Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

Fungsi hormon auksin pada perkembangan tumbuhan berperan dalam pertumbuhan sel-sel tumbuhan. Auksin adalah hormon pada tumbuhan yang terletak pada jaringan meristem apikal (meristem ujung). Bagian tumbuhan yang terdapat jaringan meristem apikal adalah ujung-ujung tumbuhan seperti pucuk batang, daun, atau akar. Hormon auksin juga dapat dijumpai pada tunas, bunga, dan buah.

Hormon auksin pertama kali ditemukan oleh Frits Went melalui percobaannya pada ujung kecambah gandum Avena sativa. Dari percobaan Went tersebut dapat diperoleh kesimpulan bahwa hormon auksin terakumulasi pada sisi batang yang tidak terkena cahaya. Aktivtas hormon auksin juga berkaitan dengan gerak tanaman akan menuju arah datangnya sinar (fototropisme). Sisi batang yang tidak mendapatkan cahaya akan lebih panjang dibanding bagian batang yang terkena cahaya karena aktivitas hormon auksin. Akibatnya terjadi pembengkokan batang tumbuhan menuju arah datang cahaya.

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

Hormon auksin diproduksi pada bagian-bagian ujung tumbuhan. Seperti pada meristem apikal tunas dan daun-daun muda yang merupakan tempat utama sintesis auksin. Hormon auksin juga diproduksi pada meristem akar dan biji/buah yangs edang berkembang. Hormon auksin tidak hanya berperan dalam pemanjangan tumbuh tumbuhan. Namun, hormon auksin pada perkembangan tumbuhan juga berperan dalam hal lain.

Apa saja fungsi hormon auksin pada perkembangan tumbuhan? Bagaimana cara kerja hormon auksin? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan di bawah.

Baca Juga: Peristiwa Etiolasi pada Perkecambahan – [Tumbuhan tumbuh terlalu tinggi, namun tidak sehat]

Fungsi Hormon Auksin

Tumbuhan bertambah tinggi karena adanya pertambahan jumlah sel sebagai hasil pembelahan mitosis pada meristem (titik tumbuh). Selain itu, pertumbuhan pada tanaman terjadi karena terdapat pertambahan komponen-komponen seluler dan adanya diferensiasi sel. Di mana, pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada tumbuhan salah satunya dikarenakan terdapat hormon-hormon tumbuhan seperti hormon auksin.

Selain berperan dalam memembuat bagian tumbuhan menjadi lebih panjang, hormon auksin juga memiliki fungsi lain. Beberapa fungsi hormon auksin pada perkembangan tumbuhan adalah sebagai berikut:

  • Merangsang perpanjangan sel (elongasi sel) dengan melemahkan dinding sel
  • Mengatur pembentukan bunga/buah dan pemanjangan titik buah
  • Berperan dalam proses fototropisme dan geotropisme
  • Merangsang pembentukan akar lateral (akar samping) yang berguna untuk membentuk cabang-cabang akar.
  • Merangsang terjadinya proses diferensiasi yaitu proses pendewasaan sel pada tanaman.

Baca Juga: Macam-Macam Gerak pada Tumbuhan

Cara Kerja Hormon Auksin pada Pertumbuhan Tanaman

Hormon auksin pada perkembangan tumbuhan berfungsi sebagai untuk merangsang pemanjangan batang. Kerja hormon auksin memiliki sifat menghindari cahaya atau dapat rusak karena cahaya. Aktifitas hormon auksin akan maksimal saat tidak terkena cahaya.

Tumbuhan memiliki hormon auksin yang berperan untuk merangsang dominansi apikal yaitu pertumbuhan kuncup apikal yang sangat cepat. Kondisi tersebut akan menghambat pertumbuhan kuncup lateral yang ada di bawahnya. Kuncup apikal yang sedang tumbuh menghasilkan hormon auksin.

Di mana diketahui bahwa kerja dari hormon auksin sangat dipengaruhi oleh keberadaan cahaya. Keberadaan cahaya matahari dapat menghambat aktivitas hormon auksin.

Apabila sebagian kuncup apikal diarahkan pada cahaya matahari, akan terjadi pengangkutan auksin menuju bagian tumbuhan yang terlindung dari cahaya. Keberadaan hormon auksin pada bagian tumbuhan tersebut akan merangsang pertumbuhan sel-sel. Sehingga pada bagian tumbuhan yang tidak/sedikit mendapat cahaya matahari akan lebih panjang.

Di sisi lain, pada waktu yang sama terdapat bagian tumbuhan yang memiliki konsentrasi auksin rendah. Akibatnya, bagian tumbuhan akan membengkok menuju arah datangnya cahaya matahari. Gerak tumbuhan seperti ini disebut fototropisme yaitu gerak tumbuhan yang dipengaruhi cahaya dan arah rangsang.

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

Secara ringkas, cara kerja hormon auksin diberikan seperti daftar berikut.

  1. Cahaya matahari mengenai salah satu sisi bagian tumbuhan.
  2. Auksin berpindah pada sisi tumbuhan yang lebih sedikit atau tidak terkena cahaya sehingga memiliki konsentrasi auksin yang tinggi.
  3. Bagian tumbuhan dengan konsentrasi auksin tinggi akan lebih cepat panjang.
  4. Bagian tumbuhan dengan konsentrasi auksin rendah akan lebih lambat untuk panjang.
  5. Terjadi pembekongkan bagian tumbuhan menuju arah datangnua sinar.

Baca Juga: Klasifikasi Makhluk Hidup

Contoh Soal dan Pembahasan

Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan di atas. Setiap soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih!

Contoh 1 – Soal Fungsi Hormon Aukisn

Auksin yang dibentuk pada ujung kecambah dipengaruhi oleh cahaya dan hormon ini berfungsi merangsang pembelahan dan pemanjangan sel-sel tumbuhan. Apabila disinari pada satu sisi saja, maka kecambah tersebut tumbuh ke arah datangnya cahaya. Hal ini disebabkan oleh ….A. sifat pertumbuhan ujung tanamanB. cahaya merangsang pembentukan hormonC. hormon auksin terurai jika kena cahayaD. tumbuhan peka terhadap cahaya

E. cahaya merangsang pertumbuhan

  • , aktif

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka?

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

  1. terbentuknya hormon auksin dan pertumbuhan batang semakin cepat
  2. terjadi pertumbuhan sel-sel di kuncup apikal
  3. kerja auksin terhambat dan batang tumbuh melengkung ke arah cahaya matahari
  4. pembentukan tunas lateral terhambat hormon
  5. auksin aktif dan batang tumbuh menjauhi arah cahaya matahari

Jawaban yang benar adalah: C. kerja auksin terhambat dan batang tumbuh melengkung ke arah cahaya matahari.

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

Dilansir dari Ensiklopedia, apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka kerja auksin terhambat dan batang tumbuh melengkung ke arah cahaya matahari.

[irp]

Pembahasan dan Penjelasan

Apabila kuncup apikal yang sedang tumbuh diarahkan pada cahaya matahari maka

Menurut saya jawaban A. terbentuknya hormon auksin dan pertumbuhan batang semakin cepat adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. terjadi pertumbuhan sel-sel di kuncup apikal adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

[irp]

Menurut saya jawaban C. kerja auksin terhambat dan batang tumbuh melengkung ke arah cahaya matahari adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban D. pembentukan tunas lateral terhambat hormon adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

[irp]

Menurut saya jawaban E. auksin aktif dan batang tumbuh menjauhi arah cahaya matahari adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. kerja auksin terhambat dan batang tumbuh melengkung ke arah cahaya matahari.

[irp]

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.