelektual Islam. Di Indonesia, seni sastra yang berkembang pada awal periode Islam adalah seni sastra yang berasal dari perpaduan sastra pengaruh Hindu–Buddha dan sastra Islam yang banyak mendapat pengaruh Persia.  Dengan demikian wujud akulturasi dalam seni sastra tersebut terlihat dari tulisan/  aksara yang dipergunakan yaitu menggunakan huruf Arab Melayu (Arab Pegon). Isi ceritanya juga ada yang mengambil hasil sastra yang berkembang pada jaman  Hindu. Bentuk seni sastra yang berkembang adalah hikayat, babad, dan suluk. 1) Babad Babad adalah dongeng yang sengaja diubah sebagai cerita sejarah. Dalam babad, tokoh, tempat, dan peristiwa hampir semua ada daIam sejarah, tetapi penggambarannya dilakukan secara berlebihan. Babad merupakan campuran antara fakta sejarah, mitos dan kepercayaan. Contohnya Babad Tanah Jawi, Babad Cirebon,340 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiBabad Mataram, Babad Surakarta, Babad Giyanti, dan Babad Pakepung. Di daerah Melayu, babad dikenal dengan nama sejarah sarasilah (silsilah) atau tambo, yang juga diberi judul hikayat. Contohnya Tambo Minangkabau, Hikayat Raja-raja Pasai, dan Hikayat Sarasilah Perak. 2) Hikayat Hikayat adalah cerita atau dongeng yang biasanya penuh dengan keajaiban dan keanehan. Tidak jarang hikayat berpangkal pada tokoh-tokoh sejarah atau peristiwa yang benar-benar terjadi. Di antara hikayat yang terkenal adalah hikayat Raja-raja Pasai, Hikayat 1001 malam, Hikayat Bayan Budiman dan lain-lain. 3) Suluk Suluk adalah kitab-kitab yang menguraikan soal tasawuf. Kitab suluk sangat rnenarik karena sifatnya pantheisme, yaitu menjelaskan tentang bersatunya manusia dengan Tuhan. Pujangga-pujangga kerajaan dan para wali yang menghasilkan karya-karya sastra jenis suluk adalah seperti di bawah ini. a) Sunan Bonang mengembangkan ilmu suluk dalam bentuk puisi yang dibukukan dalam Kitab Bonang. b) Hamzah Fansuri menghasilkan karya sastra dalam bentuk puisi yang bernafaskan keislaman, seperti Syair Perahu dan Syair Dagang. c) Syekh Yusuf, seorang ulama Makassar yang diangkat sebagai pu- jangga di kerajaan Banten, berhasil menulis beberapa buku tentang tasawuf.h. Seni Bela Diri Seni Bela Diri difungsikan sebagai alat untuk membangkitkan semangat para pejuang dalam melawan penjajah, untuk memupuk rasa percaya diri dalam menghadapi musuh,salah satunya kesenian penca silat.Kelas IX SMP 341i. Seni BangunanWujud akulturasi seni bangu-nan, terlihat dalam bangunan masjidkuno, istana, dan bangunan makamatau nisan. Pada seni bangunan mas-jid, dapat dilihat dari bentuk bangu-nan, menara dan letak masjid. Sepertibangunan masjid di Jawa pada um-umnya berbentuk seperti pendopoyang berbentuk bujur sangkar, atap Gambar 13.6masjid berbentuk tumpang, yaituatap yang bersusun semakin ke atas semakin kecil dan tingkat teratasdisebut dengan mustaka. Bentuk tumpang ini merupakan akulturasi den-gan Hindu, di mana pura milik orang Hindu berbentuk tumpang. Bentukbangunan ini sangat berbeda dengan masjid-masjid di Timur Tengah. Dari segi bentuk menara berfungsi sebagai tempat menyerukanazan. Bentuk akulturasi ini terlihat pada menara Masjid Kudus yang terbuatdari terakota yang tersusun seperti candi, sedangkan di Banten bentukmenara menyerupai mercusuar di Eropa. Selain bentuk masjid dan menara, letak masjid juga memiliki cirikhusus. Kebanyakan masjid di Indonesia terletak di sebelah barat alun-alun istana atau keraton. Selain itu masjid juga diletakkan dekat denganmakam, terutama makam raja-raja.j. Nama-Nama Bulan dalam Penanggalan Jawa Selain berpengaruh terhadap seni yang ada di Indonesia, budaya Islam berakulturasi dengan budaya Nusantara pada sistem penanggalan. Islam menggunakan kalender Hijriah yang berpatokan pada perputaran bulan. Bentuk akulturasi antara penanggalan Islam dengan penanggalan Jawa dan juga penanggalan sunda dapat terlihat pada penamaan bulan sebagai berikut:342 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiNo Nama Bulan dalam Nama Bulan dalam Nama Bulan dalam Kalender Islam Kalender Jawa Kalender Sunda1 Muharam Sura Muharam2 Safar Sapar Sapar3 Rabi’ul Awal Mulud Mulud4 Rabi-ul Akhir Bakda Mulud Silih Mulud5 Jumadil Awal Jumadil Awal Jumadil Awal6 Jumadil Akhir Jumadil Akhir Jumadil Akhir7 Rajab Rejeb Rajab8 Sya’ban Ruwah Rewah9 Ramadan Pasa Puasa10 Syawal Syawal Syawal11 Zulqaidah Apit Hapit12 Zulhijjah Besar RayagungINFOGRAFIS Kegiatan 31. Bacalah materi tentang melestarikan tradisi Islam di Nusantara di bawah ini2. Diskusikan dengan teman kelompokmu, tradisi-tradisi Islam apa lagi yang ada di lingkungan tempat tinggal kalian, sebutkan minimal 3 tradisi!3. Sebutkan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam tradisi tersebut!3. Melestarikan Tradisi Islam di Nusantara Islam tidak dapat dipisahkan dengan budaya, bahkan dalam perjalanan dakwahnya, Islam merangkul budaya untuk menyampaikan ajarannya, sehingga Islam lebih mudah diterima di masyarakat. Sebelum Islam datang, masyarakat Nusantara sudah memiliki beragam tradisi lokal yang sesuai dengan kepercayaannya. Ketika Islam hadir, kepercayaan dan tradisi di Nusantara yang sudah ada tersebut membaur dan mendapat pengaruh nilai-nilai Islam, sehingga memunculkan tradisi Islam. Kelas IX SMP 343Tradisi Islam adalah kebiasaan atau adat istiadat yang dilakukan turuntemurun oleh masyarakat, dan di dalamnya mengandung ajaran-ajaranIslam. Tradisi Islam di Nusantara sebagai peninggalan dari agama Hinduatau Buda, digunakan sebagai metode dakwah para ulama zaman itu. Paraulama tidak memusnahkan secara total tradisi yang telah ada di masyarakat.Mereka memasukkan ajaran-ajaran Islam ke dalam tradisi tersebut, denganharapan masyarakat tidak merasa kehilangan adat kebiasaannya, dan ajaranIslam pun dapat diterima. Tradisi atau kebiasaan yang dilakukan secara turun temurundalam masyarakat Islam, merupakan hal yang wajar, sebagai akibat daripercampuran budaya selama tidak bertentangan dengan ajaran Islam,terutama yang menyangkut akidah dan syari’ah. Apabila tradisi tersebutbertentangan dengan ajaran Islam, tradisi tersebut tidak dilakukan, sepertitradisi Ngaben atau upacara pembakaran jenazah di kalangan penganutHindu. Tradisi ini jelas bertentangan dengan Islam yang mengajarkankepada umatnya untuk memelihara jenazah melalui proses memandikan,mengkafani, mensolatkan dan menguburkan. Banyak sekali tradisi Islam yang berkembang hingga saat ini, yangmencerminkan kekhasan daerah masing-masing. Beberapa tradisi Islam diNusantara antara lain:a. Tradisi Islam di Pulau Jawa Gambar 13.7 1) Tadarusan Al-Qur'an. Tadarus berasal dari kata darrasa yudarrisu yang artinya belajar. Tradisi tadarusan ini biasanya berisi kegiatan belajar bersama membahasas masalah- masalah agama, yang diawali dengan membaca al-Qur'an bersama-sama dengan berulang- ulang, kemudian ayat yang344 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertidibaca tersebut dibahasas maknanya. Tradisi tadarusan ini berkembang di daerah Jawa Barat dan beberapa daerah lainnya.2) Mudik dan Halal BihalalTradisi mudik dan halal bihalalsaat ini sudah menjadi tradisi nasionalyang bernafaskan Islam. Mudik yangdimaksud adalah budaya pulangkampung menjelang Hari Raya IdulFitri. Sedangkan Halal bihalal adalahkegiatan yang dilaksanakan setelahhari raya Idul Fitri. Tujuannya untuksaling memafkan atas dosa dankesalahan yang pernah dilakukan Gambar 13.8agar kembali kepada fitrah(kesucian). Pada acara halal bihalal semua orang mengucapkan mohonmaaf lahir dan batin. Hal ini mengandung maksud bahwa ketika secaralahir telah memaafkan yang ditandai dengan berjabat tangan ataumengucapkan kata maaf, batinnya juga harus dengan tulus memaafkandan tidak lagi tersisa rasa dendam dan sakit hati.. Tradisi ini dilakukan hampir terjadi pada semua lapisan masyarakat,baik di tingkat keluarga, di lingkunga tempat tinggal, di lingkungantempat bekerja, bahkan sampai di istana kepresidenan.3) Upacara Sekaten/ Grebeg Maulud Upacara sekaten merupakan Gambar 13.9upacara keagamaan yang diadakandi keraton Jogjakarta dan keratonSurakarta untuk memperingatikelahiran Nabi Muhammad Saw.,yang diselenggarakan selamatujuh hari sebelum peringatanMaulid Nabi Muhammad Saw. Katasekaten berasal dari bahasa Arab Kelas IX SMP 345yaitu  syahadatain. Tujuan lain dari penyelenggaraan upacara ini adalah untuk sarana penyebaran agama Islam, hal ini sesuai dengan upaya Raden Fatah dalam menyebarkan Islam, yakni dengan cara merayakan maulid Nabi dengan menjadikan dua gamelan (yakni gamelan sekati) yang melambangkan dua kalimat syahadat. Selain di Yogyakarta dan di Solo, tradisi sekaten juga diselenggarakan di Demak dan Cirebon. Grebeg Maulud merupakan acara puncak Maulid Nabi Muhammad Saw. Pada malam Gerebeg Maulid, Sri Sultan dan rombongan menghadiri peringatan Maulid Nabi di Masjid Agung Yogyakarta pada tanggal 12 Mulud. Tradisi ini ditutup dengan pengarakan “gunungan” dari Keraton Yogyakarta ke halaman Masjid Agung, untuk dibagikan kepada pengunjung yang sudah menunggu sejak semalaman. Tradisi grebeg mulud ini biasa diselenggarakan di kota Surakarta, Yogyakarta, Demak, dan Cirebon. Tradisi memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad Saw. di daerah Jawa Barat disebut acara Muludan. 5) Tumplak Wajik Tumplak Wajik merupakan acara yang masih serangkaian dengan Grebeg Mulud. Tradisi ini berupa permainan lagu dengan menggunakan kentongan, lumpang untuk menumbuk padi yang menandai awal dari pembuatan gunungan yang akan diarak pada saat acara Grebeg Mulud. 6) Rajaban Tradisi Rajaban adalah tradisi menyambut peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad Saw. yang biasanya diisi dengan acara ceramah dari para ulama atau kegiatan keagamaan lainnya Tradisi Ini berkembang di daerah Jawa Barat dan sekitarnya. 7) Dugderan/Dandangan Dugderan  merupakan  festival  untuk menandai dimulainya ibadah puasa di bulan Ramadan yang diadakan di Kota Semarang. Perayaan dimeriahkan oleh sejumlah mercon dan kembang api. Pada perayaan ini beragam barang dijual (semacam  pasar malam) Selain sebagai sarana hiburan, dugderan juga dimaksudkan sebagai sarana dakwah Islam. Acara346 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertidugderan ini juga dilaksanakan di Kudus dengan nama dandangan.8) Ngabuburit Ngabuburit merupakan sebuah tradisi menunggu waktu bukapuasa dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, seperti membacaal-Qur'an, mendengarkan ceramah agama dan lain sebagainya. Tradisiini awalnya berkembang di Jawa Barat, tetapi lambat laun menyebar kedaerah lainnya di pulau Jawa juga pulau lainnya.9) Selikuran Tradisi selikuran merupakan acara menyambut malam lailatulqodar Ramadan di kota Surakarta dan Yogyakarta yang dilaksanakansetiap pada tanggal 21 dengan membuat makanan berupa nai untukdibagikan kepada masyarakat.10) NyadranIstilah nyadran berasal dari kata sadran dalam bahasa Jawa yangartinya ziarah. Tradisi Nyadranbertujuan untuk menghormatiorang tua atau leluhur mere-ka, dengan melakukan ziarahkubur dan mendoakan arwahmereka. Di daerah lain nyadrandiartikan sebagai bersihmakam para leluhur dan sedu- Gambar 13.10lur (saudara), kemudian bersihdesa yang dilakukan dari pagi sampai menjelang dduhur.11) Lebaran ketupat Lebaran ketupat dilaksanakan sebagai wujud syukur berakhirnyaPuasa Sunah 6 hari Syawal. Ketupat adalah jenis makanan yang dibuatdari beras dengan janur (daun kelapa yang masih muda) dan dibentukseperti belah ketupat, yang merupakan simbol permintaan maaf dansimbol menjalin tali silaturahim. Tradisi ini juga dilaksanakan masyarakatMuslim di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Kelas IX SMP 34712) Grebeg Besar di Demak Tradisi Grebeg Besar Demak merupakan salah satu tradisi ciri khas  Demak. Tradisi ini berlangsung setiap tahun pada tanggal 10 Dzulhijah saat  peringatan hari Raya Idul Adha, yang dimeriahkan dengan karnaval kirap budaya dimulai dari Pendopo Kabupaten Demak hingga ke Makam Sunan Kalijaga yang terletak di Desa Kadilangu, jaraknya sekitar 2 kilometer dari tempat mulai acara. b. Tradisi Islam di Pulau Sumatera 1) Batagak Panghulu Tradisi Batagak Panghulu disebut juga malewakan gala yang tujuannya mengangkat pemimpin tertinggi dalam adat pada suatu suku atau kaum. Tradisi ini berkembang di Sumatera Barat 2) Batagak Rumah Tradisi Batagak Rumah merupakan acara yang dilakukan sebelum mendirikan Rumah Gadang Kaum atau Suku Tradisi ini berkembang di Sumatera Barat 3) Khitan Tradisi khitan adalah acara untuk anak laki-laki yang sudah menginjak usia aqil baliq sebagai tanda bahwa anak laki-laki itu dianggap sudah dewasa. Tradisi Khitan ini berkembang masyarakat Muslim di pulau Jawa juga di pulau lainnya di Indonesia. 4) Menata Konde (menghias rambut) Tradisi Menata Konde merupakan acara untuk anak perempuan yang masuk usia dewasa yang ditandai dengan datangnya haid pertma. 5) Tabot atau Tabuik Tradisi Tabot atau Tabuik merupakan upacara peringatan Hari Asyura (10 Muharam) dengan mengarak tabut (peti yang terbuat dari potongan bamboo berbentuk persegi panjang yang dihiasi Bungan berwarna warni). Tradisi ini mengandung makna ekpresi rasa duka348 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertidan hormat terhadap cucu Nabi Gambar 13.11 Muhammad Saw. yaitu Hasan dan Husein bin Ali bin Abi Thalib yang meninggal dalam peperangan di Karbala, Irak pada tanggal 10 Muharam 61 Hijriah (681 M). Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Pariaman, Minangkabau dan Bengkulu.6) Adat Melayu Tradisi adat Melayu ini terjadi di Riau. Anak yang baru lahir, diazankan dan diiqamahkan oleh orang tuanya. Khusus bayi perempuan lidahnya ditetesi madu dengan kain. Hal itu dimaksudkan agar anak tersebut memiliki kata-kata semanis madu.7) Akikah Tradisi akikah biasanya dilaksanakan beberapa hari setelah kelahiran, yang ditandai dengan penyembelihan hewan, pemotongan rambut sekaligus pemberian nama kepada bayi tersebut. Bayi laki-laki diakikahkan dua ekor kambing, sedangkan bayi perempuan diakikahkan satu ekor kambing. Tradisi ini bukan hanya ada di pulau Sumatera,melainkan juga terjadi di hampir seluruh lingkungan masyarakat mulim Indonesia.8) Tradisi Rabu Kasan Tradisi Adat  Rebo Kasan  adalah salah satu tradisi  masyarakat Melayu pesisir pantai di Kabupaten Bangka, yang dilaksanakan setiap hari Rabu di akhir bulan  Safar. Inti Upacara Rebo Kasan adalah tradisi Tolak Bala (musibah) sekaligus harapan para nelayan agar hasil tangkapannya melimpah. c. Tradisi Islam di Pulau Kalimantan 1) Tradisi Baayun merupakan tradisi suku banjar, yang biasa di gelar pada bulan Maulid atau bulan Rabiul Awal merupakan tradisi turun temurun masyarakat pemeluk agama Islam di Kalimantan Selatan. Tradisi berisi Kelas IX SMP 349pembacaan doa shalawat sambilmengayun anak dalam ayunanini sudah berlangsung ratusantahun lamanya dan terkait dengankepercayaan masyarakat adatDayak pegunungan Meratus.2) Batamat Al Qur’an merupakan salah Gambar 13.12 satu trad­isi agamis suku banjar, yang dilaksanakan ketika seseorangtelah mengkhatamkan membaca Al Qur’an. tradisi batamat Al Qur’an bi-asanya dilaksanakan pada saat merayakan Hari Raya Idul Fitri atau IdulAdha. Lazimnya dilaksanakan pada hari ketiga atau keempat lebaran.3) Maulid Basih di desa Ampukung suku Banjar. Perayaan ini dilakukan setiap bulan maulid. Perayaannya mirip silahturahmi seluruh keluarga/ masyarakat pada saat lebaran yakni saling berkunjung kerumah-rumah.4) Badapatan sebuah tradisi pertemuan/silahturahmi para keturunan raja pada saat leb­ aran, yang ditandai dengan mengunjungi makam-makan raja-raja.5) Perang meriam karbit di pinggir sungai Kapuas yang dilaksanakan suku dayak pada saat jelang lebaran hingga pada saat takbiran. Tradisi ini erat kaitannya dengan awal mula lahirnya kota Pontianak.6) Nanggok atau berbagi uang bagi orang yang berkecukupan kepada orang lainnya. Tradisi Nangol ini banyak dilakukan oleh suku Dayak dan masyarakat pada umumnya pada saat lebaran.7) Kerobok Maulid yang dilaksanakan Gambar 13.13 dalam rangka memperingati kelahiran Nabi Muhammad Saw., tanggal 12 Rabiul Awwal. Kegiatan Kerobok Maulid ini diawali dengan pembacaan Barzanji di Masjid Jami Hasanudin Tenggarong,350 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekertikemudian dari Keraton Sultan Kutai, puluhan prajurit Kesultanan akan keluar dengan membawa usung-usungan yang berisi makanan kue tradisional, puluhan bakul Sinto atau bunga/kembang rampai dan Astagona. Usung-usungan ini kemudian dikelilingkan antara Keraton dan Kedaton Sultan dan berakhir di Masjid Hasanuddin. Kedatangan prajurit keraton ini akan disambut dengan pembacaan Asrakal yang kemudian membagi-bagikan makanan kepada warga masyarakat yang ada di dalam Masjid. Akhir dari upacara Kerobok ini ditandai dengan penyampaian hikmah maulid.d. Tradisi Islam di Pulau Sulawesi 1) Upacara Adat Ammateang Upacara Adat Ammateang dilaksanakan masyarakat Bugis saat seseorang dalam suatu kampung meninggal dunia. Keluarga dan kerabat dekat serta kerabat yang jauh, juga masyarakat sekitar lingkungan rumah orang yang meninggal itu berbondong-bondong menjenguknya. Pelayat yang hadir biasanya membawa  sidekka  (sumbangan kepada keluarga yang ditinggalkan) berupa barang seperti sarung atau kebutuhan untuk mengurus mayat, selain itu ada juga yang membawa passolo (amplop berisi uang sebagai tanda turut berduka cita). 2) Mabbarasanji (Barzanji) Tradisi Mabbarasanji merupakan tradisi pembacaan Barzanji, sebuah kitab yang berisi sejarah kehidupan Nabi Muhammad Saw., dalam setiap hajatan dan acara, doa-doa selamatan, bahkan ketika membeli kendaraan baru, dan lain sebagainya. 3) Pawai Obor pada peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw. Tradisi Pawai Obor pada peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw. Dilakukan oleh warga Muslim di Kota Manado, Sulawesi Utara. Obor yang dibawa berpawai oleh warga membuat jalan-jalan di Kota Manado terang. Bagi warga Muslim setempat pawai obor sudah menjadiKelas IX SMP 351tradisi dan dilaksanakan turun- Gambar 13.14 temurun sebagai simbol penerangan. Lebih lanjut simbol penerangan itu bermakna bahwa kelahiran Nabi Muhammad Saw. adalah membawa ajaran yang menjadi cahaya penerang iman saat manusia hidup dalam kegelapan dan kemusyrikan.e. Tradisi Islam di Pulau Maluku1) Kolano Uci Sabea (Turunnya Sultan ke Masjid) Tradisi Uci Sabea ini bermakna turunnya sultan ke masjid untuk salat dan berdoa. Dalam pelaksanaanya, sang sultan di tandu dan dikawal masyarakat adat ternate dari kedaton menuju masjid sultan. Setelah salat tarawih, sultan akan kembali ke kedaton dengan ditandu seperti ketika keberangkatannya ke masjid. Di kedaton, sultan bersama permaisuri akan memanjatkan doa di ruangan, kemudian berdoa bersama permaishuri, kemudian menerima rakyatnya untuk bertemu, bersalaman, bahkan mencium kaki sultan dan permaisuri sebagai tanda kesetiaan.2) Berbuka puasa dengan Asida Tradisi Berbuka puasa dengan Asida ini merupakan tradisi khas Ternate. Asida merupakan makanan yang berbahan dasar tepung terigu, gula merah, gula pasir, susu kental manis, mentega, santan secukupnya, garam, fanili perasa dan kenari, yang dimasak sekitar 3 jam lamanya, dan disajikan di atas piring yang sudah diolesi mentega. Demikian bebrapa tradisi Islam di Nusantara, dan masih banyak lagi tradisi Islam lainnya yang masih terus digali, sehingga bisa menjelaskan kepada siapa saja bahwa tradisi dan budaya Gambar 13.15352 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiIslam yang ada di Nusantara ini sangatlah banyak dan mengandung berbagai nilai-nilai penting dalam keseharian manusia.4. Manfaat Mempelajari Tradisi Islam di Nusantara Dengan mempelajari tradisi Islam di Nusantara, banyak manfaat yang bisa didapatkan, antara lain: a. Semakin menguatkan pondasi keagamaan berupa ajaran tauhid kepada Allah Swt. dan kenabian Nabi Muhammad Saw., serta ajaran-ajaran lainnya yang berupa rukun Iman dan rukun Islam tanpa adanya paksaan terhadap anutan seseorang. b. Semakin meyakini bahwa ajaran Islam dapat mengakomodir nilai-nilai sosial budaya masyarakat c. Semakin membuat hati tentram dengan agama Islam karena ajarannya yang mencakup berbagai aspek-aspek kehidupan. Mulai dari aturan hu- kum, ibadah atau pun sistem pemerintahannya. Terlebih lagi di bidang kebudayaan dan kesenian pada waktu itu. Oleh karena ajaran Islam ha- nya meluruskan tanpa mengubah suatu tradisi dan budaya yang sudah melekat pada masyarakat Nusantara d. Semakin menghargai dan menghormati para pejuang Islam yang telah menciptakan tradisi dan budaya Islam yang syarat makna, seperti nilai persatuan dan kesatuan, nilai persaudaraan (solidaritas yang tinggi), nilai perjuangan, dan nilai-nilai positif lainnya e. Mendorong untuk lebih terbiasa berpikir kritis untuk bersikap terhadap tradisi yang sesuai dengan Islam, dan juga terhadap tradisi yang tidak sesuai dengan Islam f. Mendorong untuk lebih kreatif menciptakan inovasi baru yang tidak bertentangan dengan nilai ajaran Islam g. Memberikan motivasi untuk lebih bersemangat dalam mempelajari seni, tradisi dan budaya Islam yang mengandung banyak makna filosofiKelas IX SMP 3535. Menghargai Tradisi Islam di NusantaraINFOGRAFIS Kegiatan 41. Bacalah materi tentang menghargai tradisi Islam di Nusantara di bawah ini2. Diskusikan dengan teman kelompokmu, apa yang akan kalian lakukan apabila salah satu tradisi di daerahmu bertentangan dengan syariat Islam, tetapi masyarakat setempat tetap melaksanakannya? Tradisi yang bernafaskan Islam tumbuh dan berkembang diNusantara memberikan kontribusi dalam penyebaran Islam di Nusantara.Sebagai generasi penerus Islam kita harus mampu menghargai tradisiIslam di Nusantara tersebut dengan bijaksana, antara lain:a. Senantiasa merawat, melestarikan, mengembangkan dan menghargai tradisi hasil karya para ulama terdahulu yang sesuai dengan ajaran Islam.b. Senantiasa menolak dan membuang tradisi yang tidak sesuai dengan ajaran Islam supaya tidak ditiru oleh generasi berikutnya.c. Berusaha mengetahui dan memahami tradisi dan budaya Islam,Sehingga bisa menjelaskan kepada siapa saja bahwa tradisi dan budaya Islam yang ada di Nusantara ini sangatlah banyak dan mengandung berbagai nilai-nilai penting dalam keseharian manusia.d. Menghargai dan menghormati jasa para pejuang Islam yang telah menciptakan tradisi dan budaya Islam yang syarat makna.e. Senantiasa berpikir kritis untuk bersikap baik terhadap tradisi yang sesuai maupun terhadap tradisi yang tidak sesuai dengan Islam.f. Mengasah kreativitas dalam menciptakan inovasi baru yang tidak bertentangan dengan nilai ajaran Islam supayag. Mengikuti dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan.354 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti1. Jauh sebelum Islam masuk dan berkembang di Nusantara, masyarakat telah memiliki keragaman budaya dan tradisi juga memiliki kepercayaan kepada benda-benda alam dan ruh nenek moyang.2. Ketika agama Hindu-Buddha masuk ke Indonesia, tradisi tersebut tidak begitu saja musnah, melainkan diadopsi menjadi tradsis dan budaya baru yang yang sesuai dengan ajarannya.3. Agama bukan bagian dari budaya dan budaya pun bukan bagian dari agama, tetapi saling berhubungan erat satu sama lain.4. Ajaran Islam mewarnai corak budaya yang sudah ada sebelumnya, kemudian terjadilah akulturasi budaya Islam5. Beberapa budaya Islam yang merupakan hasil akulturasi dengan budaya Nusantara antara lain seni ukir dan kaligrafi, seni musik, seni suara, seni tari, seni pertunjukan, seni lukis, seni sastra, seni bela diri, seni bangunan, dan juga nama-nama bulan dalam Jawa.6. Tradisi Islam yang berkembang di Pulau Jawa seperti tadarusan Al- Qur'an, halal bihalal, upacara sekaten, upacara grebeg maulid / muludan, tumplak wajik, rajaban, dugderan/ dandangan, ngabuburit, selikuran, nyadran, lebaran ketupat, dan grebeg besar di Demak7. Tradisi Islam yang berkembang di Pulau Sumatera antara lain batagak panghulu, batagak rumah, khitan, tabot atau tabuik, adat melayu, akikah dan tradisi rabu kasan.8. Tradisi Islam yang berkembang di Pulau Kalimantan antara lain tradisi baayun, batamat Al Qur’an, maulid basih, badapatan, perang meriam karbit, nanggok, kerobok maulid.9. Tradisi Islam yang berkembang di Pulau Sulawesi upacara adat ammateang, mabbarasanji (barzanji), pawai obor pada peringatan maulid Nabi Muhammad Saw.10. Tradisi Islam yang berkembang di Pulau Maluku antara lain kolano uci sabea (Turunnya Sultan ke Masjid) dan berbuka puasa dengan asidaKelas IX SMP 35511. Manfaat yang bisa diperoleh setelah mempelajari tradisi Islam di Nusantara antara lain semakin menguatkan pondasi keagamaan, meyakini bahwa tradisi Islam di Nusantara sebagai bukti ajaran Islam dapat mengakomodir nilai-nilai sosial budaya masyarakat, semakin membuat hati tentram dengan agama Islam, semakin menghargai dan menghormati para pejuang Islam, mendorong untuk lebih terbiasa berpikir kritis untuk bersikap terhadap tradisi, mendorong untuk lebih kreatif menciptakan inovasi baru yang tidak bertentangan dengan nilai ajaran Islam, memberikan motivasi untuk lebih bersemangat dalam mempelajari seni, tradisi dan budaya Islam12. Menghargai tradisi Islam di Nusantara bisa dilakukan antara lain dengan: senantiasa merawat, melestarikan, mengembangkan dan menghargai tradisi hasil karya para ulama terdahulu yang sesuai dengan ajaran Islam, menolak dan membuang tradisi yang tidak sesuai dengan ajaran Islam, berusaha mengetahui dan memahami tradisi dan budaya Islam, menghargai dan menghormatijasa para pejuang Islam, berpikir kritis untuk bersikap terhadap tradisi, mengasah kreativitas dalam menciptakan inovasi baru yang tidak bertentangan dengan nilai ajaran Islam, serta mengikuti dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan.INFOGRAFIS Kegiatan 5Bacalah kisah inspiratif di bawah ini, sebutkan tokoh-tokoh yang adadalam kisah tersebut beserta karakternya masing-masing! Sunan Kalijaga dan Wayang Kulit Jika Anda penggemar dunia pewayangan, tentu sudah tidak asingdengan nama-nama karakter tokoh seperti Semar, Gareng, Petruk, dan356 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiBagong. Empat tokoh jenaka ini kerap muncul dalam cerita pewayanganNusantara, khususnya Jawa. Kisah keempat karakter yang lebih dikenal dengan namaPunakawan itu bahkan pernah diangkat ke layar kaca sebagai sajiankomedi pada tahun 1980 hingga 1990-an. Namun mungkin tidak banyak yang tahu jika empat karakterjenaka dalam pewayangan ini merupakan ciptaan Sunan Kalijaga yangawalnya digunakan sebagai metode dakwah dalam menyebarkan Islam. Penggubahan wayang yang dipelopori oleh Sunan Kalijaga ituterjadi kira-kira tahun 1443 M. Para Wali Songo bahkan menciptakangamelannya. Untuk memainkan wayang dan gamelannya itu para Wali Songomengarang cerita yang bernapaskan nila-nilai keislaman. Adapun pelaku cerita dalam pewayangan yang terkenal hinggasaat ini adalah cerita tentang Punakawan Pandawa (empat tokoh jenakapengiring Ksatria Pandawa Lima) terdiri dari Semar, Petruk, Gareng danBagong. Keempat pelaku yang dimunculkan para Wali Songo inimengandung falsafah yang amat dalam, di antaranya sebagai berikut:1. Semar, dari bahasa Arab “Simaar” yang artinya ‘Paku’, sebagai perlambang bahwa kebenaran agama Islam adalah kokoh, sejahtera bagaikan kokohnya paku yang tertancap yakni Simaaruddunya.2. Gareng, dari bahasa Arab “Naala Qoriin” (diucapkan lidah Jawa: Nala Gareng), yang artinya memperoleh banyak kawan.3. Petruk, dari bahasa Arab “Fatruk” yang artinya tinggalkan. Diambil dari kalimat Fatruk kullu masiwallahi, yang bermakna “tinggalkanlah segala yang selain Allah”.4. Bagong, dari bahasa Arab “Bagha” yang artinya berontak, yaitu memberontak terhadap sesuatu yang zalim.Kelas IX SMP 357Dalam pergelaran wayang, keempat tokoh Punakawan itu selalukeluar pada waktu yang tidak bersamaan. Biasanya, tokoh Semar yangdimunculkan pertama kali, baru kemudian diikuti Gareng, Petruk, danterakhir Bagong. Secara tidak langsung urutan tersebut menunjukkan ajakan(dakwah) yang diserukan para wali zaman dahulu agar meninggalkankepercayaan-kepercayaan lain terdahulu menuju ajaran Islam. Sumber: islamindonesia.id Tradisi yang bernafaskan Islam tumbuh dan berkembang di Nusantaramemberikan kontribusi dalam penyebaran Islam di Nusantara. Banyak halyang bisa dilakukan kita sebagai generasi muda sebagai wujud menghargaiterhadap tradisi Islam di Nusantara tersebut. Kegiatan berikutnya, marilahbermuhasabah, melakukan refleksi terhadap diri sendiri. Berilah respons dan alasan pada pernyataan berikut dengan caramemberikan centang pada lambang emoticon berikut: = selalu, =sering = kadang-kadang = tidak pernah, yang sesuai!No Pernyataan Alasan 1 Saya meyakini bahwa tradisi Islam di Nusantara sebagai bukti ajaran Is- lam dapat mengakomodir nilai-nilai sosial budaya masyarakat 2 Saya menjadikan para ulama dan wali sebagai teladan dalam pengembangan tradisi Islam di Nu- santara.358 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti3 Saya mengikuti dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan di lingkun­ gan sekitar4 Saya mengembangkan budaya Is- lam supaya sesuai dengan perkem- bangan zaman.5 Saya sangat menghormati dan menghargai tradisi hasil karya para ulama terdahulu yang sesuai den- gan ajaran Islam6 Saya akan menolak dan membuang tradisi yang tidak sesuai dengan ajaran Islam,7 Saya akan terus berusaha menggali dan memahami tradisi dan budaya Islam,8 Saya akan berusaha berpikir kritis untuk bersikap terhadap tradisi Is- lam9 Saya senantiasa berusaha dengan cara mengasah kreativitas dalam menciptakan inovasi baru yang se- suai ajaran Islam10 Saya senantiasa akan merawat, meles­tarikan, mengembangkan budaya dan tradisi yang sesuai den- gan ajaran Islam Kelas IX SMP 359Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, atau D pada jawaban yang paling tepat! 1. Jika mencermati arsitektur masjid Kudus, tampaklah simbol bangunannya menyerupai gunung. Dalam budaya kuno gunungan mengandung pesan kemakmuran dan kesejahteraan. Dakwah Islam oleh para wali ternyata tidak langsung merubah karakter arsitektur tempat ibadah (masjid). Namun yang dirubah adalah makna yang terkandung di dalamnya. Nilai yang dapat diteladani dari kisah dakwah tersebut adalah …. a. dakwah perlu menggunakan pendekatan yang tepat b. daerah pegunungan menjadi wilayah dakwah yang strategis c. karakter arsitektur tempat ibadah sangat menentukan hasil dakwah d. dakwah menggunakan simbol yang dapat membuat rasa penasaran 2. Seni tulis-menulis huruf Arab indah berkembang dengan pesat. Keindahannya menarik minat banyak orang untuk mempelajarinya. Seni ini digunakan untuk menulis ayat-ayat suci Al-Qur'an, hadis atau kata-kata mutiara berbahasa Arab. Seni tulis ini dikenal dengan nama …. a. animasi b. kaligrafi c. koreografi d. sinematografi 3. Banyak tokoh membuat kitab-kitab tentang tasawuf dalam bentuk suluk. Berikut ini yang bukan merupakan tokoh dalam bidang pengembangan Suluk …. a. Ibnu Rusyd b. Syekh Yusuf c. Sunan Bonang d. Hamzah Fansuri360 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti4. Wayang adalah salah satu seni pertunjukan Jawa hasil akulturasi dengan budaya India. Cerita-cerita pewayangan diambil dari kitab Ramayana dan Baratayudha. Setelah terjadi akulturasi, cerita wayang menjadi bernuansa Islam. Bahkan beberapa dalang menggunakan pagelaran wayang kulit untuk berdakwah. Di bawah ini sikap kita terhadap budaya tersebut, kecuali.. .. a. hormat terhadap kekayaan hazanah budaya bangsa Indonesia b. wajar dilakukan untuk memanfaatkan dan menikmati kesenian c. bangga karena wayang kulit dapat menjadi tontonan dan tuntunan d. biasa-biasa saja karena hal itu merupakan masalah yang dibolehkan5. Tradisi halal bihalal merupakan tradisi khas bangsa Indonesia, yang dilakukan pada bulan syawal setelah umat Islam melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan. Nilai-nilai moral yang tepat untuk diambil dari contoh tradisi halal bihalal adalah.... a. kewajiban manusia untuk saling memaafkan b. menjalin silaturahim dan saling memaafkan c. ketenangan dalam menjalankan hidup d. lebih taat kepada Allah Swt.6. Tabot atau Tabuik, adalah upacara tradisional masyarakat untuk memperingati Hari Asyura (10 Muharam) dengan mengarak tabut (peti yang terbuat dari potongan bamboo berbentuk persegi panjang yang dihiasi Bungan berwarna warni). Di Nusantara, upacara tabuik tersebut biasa dilaksanakan oleh masyarakat …. a. Banten b. Bengkulu c. Jogyakarta d. Jawa TengahKelas IX SMP 3617. Sekaten adalah upacara peringatani Maulid Nabi Muhammad Saw. di lingkungan Keraton Yogyakarta. Pada perayaan ini gamelan Sekati diarak dari Keraton ke halaman mesjid Agung dan dibunyikan selama tujuh hari sebelum 12 Rabiul Awal. Upacara ini menarik banyak turis domestik dan turis asing yang mengunjungi Yogyakarta. Sikap yang benar terhadap budaya tersebut adalah.... a. melarang turis mancanegara untuk mengunjungi Yogyakarta b. memahami bahwa keraton yogyakarta menjadi tempat wisata c. sedih karena tradisi yang bernuansa Islam menjadi ajang wisata d. bangga bangsa Indonesia memiliki tradisi yang bernuansa Islam 8. Tradisi Islam di Nusantara digunakan sebagai metode dakwah para ulama zaman itu. Para ulama tidak memusnahkan secara total tradisi yang telah ada di masyarakat. Mereka memasukkan ajaran-ajaran Islam ke dalam tradisi tersebut, dengan harapan masyarakat tidak merasa kehilangan adat dan ajaran Islam dapat diterima. Beberapa Seni budaya, adat, dan tradisi yang bernapaskan Islam tumbuh dan berkembang di Nusantara. Namun saat ini minat masyarakat untuk menjalankan tradisi ini semakin berkurang. Dari pernyataan di atas sikap yang harus dilakukan untuk melestarikan tradisi Islam tersebut adalah …. a. mengikuti sikap masyarakat pada umumnya. b. menghargai sebagai hasil harya ulama terdahulu. c. membiarkan karena tidak sesuai dengan jaman sekarang. d. merawat, menghargai, dan mengembangkan tradisi tersebut. 9. Perhatikan pernyatan berikut! 1) Senantiasa merusaknya. 2) Senantiasa menghargainya. 3) Senantiasa melestarikannya. 4) Menolak dan membuangnya. 5) Senantiasa mengembangkannya.362 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiHal yang perlu dilakukan terhadap tradisi hasil karya para ulama terdahulu yang sesuai dengan ajaran Islam, ditunjukan oleh nomor …. a. 1, 2, dan 4 b. 1, 3, dan 5 c. 2, 3, dan 4 d. 2, 3, dan 510. Perhatikan pernyataan berikut! 1) Semakin menguatkan pondasi keagamaan. 2) Semakin yakin bahwa ajaran Islam mengakomodir nilai-nilai sosial budaya masyarakat. 3) Semakin yakin bahwa ajaran Islam mencakup berbagai aspek-aspek kehidupan. 4) Semakin menghargai dan menghormati para pejuang Islam. 5) Mendorong untuk terbiasa berpikir kritis bersikap terhadap tradisi yang sesuai dengan Islam. 6) Mendorong lebih kreatif menciptakan inovasi baru yang tidak bertentangan dengan nilai ajaran Islam. 7) Termotivasi untuk lebih bersemangat dalam mempelajari seni, tradisi dan budaya Islam. Pernyataan tersebut merupakan …. a. tata cara mempelajari tradisi Islam di Nusantara b. hikmah mempelajari tradisi Islam di Nusantara c. apresiasi terhadap tradisi Islam di Nusantara d. sikap terhadap tradisi Islam di NusantaraJawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!1. Sejarah menunjukan bahwa Seni dan tradisi Islam berkembang di Nusantara. Jelaskan mengapa hal itu bisa terjadi?Kelas IX SMP 3632. Di berbagai daerah di Indonesia terdapat tradisi menghatamkan al-Qur'an. Di Kalimantan tradisi ini dinamakan batamat Al Qur’an. Pelajaran apa yang bisa diambil dari tradisi menghatamkan al-Qur'an tersebut? 3. Jelaskan perbedaan antara agama dan budaya! 4. Jelaskan bagaimana prinsip Islam dalam memandang akulturasi budaya! 5. Sebutkan 8 upaya yang akan dilakukan oleh kalian sebagai generasi Muslim, untuk menghargai terhadap budaya dan tradisi Islam di Indonesia? Untuk meningkatkan kreativitas kalian, lakukanlah kegiatan sebagai berikut: 1. Setiap kelompok membuat laporan hasil penelusuran di internet atau sumber lainnya tentang sejarah perkembangan seni Islam di Nusantara dari masa ke masa, dan berilah komentar keterkaitan seni tersebut dengan nilai-nilai dalam Islam! 2. Tema untuk setiap kelompok adalah: a. Kelompok 1: Seni Bangunan dan Seni Ukir dari masa ke masa b. Kelompok 2: Seni Musik dan Seni Suara dari masa ke masa c. Kelompok 3: Seni Tari dan Seni Pertunjukan dari masa ke masa d. Kelompok 4: Seni Kaligrafi dari masa ke masa e. Kelompok 5: Seni Sastra dari masa ke masa 3. Laporan penelusuran bisa berupa gambar, tulisan, slide atau bentuk lainnya 4. Presentasikan hasil kerja kelompok kalian di depan kelompok lain, dan mintalah tanggapan dari mereka!364 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiGLOSARIUM AAkhirat : K:eKheihdiudpuapnamn manaunsuiasisaestetlaehladhiddiudnuinaiaAkhlak Mulia : P:ePreilraiklauktuetreprupjui jiAkulturasi : P:roPsreossepserpcearmcapmurpaunraanntarnataurnasuurnksuebr ukdeabyuadaanyyaangysaantgu dseantugadnenkegbanudkaeybauandayyaanagn lyaainngselhaingsgeahitnegrbgeanteurkbekenbtuuk- dkaeybauadnayaanng ybaanrgu btanrupatamnpeanmgheinlagnhgiklaanngksamn asasmeakaslei kcairli kchiraiskmhaassimngas-minags-imngaskinegbukdeabyuadaanyalaamnala. ma.Al Mahdi : S: eSoeroarnagngpepmemimimpipninMMuuslsimlimyyaannggddipipiliilhih oolleehh AAllllaahh SWT uunnttuukkmmeenngghhaannccuurkrkaannsesgeaglaalabebnetnutkukekzaelziamliamnatnertmeramsuak- msuekmmereamngeiraDnagjjiaDl, adjajanl,mdeanemgaeknkeagnakkeandiklaenadilmanudkai mbumkai sbeubmelui smebdealtuamngdnaytanhganriykaiahmaraitkiamatAlam Barzakh : A:laAmlamkukbuubr uyar nyagnmgemruepruapkankapninptiuntguegrbearbnagnmgemneunjuuajukhaikrhat- aitraut abtatuabs atnatsaaranatalaramadlaumnidaudnaina adlaanmaalakmhiraakthiratAl-Azifah : H:aHrai yriaynagnsgusduadhadhedkeaktatAl-Haaqqah Ha:rHi yaarni ygannygantayadtaandbaennbaernaadraandyanyaAl-HusnaPahala: Pbaahgai loarbanagiyoarnagngbeyrajnihgabdedrejinhgadandhenargtandhaanrjtiawdaannyajiwanyaAl-Qari’ahHari y: aHnagri myaennggmgeetnagrkgaentahraktain hatiAl-Thammah: B:eBnecnacnaan. aM. aMkaskusdundynayhaahriakriakmiaamtaytaynagnpgepneunhubhebnecnacnaanaal-Waqi’ah : H:aHrai yriaynagnpgapsatisktiekjaedjaidaniannynayaal-Zalzalah : H:aHrai kriekteiktaikdaudnuinaibaebregrugnucnacnagngAmal Shalih : P:ePrebrubautatnabnabikaikAmanah : S:ifSaitfadtadpaaptadtidpieprecarcyaayaAmilin : K:elKoemlopmopkookranograantgauabtaudabnatdeartnentteurtyeanntgu byearntuggabsemrtuegnags- ummepnuglukamnp, umlkeanne,rmimeanteitripmaant, idtiapnanm, edmanbmageikmabnazgaikatz.akat.Ammateang Up: Uacpaarcaaraadadt amt masaysayrakraaktaBtuBguigsissasatatsseesseeoorarannggddaallaamm suatu kkaammppuunnggmmeennininggggaalldduunniaia Kelas IX SMP 365Akikah : M: Meneyneymembebleihlihkakmabminbgin/dgo/dmobmabsaebsaegbaigtaaintdaansdyauksuyur kuer- pakdeapAaldlaahASlwlaht. Sawtats. laathaisrnlayhairannyaaka, nbaakik, blaakiik-llaakkii-altaakui aptearu- emppeureamn puanAurat B: atBaastaansaanngagnogtgaottuabtuuhbuyahnygantigdatkidbaoklebholdeihtadmitpaamkpkankkkaen- pakdeapoardaangorlaningylaningybaunkgabnumkanhrmamahramAyyamut Tasyrik: H: aHrai-rhi-ahrai priepneyneymebmebliehlaihnaknurkbuarnb,ayna,ityuaittaungtagnagl g11al, 1121,da1n2 13dZaunlh1i3jaZhulhijahAzab : :SSikiksasaannddaaririAAllalahh sseebbaaggaaii aakkiibbaatt ddaarrii perbuatan dosa yanyagndgildakiluakuankan BBabad : K: Kisiasahhsesejajararahh, ,yyaannggmmeemmuuaattssiillssiillaahhppaarraarraajjaa dari sebuah kerkaejraaajnaaIsnlaIsmlamBadapatan : :SSeebbuuaahhttrraaddisisiippeerrtteemmuuaann//ssiillaahhttuurraahhmmii ppaarraa keturunan rajraapjaadpadsaastalaetblaerbaanr,ayna,nygandgitadnitdaaniddaeindgeanngmanenmgeunngjun- gi mjunakgai m-amkamka-nmraakja-nrarjaaja-rajaBaitullah : R: RuummahahAAllallhah, M, MasajsidjidiliHl Haraarmamddi ki okotataMMakakakhahBalig : C: Cuukkuuppuummuur,r,ddeewwaassaa,,sseehhiinnggggaatteerrkkeennaa kewajiban untuk memnejanlajanlaknankapneprienrtianhta-phe-prienrtianhtaahgagmaam. a.Batagak Panghulu: Ritual masyarakat SSuummaatteerraakkeettiikkaammeennggaannggkkaatt pemi- mppienmteimrtipnigngtieprtaidngagsui pataudasuskuuatautasukkuauamtau kaumBatagak Rumah R:iRtuitaulaml masaysayraarkaaktatSSuummaateterarasseebbeelulummmmeennddiirriikkaann Rumah GaGdadnagnKgaKuamumataautaSuuSkukuBatamat Al Qura’an: Salah satu tradisi agamis suku Banjar, dilaksanakan ke- tiktaiksaesseeoseraonragnmgemnegnkghkahtaamtakmankaAnl AQluQr’uanr’anBathil : K: Kekeekleirliuruanan, k, ekjeajhahataatnanBerkah : K: KebebaiakiaknanyaynanggbbananyaykakmmananfafatantnyayaBirrul Walidain : B: BerebrbuuatatbbaiakikkekpepadadaakekdeduuaaoorarnanggtutuaaBudaya : :SSeelulururuhhppeerirlialakkuuddaann ttaattaa ppeerriillaakkuu yyaanngg berlaku pada mamsyaasryaakratkdatadnalinnglinkgunkugnagnatnertteerntetuntu366 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiDDajjal :: SSoossookk pembawa fitnah di tengah umat manusia, sebagai ssaalalahhssaatutucciriiriddeekkaatntnyyaaKKiaiammaattDakwah ::PPeennyyiaiararannagaagmama adadnapnenpgenemgebmanbganangnanyanydai kdailaknaglaanngan mmaassyyaararakkaat;t; seruan uunnttuukkmmememeleulku,km, emmepmeplaejalarjia, dria, ndan mmeennggaammaalklkaannaajajararannaaggaammaa; ;Dam  ::Denda yang dibayarkan oleh seorang jemaah haji sebagai ggaanntitiaatatassppeerbrbuuaatatann-p-peerbrbuuaatatanntetertretenntutuDar al-Akhirah ::NNeeggeeririakahkihrairtaytanyagndgipdeirpuenrtuunktkuaknkbanagbi oargainogr-aonragn-ograng yyaannggbbeertratakkwwaaDar al-Muqamah: Tempat yang kekal, diperuntukkan bagi orang mukmin yyaannggbbeerarammaallsshhaalelehhddaann mmeennddaappaatt rraahhmmaatt dan karunia AAlllalahhSSwwt.t.Dar al-Salam ::NNeeggeeririkekseeslealmamataatna,nd,ipdeipruenrutunktukaknkabnagbiaogrianogra-onrga-nograng yyaannggbbeerarammaal lsshhaalelehh, ,yyaannggmmeenneemmppuuhhjajalalannyyaanngglulururussDoa :: PPeerrmmoohhoonnaann ddaarrii sseeoorraanngg hhaammbbaa kkeeppaaddaa TTuuhhaannDosa :: PPeellaannggggaarraann tteerrhhaaddaapp ppeerriinnttaahh AAllllaahhDugderan ::  F eFsetsitviavla ul nutnutkumk emneannadnadi daiimduimlaiunlyaainibyadiabha dpauhas pa udaisa di bbuulalann  RRaammaaddaann  yang ddiiaaddaakkaannoloelhehumumataItslIasmlamdi dKio Ktaota SSeemmaararannggDurhaka :: SSiikkaapp aattaauu ppeerrbbuuaattaann mmeellaawwaann ppeerriinnttaahh aaggaammaaDzikir :: MMeennggiinnggaatt AAllllaahh,, mmeennyyeebbuutt nnaammaa--NNyyaaFakir FFardu ‘Ain :: OOrraanngg yang hidupnya sengsara, tidak mempunyai hartaFitnah ddaanntetennaaggaauunntutukkrnrneemmeennuuhhi ikkeebbuututuhhaannhhididuuppnnyyaa. . :: KKeewwaajjiibbaann individu setiap Muslim, tidak bisa diwakilkan kkeeppaaddaaooraranngglalainin :: MMeelleemmppaarrkkaann ttuudduuhhaann kkeeppaaddaa oorraanngg llaaiinn Kelas IX SMP 367GGarim : :OOrarannggyyaannggppaailiiltit,,bbaannggkkrruutt,,ddaann terbebani hutang untuk kkeeppeennttiinnggaann yyaanngg bukan untuk maksiat, sedangkan ia ti- ddaakk ssaanngggguupp uunnttuukk mmeemmbbaayyaarrnnyyaa..Grebeg Maulud : Acara puncak Maulid Nabi Muhammad Saw di Keraton YYooggjyaakkaartrata HHadas : :SSeesusuatautuyaynagngmmengghhaalalannggii sseesseeoorraanngg uunnttuukk melakukan iibbaaddaahhtteerrtteennttuu,,kecuali jika ia telah berwudhu atau mandi wwaajjiibbHadyu : :BBininaatatannggsseemmbbeelilhihaannsseebbaaggaai iddeennddaa(d(daamm) )Hajar Aswad : Batu hitam di salah satu sudut bangunan Ka’bahHaji : Menyengaja mengunjungi Baitullah di Makkah untuk me­ laksanakan rangkaian ibadah yang telah diatur ketentuan dan tata caranya oleh syariat agama IslamHalal : Sesuatu yang boleh dilakukan, tidak dilarang.Halal bihalal : Kegiatan yang dilaksanakan oleh Umat Islam di Indonesia setelah merayakan hari raya Idul Fitri, dengan tujuan untuk saling memafkan atas dosa dan kesalahan yang pernah dilakukan agar kembali kepada fitrah (kesucian)Haq : KebenaranHaram : Sesuatu yang tidak boleh dilakukan karena ada laranganHaul : Batas waktu minimal 1 tahun kepemilikan harta sehingga wajib dizakatiHikayat : Dongeng atau cerita rakyat yang sudah ada sebelum ma- suknya pengaruh Islam ke NusantaraHikayat : Cerita atau dongeng yang biasanya penuh dengan keajaib­ an dan keanehanHusnu al-Ma’ab: Tempat kembali yang paling baik, diperuntukkan bagi orang yang beriman dan beramal shalehHuznuzdzon : Prasangka yang baik368 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiIIblis : Makhluk Allah yang diciptakan dari api, yang selalu meng­ ajak manusia pada perbuatan dosaIbnu Sabil : Orang yang sedang dalam perjalanan (musafir) kebaikan, tetapi mengalami kekurangan atau kehabisan bekal. Ibrah  : Pelajaran dari peristiwa yang dialam oleh umat terdahuluIdul Adha : Hari Raya Kurban pada tanggal 10 ZulhijahIdul Fitri : Hari raya pada tanggal 1 Syawal, setelah melaksanakan ibadah puasa RamadanIfrad  : Melaksanakan ibadah haji terlebih dahulu kemudian melakukan ibadah umrahIhram : Berniat memulai mengerjakan haji dengan memakai pakain tertentuIkhtiar : Berusaha bersungguh-sungguh untuk mencapai harapan,keinginan, atau cita-citaIkhlas : Melakukan sesuatu kebaikan semata-mata karena Allah.Infak : Membelanjakan harta di jalan AllahIslam Rahmatan lil-al-‘Alamin  : Islam yang membawa kedamaian kepada seluruh umatIsthotho’ah : Memiliki kemampuan untuk melaksanakan ibadah hajiIstighfar : Permohonan ampunan kepada Allah SWTJaiz Hasan JJaiz Kafi : Boleh dibaca waqaf (berhenti) maupun washal (diterus- kan), tetapi membaca washal lebih utama : Boleh waqaf dan boleh washal (diteruskan), namun lebih diutamakan untuk waqaf (berhenti) Kelas IX SMP 369Jaiz Tasawi : Boleh waqaf (berhenti) maupun washal (diteruskan), keduanya hukumnya sama, tidak ada yang lebih utamaJama Qasar : Meringkas salat 4 rakaat menjadi 2 rakaat sebagai keringanan bagi orang yang menempuh perjalanan dengan syarat-syarat tertentuJihād fi Sabilillāh : Berjuang dalam rangka menegakkan ajaran AllahJujur : Kesesuaian sikap antara perkataan dan perbuatan dengan yang sebenarnyaJumrah : Melemparkan kerikil pada tempat tertentu sebagai salah satu rangkaian ibadah haji. Jumrah terdiri dari 3 tahap: ula, wustha, 'aqabah KKaligrafi : Seni menulis indah dengan merangkaikan huruf-huruf Arab atau ayat suci Al-Qur’ān, hadis, asma Allah Swt., shalawat maupun kata-kata hikmah sesuai dengan bentuk yang diinginkanKkhotbah Arafah : Kkhotbah / pidato yang disampaikan di hadapan para Jemaah haji di Padang Arafah, pada tanggal 9 ZulhijahKiamat : Hari terakhir duniaKiamat Kubra (kiamat besar) : Kehancuran yang menimpa seluruh alam se- mestaKiamat Sugra : Peristiwa berakhirnya kehidupan sebagian makhluk di dunia ini, berupa kematian.Kikir (bakhil) : Menahan harta, tidak memberikannya kepada orang lain yang berhak menerimanya LLebaran Ketupat : Wujud syukur berakhirnya Puasa Sunah 6 hari Syawal370 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: Tradisi umat Islam dMi Sulawesi dengan cara membaca Bar-Mabbarasanji zanji, sebuah kitab yang berisi sejarah kehidupan Nabi Mu- hammad Saw., dalam setiap hajatan dan acaraMabit : Bermalam di Muzdalifah atau Mina, sebagai salah satu rangkaian ibadah haji : Perbuatan dosaMaksiat Suatu tempat di depan Ka’bah, tempat Nabi Ibrahim asMaqam Ibrahim: berdiri pada saat membangun Ka’bah : Perayaan Maulid yang dilakukan oleh umat Islam di sukuMaulid Basih Banjar, Kalimantan. : Ritual yang dilakukan oleh umat Islam di Minangkabau un-Menata Konde tuk menyambut anak perempuan yang baru masuk usia dewasaMina : Suatu tempat di dekat kota Mekkah, di mana para jemaah haji melakukan jamarat sebagai salah satu ritual ibadah haji : Tempat atau waktu seorang jemaah haji mengawali ihramMiqat  : Orang yang hidup dalam kekurangan, sehingga tidakMiskin mampu memenuhi kebutuhan hidupnya : Orang yang baru masuk IslamMuallaf : Orang yang menyampaikan ceramah agamaMubalig : KosakataMufradat : Bermuka dua, ketidaksesuaian antara ucapan dengan per-Munafik buatan : Melakukan ibadah secara sendirianMunfarid : Orang-orang yang berhak menerima zakatMustahiq : Orang-orang yang berkewajiban untuk mengeluarkanMuzakki zakatMuzdalifah : Suatu tempat yang berada di antara Arafah dan Mina, di mana para jemaah haji melakukan mabit setelah wukuf di ArafahNajis : Kotoran Kelas IX SMP 371NNanggok : tradisi umat Islam di Pulau Belitung, berupa berbagi uang dari orang yang berkecukupan kepada orang yang mem- butuhkanNasihat : Anjuran-anjuran kebaikanNadzar : Janji atau tekad untuk melakukan sesuatu sebagai sugesti untuk meraih cita-cita tertentuNeraka : Tempat di akhirat yang penuh kesedihan dan penderitaan sebagai balasan bagi orang-orang yang berdosaNeraka Hawiyah: neraka bagi orang yang ringan timbangan amalnyaNeraka Huthamah: Neraka bagi orang yang hanya memikirkan dunia tanpa memikirkan akhiratNeraka Jahannam : Neraka bagi orang munafik dan orang sombongNeraka Jahim : Neraka bagi orang yang mendustakan agama dan penyem- bah berhalaNeraka Lazha : Neraka bagi orang yang mendustakan kebenaran dan ber- paling dari keimananNeraka Sa’ir : Neraka bagi orang yang tidak mau mengeluarkan zakat dan memakan harta anak yatimNeraka Saqar : Neraka bagi orang yang tidak melaksanakan salat, selalu berbohong dan menyembah selain Allah Swt.Ngabuburit : Tradisi menunggu waktu buka puasa dengan kegiatan-ke- giatan yang bermanfaat, seperti membaca al-Qur'an, men- dengarkan ceramah agama dan lain sebagainyaNisab : Batas minimal jumlah harta yang wajib dizakatiNyadran : Tradisi ziarah umat Islam di Jawa ke makam para leluhur, dilakukan menjelang bulan Ramadan atau Idul FitriOptimis O : Sifat orang yang memiliki harapan positif dalam menghadapi segala hal atau persoalan372 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiPuasa P : Salah satu ibadah pokok (rukun) dalam Islam, yaitu menahan diri dari lapar, haus dan hawa nafsu sejak terbit fajar hingga terbenam matahari QQada : Ketetapan Allah Swt. terhadap segala sesuatu sejak zaman azali, tentang segala sesuatu yang berkenaan dengan makhluk-NyaQadar : Ketetapan Allah terhadap makhluk-Nya yang telah terjadiQalqalah : Bacaan lafal dalam Al-Qur'an yang memantul/membalikQalqalah Kubra : Qalqalah yang berada di akhir kalimatQalqalah Shugra: Qalqalah yang berada di tengah kalimatQana’ah : Sikap rela menerima dan merasa cukup dengan apa yang dimilikiQiran : Mengerjakan haji dan umrah secara sekaligusQurban : Penyembelihan hewan tertentu dengan harapan dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT RRajaban : Tradisi umat Islam dalam memperingati peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad SawRebo Kasan  : Tradisi  masyarakat Melayu pesisir pantai di Kabupaten Bangka, yang dilaksanakan setiap hari Rabu terakhir bulan SafarRida : Menerima sepenuh hatiRikaz : Barang temuan yang wajib dizakatiRiqab : Orang yang berusaha keras untuk membebaskan budak atau untuk membebaskan tawanan orang Islam yang disandera oleh orang-orang kafir.Ruknul Yamani : Salah satu sudut Ka’bah yang berada di arah Yaman Kelas IX SMP 373Rukun Haji : Serangkaian ritual dalam ibadah haji yang apabila salah satunya tidak dikerjakan maka hajinya tidak sah dan tidak dapat digantikan dengan damSa’i SSabar Sabilillah : Lari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah sebanyak 7 kali, sebagai salah satu rangkaian ibadah umrah atau hajiSadaqah Sekaten : Kemampuan untuk menjalani kesulitan atau ujianSelikuran : Orang yang berjuang untuk kepentingan Islam dan umatSalat Islam, misalnya para imam masjid, para guru mengaji dan para pelajar yang mempelajari IslamSilaturahim Sopan : Memberikan sebagian harta kepada orang lain secaraSuluk sukarelaSurga Surga Adn : Ritual peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw yang diadakan di Keraton Yogjakarta dan keraton Surakarta : Ritual menyambut malam Lailatul Qodar di kota Surakarta dan Yogyakarta yang pada tanggal 21 Ramadan dengan membuat makanan yang dibagikan kepada masyarakat : Salah satu ibadah pokok dalam Islam, suatu perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam : Menjalin hubungan persaudaraan dengan sesama manu- sia : Perilaku halus, lembut dan hormat : Salah satu karya para ulama sufi Nusantara terdahulu yang berisi ajaran-ajaran tassawuf : Tempat kediaman di akhirat yang diliputi kenikmatan dan kebahagiaan, diperuntukkan bagi orang-orang beriman : Surga berupa taman tempat tinggal yang kekal, sebagai balasan bagi orang yang beriman dan beramal shaleh se- lama di dunia374 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiSurga al-Khuld : Surga yang kekal di dalamnyaSurga Al-Ma’wa : Surga bagi orang-orang mukmin yang sungguh-sungguh beriman dan beramal sahaleh, takut kepada kebesaran Al- lah, dan menahan diri dari hawa nafsuSurga al-Naim : Surga yang penuh dengan segala macam nikmat, bagi hamba Allah yang beriman dan beramal shalehSurga Firdaus : Surga tertinggi yang disediakan bagi orang-orang yang tidak menyekutukan Allah Swt. dengan sesuatu, menjauh- kan diri dari perbuatan maksiat, tidak berbuat munkar ser- ta menjalankan segala perintah-NyaSyahadat : Pengakuan bahwa tiada Tuhan selain Allah, dan Nabi Mu- hammad adalah utusan AllahSyari’at : Ajaran Allah yang diturunkan kepada umat manusiaSyawal : Bulan kesepuluh dalam dalam kalender hijriyah, setelah RamadanSyukur : Berterima kasih atas pemberian nikmat TTabot atau Tabuik: Upacara peringatan Hari Asyura (10 Muharam) dengan mengarak tabut (peti yang terbuat dari potongan bam- boo berbentuk persegi panjang yang dihiasi bunga ber- warna warni.Tadarusan : Kegiatan membaca dan mengkaji Al Quran secara bersa- ma-sama pada bulan suci RamadanTahalul : Mencukur rambut kepala sekurang-kurangnya 3 helai, se- bagai tanda berakhirnya ihram pada ritual ibadah haji dan umrohTakdir : Ketentuan Allah terhadap makhluk-NyaTakdir Mu’allaq : Ketentuan Allah Swt. yang mengikutsertakan peran ma- nusia melalui usaha atau ihtiarnyaTakdir Mubram : Ketentuan mutlak dari Allah Swt. yang pasti berlaku dan manusia tidak diberi peran untuk mewujudkannya

Kelas IX SMP 375


Page 2

INFOGRAFIS26 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti‫الَّر ِح ْي ِم‬ ‫الَّر ْح ٰم ِن‬ ّٰ ‫ِب ْس ِم‬ ‫ال ِل‬ Terkadang kita merasa ingin hidup di dunia ini selama-lamanya.Apalagi bagi orang yang hidup serba berkecukupan dan penuh dengankesenangan, rasanya dunia ini sudah menjadi miliknya. Benarkah demikian?Wahai generasi Muslim, cobakalian ingat kembali siapa saja di antarakeluarga, teman, tetangga kalian, atausiapa saja yang kalian kenal yangtelah meninggal dunia. Dari sejumlahorang-orang yang kalian catat itu,berapa orang yang kalian takziyahwaktu meninggalnya? Berapa orangyang kalian salatkan? Berapa orang Gambar 2.1yang kalian antarkan jenazahnya kekubur? Siapa saja di antara mereka itu yang masih kalian doakan? Marilah kita renungkan bahwa kehidupan di dunia ini hanyalahsementara. Waktu yang hanya sebentar ini seharusnya dijadikankesempatan untuk mengabdi kepada Allah Swt., Sang Pencipta. Manusiajuga diperintahkan untuk berbuat baik kepada sesama manusia sehinggahidupnya bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Dalam sebuahhadisnya Rasulullah Saw. menjelaskan pada hakikatnya kehidupan di suniaini bagaikan ladang untuk menanam. Kalau yang ditanam adalah kebaikan,kelak di akhirat akan panen kebaikan. Sebaiknya jika manusia suka menanamkeburukan, maka kelak ia akan memanen keburukan yang ditanamnyatersebut. Wahai anak yang saleh, ketahuilah jika menginginkan kebahagiaandi dunia dan akhirat, maka jauhilah perbuatan tercela seperti takabur,sombong, dan maksiat. Sebaliknya, marilah laksanakan perintah Allah Swt.dan jauhi larangan-larangan-Nya dengan hati yang ikhlas. Kelas IX SMP 27Mari kita renungkan, bahwa Allah Swt. memberi kebebasan kepadasemua umat-Nya untuk melakukan apa saja dalam hidupnya. Namunmanusia diingatkan bahwa pada hakikatnya hidup ini hanya sementara,yang kekal adalah kehidupan di akherat nanti. Kehidupan manusia di duniaini ada batasnya. Adapun batasan antara kehidupan seseorang di dunia danakhirat adalah kematian. Sedangkan batas antara kehidupan dunia danakhirat secara keseluruhan adalah terjadinya Hari Akhir. Mengimani datangnya hari Akhir membuat hidup lebih mawas diri.Sikap mawas diri hidup ini akan terkendali, hati menjadi tenang, dan semakinyakin bahwa Allah Swt. Maha Kuasa atas segala sesuatu. Waktu salat dinanti-nantiINFOGRAFIS Kegiatan 1Bacalah pantun nasihat di bawah ini, hafalkan kemudian tampilkan danperagakan di depan kelas!Tunaikan ibadah terasa nikmatUmat Muslim yang sejatiMeyakini datangnya Kiamat Menyeberang jalan berhati-hati Sampai tujuan dengan selamat Hari Kiamat tidak perlu ditakuti Perbanyak amal dan jauhi maksiatAir mata jatuh melelehMeresapi zikir penuh khidmatManusia yang rajin beramal salehDisediakan surga penuh nikmat28 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiINFOGRAFIS Kegiatan 2Bacalah materi tentang iman kepada hari akhir di bawah ini, kemudiandiskusikan pernyataan berikut:1. Apa yang dimaksud dengan iman kepada hari ahir?2. Apa yang dimaksud dengan kiamat sugra dan kiamat kubra?3. Apa yang sebaiknya dilakukan manusia untuk menghadapi Hari Akhir tersebut?1. Pengertian dan Dalil Iman Kepada Hari Akhir Hari akhir adalah hari berakhirnya kehidupan di dunia. Disebut hari akhir, karena tidak ada hari lagi setelah hari tersebut. Dalam Al- Qur'an banyak disebutkan istilah lain bagi hari akhir yang menunjukkan agungnya hari tersebut. Nama-nama yang dimaksud bukanlah sinonim, karena setiap nama itu memiliki makna tersendiri. Hari akhir disebut juga hari kiamat (hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur), al-Waq< i’ah (hari yang pasti kejadiannya), al-Hāqqah (hari yang nyata dan benar adanya), at-Ta<mmah (bencana, kehancuran pada hari itu sangat umum), al-Azifah (kejadian hari itu sudah dekat), al- Qāri’ah (hari yang menggetarkan hati), az-Zalzalah (hari berguncang), Yaumud-Di<n (yang menguasa hari pembalalasan), Yaumul-"Adzi<m (hari yang besar), Yaumus-Sa’ah (kejadian yang sangat cepat/singkat), Yaumul- H<asrah (hari penyesalan), Yaumul-Hi| sa<b (hari perhitungan) Yaumul-Jazā’ (hari pembalasan amal) Yaumul-Fail< (hari pemisahan), Yaumut-Tagabu<n (hari kerugian ditampakkan segala kesalahan), dan Yaumul-Wa’id< (hari terlaksananya ancaman. Iman kepada hari akhir merupakan rukun iman yang kelima. Banyak ayat Al-Qur'an menjelaskan tentang iman kepada hari akhir yang dihubungkan dengan iman kepada Allah Swt. Hal ini berarti bahwa apabila seseorang tidak beriman kepada hari akhir, maka tentu saja orang tersebut tidak beriman kepada Allah Swt. Orang yang tidak beriman Kelas IX SMP 29kepada hari akhir tidak akan melakukan amal saleh, sebab seseorang tidakakan melakukan amal saleh, kecuali ia mengharapkan kenikmatan di akhiratkelak. Umat Islam harus percaya dan meyakini bahwa Hari Akhir itu pastiakan datang sebagaimana firman Allah Swt:﴾۷﴿ ‫اْل ُق ُب ْو ِر‬ ‫ِفى‬ ‫َم ْن‬ ‫َي ْب َع ُث‬ ‫ا ّٰل َل‬ ‫َو َاَّن‬ ۙ‫ِف ْي َها‬ ‫َر ْي َب‬ َّ ‫ٰا ِت َي ٌة‬ ‫الَّسا َع َة‬ ‫َو َاَّن‬ ‫لا‬ Artinya: Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguanpadanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalamkubur. (Q.S. al-H[ajj/22:7) Iman kepada hari akhir mengandung arti meyakini dengan sepenuhhati bahwa hari akhir itu pasti terjadi atas kehendak Allah Swt. Untukmenghadapi datangnya hari akhir, dibutuhkan keimanan yang kuat.Keimanan yang benar terhadap datangnya hari akhir mencakup mengimaniadanya hari kiamat (kebangkitan), mengimani adanya h[isab (perhitungan)dan balasan, mengimani tentang surga dan neraka, serta mengimani segalaperistiwa yang akan terjadi setelah kematian.B. Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra Para ulama mengelompokkan Kiamat menjadi dua macam, yaitu: Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra.a. Kiamat Sugra Kiamat Sugra (Kiamat kecil) mer­upakan peristiwa berakhirnya kehidupan sebagian makhluk di dunia ini. Semua makhluk hidup yang bernyawa di dunia ini akan mengalami kematian. Bagi orang yang masih hidup, hal ini menjadi pelajaran yang teramat berharga bahwa pada saatnya semua orang akan mengalami kematian. Kejadian Kiamat Sugra di antaranya sebagai berikut: 1) Peristiwa kematian30 Pendidikan Agama Islam dan Budi PekertiPeristiwa kiamat kecil berupa kematian sudah sering kita lihatdalam kehidupan sehari-hari. Allah telah mengisyaratkan bahwa semuamakhluk hidup yang ada di dunia yang memiliki nyawa, semua itu akanmeninggal kembali kepada-Nya sebagaimana firman Allah Swt: ﴾۷۸﴿ ...ۗ‫َا ْي َن َما َت ُك ْو ُن ْوا ُي ْد ِر ْك ُّك ُم اْل َم ْو ُت َوَل ْو ُك ْن ُت ْم ِف ْي ُب ُر ْو ٍج ُّم َشَّي َد ٍة‬Artinya: Di manapun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu,kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh... (Q.S.an-Nisā’/4: 78) Di dunia ini, setiap yang bernyawa akan merasakan mati dandi akhirat nanti akan mendapatkan balasan atas masing-masingperbuatannya. Apabila mempunyai amal yang baik dan taat terhadapperintah Allah Swt., maka akan dimasukkan ke dalam surga, sebaliknyakalau ia berbuat maksiat dan bergelimang dosa, maka akan dimasukkanke dalam neraka. Meninggalnya seseorang juga itu mutlak rahasia Allah Swt. dantidak ada seorangpun yang mengetahuinya. Seseorang bisa meninggaldi usia muda, remaja, dewasa, atau pada usia lanjut. Seseorang bisameninggal saat sedang tidur, sedang sakit, atau sedang melakukanperjalanan.2) Bencana alam Selain peristiwa kematian, Gambar 2.2kiamat sugra juga bisa berupa musibahbencana alam seperti: banjir, letusangunung berapi, gempa bumi, tanahlongsor, kekeringan, gelombang panas,badai tropis, tornado, wabah penyakit,kebakaran, badai salju, dan tsunami.Bencana alam juga bisa terjadi secara tidak alami yang disebabkan olehfaktor kelalaian manusia, seperti kecelakaan lalu lintas, kecelakaan kerja,kelaparan, dan lain sebagainya. Kelas IX SMP 31Kiamat sugra atau kiamat kecil ini perlu diwaspadai karena bisadatang kapan saja, di mana saja, bahkan mungkin sudah ada dekat ataudi sekitar kita. Sebagai seorang Muslim harus selalu mempersiapkan dirimenghadapi kematian dengan cara bertakwa kepada Allah Swt., selalumelakukan kewajiban sebagai umat Islam, dan juga senantiasa melakukanperbuatan baik agar bisa mendapatkan cukup banyak pahala untuk bisadipertanggungjawabkan kelak di akhirat.INFOGRAFIS Kegiatan 3Setelah mempelajari materi kiamat sugra, mari renungkan, apakah kaliansiap bila malaikat Izrail detik ini juga mencabut nyawamu? Apakah kaliansudah mempunya bekal untuk hidup di akhirat? Hal apa saja yang telahkalian dilakukan untuk meningkatkan kesadaran kita dalam mengingathari Kiamat? Tuliskan hasil renungan kalian dan laporkan kepada gurumu!b. Kiamat KubraKiamat Kubra (Kiamat besar) yaitu terjadinya kehancuran yangmenimpa seluruh alam semesta. Kehidupan manusia akan berganti denganalam yang baru, yakni alam akhirat. Kiamat Kubra akan terjadi di seluruhdunia tanpa terkecuali. Kiamat Kubra memang belum terjadi sehingga tidakseorang pun mengetahui bagaimana peristiwa yang sebenarnya. Namundemikian kita dapat mengetahuinya melalui firman Allah Swt berikut: ﴾۱۳۴﴿ ‫ِب ُم ْع ِج ِز ْي َن‬ ‫َا ْن ُت ْم‬ ‫َلأٰ ٍتَّۖو َم ٓا‬ ‫تُ ْو َع ُد ْو َن‬ ‫َما‬ َّ ‫ِان‬Artinya: Sesungguhnya apa pun yang dijanjikan kepadamu pasti datang dankamu tidak mampu menolaknya. (Q.S. al-An`ām/6 ; 134)INFOGRAFIS Kegiatan 4Buatlah kelompok yang terdiri dari 5 orang! Bacalah ayat-ayat al-Qur'anyang menjelaskan gambaran terjadinya Kiamat Kubra berikut ini dengancermat! Diskusikan dengan teman kelompokmu, apa isi kandunganayat-ayat tersebut? Kemudian lengkapilah isi kandungan salah satu ayattersebut dengan ilustrasi berupa gambar, video, puisi atau karya lainnyayang sesuai.32 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA