Berikut ini termasuk jenis-jenis kabel yang sering digunakan pada jaringan komputer kecuali

Berikut ini termasuk jenis-jenis kabel yang sering digunakan pada jaringan komputer kecuali
Jenis Kabel Jaringan. Foto: pintakomputer.com ©2021 Merdeka.com

TRENDING | 18 Januari 2021 10:57 Reporter : Khulafa Pinta Winastya

Merdeka.com - Jenis-Jenis kabel jaringan ternyata cukup berbeda dengan kabel listrik. Kabel jaringan sendiri merupakan perangkat keras yang memiliki kegunaan sebagai koneksi jaringan.

Lebih mudahnya, kabel jaringan bisa diartikan sebagai salah satu media transmisi yang digunakan pada jaringan komputer agar setiap komputer atau perangkat yang tergabung di dalamnya bisa saling berkomunikasi.

Kabel jaringan bisa Anda gunakan untuk menghubungkan antar komputer atau lebih dengan berbagai topologi jaringan yang digunakan. Mengapa kabel jaringan berbeda dari kabel listrik? Sebab, kabel jaringan secara fungsi hanya digunakan untuk koneksi jaringan saja tanpa bisa digunakan untuk kegunaan lain seperti contohnya aliran listrik.

Sebenarnya, selain menggunakan kabel terdapat juga media transmisi yang tidak menggunakan kabel dan biasa kita sebut dengan wireless. Namun, media kabel disebut memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi serta jangkauan yang lebih jauh.

Berikut ulasan selengkapnya, melansir dari laman pintarkomputer dan berbagai sumber, (18/1/2021):

2 dari 4 halaman

1. Kabel Coaxial

Berikut ini termasuk jenis-jenis kabel yang sering digunakan pada jaringan komputer kecuali

Foto:qwords ©2021 Merdeka.com

Kabel coaxial adalah kabel jaringan yang terdiri dari 2 lapisan konduktor. Lapisan pertama posisinya berada pada bagian tengah berupa kawat tembaga padat dengan dibungkus lapisan isolator. Lapisan kedua berada diatas lapisan isolator berbahan metal biasa disebut metal shielded yang fungsinya untuk mencegah gangguan dari luar.

Kabel ini bisa dipakai untuk menghubungkan antar perangkat komputer. Dalam penggunaan kabel coaxial ini sering digunakan untuk penggunaan jaringan dengan bandwidth yang tinggi karena lebih aman dari segala gangguan. Prinsip kerja kabel coaxial adalah dengan menghantarkan sinyal listrik dari sumber ke tujuan.

Berikut ini termasuk jenis-jenis kabel yang sering digunakan pada jaringan komputer kecuali

Foto: pintakomputer.com ©2021 Merdeka.com

Kabel jaringan jenis ini memiliki kelebihan berupa jangkauan kecepatan dan transmisi data yang cepat, masa penggunaan panjang, serta harganya yang murah. Namun, saat ini kabel coaxial sudah mulai banyak ditinggalkan oleh penggunanya, karena port BNC pada perangkat komputer dan jaringan sudah jarang ditemui. Ini karena untuk pemasangan kabel coaxial membutuhkan keahlian yang khusus, tidak semudah memasang konektor jenis kabel lainnya.

3 dari 4 halaman

Berikut ini termasuk jenis-jenis kabel yang sering digunakan pada jaringan komputer kecuali
Foto: qwords ©2021 Merdeka.com

Kabel twisted pair adalah kabel jaringan yang didalamnya terdiri dari beberapa kabel saling berpasangan jumlahnya ada 8 kabel dengan warna yang berbeda. Cara kerja kabel jaringan ini juga sama dengan kabel coaxial, yakni dengan menghantarkan arus listrik. Kabel twisted pair sendiri dibagi menjadi 3 jenis, yakni:

FTP (Foiled Twisted Pair)

FTP adalah jenis kabel dengan pelindung alumunium foil pada bagian luar pair kabel  sehingga lebih tahan dari interferensi gelombang elektromagnetik. Kabel FTP ini menjadi pilihan paling bagus tetapi harganya lebih mahal.

STP (Shielded Twisted Pair)

Kabel STP adalah jenis kabel twisted pair yang memiliki lapisan alumunium foil sebagai pelindung pada bagian dalam kabel yang berfungsi untuk menghalau gangguan elektromagnetik yang mempengaruhi internet. Alumunium foil pada kabel STP membungkus setiap pasang kabel tembaga, jadi akan ada 4 shielded pair aluminium dalam kabel.

UTP (Unshielded Twisted Pair)

Kabel UTP adalah jenis kabel twisted pair tanpa pelindung bagian dalam kabel. Jenis kabel ini paling banyak digunakan saat ini karena memiliki fungsi yang sama tetapi harganya lebih murah dibandingkan dengan jenis twisted pair lain.

Untuk Kabel Twisted pair sendiri jangkauannya tidak lebih jauh dari 100meter, kecepatannya bervariasi mulai dari 10 Megabit per detik sampai 10000megabit/detik atau 10 Gigabit per detik

4 dari 4 halaman

Berikut ini termasuk jenis-jenis kabel yang sering digunakan pada jaringan komputer kecuali
Foto: pintakomputer.com ©2021 Merdeka.com

Kabel fiber optik ini tebuat dari serat kaca atau plastik yang sangat tipis. Karena terbuat dari kaca, sinyal yang dikirim oleh FO ini berupa cahaya dari sumber ke tujuan. Hal itulah yang membuat kabel fiber optik mampu mentransmisikan data lebih cepat dibandingkan kabel jenis lain. Kecepatannya bisa mencapai 100 Gbps dengan jarak bisa sampai ribuan kilometer. Inilah mengapa banyak ISP dan penyedia layanan internet kabel menggunakan kabel fiber optic untuk memberikan jaringan internet yang cepat.Meski begitu, kabel fiber optik juga memiliki beberapa kekurangan. Diantaranya, harganya yang cukup mahal jika dibandingkan dengan jenis kabel lainnya. Selain itu, proses instalasi yang cukup rumit serta membutuhkan investasi yang besar saat pemasangan. Namun, kabel fiber optic juga memiliki beberapa kelebihan seperti:

  • Transmisi data dengan kecepatan yang tinggi
  • Bandwidth yang besar hingga  Gigabit
  • Jangkauan wilayahnya yang luas
  • Kabel lebih awet dari gangguan alam yang ekstrem
  • Biaya perawatan yang murah
  • Mampu menahan gangguan elektromagnetik
  • Fitur keamanan yang kuat


Bagian-Bagian Kabel Fiber Optik

  1. Pelindung kabel (cable jacket) yang merupakan bagian kulit pembungkus terluar untuk melindungi seluruh bagian kabel.
  2. Pelindung fiber (strengthening fibers) berfungsi menjaga kabel dari benturan keras.
  3. Lapisan plastik (coating) berfungsi menjaga kabel dari tekukan.
  4. Lapisan tipis (cladding) berfungsi sebagai pembatas yang memuat gelombang cahaya sehingga data dapat ditransmisikan.
  5. Fisik medium utama (core) berfungsi sebagai medium transmisi data.
(mdk/khu)

Untuk menyambungkan jaringan internet, kita membutuhkan perangkat keras berupa kabel jaringan sebagai media penghubung satu jaringan dengan perangkat jaringan lainnya. Kabel jaringan ini pun tidak hanya 1 macam saja. Ada berbagai jenis kabel jaringan yang perlu anda ketahui fungsi dan cara penggunannya satu persatu. Kita tidak boleh salah memasangkan kabel jaringan ini, karena nantinya kinerja jaringan komputer menjadi tidak maksimal. Untuk itu perlu kita ketahui ciri khas masing-masing kabel jaringan untuk membedakan satu dengan yang lainnya. Oleh karena itu, mari kita bahas apa saja jenis kabel jaringan dan penggunannya.

1. Kabel Coaxial

 Kabel Coaxial banyak dijumpai dalam pemasangan jaringan. Kabel coaxial ini terdiri dari 2 lapisan konduktor. Lapisan pertama tedapat kawat tembaga padat dan dibungkus lapisan isolator yang terletak di bagian tengah. Kemudian lapiran kedua disebut sebagai metal shielded yang fungsinya mencegah ganguan dari luar, dan terletak di atas lapisan isolator. Kabbel Coaxial ini biasanya digunakan untuk penggunaan jaringan dengan bandwith tinggi karena dinilai lebih aman dari segala macam gangguan. Harganya pun lebih murah dibandingkan kabel jaringan yang lainnya, dan resiko kehilangan sinyal pun cukup rendah.

2. Kabel Twisted Pair

Kabel Twisted Pair merupakan kabel jaringan yang memiliki 8 pasang kabel dengan warna berbeda di dalam twisted pair tersebut. Fungsinya sama dengan kabel Coaxial, hanya berbeda struktur kabelnya saja. Lapisan dalam kabel Twisted pair ini terdapat kawat tembaga yang digunakan sebagai konduktor. Kabel Twisted Pair ini memiliki 3 jenis:

• UTP (Unshielded Twisted Pair)

Kabel UTP merupakan jenis kabel twisted pair yang tidak penggunakan pelindung di bagian dalam kabel. Harganya jauh lebih murah dibandingkan twisted pair yang lain, sehingga UTP ini paling sering digunakan dalam pemasangan jaringan.

• FTP (Foiled Twisted Pair)

Kabel FTP memiliki pelindung aluminium foil pada bagian luar pair kabel yang bisa menahan interfensi gelombang elektromagnetik. Sehingga kabel ini memiliki harga yang lebih mahal dari twisted pair lainnya.

• STP (Shielded Twisted Pair)

Hampir sama dengan FTP, STP juga dibungkus dengan alumunium foil, namun yang dibungkus adalah setiap pasang kabel tembaga di dalam STP. Sehingga aka nada 4 shielded pair alumunium dalam kabel.

3. Kabel Fiber Optic

Kabel fiber optic menggunakan bahan yang terbuat dari kaca dengan ukuran sangat kecil 120 mikrometer. Ukurannya yang sangat kecil membuat fiber optic lebih cepat mentransmisikan data dibandingkan kabel lainnya. Bahkan kecepatan transmisi data bisa mencapai 100 Gbps dengan jarak beribu kilometer. Sehingga Kabel Fiber Optic saat ini banyak dipilih oleh Internet Service Provider untuk memberikan jaringan internet yang memiliki kecepatan tinggi. Karena kecepatannya yang tinggi itu lah Fiber Optic dibanderol dengan harga yang sangat mahal.

Nah, itu tadi beberapa macam kabel jaringan yang digunakan oleh penyedia layanan ISP. Penggunaannya pun harus disesuaikan dengan kebutuhan agar lebih hemat dan tahan lama.