Apa yang anda ketahui tentang Shokuryo Konri Zimusyo

Menganalisis Pengerahan Dan Penindasan Versus Perlawanan Sejarah

Pengerahan romusha. romusha adalah panggilan bagi orang indonesia yang dipekerjakan secara paksa pada masa penjajahan jepang di indonesia dari tahun 1942 hingga 1945. kebanyakan romusha adalah petani, dan sejak oktober 1943 pihak jepang mewajibkan para petani menjadi romusha. Ekonomi perang menganalisis pengerahan dan penindasan versus perlawanan. 37 sejarah indonesia nah, uraian berikut akan membahas mengenai kebijakan dan tindakan jepang dalam mengerahkan semua kekuatan yang ada di indonesia dan juga kekejaman jepang dalam berbagai bentuk kerja paksa, serta kebijakan kebijakan lain yang menyakitkan rakyat indonesia. Pengerahan dan penindasan versus perlawanan. ekonomi perang masa pendudukan jepang. pada jaman pendudukan jepang kehidupan ekonomi rakyat sangat menderita. lemahnya ekonomi rakyat berawal dari sistem bumi hangus hindia belanda ketika mengalami kekalahan dari jepang pada bulan maret 1942. sejak itulah kehidupan ekonomi menjadi lumpuh dan keadaan. Pengerahan romusa menganalisis pengerahan dan penindasan versus perlawanan. 41 sejarah indonesia akibat keputusan pemerintah jepang tersebut, membuat angka buta huruf menjadi meningkat. oleh karena itu, pemuda indonesia mengadakan program pemberantasan buta huruf yang dipelopori oleh putera.berdasarkan kenyataan tersebut, dapat dikatakan bahwa. Selanjutnya jepang menyita seluruh kekayaan musuh dan dijadikan hak milik jepang, seperti perkebunan perkebunan, bank bank, pabrik pabrik, perusahaan perusahaan, telekomunikasi dan lainlain. pola ekonomi perang yang dilancarakan oleh tokyo dilaksanakan secara konsekuen dalam wilayah yang diduduki oleh angkatan perangnya.

Ringkasan Bab Pengerahan Dan Penindasan Versus Perlawanan Baca Buku

Berikut adalah soal mata pelajaran sejarah indonesia xi sma smk materi pengerahan dan penindasan versus perlawanan lengkap dengan kunci jawaban. soal essay: mengapa jepang menerapkan kebijakan “ekonomi perang”? apakah kamu tahu yang dimaksud dengan seikeirei? jelaskan! bagaimana penilaianmu tentang pengerahan tenaga romusa oleh pemerintah. Pengerahan pekerja untuk ekonomi perang jepang. padi berada langsung dibawah pengawasan pemerintah jepang. hanya jepang yang berhak mengatur produksi, penyaluran, dan penetapan harganya. dalam hal ini dibentuk shokuryo konri zimusyo [kantor pengelolaan pangan] penggiling dan pedagang padi tidak boleh beroperasi sendiri, harus diatur oleh kantor. A. kebijakan umum pemerintah jepang. kebijakan pertama yang dikeluarkan oleh pemerintah jepang adalah melarang kegiatan berkumpul dan rapat, tertuang dalam uu no. 2 yang diperkuat dalam uu no. 3 pada 20 maret 1942, yang isinya melarang segala macam perbincangan, pergerakan, atau propaganda mengenai aturan dan susunan organisasi negara.

Pengerahan Dan Penindasan 🇯🇵 Versus Perlawanan 🇮🇩

materi 21 mata pelajaran sejarah indonesia smk sma pada waktu jepang mendarat di indonesia pada tahun 1942, ternyata kerjapaksaromusa#tindakanekonomiperang#kependudukanjepang haii semuanya mari kita belajar pengerahan romusa penderitaan rakyat tidak berkurang tetapi justru semakin bertambah. kehidupan rakyat benar benar menyedihkan. bahan sejarahindonesia #indonesia #sejarahkelasxi. c. penindasan dan perlawanan versus perlawanan. bab v masuknya jepang di indonesia. materi selanjutnya dari vidio perangmelawantirani#perlawananrakyatkepadajepang#kependudukanjepang haiii semuanya ayo kita lanjutkan materi kelompok: 1 kelas: xi mapel: sejarah indonesia sekolah sman 4 binjai t.a: 2018 2019. silahkan simak video penjelasan ibu tntang sub. bab slanjutnya. ada 5 pertanyaan yang terselip di sana. ibu ambil sbagai nilai science two project proyek sejarah : ekonomi perang, pengendalian di bidang pendidikan dan kelompok: 3 kelas: xi mia 1 mapel: sejarah indonesia sekolah sman 4 binjai t.a: 2018 2019. assalamualaikum wr.wb kelompok 3 : 1]rafly zalwa [ketua kelompok] 2] nazla alifia putri hadi 3]afifah aqilah adzra.

Kelompok 3[Sejarah Xi Mipa 3]C. Pengerahan Dan penindasan Versus Perlawanan1.Ekonomi Perang“Ekonomi Perang” Artinya, semua kekuatan ekonomi di Indonesia digali untuk menopangkegiatan perang. Jepang mengambil kebijakan dalam bidang ekonomi yang sering disebut selfhelp. Sehubungan dengam keadaan tersebut, langkah pertama yang diambil Jepang adalahmelakukan pengawasan dan perbaikan prasarana ekonomi. Kemudian beberapa peraturan/kebijakan yang mendukung program pengawasan kegiatan ekonomi dikeluarkan. Semua objekvital dan alat-alat produksi dikuasai oleh jepang dan di bawah pengawasan yang sangat ketat.2. Pengendalian Di bidang Pendidikan dan KebudayaanPemerintah Jepang mulai membatasi kegiatan pendidikan, jumlah murid sekolah dasar menurun30% dan jumlah siswa sekolah lanjutan merosot sampai 90%. Muatan kurikulum yang diajarkanpun dibatasi.Pada pelajar harus menghormati budaya jepang.Mereka harus melakukan kegiatankerjabakti[Kinrohoshy].Para pelajar juga harus menyanyikan lagu kimigayo, menghormati benderahinomaru, dan mereka harus melakukan gerak badan [taiso] serta seikerei. Akibat keputusanpemerintah jepang tersebut, membuat angka buta huruf menjadi meningkat serta kondisipendidikan di Indonesia mengalami kemunduran.3.Pengerahan RomusaLatar belakang terjadinya romusa adalah untuk menopang perang asia timur raya. Jepangmengerahkan semua tenaga kerja dari Indonesia. Tenaga kerja inilah yang dikenal denganromusa. Pada mulanya tugas-tugas yang dilakukan oleh tenaga Indonesia bersifat sukarela danpengerahan tenaga tersebut tidak begitu sukar dilakukan. Tetapi, seiring dengan berjalannyawaktu kebutuhan yang terus meningkat di seluruh Asia Tenggara. Pengerahan tenaga yangbersifat sukarela berubah menjadi keharusan dan paksaan. Tentara ke -16 membentuk suatubadan khusus yang melaksanakan pengerahan romusha secara besar-besaran pada tahun 1994.Badan ini disebut Romukyoku. Faktor yang menyebabkan terjadinya romusa yaitu:a. Terjadinya perang asia timur raya yang melibatkan jepang.b. Tenaga kerja yang menjadi romusha juga disewakan kepada pihak yang membutuhkansebagimana yang termuat dalam peraturan Romukyoku.Proses terjadinya Romusha yang dipekerjakan di berbagai proyek dan berlangsung selama satusampai tiga bulan. Lebih dari tiga bulan merupakan masa kerja romusha yang dipekerjakan diproyek-proyek di luar keresidenan mereka. Dampak pengerahana romusha antara lain :penderitaaan rakyat terjadi dimana-mana seperti yang terjadi di Yogyakarta.Banyak rakyat yang jatuh sakit bahkan sampai meninggal.

Berikut adalah soal mata pelajaran Sejarah Indonesia XI SMA/SMK materi Pengerahan dan Penindasan Versus Perlawanan lengkap dengan kunci jawaban.

Soal Essay:

  1. Mengapa Jepang menerapkan kebijakan “Ekonomi Perang”?
  2. Apakah kamu tahu yang dimaksud dengan seikeirei? Jelaskan!
  3. Bagaimana penilaianmu tentang pengerahan tenaga romusa oleh pemerintah pendudukan Jepang?
  4. Bandingkan tentang kebijakan di bidang pendidikan antara zaman Pemerintahan Kolonial Belanda dengan pemerintah pendudukan Jepang di Indonesia!
  5. Jelaskan tentang dampak dari kebijakan Jepang yang sewenang- wenang! Pelajaran apa yang kamu peroleh dari belajar tentang dampak kebijakan itu dalam kehidupan sosial kemasyarakatan?

Kunci Jawaban

1. Jepang menerapkan kebijakan “Ekonomi Perang”, karena Jepang ingin menguasai semua usaha ekonomi untuk membantu Jepang dalam menghadapi Perang Dunia II.

Sistem Ekonomi Perang diberlakukan oleh Jepang untuk menjamin ketersediaan bahan baku perang dari negara - negara jajahannya termasuk Indonesia.

2. Seikeirei adalah sikap penghormatan yang ditujukan untuk dewa yang disembah oleh orang Jepang yaitu  dewa matahari. Adapun cara melakukan seikerei yakni badan dibungkukkan menghadap dimana sang surya mulai menampakkan dirinya pertama kali di pagi hari.

Sikap penghormatan ini juga dilakukan di setiap pertemuan umum, dan setiap nama Tenno Haika, Kaisar Jepang disebut.

3. Penilaian saya tentang pengerahan tenaga romusa oleh pemerintah pendudukan Jepang yaitu pengerahan tenaga romusa oleh jepang, merupakan hal yang sangat kejam, karena selain diberi pekerjaan yang sulit, mereka juga mendapat perlakuan yang sangat buruk. Pengerahan tenaga romusa di Indonesia juga membuat rakyat sengsara dan mengalami kemiskinan berat, kelaparan, terjangkit penyakit dan kematian, kemudian ada juga praktik perbudakan wanita yang mana banyak wanita Indonesia dijadikan sebagai wanita penghibur bagi tentara Jepang.

4. Kebijakan di bidang pendidikan antara zaman Pemerintahan Kolonial Belanda di Indonesia sangatlah menyusahkan bagi rakyat kecil, dikarenakan pemerintah belanda membuat kebijakan berupa orang yang tidak mampu tidak boleh sekolah. 

Sedangkan kebijakan di bidang pendidikan zaman pemerintah pendudukan Jepang masyarakat kecil masih boleh diijinkan untuk mencari ilmu meski dengan keterbatasan.

5. Dampak dari kebijakan Jepang yang sewenang-wenang yaitu

  • Perkebunan di masa Jepang mengalami kemunduran
  • Tanah perkebunan diganti dengan tanah pertanian tanaman padi untuk menghasilkan bahan makanan dan bahan-bahan lain yang sangat dibutuhkan, misalnya jarak [untuk pelumas kendaraan perang] dan tanaman kina [obat malaria].
  • Penebangan hutan secara liar dan besar-besaran untuk pertanian mengakibatkan hutan menjadi gundul, sehingga timbullah erosi dan banjir pada musim penghujan.
  • Sumber mata air berkurang.
  • Kehidupan petani semakin merosot.
  • Petani tidak bisa menikmati hasil jerih payahnya. Karena hasil pertaniannya harus dijual dengan harga yang sudah ditentukan
  • Kehidupan rakyat semakin menderita
  • Jepang membatasi kegiatan pendidikan. Jumlah sekolah juga dikurangi secara drastis. Jumlah murid sekolah dasar dan jumlah siswa sekolah lanjutan merosot. Akibatnya angka buta huruf menjadi meningkat dan kondisi pendidikan di Indonesia mengalami kemunduran. Hal ini disebabkan karena pemerintah Jepang yang lebih berorientasi pada kemiliteran untuk kepentingan pertahanan Indonesia dibandingkan pendidikan.
  • Rakyat Indonesia yang menjadi Romusa diperlakukan dengan tidak senonoh, tanpa mengenal perikemanusiaan. Mereka dipaksa bekerja sejak pagi hari sampai petang, tanpa makan dan pelayanan yang cukup. Mereka hanya dapat beristirahat pada malam hari. Akibatnya Kesehatan mereka tidak terurus. dan menyebabkan pekerja Romusa jatuh sakit bahkan mati kelaparan.

Pelajaran apa yang saya peroleh dari belajar tentang dampak kebijakan itu dalam kehidupan sosial kemasyarakatan adalah betapa begitu kejam pada saat pemerintahan Jepang, namun sebagai warga Negara Indonesia dan saya sebagai pelajar ingin belajar dari cara sistem pemerintahan Jepang yang dapat mengelola sumber kekayaan alam yang di miliki oleh Indonesia. Namun dengan cara yang benar.

Video yang berhubungan