Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar

Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar

Kegiatan belajar mengajar di kelas bertujuan untuk menguasai kompetensi dan bertujuan untuk pembelajaran oleh siswa. Selanjutnya tugas guru adalah melakukan pengelolaan pembelajaran mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga penilaian. Hal ini ditujukan agar siswa dapat mencapai tujuan belajar secara maksimal.

Namun ada kalanya guru tidak mampu mewujudkan tercapainya tujuan mulai tersebut karena rendahnya gairah siswa untuk belajar. Sehingga dampaknya tentu kurang baik, diantaranya siswa tidak dapat menguasai kompetensi atau tujuan pelajaran. Nah, berikut ini kami telah merangkum beberapa hal yang bisa dilakukan guru untuk membuat siswa senang belajar di kelas.

 

1.Lingkungan yang menginspirasi

Tentunya lingkungan berpengaruh besar terhadap individu, termasuk juga dengan lingkungan kelas. Oleh karena itu, lingkungan kelas harus memiliki pengaruh positif terhadap siswa agar semangat belajar siswa tumbuh, maka lingkungan kelas sebaiknya bisa menginspirasi siswa untuk belajar.

 

Perhatikan mulai dari cahaya di jendela yang masuk, udara, warna, sarana, dan sebagainya. Jika ruang kelas kurang cahaya dan udara, maka akan menyesakkan dada dan membuat mata lelah. Kemudian untuk penentuan warna, usahakan pilih yang cerah, kemudian jangan lupa sertakan pajangan yang inspiratif. Tokoh-tokoh hebat, kalimat motivasi, hasil karya siswa, alat peraga, dan lain lainnya sebaiknya wajib ada.

 

2.Proses belajar yang efektif dan menyenangkan

Suasana hati siswa juga dipengaruhi dengan suasana belajar di kelas. Dengan demikian, jika proses berjalan dengan menyenangkan, maka motivasi belajar siswa otomatis meningkat. Kelas jadi lebih interaktif karena keaktifan siswa. Untuk menciptakan proses yang menyenangkan, teknik penilaian pun harus disiapkan secara variatif. Ajukan pertanyaan pada siswa sesuai pada apa yang hendak diukur.

 

Agar kreativitas dan orisinalitas bangkit, maka perlu dibuat pertanyaan terbuka. Pertanyaan ini sifatnya membuat siswa merasa tertantang untuk mencapai sesuatu yang lebih, namun tetap dalam jangkauan. Jika pertanyaan itu-itu saja, terlalu mudah, maka semangat siswa untuk memberikan usaha lebih tidak akan bangkit. Pun sebaliknya, apabila terlalu sulit maka bisa mematikan usaha siswa. Oleh karena itu, anda harus menjadi guru yang kreatif.

 

3.Suasana kompetisi kelas yang menantang

Umumnya setiap individu akan merasa bangga bila memiliki sesuatu yang lebih dibanding orang lain. Sebut saja lebih pandai, lebih berhasil, lebih baik, dan masih banyak lagi. Begitu juga sebaliknya, orang akan merasa sedih jika dirinya berada di bawah orang lain. Misalnya, lebih bodoh, paling malas, selalu gagal, dan lainnya. nah, dari sinilah setiap orang punya naluri untuk berkompetisi.

 

Sebagai guru, anda perlu menyiapkan strategi agar kompetisi yang terjadi di kelas berjalan dengan baik. Aturlah agar kompetisi tetap bisa diikuti oleh seluruh siswa dan menghasilkan juara gilir setiap waktu. Jadi tidak melulu siswa yang itu-itu saja yang menang. Biarkan setiap siswa memiliki kesempatan menjadi juara di bidangnya masing-masing.

 

4.Sumber belajar

Sering kali siswa enggan belajar karena kurang memadainya sumber pembelajaran. Tak hanya itu, sumber pembelajaran yang memadai haruslah mendukung kurikulum, berkaitan dengan pengembangan diri, serta pengembangan karir. Buku cetak yang terpercaya, audio, video, media ajar yang menarik sehingga siswa tidak jenuh dengan penyampaian materi yang monoton. Semakin beragam dan lengkap sumber yang tersedia di kelas, akan semakin besar kecenderungan siswa suka belajar.

 

5.Bantuan belajar yang siap siaga

Saat siswa mengalami kesulitan belajar, mereka butuh bantuan dari yang lebih paham. Jika bantuan yang dibutuhkan tidak ada, maka akan timbul kecenderungan siswa malas melanjutkan belajar. Bantuan belajar di sini bisa berasal dari guru kelas, atau guru lain yang ditugaskan membantu siswa. Jadi, dengan disediakannya bantuan belajar bagi siswa di kelas, maka mereka akan lebih suka belajar.

 

Baca Juga : Protokol yang Harus Dilakukan Anak Setelah Pulang dari PTM di Sekolah

 

Itu dia lima hal yang bisa bapak/ibu guru terapkan agar siswa betah belajar di dalam kelas. Menyediakan kelas yang nyaman dengan cara belajar yang baik adalah poin utama sebagai sekolah terbaik. Sehingga anak-anak dapat belajar secara maksimal dan meraih prestasinya. Semoga  informasi ini bermanfaat. Jangan lupa sampaikan feedback anda di kolom komentar. Mari bersama-sama semangat mencerdaskan bangsa.

Jadi kelas yang ideal adalah idaman semua guru sebagai fasilitator. Dengan demikian, siswa akan senang belajar di dalamnya. Guru yang ada di kelas akan menjadi contoh bagi siswanya. Pada kenyataannya, hal ini masih menjadi PR besar bagi Ibu/Bapak Guru.  Nah, Ruangguru akan membagikan beberapa kiat agar kelas jadi lebih hidup.

Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar
(Sumber: ehouse411.com)

#1. Berperan Semestinya

Bapak/Ibu harus berperan sebagai orang dewasa yang matang. Dalam arti, mampu menyesuaikan peran dan cara pengajaran yang sesuai dengan tingkatan usia siswa yang diajar. Bapak/Ibu wajib tahu kapan harus menjadi orangtua, rekan yang kritis, dan siswa yang mengayomi rasa ingin tahu mereka.

#2. Perhatikan Tutur Kata

Perhatikan kata-kata yang diucapkan dalam kelas. Selalu gunakan kata positif, termasuk ketika menegur siswa yang perbuatannya tidak benar. Fokuskan pada perbuatan apa yang Bapak/Ibu ingin agar dilakukan siswa dan jadilah contoh bagi mereka.

#3. Lakukan pengamatan

Siswa yang bertipe introvert, ambivert, serta extrovert. Selain itu, perhatikan juga cara belajar masing-masing siswa. Visual, kinestetik, auditori, dan logis. Intinya, kenalilah siswa secara personal.

Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar
(Sumber: mundobrink.com)

#4. Belajar Berkelompok

Atur siswa bekerja secara berkelompok. Cara ini memancing siswa agar mau berbagi dan bertukar ide. Dengan demikian, siswa dapat belajar aktif dan bekerja sama dalam tim. Hal ini tentunya bisa jadi bekal di masa depan. Belajar kelompok juga akan membuat siswa saling berinteraksi satu dengan yang lainnya. Beberapa strategi yang bisa Bapak/Ibu lakukan di antaranya siswa memeriksa hasil pekerjaan sekaligus mengajari temannya, bekerja dengan siswa yang lebih senior, dan sebagainya. Tentu tetap dalam pengawasan ya. Selain itu, Bapak/Ibu juga bisa melibatkan kelas yang lebih besar atau kecil untuk melakukan kegiatan bersama. Di sini, Bapak/Ibu juga harus tahu kapan harus mengelompokkan siswa, kapan harus membiarkan siswa bekerja secara individu.

Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar
Foto: education.com

#5. Bersikap Positif

Coba biasakan diri untuk selalu bersikap positif pada setiap reaksi yang diberikan siswa. Tidak ada pertanyaan dan pendapat bodoh. Bapak/Ibu harus menanamkan konsep "pikir dulu, baru bicara". Kalau siswa terbiasa berbicara serta mendengar, maka rasa percaya diri akan tumbuh. Dengan demikian, siswa akan lebih senang berbagi ilmu ke siapa saja.

#6. Interaktif dengan Siswa

Setelah menyampaikan materi, biasakan tanya apakah siswa sudah mengerti atau belum. Setelah Bapak/Ibu melemparkan pertanyaan, diamlah sejenak. Berikan waktu pada siswa untuk berpikir dan mencerna pertanyaan. Mintalah siswa untuk berdiskusi sejenak dengan rekan di sekitarnya sebelum menjawab pertanyaan. Hal yang harus dipahami, banyak siswa yang memilih diam bukan karena tidak tahu, tapi ia kurang pede untuk berbagi pikiran. Nah, di sinilah Bapak/Ibu punya peran besar.

Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar
Foto: nationofchange.org

#7. Buat Kesepakatan

Buatlah kesepakatan bersama. Jelaskan peraturan yang berlaku serta konsekuensinya. Bapak/Ibu harus menerapkan tanpa pandang bulu. Jika siswa bisa mengikuti peraturan dengan tertib, jangan lupa berikan pujian.

#8. Terapkan Pendekatan Saintifik

Terapkan pendekatan saintifik di kelas dalam konteks pembelajaran. Pakai alat peraga agar lebih menarik minat siswa. Tidak perlu lama-lama, misalnya 45 menit. Coba praktikkan strategi ini 4-5 minggu. Kelas akan lebih hidup dengan keaktifan siswa.

#9. Aktif

Hindari hanya berdiri di satu titik. Rajinlah berpindah-pindah agar seluruh siswa dapat terfokus.

Demikianlah 9 strategi untuk Bapak/Ibu agar suasana kelas menjadi lebih hidup. Tidak hanya diaplikasikan di sekolah, kiat-kiat di atas bisa di gunakan ketika menjadi guru privat di Ruangguru. Ayo rekomendasikan ruangles kepada siswa anda, karena dengan ruangles #BelajarJadiHebat. Happy teaching! (TN)

Apa yang sebaiknya bapak/ibu guru lakukan agar kamu lebih semangat dalam belajar