Burung apa yang ga bisa terbang

Penguin adalah spesies burung yang tidak bisa terbang, tapi mampu berenang dan menyelam. Mengutip All About Birds, penguin satu-satunya spesies burung yang tidak bisa melipat sayap. Itu karena tulang sayapnya menyatu lurus, seperti sirip. Tak hanya hidup di Antarktika, sebagian spesiesnya juga hidup di daerah beriklim sedang, yaitu penguin Galapagos, seperti dikutip dari Britannica.

Table of Contents Show

Burung unta
Burung apa yang gak boleh terbang?
Burung apa yang tak boleh terbang tapi bisa berenang?
Burung burung apa yang tidak bisa terbang tapi punya sayap?
Hewan apa yang punya sayap tapi tidak bisa terbang?

Weka

Mengutip dari situs web Department of Conservation, bobot tubuh weka sebesar ayam. Sayapnya kecil, tidak bisa digunakan untuk terbang Saat ini, The International Union for Conservation of Nature mendaftarkan mereka sebagai spesies rentan karena predator dan hilangnya habitat.

Burung unta

Burung unta tidak bisa terbang karena bobot tubuhnya yang terlalu besar dan sayapnya kecil. Meskipun begitu, burung unta masih menggunakan sayapnya untuk menjaga keseimbangan tubuhnya, seperti dikutip dari situs web University of Washington,

Pertumbuhan tubuh burung unta bisa mencapai 2,75 meter. Dari keseluruhan anggota tubuhnya, setengah tingginya adalah leher. Bobotnya mencapai bisa melebihi 150 kilogram, seperti dikutip dari Britannica.

Kiwi

Kiwi memiliki sayap kecil yang tersembunyi. Bulu sayapnya lembut berwarna abu abu dan kecokelat-cokelatan, seperti dikutip dari Britannica. Spesies burung yang tidak bisa terbang ini termasuk dalam genus Apteryx yang hidup di Selandia Baru

Takahe

Mengutip dari Department of Conservation, burung takahe hewan endemik Selandia Baru. Takahe hidup di daerah padang rumput Pegunungan Murchison, Fiordland dan Taman Nasional Kahurangi. Takahe termasuk burung yang tidak bisa terbang, sayapnya pendek, kakinya besar, dan jarinya panjang. Takahe berstatus terancam punah. Pada 2020, populasinya hanya tersisa 445 ekor. Ancaman punah antara lain, karena persaingan untuk mendapat makanan.

Kasuari

Kasuari merupakan salah satu dari beberapa spesies burung besar yang tidak bisa terbang, seperti dikutip dari Britannica. Sayapnya kecil dengan bulu keratin yang keras. Meskipun tidak bisa terbang, kasuari mampu berlari sekitar 7,6 kilometer per jam. Kasuari juga dapat melompat jarak jauh. Tinggi tubuh kasuari rata-rata 1,5 meter. Kasuari memiliki cakar yang sangat tajam, panjangnya sekitar 10 sentimeter.

Mengutip BirdLife Australia, emu merupakan salah satu burung terbesar yang tidak bisa terbang. Burung emu memiliki kaki yang panjang dan kuat, bahkan mampu berlari sekitar 7,6 kilometer per jam. Emu hidup di seluruh sabana dan hutan di Australia, burung itu cenderung menghindari area yang gersang.

JAKARTA, KOMPAS.com - Burung bisa dibilang sebagai hewan yang dikaruniai sejumlah kelebihan atau keunikan dibanding hewan lainnnya sehingga membuatnya cukup banyak dijadikan sebagai peliharaan.

Selain pandai berkicau, burung juga bisa terbang. Burung mampu terbang tinggi ke mana pun dengan mengepakkan sayapnya.

Baca juga: Ragam Alasan Burung Sering Berkicau pada Pagi Hari

Kemampuan terbang yang dimiliki burung rupanya mempunyai tujuan. Terbang membantu burung menjauh dari hewan yang ingin memakannya atau pemangsa sekaligus menjadikannya pemburu hebat.

Selain itu, terbang juga membantu burung melakukan perjalanan dari tempat dingin ke tempat hangat, yang disebut migrasi.

Kemampuan terbang yang dimiliki burung ini tak hanya membuat hewan lain cemburu, tapi juga manusia. Tak sedikit manusia yang menginginkan bisa terbang seperti burung sehingga bisa bebas ke suatu tempat yang diinginkannya.

Namun, nyatanya, tak semua burung dapat terbang meski memiliki sayap. Akibatnya, banyak burung yang tidak bisa terbang ini menjadi punah karena tidak dapat melarikan diri dari pemangsa.

Burung tidak bisa terbang ini dapat ditemukan di seluruh dunia, terbesar di Selandia Baru. Nah, dilansir dari Britannica, Selasa (18/10/2022), berikut lima jenis burung yang tidak dapat terbang.

Baca juga: 5 Jenis Burung Peliharaan Berumur Pendek

Penguin

Ada 18 spesies penguin yang tidak dapat terbang. Bentuk tubuh penguin dibangun untuk berenang dan menyelam, yang membantunya bertahan hidup.

Penguin memiliki kaki yang pendek dan tubuh kekar sehingga membuat cara berjalannya menjadi khas. Orang-orang cenderung mengasosiasikan penguin dengan Antartika, sebagian besar spesies hidup di garis lintang yang lebih tinggi.

Namun, ada beberapa penguin tinggal di daerah beriklim sedang dan penguin Galapagos sebenarnya tinggal di daerah Khatulistiwa.

Burung-burung ini juga dikenal sangat romantis dan sebagian besar monogami serta mencari pasangan yang sama setiap musim, bahkan di antara ratusan dan ribuan burung yang mungkin hidup di koloni mereka.

Baca juga: 7 Hal yang Harus Diketahui Sebelum Memelihara Burung

Burung unta

Burung unta yang perkasa benar-benar seperti raja burung. Ini merupakan burung terbesar dengan tinggi mencapai 2,7 meter dan berat 236 kilogram.

Selain tubuh, burung unta juga memiliki telur terbesar di dunia dengan diameter 12,7 sentimeter dan berat 1,3 kilogram.

Selain itu, burung unta mempunyai kaki yang kuat yang dapat menendang pertahanan dan berlari dengan kecepatan hingga 45 mil per jam melintasi daratan terbuka Afrika, tempat mereka tinggal.

Namun, burung unta menjadi salah satu jenis burung yang tidak dapat terbang. Hal ini mungkin karena tubuh mereka yang besar.

Baca juga: Arti Burung Murai Dalam Feng Shui dan Cara Menggunakannya di Rumah

Weka

Selanjutnya, burung yang tidak dapat terbang adalah Weka. Ini adalah burung dari Selandia Baru berwarna coklat dan seukuran ayam.

Burung wekamerupakan sumber daya penting bagi penduduk asli Selandia Baru dan pemukim Eropa, tetapi sekarang jumlahnya berkurang.

Meskipun mereka mungkin terlihat biasa-biasa saja, burung weka dikenal sebagai pencuri yang pandai serta perenang terampil.

Kiwi

Kiwi merupakan burung seukuran ayam dan berwarna coklat yang ditemukan di Selandia Baru. Kiwi memiliki sayap sisa yang tersembunyi dan bulu lembut seperti rambut.

Berbeda dengan burung lain, kiwi memiliki lubang hidung di ujung paruhnya, bukan pangkalnya. Namun, burung kecil yang aneh ini patut dikagumi—betina dapat bertelur dengan beratnya bisa mencapai 453 gram.

Baca juga: Gampang, Ini Cara Menambah Berat Badan Burung Peliharaan

Kakapo

Kakapo, yang juga dikenal sebagai "burung hantu beo", merupakan burung asli Selandia Baru dan burung yang tidak dapat terbang. Burung beo nokturnal ini memiliki wajah burung hantu, postur penguin, dan gaya berjalan bebek.

Ini benar-benar burung yang aneh, tetapi juga cantik dengan bulu hijau-coklat cerah. Kakapo memiliki tinggi mencapai 60 sentimeter dan merupakan burung beo terberat di dunia.

Kakapo jantan dapat membuat panggilan booming khas yang dapat didengar hingga setengah mil jauhnya.

Baca juga: 6 Tanaman Beracun untuk Burung Peliharaan

Kasuari

Terakhir, burung yang tidak dapat terbang adalah kasuari. Burung raksasa ini berasal dari Australia dan pulau-pulau sekitarnya serta termasuk dalam kelas berat.

Burung kasuari memiliki cakar seperti belati jahat yang dapat tumbuh hingga 10 sentimeter dan diketahui bisa membunuh manusia. Namun, burung kasuari memiliki warna bulu warna-warni yang indah serta tampak mewah.

Burung apa yang gak boleh terbang?

Burung apa yang tak boleh terbang tapi bisa berenang?

Burung burung apa yang tidak bisa terbang tapi punya sayap?

Burung unta Sayangnya, ukuran tubuhnya yang besar membuat burung unta tidak bisa terbang meskipun memiliki sayap yang lebar. Sayap burung unta sendiri sebenarnya lebih berfungsi sebagai kemudi untuk membantu mereka berbelok saat berlari, dan sama sekali tidak untuk terbang.