Berikut akibat penyalahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang kecuali

Berikut akibat penyalahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang kecuali

Indonesiabaik.id - Narkotika dan bahan berbahaya (Narkoba) serta zat adiktif/psikotropika dapat menyebabkan efek serta dampak negatif bagi pemakainya. Dampak yang negatif itu sudah pasti merugikan dan sangat buruk efeknya bagi kesehatan mental dan fisik.

Untuk dampak langsung penyalahgunaan narkoba terhadap tubuh manusia antara lain berupa gangguan pada jantung, hemoprosik, traktur urinarius, otak, tulang, pembuluh darah, endorin, kulit, sistem saraf, paru-paru, sistem pencernaan, lalu dapat terinfeksi penyakit menular berbahaya seperti HIV AIDS, Hepatitis, Herpes, TBC, dll. Sedangkan dampak langsung bagi kejiwaan antara lain bisa menyebabkan depresi mental, gangguan jiwa berat/psikotik, bunuh diri, hingga melakukan tindak kejehatan, kekerasan dan pengrusakan.

Sedangkan dampak tidak langsung narkoba yang disalahgunakan antara lain akan banyak uang yang dibutuhkan untuk penyembuhan dan perawatan kesehatan pecandu jika tubuhnya rusak digerogoti zat beracun. Belum lagi dikucilkan dalam masyarakat dan pergaulan orang baik-baik. Selain itu biasanya tukang candu narkoba akan bersikap anti sosial. Keluarga juga akan menanggung malu karena punya anggota keluarga yang memakai zat terlarang. Kemudian Kesempatan belajar hilang dan mungkin dapat dikeluarkan dari sekolah atau perguruan tinggi alias DO/drop out. Bisa juga tidak dipercaya lagi oleh orang lain karena umumnya pecandu narkoba akan gemar berbohong dan melakukan tindak kriminal. Selain berlawanan dengan ajaran agama, pengguna narkoba juga bisa dijebloskan ke dalam penjara.

Biasanya setelah seorang pecandu sembuh dan sudah sadar dari mimpi-mimpinya maka ia baru akan menyesali semua perbuatannya yang bodoh dan banyak waktu serta kesempatan yang hilang tanpa disadarinya. Terlebih jika sadarnya ketika berada di penjara. Segala caci-maki dan kutukan akan dilontarkan kepada benda haram tersebut, namun semua telah terlambat dan berakhir tanpa bisa berbuat apa-apa.

Selain menyebabkan ketergantungan, bahaya narkoba bagi kesehatan adalah mengubah sel saraf otak, menyebabkan halusinasi, memicu penyakit jantung, hingga mengakibatkan kematian.

07 Jan 2022|Dessy Diniyanti

Ditinjau olehdr. Anandika Pawitri

Narkoba bisa sebabkan ketergantungan hingga kerusakan otak

Bahaya narkoba lebih dari menyebabkan ketergantungan. Obat-obatan terlarang ini juga bisa memicu berbagai gangguan kesehatan yang perlu diwaspadai. Dalam beberapa kasus yang parah, narkoba dapat mengakibatkan kematian.Mari kita kenali lebih lanjut dampak narkoba bagi kesehatan yang berbahaya dan tindakan pencegahan yang bisa dilakukan.

Apa itu narkoba?

Narkoba adalah zat terlarang yang tidak boleh disalahgunakan.

Menurut Pasal 1 Ayat 1 dari Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika (UU Narkotika), narkoba adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.Sementara itu, pengertian penyalahgunaan narkoba adalah orang yang menggunakan narkotika tanpa hak atau melawan hukum. Tindakan ini dapat membawa kerugian bagi penggunanya, baik secara kesehatan (fisik dan mental) hingga sosial.

10 bahaya narkoba bagi kesehatan yang perlu diwaspadai

Dampak narkoba bagi kesehatan didasari beberapa faktor, seperti jenis narkoba yang digunakan, dosis yang dikonsumsi, jangka waktu pemakaian, hingga kondisi kesehatan penggunanya.Berikut adalah sejumlah bahaya narkoba bagi kesehatan yang perlu diwaspadai.Salah satu dampak negatif narkoba yang utama adalah menyebabkan ketergantungan. Meski begitu, tidak semua pengguna narkoba mengalaminya.Ketergantungan dapat terjadi ketika narkoba yang dikonsumsi telah merusak sel-sel otak penggunanya.Selain menyebabkan ketergantungan, kerusakan pada sel otak dapat menimbulkan berbagai dampak narkoba lainnya.Kondisi ini bisa membuat penderitanya sulit menghentikan pemakaian narkoba, bahkan ketika mereka berusaha keras untuk berhenti menggunakan barang haram tersebut.Tidak hanya merusak, bahaya narkoba dipercaya bisa menyebabkan perubahan pada sel saraf otak.Seseorang yang mengonsumsi narkoba secara berulang dan dalam jangka waktu lama, dapat mengalami perubahan sel saraf dalam otak sehingga mengganggu komunikasi antarsel saraf.Jika kondisinya kronis, efek tersebut bisa menetap dalam jangka panjang, bahkan setelah penggunanya tidak lagi mengonsumsi narkoba.Bahaya narkoba bagi generasi muda yang perlu diwaspadai adalah penurunan daya ingat.Dampak perubahan sel saraf otak akibat narkoba dapat menyebabkan daya ingat memburuk atau bahkan hilang ingatan.Kondisi ini disebabkan jenis obat-obatan asam gamma-hidroksibutirat dan rohypnol, yang dipercaya bisa memicu efek sedatif atau mengantuk, perubahan perilaku, koordinasi tubuh terganggu, kebingungan, hingga melemahnya daya ingat seseorang.Waspadalah, bahaya narkoba juga dipercaya bisa menyebabkan penggunanya kehilangan keseimbangan tubuh.Pasalnya, beberapa jenis narkoba dapat mempengaruhi saraf otak dan organ keseimbangan di telinga sehingga tubuh mengalami gangguan keseimbangan.Kondisi ini dapat terjadi karena otak bertanggung jawab untuk mengoordinasi gerakan. Ini menjadi salah satu penyebab mengapa seorang pencandu narkoba tidak diperbolehkan mengemudi.Dampak negatif narkoba juga bisa membuat penggunanya mengalami perubahan kesadaran atau halusinasi.Kondisi ini membuat mereka kesulitan dalam melakukan aktivitas, mengikuti pelajaran, dan berkonsentrasi.Umumnya, halusinasi dirasakan saat menggunakan narkoba dan beberapa jam setelah mengonsumsinya.Di samping itu, pengguna narkoba cenderung kesulitan fokus dan mengambil keputusan.

Poster tentang bahaya narkoba (Sumber: BNN)

Akibat penyalahgunaan narkoba yang cukup fatal adalah kerusakan jantung.Mungkin masih banyak yang belum tahu bahwa narkotika dapat memberi efek peningkatan frekuensi denyut jantung, irama jantung tidak teratur, penyempitan pembuluh darah, dan peningkatan tekanan darah.Kondisi ini dapat mengganggu aliran darah ke otot jantung dan berpotensi menyebabkan serangan jantung.Penyalahgunaan narkoba juga dapat membuat penggunanya sulit tidur dan sering merasa gelisah.Pasalnya, kandungan narkoba dapat mengurangi durasi tidur sehingga penderitanya cenderung sulit memejamkan mata dan kesulitan tidur nyenyak.Bahaya narkoba bagi generasi muda ini berpotensi menyebabkan tubuh kekurangan energi sehingga sulit untuk aktif di sekolah dan mengganggu kegiatan akademis penggunanya.Tahukah Anda bahwa dehidrasi menjadi salah satu efek dari penyalahgunaan napza?Dehidrasi terjadi akibat kurangnya cairan dalam tubuh dan biasanya diikuti dengan ketidakseimbangan elektrolit dalam darah.Dehidrasi dapat memicu kondisi lain yang berpotensi membahayakan tubuh, seperti hilang konsentrasi, serangan panik, bahkan hingga kejang-kejang.

Narkoba dapat menyebabkan kualitas hidup jadi buruk.

Kualitas hidup buruk termasuk salah satu bahaya penyalahgunaan narkoba yang perlu diperhatikan.Ini menjadi bukti bahwa narkoba tidak hanya menyerang kesehatan fisik dan mental, tapi juga berbagai aspek lain dalam kehidupan.Misalnya, sulit berkonsentrasi saat bekerja, mengalami masalah finansial akibat terus membeli obat-obatan terlarang, hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian jika terbukti melanggar hukum.Berbagai efek narkoba yang satu ini perlu diwaspadai karena dapat berdampak besar pada kehidupan penggunanya.Selain dapat memicu berbagai gangguan kesehatan dan masalah sosial, dampak penyalahgunaan narkoba yang paling fatal adalah menyebabkan kematian.Narkoba berpotensi menyebabkan kerusakan saraf di otak dan kegagalan fungsi organ. Kondisi ini secara langsung bisa meningkatkan berbagai risiko penyakit dan bahkan kematian.Sederet bahaya penggunaan narkoba di atas perlu menjadi perhatian kita semua supaya anak, saudara, hingga kerabat tidak menjadi korban dari zat terlarang tersebut.

Cara mencegah penyalahgunaan narkoba

Setelah mengetahui berbagai dampak penyalahgunaan narkoba, penting bagi Anda untuk mengetahui berbagai cara mencegah penyalahgunaan narkoba untuk menjaga keluarga atau kerabat dari barang haram ini.Salah satu penyebab penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja atau masyarakat umum adalah dorongan atau bahkan paksaan dari lingkungan.Maka dari itu, Anda bisa mengajari seseorang untuk menolak jika ada godaan untuk menggunakan narkoba.Kalau bisa, cobalah untuk menghindari teman-teman atau lingkungan yang sering memberikan godaan ini.Sebaliknya, carilah teman yang mengajak untuk melakukan hal-hal positif.Tekanan hidup dapat menjadi faktor penyebab penyalahgunaan narkoba yang kerap memicu seseorang untuk mengonsumsinya.Akan tetapi, mereka tidak sadar bahwa narkoba justru hanya akan memperparah masalah hidupnya.Untuk mencegah efek narkoba yang buruk bagi kesehatan, cobalah cari cara yang lebih positif untuk mengatasi tekanan hidup, misalnya berolahraga, berkreasi dengan teman, atau melakukan hal-hal yang menenangkan seperti yoga.Berbagai macam gangguan mental, seperti gangguan kecemasan, stres, hingga depresi, dapat menjadi penyebab penyalahgunaan narkoba.Oleh sebab itu, bantulah orang-orang ini untuk mengobati gangguan mentalnya dengan berkunjung ke dokter atau psikolog.Menjalani hidup yang seimbang dianggap sebagai cara penanggulangan narkoba yang efektif.Ada kalanya orang-orang terperangkap dalam penyalahgunaan narkoba di saat hidupnya sedang berantakan.Tidak jarang juga seseorang menggunakan narkoba karena mereka tidak puas dengan kualitas hidupnya.Jika hal ini yang menjadi penyebab penyalahgunaan narkoba, bantulah mereka mengatasi permasalahan hidupnya.

Baca Juga

Sederet Manfaat Glutathione yang Beragam: Cegah Kanker Hingga AutismeMengenal Tumpeng Gizi Seimbang untuk Pola Hidup SehatFungsi Gigi Taring, Ternyata Bukan Cuma Mencabik MakananBagi Anda yang ingin bertanya lebih lanjut seputar bahaya narkoba bagi tubuh, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga!

narkobahidup sehatpola hidup sehat

Treatment Solutions. https://treatmentsolutions.com/blog/top-5-ways-to-prevent-substance-abuse/
Diakses pada 23 Februari 2021
Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/drug-addiction/symptoms-causes/syc-20365112
Diakses 12 Maret 2020
Psychology Today. https://www.psychologytoday.com/us/blog/you-illuminated/201409/long-term-effects-marijuana-the-brain
Diakses 12 Maret 2020
Psychology Today. https://www.psychologytoday.com/us/blog/you-illuminated/201407/7-short-term-effects-marijuana-the-brain
Diakses 12 Maret 2020
Badan Narkotika Nasional (BNN). https://bnn.go.id/pengertian-narkoba-dan-bahaya-narkoba-bagi-kesehatan/
Diakses pada 5 Oktober 2021
Pengadilan Negeri Karanganyar. http://pn-karanganyar.go.id/main/index.php/berita/artikel/997-pencegahan-penyalahgunaan-narkotika
Diakses pada 5 Januari 2021
BNN Kota Batam. https://batamkota.bnn.go.id/poster/
Diakses pada 5 Januari 2021

Jurnal Legislasi Indonesia Vol.14.file:///C:/Users/user/Downloads/65-356-1-PB.pdf

Diakses pada 5 Juli 2022

Pengadilan Negeri Karanganyar. http://pn-karanganyar.go.id/main/index.php/berita/artikel/997-pencegahan-penyalahgunaan-narkotika#:~:text=Penyalah%20guna%20adalah%20orang%20yang,baik%20secara%20fisik%20maupun%20psikis.
Diakses pada 5 Juli 2022

Silica gel seringkali ditemukan dalam kotak sepatu, tas, baru, atau kemasan makanan tertentu. Kantung berisi butiran-butiran kecil ini berfungsi untuk mencegah tumbuhnya jamur. Namun, berbahayakah jika tertelan?

14 Sep 2020|Dina Rahmawati

Gangguan gairah seksual perempuan atau female sexual arousal disorder adalah kondisi medis ketika seorang perempuan sama sekali tidak tertarik pada kehidupan seksual. Alhasil, menjadi sangat sulit untuk merespons stimulasi seksual.

07 Okt 2021|Azelia Trifiana

Makanan penambah stamina perlu Anda ketahui agar tubuh tetap bugar saat beraktivitas. Mulai dari buah-buahan seperti, alpukat, pisang, hingga apel bisa Anda coba.

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Ramadhan Harya

Dijawab Oleh dr. Lidya Hapsari