Apa yang dimaksud dengan bekatul apa saja kandungan mineral yang terkandung dalam bekatul?

Di bawah ini beragam khasiat dari bekatul (rice bran) untuk tubuh yang perlu Anda ketahui.

1. Tinggi kandungan antioksidan

Penyakit jantung koroner, kanker, dan stroke merupakan jenis penyakit yang disebabkan radikal bebas. Demi melawan efek buruknya, dibutuhkan antioksidan yang tidak hanya didapat dari dalam tubuh saja tapi juga dari makanan harian.

Bekatul ternyata kaya senyawa antioksidan sehingga berpotensi menangkal radikal bebas.

Tidak tanggung-tanggung, ada 8 jenis antioksidan yang terkandung di dalam rice bran yaitu flavonoid, asam fenolik, antosianin, proantosianin, tokoferol, tokotrienol, y-oryzanol, dan asam fitat.

Uniknya, komponen pigmen warna pada beras turut memengaruhi jumlah antioksidan pada rice bran. Jenis beras dengan pigmen warna merah dan hitam dipercaya mengandung kadar antioksidan lebih tinggi ketimbang beras putih (non-pigmen).

2. Menurunkan kolesterol tinggi

Rice bran dilaporkan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah. Ini berkat senyawa antioksidan gamma oryzanol atau y-oryzanol pada bekatul.

Pada hewan percobaan yang mengalami obesitas dan displidemia, kadar lemak tubuh yang terlalu tinggi dapat diturunkan dengan mengembalikan jumlah trigliserida, kolesterol “jahat” LDL, dan total kolesterol ke dalam kadar normal.

Kandungan gamma oryzanol-nya membantu meningkatkan kolesterol “baik” HDL. Lebih dari itu, pemberian suplementasi rice bran pada asupan harian diyakini mampu menurunkan berat badan sekaligus menjaga kadar kolesterol dan trigliserida.

Meski begitu rice bran tetap meningkatkan kadar HDL tanpa mengubah kadar gula darah hewan percobaan tersebut. Bekatul dalam beras non-pigmen (beras putih) dinilai lebih efektif untuk menyeimbangkan kadar kolesterol daripada beras berpigmen.

Sebagian besar masyarakat menyamakan bekatul dengan dedak. Padahal, bekatul dan dedak itu berbeda. Dedak adalah limbah penggilingan/penumbukkan padi yang pertama. Sementara bekatul adalah sisa penumbukkan/penggilingan padi kedua (kulit ari beras). Saat padi digiling, kulit padi yang biasa kita kenal dengan gabah akan terpisah dari bulirnya. Butiran nasi yang biasa kita makan disebut endosperma beras. Bekatul adalah lapisan yang melapisi endosperma. Bubuk bekatul ini umumnya berwarna cokelat muda dan memiliki rasa agak manis.

Bekatul merupakan salah satu jenis makanan yang mempunyai kandungan vitamin B15 dengan jumlah yang cukup besar. Makanan ini biasa dikonsumsi untuk dijadikan makanan tambahan dari menu sehari-hari. Makanan ini juga sangat bermanfaat untuk mengobati berbagai jenis penyakit diantaranya penyakit stoke, kelainan saraf, kanker, asma, diabetes dan lain sebagainya.

Mineral yang terkandung dalam bekatul memiliki manfaat sebagai berikut:

• Kalsium (Ca) bermanfaat mengurangi insomnia, mendukung system saraf dan kontraksi otot, serta mengatur detak jantung dan mencegah penggumpalan darah.

• Magnesium (Mg) berguna mengaktikan enzim, berperan dalam produksi energi, formasi protein, dan replikasi sel, serta meningkatkan kelarutan kalsium dalam enzim sehingga bisa mencegah terbentuknya batu ginjal, batu empedu, dan batu saluran kemih. Kekurangan magnesium bisa menyebabkan gangguan mental, kelelahan, serta gangguan pada jantung, kondisi saraf, dan kontraksi otot.

• Mangan (Mn) memiiki manfaat sebagai berikut:

-Berperan dalam beberapa system enzim, terutama enzim yang terlibat dalam pengontrolan gula darah, metabolisme energi, dan hormone tiroid.

– Berperan dalam enzim SOD (super oxide dismutase) sehingga sel tidak mudah rusak.

– Mencegah epilepsy, mengurangi resiko serangan jantung secara mendadak.

– Berperan dalam fungsi otak.

• Zat besi (Fe) memiliki fungsi sebagai berikut:

– Berperan dalam mengatur moekul hemoglobin (sel-sel darah merah)

-Sebagai transportasi oksigen (O2) dari paru ke jaringan dan transportasi CO2 dari jaringan ke paru.

– Sangat diperlukan selama pekembangan janin, masa reamaja serta selama kehamilan dan menyusui. Kekurangan zat penting ini akan menurunkan daya konsentrasi dan fungsi kekebalan tubuh.

• Kalium (K) bersama natrium berfungsi menjaga keseimbangan cairan tubuh dan fungsi jantung. Di samping itu juga berfungsi sebagai pengantar pesan saraf ke otot, menurunkan tekanan darah serta mengirimkan oksigen ke otak.

• Seng (Zn) sangat penting untuk pertumbuhan sel, sintesis protein, dan pemanfaatan vitamin A.

Manfaat Vitamin B15 yang terkadung dalam Bekatul :

• Vitamin B15 menambah sirkulasi darah perifer dan menambah oksigenasi jaringan dan otot jantung. Karena terbukti dari penelitian yang dilakukan seorang peneiti Rusia, vitamin B15 dapat meningkatkan kadar keratin dalam otot dan hati. Meningkatnya fosfokreatin di semua otot bisa meningkatkan daya kontraksi otot jantung.

• Viamin B15 meninggikan glikogen dalam otot dan hati serta meningkatkan adenosine tri phosphate (ATP).

• Vitamin B15 juga bisa meningkatkan pemasukan oksigen ke dalam otak.

• Vitamin B15 bisa memperbaiki fungsi hati pada penderita sirosis dan akoholik hepatitis.

• Vitamin B15 mampu menstimulasi proses oksidasi dan respirasi sel.

• Vitamin B15 bisa meningkatkan metabolisme protein, terutama pada otot dan jantung.

• Vitamin B15 bisa menstimulasi metabolisme lemak dan gula sehingga memiliki efek yang baik terhadap arterioklerosis (pengapuran pembuluh darah), hiperkolesterol (kadar kolesterol dalam darah meninggi) dan diabetes mellitus (kencing manis).

• Vitamin B15 bisa menghilangkan gejala subyektif pada penyakit jantung koroner (coronair insufficiency) dan heart infarct.

• Vitamin B15 tidak menimbulkan efek racun (tidak toksik).

Manfaat luar biasa bekatul ini secara umum mampu memberikan efek nyata dalam peningkatan dan pemeliharaan kesehatan tubuh, mempebaiki stamina dan juga sebagai terapi yang sangat aman dan efektif untuk mengatasi berbagai penyakit.