Apa itu daerah pertahanan dalam permainan bola voli

Netting

Penyerangan dan Pertahanan dalam Permainan Bola Voli

Foto: Sukses pemain Voli Putri Jawa Barat penyerangan dan pertahanan dalam permainan bola voli membuat mereka berhasil menjadi juara Voli Putri PON XX Papua (Foto: PB PON XX PAPUA/Muhamad Solihin)

SEBAGAI salah satu olahraga kompetisi yang bertujuan mendapatkan kemenangan maka strategi penyerangan dan pertahanan dalam permainan bola voli sangat penting dimiliki baik oleh tim atau individu. Staregi ini bertujuan mencapai target yang diharapkan dalam pertandingan. 

Bola voli termasuk cabang olahraga yang dipertandingan di kompetisi multievent mulai Pekan Olahraga Nasional (PON), SEA Games, Asian Games sampai Olimpiade. Medali dari cabang olahraga ini juga memiliki gengsi tersendiri. 

Baca Juga : Sportpedia: Teknik Passing dalam Permainan Bola Voli

Strategi dalam permainan bola voli yang digunakan juga cukup bervariasi. Karena itu, pemain harus biasa menguasai semuanya dengan sama baiknya. Selain itu diperlukan juga kerjasama dan komunikasi yang baik agar strategi bisa berjalan lancar dan sesuai dengan harapan.   

Cara bermain olahraga beregu ini terbagi menjadi dua. Bertahan, atau menyerang. Dikutip dari berbagai sumber, berikut strategi penyerangan dan bertahan dalam permainan bola voli. 

A. Strategi Penyerangan Bola Voli

Dikutip dari ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id strategi penyerangan seperti diartikan mengharuskan regu lawan bertindak menuruti regu yang melaksanakan penyerangan.  Oleh sebab itu, informasi suatu regu harus merata pembagian kekuatannya dalam posisi apa pun untuk melakukan serangan sehingga penempatan smasher, set-uper, dan pemain universal harus diperhitungkan dengan matang agar dicapai pemerataan kekuatan dalam penyerangan.

Jenis-jenis pemain sesuai dengan tugas dan fungsinya dapat dibagi menjadi tiga.

Baca Juga : Sportpedia: Teknik Pukulan Dalam Permainan Bola Voli

1. Smasher (Sm), bertugas sebagai penyerang utama. 2. Set-uper (Su), bertugas sebagai pengumpan ke smasher.

3. Universal (U), bertugas dan berfungsi serba guna.

1. Sistem 4 Sm – 2 Su (4 smashers – 2 set-upers).

Ilustrasi taktik pertahanan bola voli. Foto: Pixabay

Dalam sebuah permainan bola voli, pasti ada taktik yang diterapkan oleh setiap regu yang sedang bertanding. Contoh taktik yang digunakan adalah taktik pertahanan dan serangan.

Jika kamu masih bingung dengan taktik pertahanan. Pada artikel ini, Info Sport akan uraikan yang dimaksud taktik pertahanan permainan bola voli.

Taktik pertahanan adalah suatu posisi pemain bertahan dalam keadaan pasif menerima serangan. Taktik bertahan harus punya prinsip, supaya dapat menyerang kembali tim lawan.

Pertahanan dan penyerangan harus dikembangkan secara selaras dalam latihan-latihan teknik. Salah satu upaya pertahanan dalam permainan bola voli adalah membendung bola yang dilepaskan oleh lawan.

Pertahanan merupakan bagian permainan yang harus diperhatikan dengan serius mengingat besar andilnya untuk memenangkan sebuah permainan bola voli.

Latihan pertahanan kurang begitu menyenangkan dibandingkan dengan latihan penyerangan bagi para pemain. Pertahanan merupakan basis utama untuk melakukan serangan terhadap regu lawan.

Dalam melakukan taktik pertahanan, harus memperhatikan tiga tahapan seperti berikut:

  1. Tahap pertama: posisi permulaan (start)

  2. Tahap kedua: menerima bola

  3. Tahap ketiga: gerakan akhir (follow through)

Jenis Taktik Pertahanan Permainan Bola Voli

Ilustrasi taktik pertahanan bola voli. Foto: Pixabay

Block (bendungan) dan pertahanan harus bekerja sama dengan cermat sekali jika hendak mengalahkan penyerangan yang diarahkan oleh lawan. Block yang sering digunakan dalam permainan bola voli adalah sebagai berikut:

1. Latihan block satu pemain

Block jenis ini dimainkan apabila lawan memainkan penyerangan yang sangat cermat dan kuat sehingga pemain lain tidak memiliki kesempatan sama sekali untuk membantu block.

Namun pada jenis block seperti ini, sesungguhnya lapangan ditutupi oleh bayangan dari block tersebut. Sulit sekali mempertahankan dengan block seperti ini.

Pada block ini pemain yang berada di posisi 6 harus melakukan cover sisi yang paling lemah yang terdapat pada bagian depan lapangan. Pada bagian ini para pemain depan seringkali absen.

Pemain tersebut harus menjauhi net sehingga dapat meng-cover seluruh bagian depan lapangan.

2. Latihan block dua pemain

Block jenis ini dibentuk pada posisi 4 dan 2 pada permainan normal. Situasi blocking seperti ini memberi kemungkinan lebih banyak untuk meng-cover pertahanan, jika dibandingkan dengan blocking satu orang.

Block ini memiliki kemungkinan yang lebih baik dibanding block satu orang. Block dua orang ini dapat mempertahankan dengan hasil yang jauh lebih memuaskan karena memiliki bayangan block yang lebih luas.

Posisi yang terbaik untuk membentuk block dua orang adalah posisi nomor 2 dan 4. Namun, block ini masih bisa diubah menyesuaikan dengan kondisi di lapangan.

Jika block dibentuk pada posisi pemain nomor 3, pemain yang berada di posisi nomor 6 keluar dari bayangan block dan mengambil tugas meng-cover lapangan bersama-sama pemain yang berdiri dekat net.

//www.google.co.id/books/edition/Penjasorkes_SMA_kls_12/xnycn_xrVHIC?hl=en&gbpv=1&dq=taktik+pertahanan+bola+voli&pg=PA13&printsec=frontcover

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA