Bagaimana jika modal yang dimiliki pengusaha sangat terbatas

MODAL merupakan salah satu faktor vital yang harus dimiliki seorang calon pengusaha. Tanpa ketersediaan modal yang cukup, khususnya uang, maka segala cita-cita membangun sebuah bisnis impian bisa hanya tinggal mimpi belaka. Tak semua orang beruntung terlahir dengan ketersediaan sumber daya yang mencukupi. Sebagian besar harus memulai membangun bisnisnya dengan modal yang pas-pasan, atau bahkan kurang.

Oleh karena itu, banyak diantaranya mengurungkan niatnya untuk membuka sebuah usaha karena merasa ragu dan takut tidak mempunyai dukungan dana yang kuat. Namun, jika anda memiliki ide briliant, inovatif, mimpi yang besar, dan percaya bahwa apa yang anda rencanakan akan menghasilkan sesuatu yang besar dan sukses, maka cobalah berani untuk membangun bisnis meskipun dengan modal yang minim. Gali sebanyak-banyaknya solusi dan siasat agar hasrat anda dalam membuka sebuah usaha tidak padam lantaran karena kekurangan modal. Berikut ini mungkin menjadi bahan inspirasi bagi anda dalam mensiasati dan mengakali minimnya modal yang anda miliki dalam memulai sebuah wirausaha:

1. Dekati kerabat dan sahabat Anda

Tujuan utama mendekati kerabat dan sahabat Anda adalah untuk mendapatkan bantuan modal usaha. Jika anda memiliki reputasi baik, tentu tidak akan sulit memperoleh bantuan modal usaha tersebut. Presentasikanlah dengan sebaik-baiknya ide usaha yang ingin anda wujudkan kepada mereka, kemudian susunlah secara profesional rencana pengembangan dan pembagian hasil usaha yang akan diterima kerabat atau sahabat-sahabat anda. Syukur-syukur mereka meminjamkan modal dengan cuma-cuma atau tanpa bunga.

Selain keluarga dan sahabat, anda juga harus aktif mencari dan mendekati orang-orang yang bisa diajak untuk membangun bisnis bersama. Semakin banyak orang yang anda ajak bekerjasama, tentu modal yang dikumpulkan akan semakin besar. Meskipun nantinya hasil usaha yang anda peroleh harus dibagi-bagi, namun hal tersebut adalah langkah awal yang baik dalam belajar membangun bisnis yang kuat.

3. Manfaatkan tempat usaha

Selain uang, tempat usaha adalah salah satu modal yang juga diperlukan dalam membangun sebuah usaha. Jika uang anda tidak mencukupi untuk membeli atau menyewa sebuah tempat usaha, maka anda bisa memanfaatkan ruang kosong di rumah anda sebagai alternatif sementara. Hal ini sering dikenal dengan istilah SOHO (Small Office Home Office).

4. Pekerjakan staf dengan sistem bagi hasil

Jika keadaan modal anda tidak akan mencukupi untuk membayar karywan anda dengan gaji yang pantas, maka anda bisa tetap menarik minat mereka untuk bekerja dalam bisnis anda dengan sistem bagi hasil. Hal ini tentu dapat membuat semangat kerja mereka lebih on fire karena tertarik dengan hasil maksimal jika mereka bekerja secara maksimal.

5. Gunakan media-media gratisan

Cobalah cermati hal-hal yang bisa anda manfaatkan secara gratis namun berguna untuk bisnis anda. Misalnya dalam berpromosi, daripada membuat website berbayar, lebih baik menfaatkan blog, facebook atau situs gratis yang bisa membantu anda mempromosikan usaha, meskipun memiliki keterbatasan fitur. Dengan bantuan media-media gratisan tersebut, tentu dapat menghemat biaya pengeluaran anda.

6. Cari pekerjaan sampingan

Tidak ada yang dapat menjamin sebuah bisnis yang dibangun akan menuai kesuksesan, meskipun disokong oleh permodalan yang besar. Oleh sebab itu, dalam memulai sebuah usaha dengan modal yang masih minim, ada baiknya anda tetap mencari uang tambahan dengan melakoni pekerjaan sampingan atau kerja paruh waktu. Selain berguna untuk menambah modal usaha anda, kerja paruh waktu juga dapat menjadi cadangan jika anda menghadapi situasi yang sulit, misalnya kinerja bisnis yang tidak sesuai harapan.

7. Manfaatkan program bantuan modal usaha

Pemerintah dan lembaga-lembaga keuangan di Indonesia telah banyak mengeluarkan program-program bantuan modal usaha bagi para entrepreneur. Bunga yang dibebankan untuk modal usaha, terutama untuk UKM biasanya lebih ringan. Jadi manfaatkan sebaik-baiknya! Demikian sekilas kiat dan tips menyiasati kekurangan modal yang sedang Anda hadapi dalam membangun sebuah usaha. Semoga bermanfaat, salam kerja & usaha!

Bagaimana jika modal yang dimiliki pengusaha sangat terbatas
Fadhil Atthallah, pelanggan newsletter Garudapreneur, bertanya melalui email bagaimana memulai usaha dengan modal uang yang sangat terbatas.

Kami pikir, akan ada cukup banyak anak muda dengan kendala yang serupa dan membutuhkan solusi.

Banyak orang yang terhambat dalam memulai usaha karena terkendala uang. Mereka merasa uang adalah segalanya. Sehingga mereka tidak dapat melihat cara-cara memulai usaha dengan (nyaris) tanpa uang.

Jadi, apakah caranya?

Masalah adalah peluang. Setiap bisnis yang ada, pasti selalu menyelesaikan satu atau beberapa masalah.

Salah satu permasalahan yang sejak dahulu terjadi adalah antara pemasok atau pembuat produk sulit atau tidak tahu bagaimana menjangkau konsumen. Namun ada juga pemasok yang memang tidak mau ambil pusing dengan distribusi dan pemasaran produk. Mereka memilih untuk fokus pada yang mereka kuasai.

Permasalahan di atas dengan cerdik dimanfaatkan sebagai peluang oleh sejumlah orang. Orang-orang ini membantu para pemasok agar tidak pusing membangun jalur distribusi dan pemasaran, tentunya dengan sejumlah imbalan (komisi).

Di era modern, model ini kemudian dikenal dengan: Affiliate Marketing dan Dropshipping. Enaknya model ini adalah Anda tidak perlu stok barang. Otomatis, resiko menjadi sangat kecil.

Affiliate Marketing

Affiliate Marketing adalah memasarkan produk milik orang lain dimana calon pembeli akan diarahkan langsung ke toko (online ataupun offline) dimana pemilik produk akan diberitahu siapa yang mengarahkan para calon pembeli ini. Ketika calon pembeli ini melakukan transaksi, maka sejumlah komisi akan diberikan kepada siapapun yang mengarahkan mereka.

Nama lain dari model ini adalah referal (memberi referensi).

Dropshipping

Dropshipping mirip dengan affiliate marketing. Hanya saja calon pembeli tahunya membeli langsung dari Anda. Kemudian Anda memesan produk kepada pemasok, membayar pemasok dan produk dikirim atas nama Anda.

Lalu, dari mana untungnya?

Untungnya didapat dari selisih harga yang Anda berikan kepada calon pembeli, dengan harga dari pemasok.

Salah satu praktik dari dropshipping di Indonesia adalah mencari pemasok di Tokopedia atau BukaLapak. Kemudian dipromosikan di Social Media, misalnya Facebook, dengan harga yang lebih tinggi.

Cara Lain

Bagi Anda yang memiliki jiwa kreatif, maka itu dapat menjadi modal Anda.

Salah satu peluang kekinian bagi anak muda adalah menjual sticker. Salah satu Social Media yang paling getol menggunakan sticker adalah LINE.

Untuk lebih memperkaya, Garudapreneur menyarankan untuk mempelajari kisah Yasa Singgih saat masih SMA memulai karir wirausahanya (klik Bagaimana Memulai Bisnis dengan Modal Terbatas apabila di bawah tidak muncul video)

Masih ada cara-cara lain untuk memulai usaha (nyaris) tanpa modal selama Anda jeli dan kreatif. Ingat… masalah adalah pelUANG.