Bagaimana cara manusia berinteraksi dengan orang lain

Beranda News Bagaimana Cara Manusia Berinteraksi dengan Orang Lain? Ini Contoh dan Penjelasannya

JAKARTA, – Bagaimana cara manusia berinteraksi dengan orang lain atau masyarakat sekitarnya? Mari kita...

Klik tulisan Lihat artikel asli di bawah untuk baca lanjutan beritanya.

JAKARTA, BERITASEBELAS.COM - Bagaimana cara manusia berinteraksi dengan orang lain atau masyarakat sekitarnya? Mari kita cari tahu dalam tulisan berikut ini.

Manusia ditakdirkan sebagai makhluk sosial. Mulai dari lahir sampai meninggal dunia tentu akan melibatkan manusia lain pada setiap prosesnya.

BACA JUGA:
Pengertian Interaksi Sosial dan Contoh serta Syarat Terjadinya

Dari itu, kita dapat melihat bahwa interaksi sosial menjadi bagian penting bagi manusia. Interaksi sosial adalah  suatu hubungan sosial yang dinamis berkaitan dengan hubungan antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok atau individu dengan kelompok. 

Bagaimana Cara Manusia Berinteraksi?

Cara manusia berinteraksi adalah dengan komunikasi dan juga sering melakukan kontak sosial. Adapun, contoh interaksi sosial adalah menyapa dan mau mendengar.

BACA JUGA:
Objek Kajian Sosiologi Apa Saja? Ini Penjelasannya

Dari kegiatan tersebut, akan terbangunlah celah untuk dapat berinteraksi dengan masyarakat sekitar. Jadi, jawaban bagaimana cara manusia berinteraksi adalah dengan berkomunikasi.

Lihat juga: Rumah Tangga Andin dan Aldebaran Diambang Hancur Usai Salah Paham dengan Nino

Editor : Puti Aini Yasmin

Halaman Selanjutnya Halaman : 1 2 TAG : Komunikasi interaksi sosiologi interaksi sosial

Bagikan Artikel:
Share Share

Artikel Asli

Sumber: inews.id

Unduh PDF Unduh PDF

Manusia adalah makhluk yang rumit: tidak ada panduan yang jelas dan pasti tentang perasaan dan pola pikir seorang manusia, dan banyak sekali hal yang tidak dapat dimengerti terjadi dalam kehidupan manusia. Hal ini juga sering terjadi ketika kita mencoba untuk berinteraksi dengan orang lain. Jika Anda merasa kesulitan ketika Anda ingin berinteraksi dengan orang lain, tenanglah, karena wikiHow akan membantu Anda. Mulailah dengan langkah pertama di bawah ini untuk mempelajari cara berinteraksi dengan lancar dan menyenangkan.

  1. 1

    Temukan penyebab keraguan Anda. Mengapa Anda tidak berinteraksi dengan orang lain? Atau apakah Anda merasa tidak bisa berinteraksi dengan benar? Anda bisa menemukan permasalahannya, dan permasalahan ini tidak dapat diatasi dalam waktu singkat. Untuk sementara, cobalah beberapa saran ini.

  2. 2

    Atasi kecemasan sosial Anda. Bagi beberapa orang, berinteraksi dengan orang lain dapat membuatnya tertekan. Jika Anda cemas untuk berbicara dengan orang lain, lebih baik Anda fokus mengatasi kecemasan Anda terlebih dahulu.

  3. 3

    Percaya pada diri Anda. Jika Anda takut bahwa Anda akan gagal untuk mendapatkan teman atau takut bahwa Anda terus-menerus membuat orang lain marah, maka Anda akan kesulitan untuk berinteraksi dengan orang lain. Percayalah pada diri sendiri, maka Anda akan menyadari bahwa interaksi adalah hal yang mudah.

  4. 4

    Hargai diri Anda. Jika Anda sering berpikir bahwa orang lain tidak akan menerima Anda karena mereka jauh lebih baik dibandingkan dengan Anda, maka Anda akan melewatkan dunia interaksi yang indah! Mulailah dengan menyadari dan menghargai kelebihan Anda, maka Anda akan melihat dunia dari sisi yang berbeda.

  5. 5

    Percaya diri. Kurang rasa percaya diri akan membuat Anda kesulitan berinteraksi dengan orang lain, sering kali karena orang lain merasakan bahwa Anda tidak percaya diri, dan hal ini membuatnya gugup juga. Bangun kepercayaan diri Anda, atau setidaknya pelajari cara berpura-pura percaya diri agar orang lain nyaman ketika berinteraksi dengan Anda dan juga semakin menyukai Anda.

  6. 6

    Berlatihlah. Interaksi sosial juga merupakan sebuah kemampuan, dan setiap kemampuan dapat diasah dengan latihan yang tekun. Latihlah keahlian sosial Anda dengan cara mempraktikkannya sesering mungkin. Anda dapat memulai berinteraksi dengan anggota keluarga atau bahkan orang asing yang Anda temui, misalkan pedagang ataupun teller bank.

  1. 1

    Perkenalkan diri Anda. Ketika Anda berinteraksi dengan seseorang untuk pertama kalinya, akan sangat baik jika Anda memperkenalkan diri Anda. Namun, Anda juga harus memerhatikan keadaan yang tepat untuk memperkenalkan diri.

  2. 2

    Berbicara dengan orang asing. Jika Anda bukan tipe orang yang banyak berinteraksi dengan orang lain, dan ingin mulai menjadi orang yang suka berinteraksi, Anda bisa memulainya dengan berbicara dengan beberapa orang asing yang Anda temui. Hal ini tidak seburuk yang Anda bayangkan! Temukan alasan yang tepat untuk memulai percakapan dan biarkan semuanya berjalan secara alami. Siapa tahu Anda akan mendapatkan teman baru.

  3. 3

    Menjalin pertemanan. Orang-orang yang paling nyaman untuk diajak berinteraksi adalah teman, dan memiliki banyak teman akan meningkatkan kualitas hidup Anda. Untuk orang-orang yang pemalu dan tidak banyak bersosial, mendapatkan teman mungkin adalah hal yang sulit. Tetapi, dengan kesabaran dan ketekunan, Anda akan mendapatkan banyak teman. Ingatlah untuk menjadi diri sendiri dan jagalah ikatan pertemanan dengan orang-orang yang membuat hidup Anda lebih baik.

  4. 4

    Perlakukan teman Anda dengan baik. Jika Anda sudah memiliki teman, perlakukan mereka dengan baik dan ramah. Berinteraksi adalah salah satu cara yang baik untuk melakukannya. Bantulah teman-teman Anda yang kesulitan dan kurangi beban mereka dengan berbicara dengan mereka. Dengarkan cerita mereka tentang hari mereka, dan buatlah mereka membagikan sebagian beban hatinya kepada Anda.

  5. 5

    Berbicaralah dengan teman Anda. Meskipun Anda merasa tidak ada hal yang perlu dibicarakan, Anda tetap harus mencoba memulai percakapan. Kesunyian yang aneh akan menyebabkan teman Anda khawatir atau bahkan gugup...bahkan membuat mereka merasa diabaikan!

  6. 6

    Buatlah percakapan Anda menarik. Ceritakan tentang sesuatu yang Anda pahami dengan baik. Ajukan pertanyaan, dengarkan jawabannya baik-baik, dan berbicaralah bergantian. Jangan kuasai seluruh waktu pembicaraan, tetapi juga jangan diam saja. Bercakap-cakap membutuhkan usaha dari kedua belah pihak!

  1. 1

    Manfaatkan lingkungan di sekitar Anda. Baik Anda seorang pelajar ataupun orang dewasa, Anda pasti memiliki orang-orang di sekitar yang dapat Anda ajak berinteraksi. Teman sekolah atau rekan kerja adalah contoh baik untuk Anda ajak berinteraksi.

  2. 2

    Bergabung dalam komunitas daring. Terutama bagi orang-orang yang memiliki kecemasan sosial, komunitas daring dapat menjadi tempat yang baik untuk melatih interaksi sosial. Anda dapat memulainya dengan mencari grup penggemar acara TV atau buku, atau Anda juga dapat menawarkan diri untuk menjadi sukarelawan pada situs-situs seperti wikiHow.

  3. 3

    Bergabung dalam komunitas lokal. Selain komunitas daring, terdapat juga komunitas dan kelompok di kehidupan nyata. Komunitas nyata akan mendukung latihan interaksi sosial Anda dengan lebih baik. Kebanyakan sekolah memiliki komunitas/organisasi yang bermacam-macam, namun orang dewasa juga dapat menemukan komunitas lokal di sekitarnya juga (biasanya melalui perpustakaan lokal atau pusat komunitas).

  4. 4

    Menjadi sukarelawaan. Menjadi sukarelawan adalah cara yang tepat untuk bertemu dengan orang-orang dan juga memberikan kontribusi pada komunitas Anda di saat bersamaan. Dari dapur umum hingga penggalangan dana, membangun rumah hingga menyelimuti hewan, ada banyak cara untuk membantu komunitas Anda dan kesempatan yang luas untuk bertemu dengan orang-orang baik hati yang rela membantu seperti Anda.

  5. 5

    Bergabung dalam kelompok keagamaan. Baik itu gereja, kuil, masjid, ataupun tempat beribadah lainnya, tempat-tempat seperti ini akan menjadi lingkungan yang aman untuk bertemu dan berinteraksi dengan orang lain. Anda juga dapat bertemu dengan orang baru yang dapat Anda jadikan teman, karena Anda akan bertemu orang-orang dengan ketertarikan dan nilai kepercayaan yang sama dengan Anda. Anda juga bisa mencoba untuk bergabung pada grup yang menerima semua kepercayaan yang berbeda-beda.

  6. 6

    Lebih banyak bersosialisasi dengan teman-teman yang Anda miliki. Jika Anda merasa tidak cocok untuk menerapkan cara-cara di atas, Anda bisa mencoba bersosialisasi lebih banyak dengan teman-teman yang Anda miliki. Mulailah dengan mengadakan pesta kecil-kecilan atau buatlah sebuah komunitas buku tertentu. Lakukan sesuatu yang menyenangkan bagi Anda dan teman-teman Anda.

  1. 1

    Jadilah orang yang ramah. Berbicaralah dengan ramah ketika Anda berinteraksi dengan orang lain. Hargai keberadaan mereka dan berinteraksilah dengan positif. Jangan berbohong atau membicarakan mereka di belakang. Pada dasarnya, perlakukanlah mereka sebagaimana Anda ingin diperlakukan oleh orang lain.

  2. 2

    Berlaku sopan. Sangat penting bagi Anda untuk selalu berbuat dan berkata sopan pada setiap orang yang Anda temui, meskipun orang lain mungkin kasar kepada Anda. Gunakan kata-kata seperti "tolong" dan "terima kasih", dan biarkan orang lain selesai berbicara sebelum Anda berbicara. Anda juga harus bersabar terhadap mereka. Selain Anda sendiri, mungkin orang lain juga menemui kesulitan ketika mereka ingin berinteraksi dengan orang lain (atau mungkin dikarenakan oleh hal lain, seperti cacat ataupun penyakit mental.) Berlakulah sopan sebagaimana Anda diajari oleh ibu Anda dulu.

  3. 3

    Jadilah orang yang rendah hati. Jangan sibuk berbicara dan menyombongkan tentang diri Anda. Hal ini akan membuat orang lain tidak menyukai Anda dan tidak ingin berbicara dengan Anda lagi. Berikan kesempatan bagi setiap orang untuk berbicara dan jangan merasa seperti orang yang serba tahu ketika mereka mencoba untuk memberi tahu Anda sesuatu.

  4. 4

    Jadilah orang yang bersahabat. Jangan menunjukkan ketidaktertarikan atau ketidakpedulian ketika orang lain berbicara. Jaga kontak mata, senyum, dengarkan, dan tunjukkan suasana hati yang positif (meskipun Anda sedang di dalam suasana hati buruk).

  5. 5

    Hargai orang lain. Biasakan untuk menghargai setiap orang yang berinteraksi dengan Anda. berikan kesempatan mereka untuk berbicara, jangan menyinggung mereka, hargai perbedaan pola pandang yang mereka miliki, dan perlakukan mereka sebagaimana Anda ingin diperlakukan.

  6. 6

    Jadilah pendengar yang baik. Bagian paling penting dalam berinteraksi adalah mendengarkan orang lain. Biasakan untuk jauh lebih banyak mendengarkan dibandingkan berbicara, dan mungkin sebagian dari jatah bicara Anda merupakan respon dari apa yang Anda dengar dari mereka. Latihlah kemampuan mendengar Anda, dan juga kemampuan Anda untuk mengerti maksud-maksud tersembunyi dari ucapan orang lain. Setelah beberapa waktu Anda berlatih, Anda akan mahir dalam hal ini.

  • "Anda tidak bisa menunjukkan ekspresi yang dibuat-buat tanpa benar-benar merasakannya. Biasakanlah untuk tersenyum meskipun hari Anda buruk. Untuk awalnya, mungkin akan terlihat seperti senyum yang benar-benar dipaksakan, namun jika Anda membiasakannya, Anda akan merasa lebih baik. Di sisi lain, Anda juga tidak bisa memalsukan ekspresi negatif. Jadi hindarilah berpura-pura berada dalam suasana yang buruk; karena jika Anda bukan seorang aktor/aktris, hal tersebut tidak ada gunanya dalam hidup Anda.
  • Manusia adalah makhluk yang empatik. Kita mengerti emosi satu sama lain melalui bahasa tubuh dan pembicaraan. Semua orang yang berada di sekitar Anda memengaruhi suasana hati Anda, dan begitu juga sebaliknya. Mulailah kebiasaan tersenyum, berjalan dengan semangat, dan nikmati hal-hal di sekeliling Anda. Meskipun Anda sudah melihat lingkungan Anda ribuan kali, masih ada saja sesuatu yang akan mengagetkan dan menghibur Anda ketika Anda benar-benar memerhatikannya.

  • Selalu persiapkan diri Anda untuk terlihat ramah. Interaksi yang bertujuan baik pun dapat disalahartikan oleh orang lain jika Anda terlihat tidak ramah.
  • Jangan melewati batasan Anda. Interaksi pendek yang positif terhadap orang yang mau berinteraksi dengan Anda adalah hal yang baik. Namun, mencoba untuk memaksa mengobrol dengan orang asing secara tiba-tiba adalah ide yang buruk dan akan menyebabkan suasana yang gugup dan canggung. Anda harus bisa merasakan batasan-batasan Anda dengan insting, jangan lewati batasan tersebut!

wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 15 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 30.843 kali.

Daftar kategori: Hubungan Pribadi

Halaman ini telah diakses sebanyak 30.843 kali.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA