Ada beragam penyebab yang bisa membuat Anda bangun tidur pada pagi dengan badan pegal-pegal dan sering disertai lemas. Kebanyakan dari Anda mungkin menduga kondisi itu hanya disebabkan oleh kondisi badan yang lagi kurang sehat. Namun ini adalah 3 besar penyebabnya : Show
1. Salah posisi tidur 2. Stres 3. Kurang tidur Pernahkah kamu merasakan nyeri dan pegal-pegal pada tubuh di pagi hari? Ini adalah kondisi umum yang sering orang rasakan. Pelajari apa saja penyebab dan cara mengatasi masalah pegal-pegal saat bangun tidur di pagi hari pada ulasan berikut ini! Baca Juga: Habis Olahraga kok Badan Malah Pegal-Pegal? Yuk Cari Tahu Apa Penyebabnya Penyebab badan terasa sakit saat bangun tidurAda beberapa faktor yang mungkin menyebabkan tubuh kamu pegal-pegal saat pagi hari. Berikut beberapa di antaranya: 1. DOMS (delayed onset muscle soreness)DOMS adalah kondisi di mana kamu merasakan pegal, otot kaku yang terjadi 24 – 72 jam setelah berolahraga. Berolahraga dapat menyebabkan robekan kecil pada otot, yang dianggap sebagai penyebab DOMS. Namun, ini lebih mungkin menyerang jika kamu melewatkan pemanasan dan pendinginan. Pemanasan, pendinginan, dan peregangan pascalatihan dapat membantu mencegah DOMS. 2. Posisi tidur yang kurang baikPosisi tidur tertentu dapat menyebabkan bagian tubuh terasa pegal-pegal dan sakit. Tidur telentang dianggap sebagai salah satu cara terbaik untuk tidur, karena memposisikan kepala, leher, dan tulang belakang pada posisi netral. Sayangnya, posisi ini juga dapat menyebabkan nyeri punggung bawah, jadi jika kamu mengalami nyeri saat bangun dari tidur telentang, kamu dapat mempertimbangkan untuk tidur miring. Tidur tengkurap juga dapat menyebabkan punggung dan leher sakit, sehingga kamu harus menghindari posisi ini juga. 3. Adanya peradanganTubuh kita menekan peradangan ketika tidur yang dapat menyebabkan rasa sakit yang lebih parah ketika kita bangun di pagi hari saat peradangan kembali kambuh. Kondisi peradangan sendiri dapat disebabkan banyak faktor, termasuk kondisi kronis, konsumsi obat-obatan, gula, karbohidrat olahan, alkohol, daging olahan, dan lemak trans. 4. Kondisi medis tertentuJika memiliki kondisi muskuloskeletal seperti radang sendi, kemungkinan besar hal ini akan memengaruhi rasa kaku yang kamu rasakan saat bangun di pagi hari. Artritis sering kali menyebabkan pembengkakan pada persendian di pagi hari dan dapat terjadi pada persendian manapun di tubuh. 5. Badan yang kurang aktifOtot dan persendian yang tidak aktif pasti akan lebih mungkin mengalami kekakuan pagi hari daripada mereka yang berolahraga secara teratur. Ini karena otot dan persendian tidak secara teratur meregang, diperkuat, atau mengedarkan cairan sinovial yang penting untuk menjaga persendian tetap bagus dan terlumasi. Baca Juga: Cara Bangun Pagi dan Tips agar Tak Kesiangan Jalani Harimu! Cara mengatasi badan pegal-pegal saat bangun tidurUntuk mengatasi pegal-pegal di pagi hari, lakukan beberapa tips di bawah ini! 1. Lakukan pereganganPeregangan membantu meningkatkan sirkulasi dan membuat cairan sinovial bergerak lagi untuk melumasi otot yang akan membantu meredakan kekakuan di pagi hari. Lakukan peregangan sederhana untuk melemaskan kembali otot-otot kamu yang kaku sekitar 5-10 menit. 2. Gunakan posisi tidur yang baruTidur tengkurap bisa menyebabkan sakit di pagi hari. Kamu dapat tidur dengan posisi terlentang dengan bantal di bawah lutut untuk menjaga tulang belakang dalam posisi netral. Atau, kamu juga bisa tidur posisi miring dengan bantal di antara kedua lutut. 3. Olahraga ringan rutinKamu perlu melakukan olahraga ringan ya, bukan berlebihan untuk cegah pegal-pegal di pagi hari terjadi lagi. Berhati-hatilah, berolahraga menjelang waktu tidur atau latihan berlebihan dapat menyebabkan insomnia. Kamu cukup berolahraga rutin 30 menit per hari, lima hari dalam seminggu. 4. Ubah pola makanHindari makanan yang meningkatkan peradangan. Diet ala Mediterania, yang menampilkan banyak sayuran, buah-buahan, biji-bijian dan makanan laut, dapat meningkatkan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan. 5. Konsumsi suplemen vitamin DTulang dan otot membutuhkan vitamin D untuk kesehatan yang optimal. Kebanyakan orang tidak mendapatkan cukup vitamin D melalui makanannya, jadi bicarakan dengan dokter tentang pilihan suplemen atau makanan dengan tambahan vitamin D. 6. Jaga otot tetap lenturPeradangan bisa terjadi saat massa otot rusak. Kamu dapat menjaga kelenturan otot dengan beberapa aktivitas tertentu. Salah satunya adalah yoga. Yoga adalah cara yang bagus untuk mempertahankan massa otot karena kita menggunakan berat badan untuk menjaga kesehatan otot. 7. Redakan stresOlahraga, yoga, dan pijat meredakan peradangan dengan meningkatkan aliran darah ke otot. Kamu juga dapat melakukan meditasi kesadaran, yang telah terbukti secara klinis mengubah cara otak memproses rasa sakit. Seiring waktu, intensitas nyeri berkurang dengan meditasi. Untuk bermeditasi, berkonsentrasilah pada pernapasan. Punya pertanyaan lebih lanjut seputar kesehatan? Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini! Kenapa setiap bangun pagi badan terasa pegal?KOMPAS.com – Penyebab bangun tidur badan sakit semua biasanya karena seseorang banyak beraktivitas atau baru melakukan olahraga berat sehari sebelumnya. Seperti diketahui, tidur semestinya menjadi sarana untuk mengistirahatkan tubuh, sehingga saat bangun seseorang bisa lebih bugar dan penuh tenaga.
Apa yang harus dilakukan ketika badan pegal?Tips mengatasi badan pegal dan linu. Minum obat pereda nyeri. ... . 2. Lakukan peregangan otot. ... . Kompres atau berendam air hangat. ... . 4. Banyak minum air. ... . Lakukan terapi atau pijatan.. Badan pegal pegal kekurangan vitamin apa?"Orang yang kurang vitamin D akan lebih sering mengalami sakit tulang belakang yang kronis dan berkepanjangan dan sering nyeri otot atau pegal-pegal di seluruh badan, kalau orang dewasa akan lebih terasa di area tangan, kaki atau area atau punggung," ujarnya.
Badan terasa sakit semua tanda apa?Rasa sakit di seluruh tubuh bisa menjadi tanda infeksi virus seperti influenza atau pilek (common cold). Gejala lain yang menyertai antara lain demam, kelelahan, batuk, bersin, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Untuk meredakan keluhan, Anda dapat mengonsumsi obat yang dijual bebas seperti paracetamol atau ibuprofen.
|