Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Perusahaan biasanya dibagi menjadi tiga kategori berdasarkan aktivitasnya yaitu perusahaan jasa, perusahaan manufaktur, dan perusahaan perdagangan. Memulai perusahaan dagang seringkali menjadi pilihan bagi para pelaku bisnis untuk mengembangkan usahanya dalam skala yang lebih besar.

Baca juga: 4 Keuntungan Perdagangan Online Bagi Indonesia

Apa itu perusahaan dagang

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Ilustrasi aktivitas perdagangan (sumber: pexels)

Menurut Imamul yang dikutip dari tirto.id, perusahaan dagang adalah perusahaan yang membeli barang dari pemasok dan menjualnya kembali kepada pelanggan tanpa terlebih dahulu memproses atau mengubah bentuknya. Sehingga, beban operasional lebih sederhana, hanya mencakup beban penjualan dan beban administrasi saja. Contoh dari perusahaan dagang yaitu toko, swalayan, supermarket, distributor, dan lain-lain.

Baca juga: Ingin Menjadi Entrepreneur Muda? Ini 6 Tips Suksesnya

Karakteristik perusahaan dagang

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Perusahaan dagang langsung menjual produk tanpa melakukan proses produksi (sumber: pexels)

Dibandingkan perusahaan lain, perusahaan dagang memiliki karakteristik yang berbeda dilihat dari kegiatan usaha dan akuntansinya.

1. Usaha yang dilakukan

Yang dilakukan hanya kegiatan membeli dan menjual kembali. Tidak ada proses produksi untuk barang yang dijual. Artinya, produk yang dijual tidak mengalami perubahan nilai jual, hanya menaikkan harga dasar untuk memperoleh laba.

2. Kegiatan akuntansinya

Perusahaan perdagangan menyelenggarakan pembukuan melalui akun persediaan. Akun ini memiliki perhitungan biaya produksi (HPP) dan laporan laba rugi dalam bentuk level tunggal atau ganda. Berikut akun-akun yang digunakan pada perusahaan dagang.

  • Akun persediaan barang dagang
  • Akun pembelian
  • Akun retur pembelian dan pengurangan harga
  • Akun potongan pembelian
  • Akun beban angkut pembelian
  • Akun penjualan
  • Akun retur penjualan dan pengurangan harga
  • Akun potongan penjualan

Baca juga: 5 Contoh Laporan Arus Kas dan Panduan Pembuatannya

4 Hal yang penting diperhatikan dalam perusahaan dagang

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Kenali poin penting dalam perusahan dagang untuk mencapai kesuksesan usaha (sumber: pexels)

Mengutip dari siscomonline.co.id terdapat 4 hal penting dalam pengelolaan perusahaan dagang yang harus diperhatikan, yaitu:

1. Cash flow (aliran kas)

Pengelolaan dana yang baik akan mempengaruhi semua aktivitas bisnis. Dana untuk operasi bisnis, hutang dagang, dll. Oleh karena itu, laporan keuangan tahunan khususnya arus kas menjadi prioritas bagi perusahaan dagang.

2. Inventory control (pencatatan persediaan)

Pencatatan persediaan dapat dibagi menjadi dua jenis: metode persediaan periodik dan metode persediaan permanen. Dalam prosedur periodik, proses pembelian di debit ke akun pembelian, bukan akun persediaan. Hal yang sama berlaku untuk transaksi penjualan. Namun dalam metode permanen, pendapatan dan harga pokok produksi dari barang yang dijual dicatat untuk setiap barang yang dijual untuk memperlihatkan jumlah persediaan yang ada.

3. Profit perusahaan

Profit menjadi salah satu penentu dalam perkembangan perusahaan. Pengembangan inovasi dan kreatifitas dalam mengembangkan bisnis menjadi salah satu cara untuk tetap bersaing dan meningkatkan profit perusahaan.

4. Kelancaran utang-piutang

Salah satu cara untuk menjaga stok persediaan agar terus ada adalah dengan manajerial utang yang baik. Supplier akan lebih terbuka jika kita melakukan pembayaran dengan lancar.

Baca juga: Lunasbos, Aplikasi Antilupa Utang

Perbedaan perusahaan dagang dengan perusahaan jasa

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Perusahaan jasa memberikan layanan berbeda sesuai kebutuhan pelanggan (sumber: pexels)

Perusahaan dagang dan perusahaan jasa hanya berbeda dalam hal praktiknya saja. Lihat perbedaannya dalam tabel berikut.

Perusahaan Dagang Perusahaan Jasa
Kegiatannya melakukan pembelian dan penjualan barang dagangan Kegiatan usahanya menjual jasa sehingga tidak menyediakan produk dalam bentuk fisik
Barang yang dijual tidak melalui proses apapun sehingga perusahaan dagang tidak melakukan proses produksi Jasa yang diberikan tidak sama sehingga setiap konsumen bisa mendapatkan jenis layanan yang berbeda tergantung kebutuhan
Pendapatannya berasal dari hasil penjualan barang dagangan Pembelian barang habis pakai atau perlengkapan digunakan untuk memberikan pelayanan kepada pengguna jasa
Kegiatan akuntansi berlandaskan dengan penghitungan harga pokok penjualan (HPP) untuk menentukan besarnya laba atau rugi Penjualan jasa dilaporkan sebagai pendapatan jasa
Beban operasionalnya terdiri atas beban penjualan dan beban administrasi Dalam laporan keuangan, laba rugi usaha diperoleh dari pendapatan jasa dikurangi beban operasional

Baca juga: Apa Itu Model Bisnis? Berikut Pengertian, Manfaat dan 10 Jenisnya

Jika kamu tertarik untuk mendirikan perusahaan dagang, alangkah lebih baik untuk mengetahui lebih dalam lagi tentang seluk beluk jenis usaha ini. Di EKRUT Media, kamu bisa menemukan banyak variasi artikel terkait bisnis dan marketing untuk menambah insight seputar topik tersebut. Selamat bereksplorasi!

Untuk mendapatkan informasi penting lainnya seputar dunia kerja, pastikan kamu mengakses laman EKRUT. Kamu juga bisa melakukan registrasi di laman talent marketplace tersebut untuk dihubungkan ke berbagai perusahaan. Yuk, daftar sekarang di EKRUT!

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Rekomendasi Bacaan:

Sumber:

  • tirto.id
  • idntimes.com
  • siscomonline.co.id

Ketahui jenis pencatatan akuntansi atau yang disebut dengan jurnal bagi perusahaan dagang, jurnal pembelian barang, retur penjualan dengan menggunakan metode atau sistem periodik maupun perpetual, berikut adalah penjelasan dari blog Jurnal by Mekari.

Di mana biasanya Anda berbelanja kebutuhan pokok? Apakah Anda sering berbelanja di supermarket atau di toko kelontong seperti pasar atau warung di dekat rumah?

Pernahkan Anda berpikir mengenai sistem akuntansi apa yang mereka gunakan? Berdasarkan kegiatannya supermarket ataupun toko kelontong digolongkan dalam perusahaan dagang.

Tahukah Anda kalau aplikasi akuntansi online Jurnal by Mekari bisa memudahkan Anda mengelola keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Jurnal pada banner di bawah ini.

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Pencatatan Akuntansi Pada Perusahaan Dagang

Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannya membeli barang, menyimpannya, dan menjual kembali barang dagangan tersebut kepada konsumen tanpa memberikan nilai tambah.

Nilai tambah yang dimaksud yaitu mengubah atau mengolahnya sehingga nilai dan/atau harga barangnya menjadi tinggi.

Oleh karena itu sistem akuntansi yang digunakan juga sistem akuntansi perusahaan dagang.

Coba program akuntansi Jurnal, coba gratis!

Dari pengertian di atas maka kita dapat memahami bahwa akuntansi pada perusahaan dagang harus memiliki sistem untuk mencatat pembelian, menyajikan informasi mengenai persediaan barang dagangan serta mencatat transaksi penjualan dan biaya atas barang dagangan tersebut atau biasa dikenal dengan harga pokok penjualan.

Berikut ini akan dibahas mengenai jenis transaksi dan perlakuan akuntansi yang terjadi di perusahaan dagang:

Jurnal Pembelian Perusahaan Dagang

Transaksi pembelian dilakukan agar perusahaan memiliki persediaan barang dagangan untuk dijual. Terdapat dua metode dalam pencatatan barang dagangan, yaitu sistem periodik dan sistem perpetual.

Hal ini membuat perbedaan juga dalam pencatatan akuntansi untuk setiap transaksinya. Berikut ini pencatatan jurnal untuk transaksi pembelian barang pada perusahaan dagang:

a. Pembelian secara tunai dengan pencatatan sistem persediaan periodik

Pembelian (D) xxx
Kas (K) xxx

b. Pembelian secara kredit dengan pencatatan sistem persediaan periodik

Pembelian (D) xxx
Utang Dagang(K) xxx

c. Pembelian secara tunai dengan pencatatan sistem persediaan perpetual

Persediaan Barang Dagang (D) xxx
Kas (K) xxx

d. Pembelian secara kredit dengan pencatatan sistem persediaan perpetual:

Persediaan Barang Dagang (D) xxx
Utang Dagang (K) xxx

Dari keempat jurnal di atas, Anda dapat mengetahui perbedaan pencatatan sistem perpetual dan sistem periodik. Sistem periodik akan mencatat jumlah persediaan barang dagangan pada saat akhir periode dengan melakukan perhitungan fisik.

Sementara sistem perpetual akan mencatat persediaan barang dagangan secara langsung pada akun persediaan.

Atas perbedaan yang terjadi maka di akhir periode pada sistem periodik akan mencatat harga pokok penjualan sebagai berikut:

Harga Pokok Penjualan (D) xxx
Pembelian (K) xxx

Jurnal Penjualan Perusahaan Dagang

Perlakuan akuntansi pada perusahaan dagang untuk transaksi penjualan hampir sama dengan transaksi pembelian. Pada sistem perpetual, pencatatan penjualan ada dua buah jurnal yang harus dibuat.

Yaitu jurnal untuk mencatat penjualan dan jurnal untuk mencatat harga pokok penjualan (HPP). Hal ini disebabkan sistem perpetual yang pencatatannya langsung terhubung ke akun persediaan.

Permudah Pengelolaan Inventori dan Stok Barang dengan Jurnal. Baca Fitur Jurnal Selengkapnya di sini!

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Berikut ini pencatatan jurnal untuk transaksi penjualan:

a. Pembelian secara tunai dengan pencatatan sistem persediaan periodik

Kas (D) xxx
Penjualan (K) xxx

b. Pembelian secara kredit dengan pencatatan sistem persediaan periodik

Piutang Dagang (D) xxx
Penjualan (K) xxx

c. Pembelian secara tunai dengan pencatatan sistem persediaan perpetual

– Mencatat Penjualan

Kas (D) xxx
Penjualan (K) xxx

– Mencatat HPP

HPP (D) xxx
Persediaan Barang Dagangan(K) xxx

d. Pembelian secara kredit dengan pencatatan sistem persediaan perpetual

– Mencatat Penjualan

Piutang Dagang (D) xxx
Penjualan (K) xxx

– Mencatat HPP

HPP (D) xxx
Persediaan Barang Dagang (K) xxx

3. Jurnal Diskon dan Retur Perusahaan Dagang

Terkadang pada situasi tertentu seperti akhir tahun, atau jika ada perayaan, perusahaan biasanya mengadakan diskon.

Selain itu, ada pula pengembalian barang yang biasanya dilakukan oleh para pembeli karena barang yang dibeli terdapat cacat atau ada ketidaksesuaian barang. Pengembalian barang dagangan itu biasanya disebut dengan istilah retur.

Baca juga:Tahapan Pencatatan Transaksi Keuangan Menjadi Buku Besar

Adanya diskon dan retur yang diberikan juga harus dicatat dalam jurnal. Berikut ini jurnal pencatatan untuk diskon dan retur:

– Mencatat diskon penjualan

Diskon Penjualan (D) xxx
Piutang Dagang (K) xxx

– Mencatat retur dan potongan harga penjualan

Retur dan Potongan Penjualan (D) xxx
Piutang Dagang (K) xxx
Persediaan Barang Dagang (D)
HPP (K)

– Mencatat retur dan potongan pembelian menggunakan sistem persediaan perpetual adalah

Utang Dagang (D) xxx
Persediaan Barang Dagang (K) xxx

(Persediaan barang dagang dicatat pada kredit karena retur dan potongan pembelian secara langsung mengurangi jumlah persediaan barang dagangan).

– Mencatat retur dan potongan pembelian menggunakan sistem persediaan periodik

Utang Dagang (D) xxx
Retur dan Potongan Pembelian (K) xxx

Jurnal, Software Akuntansi Terpercaya Bagi Perusahaan Dagang Anda!

Itulah jenis transaksi dan pencatatan akuntansi yang harus Anda pahami pada perusahaan dagang.

Setiap transaksi dalam perusahaan dagang harus dicatat dengan detail karena akan mempengaruhi pencatatan akuntansi di lampiran keuangan setiap akhir periode akuntansi.

Anda dapat mengerjakannya dengan mudah jika melakukannya menggunakan aplikasi akuntansi. Jurnal adalah aplikasi pencatatan keuangan online yang dapat membantu Anda menjalankan sistem akuntansi perusahaan Anda dengan cepat.

Jurnal juga merupakan software inventory Indonesia yang handal dan terpercaya.

Anda hanya perlu menginput semua transaksi ke dalam Jurnal, kemudian Jurnal akan secara otomatis akan mengolahnya menjadi laporan keuangan secara instan.

Temukan info dan fitur lain dari Jurnal di sini. Coba Jurnal gratis selama 14 hari!

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Itulah pencatatan akuntansi atau yang disebut dengan jurnal bagi perusahaan dagang, jurnal pembelian barang, retur penjualan dengan adalah menggunakan metode atau sistem periodik maupun perpetual.

Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat. Ikuti media sosial Jurnal by Mekari untuk informasi lain tentang bisnis, keuangan, dan akuntansi.

Kategori : Bisnis

Artikel Sebelumnya

Artikel Selanjutnya

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Bisnis,Bisnis,Bisnis,Bisnis,Waralaba

6 Bisnis Franchise Murah yang Menguntungkan!

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Tak Berkategori

Pengertian Neraca Perdagangan dan Surplus VS Defisit

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Inspirasi

Panduan Lengkap Bisnis Usaha Bengkel Motor yang Menjanjikan

Dari perkiraan akun dibawah ini yang merupakan akun dalam perusahaan dagang adalah

Tak Berkategori

Pengertian, Tahapan, Cara Mengukur dan Pentingnya Siklus Bisnis

Nama Lengkap

Email

Subscribe