5 saham dividen hasil tinggi teratas 2022

Ilustrasi dividen dari hasil investasi di saham dan reksadana. (Shutterstock)

Bareksa.com - Dalam investasi saham, investor mengenal yang namanya pembagian dividen. Dividen adalah laba perusahaan dalam periode setahun yang dibagikan kepada pemegang saham, bisa dalam bentuk tunai (cash dividend) atau dalam bentuk saham. 

Untuk reksadana apakah juga memberikan dividen kepada investornya? 

Dividen adalah salah satu bentuk hasil investasi yang diterima oleh reksadana. Maka, investor reksadana juga bisa menerima dividen tetapi tidak selalu dalam bentuk tunai (cash).

Berikut ini tiga bentuk dividen sebagai hasil investasi yang diberikan kepada investor reksadana. 

1. Dividen diinvestasikan kembali

Sebagian besar reksadana biasanya menerapkan kebijakan pembagian hasil investasi dari dividen saham untuk dibukukan kembali atau diinvestasikan kembali (reinvesting). Sehingga, hasil dividen ini akan meningkatkan nilai aktiva bersih (NAB) reksadana. 

Contoh, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) memutuskan untuk membagikan dividen interim Rp87 per saham. Bila ada satu reksadana memiliki 1 juta lembar saham UNVR, sehingga berhak mendapat Rp87 juta.

Angka ini, setelah dipotong pajak dividen, akan menambahkan NAB reksadana tersebut pada tanggal pembagian dividen. 

2. Dividen berbentuk unit penyertaan

Ada sejumlah reksadana yang membagikan dividen berbentuk unit penyertaan bagi para investornya. Dividen berbentuk unit penyertaan umum untuk reksadana pendapatan tetap, yang portofolionya berisikan obligasi. 

Obligasi, atau surat utang, dan sukuk memberikan imbal hasil berupa kupon yang biasanya dibayarkan rutin atau reguler. Kupon ini bisa diberikan kepada investor reksadana dalam bentuk unit penyertaan baru. 

Salah satu reksadana yang menyebutkan pembagian hasil investasi yang dapat berupa tunai atau unit penyertaan atas nama pemegang unit penyertaan (investor reksadana) adalah Principal Total Return Bond Fund.

Pembagian hasil investasi ini sesuai dengan kebijakan manajer investasi, dengan tidak mengabaikan pencapaian investasi jangka panjang.

3. Dividen dibayarkan tunai

Salah satu contoh reksadana yang dalam prospektusnya menyebutkan pembagian dividen, atau pembagian keuntungan hasil investasi, secara tunai adalah Manulife Pendapatan Bulanan II. 

Disebutkan dalam prospektus, bagi pemegang unit penyertaan reksadana Manulife Pendapatan Bulanan II yang mempunyai nilai investasi sampai dengan atau di atas Rp100 juta pada tanggal cum date (tanggal pencatatan nama investor yang berhak menerima dividen), maka manajer investasi dapat membagikan sebagian keuntungan dari reksadana tersebut dalam bentuk tunai dengan cara transfer dalam mata uang rupiah ke rekening investor setiap sebulan sekali. 

Akan tetapi, pembagian hasil investasi mempertimbangkan kesehatan dan kinerja dari produk reksadana tersebut dan sepenuhnya merupakan keputusan dari manajer investasi.

Jadi, secara umum, dividen adalah bentuk hasil investasi yang tidak langsung diterima oleh investor reksadana. Ada dividen yang berbentuk tunai, tetapi sebagian besar diinvestasikan kembali oleh manajer investasi sehingga meningkatkan NAB reksadana tersebut. 

Bila kita memang membutuhkan uang tunai (cash), tidak harus menunggu dividen tunai, kita bisa saja menjual sebagian unit reksadana yang kita miliki. Tapi ingat, sebaiknya keputusan ini dilakukan menimbang tujuan atau rencana investasi kita di awal.

Daftar Reksadana di Bareksa yang Membagikan Dividen

Seiring beberapa macam atau bentuk pembagian dividen, reksadana apa saja yang tersedia di marketplace Bareksa yang membagikan dividen?

Teratat lebih dari 200 produk reksadana yang tersedia aplikasi investasi terbaik, Bareksa, ada 11 produk reksadana yang membagikan dividen, baik itu dalam bentuk tunai atau realokasi unit. Periode pembagian dividen juga berbeda-beda, ada yang per 1 bulan, 3 bulan atau 6 bulanan.

Manulife Aset Manajemen Indonesia memiliki produk reksadana terbanyak yang membagikan dividen dengan 3 produk reksadana. Disusul Schroder Investment Management Indonesia 2 produk reksadana.

Mayoritas reksadana yang membagikan dividen di Bareksa adalah jenis reksadana pendapatan tetap, dan sisanya reksadana campuran.

Daftar lengkap reksadana yang tersedia di Bareksa dan memberikan dividen adalah sebagai berikut :

Sumber : Bareksa

​Perlu diingat, apapun produk investasi pilihan kamu, agar selalu disesuaikan dengan tujuan dan jangka waktu investasi, serta profil risiko kamu ya!

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS 

DISCLAIMER​
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Dividen paling besar saham apa?

Kapan dividen HEXA 2022?

Berapa dividen saham HEXA?

Berapa dividen yield yang bagus?

Dividend Stocks: An Overview

Dividend stocks are stocks of companies that pay out a portion of their earnings to a class of shareholders on a regular basis. Usually, these companies are well established, with stable earnings, and a long track record of distributing some of those earnings back to shareholders.

The distributions are known as dividends and may be paid out in the form of cash or as additional stock. Most dividends are paid out on a quarterly basis, but some are paid out monthly, annually, or even once in the form of a special dividend.

While dividend stocks are known for the regularity of their dividend payments, in difficult economic times those dividends may be cut to preserve cash.

One useful measure for investors to gauge the sustainability of a company's dividend payments is the dividend payout ratio (DPR). The ratio is a measure of total dividends divided by net income. It tells investors how much of the company's net income is being paid to shareholders in the form of dividends versus how much the company is retaining to invest in further growth.

If the ratio exceeds 100% or is negative (meaning net income is negative), the company may be borrowing to pay dividends. In these two cases, the dividends are at a relatively greater risk of being cut.

Dividend stocks, as measured by theS&P 500 Dividend Aristocrats Index, have outperformed the broader equity market. The index has provided a total return of -5.1% over the past year, above the Russell 1000's total return of -15.2%.

Below, we look at the top five dividend stocks in the Russell 1000 by forward dividend yield, excluding companies with payout ratios that are either negative or in excess of 100%. Only one stock below—energy company Devon Energy Corp. (DVN)—outperformed the broader market during this time.

These market performance numbers and all statistics below are as of Sept. 22, 2022.

Key Takeaways

• Dividend stocks are stocks of companies that pay shareholders a percentage of earnings regularly.
• Dividends are usually paid quarterly but can be paid semi-annually or annually.
• Dividend yield is the ratio, expressed as a percentage, that compares the annual dividend amount to the stock price.
• Dividend yield changes as a stock price rises and falls.
• While dividend yield is valuable to know, it's important to research additional information about a company before investing in it.

Annaly Capital Management Inc. (NLY)

• Forward Dividend Yield: 14.99%
• Payout Ratio: 36.27%
• Price: $5.87
• Market Cap: $10.1 billion
• 1-Year Total Return: -25.3%

Annaly Capital Management is a diversified capital management company that operates as a real estate investment trust (REIT). It has investments across the mortgage finance industry. Its investment portfolio includes agency mortgage-backed securities (MBS), residential real estate, and mortgage servicing rights. On Sept. 8, the company said its board of directors approved a 1-for-4 reverse stock split. The company also announced a Q3 common stock dividend of $0.88, maintaining the $0.22 per share dividend before its reverse stock split. The dividend is payable Oct. 31 to shareholders as of Sept. 30, 2022.

OneMain Holdings Inc. (OMF)

• Forward Dividend Yield: 12.18%
• Payout Ratio: 84.07%
• Price: $31.19
• Market Cap: $3.9 billion
• 1-Year Total Return: -39.5%

OneMain Holdings Inc. is a consumer finance company that provides origination, underwriting, and servicing of personal loans, primarily to non-prime customers. It operates through the following segments: Consumer & Insurance and Other segments.

Lumen Technologies Inc. (LUMN)

• Forward Dividend Yield: 12.02%
• Payout Ratio: 52.33%
• Price: $8.32
• Market Cap: $8.6 billion
• 1-Year Total Return: -27.8%

Lumen Technologies is a technology and communications company that provides services to consumers and businesses worldwide. It provides an integrated platform that brings together network assets, cloud connectivity, security solutions, and voice and collaboration tools to help businesses use their data and adopt new technologies. On Sept. 13, the company announced that Kate Johnson had been appointed president and chief executive officer (CEO), effective Nov. 7. Johnson most recently led Microsoft U.S. She succeeds Jeff Storey, who will remain with the company through Dec. 31, 2022, to assist the transition.

Rithm Capital Corp. (RITM)

• Forward Dividend Yield: 11.89%
• Payout Ratio: 49.83%
• Price: $8.41
• Market Cap: $3.9 billion
• 1-Year Total Return: -16.9%

Rithm Capital, formerly known as New Residential Investment Corp., is a public real estate investment trust (REIT) investing in the residential housing sector. The company's portfolio includes mortgage-servicing-related assets, residential loans, non-agency securities, and similar investments. The company announced the change in its name and stock ticker in June 2022. On Sept. 22, Rithm declared a common stock dividend of $0.25 per share for Q3 2022. The dividend is payable on Oct. 28 to shareholders as of Oct. 4, 2022. Rithm also announced dividends for its Series A, Series B, Series C and Series D cumulative redeemable preferred shares, all of which are payable on Nov. 15 to preferred shareholders as of Oct. 17, 2022.

Devon Energy Corp (DVN)

• Hasil Dividen Maju: 9,82%
• Rasio Pembayaran: 45,20%
• Harga: $ 63.12
• Kapitalisasi pasar: $ 41,3 miliar
• Pengembalian Total 1 Tahun: 123,7%

Devon Energy adalah perusahaan eksplorasi, pengembangan, dan produksi minyak dan gas. Perusahaan juga mengangkut minyak, gas, dan produk terkait dan memproses gas alam.

Pasar sering melihat lebih tinggi dari rata -rata dividen yang menghasilkan saham lebih berisiko daripada stok pertumbuhan dividen tinggi. Hasil seperti itu bahkan dapat menyiratkan prospek pertumbuhan yang lemah. Pastikan untuk melihat kesehatan keuangan dan potensi pertumbuhan perusahaan selain hasil dividen sebelum berinvestasi.

3 rasio yang digunakan untuk menganalisis saham dividen

Hasil Dividen: Rasio ini mengukur nilai tahunan dividen yang diterima relatif terhadap nilai pasar per saham keamanan. Investor menghitung hasil dividen dengan membagi dividen tahunan per saham dengan harga saham saat ini. This ratio measures the annual value of dividends received relative to a security's per share market value. Investors calculate the dividend yield by dividing the annual dividend per share by the current stock price.

Misalnya, jika perusahaan XZY mengeluarkan dividen $ 10 per tahun dengan harga saham saat ini $ 100, ia memiliki hasil dividen 10% ($ 10 / $ 100 = 10%). Mereka yang mencari stok dengan hasil tinggi dapat memulai pencarian mereka dengan menyaring masalah dengan hasil terbagi di atas persentase tertentu. Ingatlah bahwa ada banyak faktor lain selain hasil dividen yang harus dipertimbangkan investor sebelum berinvestasi dalam saham.

Rasio Pembayaran Dividen: DPR mengukur berapa banyak pendapatan perusahaan yang dibayarkan kepada pemegang saham. Investor menghitung rasio dengan membagi total dividen dengan laba bersih. The DPR measures how much of a company's earnings are paid out to shareholders. Investors calculate the ratio by dividing total dividends by net income.

Misalnya, jika perusahaan XZY melaporkan laba bersih $ 50.000 dan membayar $ 15.000 dalam dividen tahunan, itu akan memiliki DRP 30% ($ 15.000 / $ 50.000 = 30%). Ini berarti perusahaan membayar 30% dari pendapatannya kepada pemegang saham. Secara umum, perusahaan yang membayar kurang dari 50% dari pendapatan bersihnya dalam dividen dianggap stabil dan memiliki potensi untuk pertumbuhan pendapatan jangka panjang yang berkelanjutan.

Rasio Cakupan Dividen: Rasio ini mengukur berapa kali perusahaan dapat membayar dividen kepada pemegang sahamnya. Investor menghitung rasio cakupan dividen dengan membagi laba per saham tahunan perusahaan (EPS) dengan dividen per saham tahunannya. This ratio measures the number of times a company can pay dividends to its shareholders. Investors calculate the dividend coverage ratio by dividing a company's annual earnings per share (EPS) by its annual dividend per share.

Misalnya, jika perusahaan XZY melaporkan $ 10 juta dalam laba bersih dengan dividen tahunan $ 2 juta kepada pemegang saham, ia memiliki rasio cakupan dividen 5 kali. ($ 10 juta / $ 2 juta). Biasanya, investor melihat rasio cakupan dividen yang lebih tinggi sebagai lebih menguntungkan.

Keuntungan dari Saham Dividen

Dua keunggulan utama investasi dalam saham dividen termasuk menghasilkan pendapatan pasif dan investasi ulang dividen.

Pendapatan pasif: Perusahaan yang membayar dividen biasanya mengeluarkannya setiap triwulan, menciptakan aliran pendapatan pasif yang dapat diandalkan yang dapat dihabiskan investor bagaimana mereka menyenangkan. Dividen juga memiliki keuntungan tambahan dari penyusutan harga saham yang mengimbangi. Companies that pay dividends typically issue them quarterly, creating a reliable stream of passive income that investors can spend how they please. Dividends also have the added advantage of offsetting share price depreciation.

Investasi Dividen: Investor dapat menginviden dividen yang mereka terima kembali ke perusahaan untuk mengakuisisi lebih banyak saham. Ini disebut Rencana Investasi Dividen (DRIP). Berpartisipasi dalam tetes memungkinkan investor untuk mengambil keuntungan dari pengembalian gabungan-strategi yang terbukti untuk membangun kekayaan jangka panjang. Investors can reinvest dividends they receive back into the company to acquire more shares. This is called a dividend reinvestment plan (DRIP). Participating in a DRIP allows the investor to take advantage of compounding returns—a proven strategy to build long-term wealth.

Lakukan Penelitian Stok Dividen Anda

Hasil tinggi sangat bagus tetapi itu hanya salah satu dari beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan ketika berinvestasi dalam saham dividen. Hasil yang lebih tinggi dari rata -rata dapat memberi sinyal masalah jika perusahaan yang berjuang membayar jumlah dividen besar dalam upaya untuk menarik investor.

Selain hasil dividen, pastikan untuk memperhatikan data berikut juga.

• Rasio pembayaran: & nbsp; Seperti yang disebutkan sebelumnya, ini adalah persentase dari pendapatan yang dibayarkan perusahaan kepada pemegang sahamnya. Rasio pembayaran 35% hingga 55% dianggap sehat karena perusahaan yang mendistribusikan hingga setengah dari pendapatannya karena dividen cenderung menjadi berkinerja baik dan pemimpin industri. Yang penting, ini menginvestasikan kembali bagian yang baik dari pendapatannya kembali ke dirinya sendiri untuk pertumbuhan.
• Dividen meningkat: & nbsp; Sejarah yang solid tentang peningkatan dividen adalah berita yang disambut karena menunjukkan bahwa perusahaan telah memiliki keuangan dan keinginan melalui waktu ekonomi yang baik dan buruk untuk terus membayar pemegang sahamnya, dan untuk menaikkan jumlah yang dibayarkannya.
• Pendapatan dan pertumbuhan pendapatan yang dapat diandalkan: & nbsp; seiring waktu, semakin stabil, semakin baik. Hasil sesekali tidak menentu mungkin tidak menaikkan alis tetapi hal lain mungkin menandakan perusahaan dalam masalah.
• Pangsa pasar yang solid dan keunggulan kompetitif: & nbsp; Ini dapat membantu perusahaan mempertahankan kemampuan mereka untuk menjadi berkinerja sangat baik. Keuntungan seperti itu mungkin berupa kekayaan intelektual, teknologi canggih, hambatan masuk yang tinggi, dan nama merek yang sangat dikenal dan dihormati.
  

Apa hasil dividen?

Ini adalah persentase yang mewakili pendapatan & nbsp; (melalui dividen) bahwa perusahaan membayar investor saham dibandingkan dengan harga saham. Hasil dividen hanyalah satu metrik yang dapat membantu investor untuk memutuskan apakah saham perusahaan dapat membuat tambahan yang baik untuk portofolio mereka.

Bagaimana rasio pembayaran terkait dengan hasil dividen?

Sementara hasil dividen membandingkan pendapatan dividen dengan harga saham, rasio pembayaran membandingkan pendapatan dividen dengan pendapatan perusahaan. Dengan kata lain, ini menunjukkan kepada investor berapa banyak perusahaan membayar mereka versus berapa banyak yang disimpan untuk dirinya sendiri. Ini dapat memberikan gambaran tentang pendapatan yang mungkin diharapkan oleh investor untuk diterima di masa depan. Rasio pembayaran yang terlalu tinggi - di mana perusahaan membayar investor jauh lebih banyak daripada berinvestasi kembali - dapat berarti tidak ada banyak ruang untuk pertumbuhan dividen. Ini mungkin menandakan perusahaan dalam masalah.

Perusahaan apa yang telah membayar dividen terpanjang?

Terkenal, perusahaan-perusahaan berikut adalah di antara mereka yang telah membayar dividen pemegang saham selama lebih dari 100 tahun: Coca-Cola, General Mills, Chubb, Colgate-Palmolive, Proctor & Gamble, Edison, Eli Lilly, dan Exxon Mobile.

Garis bawah

Yield Dividen membandingkan & nbsp; pendapatan & nbsp; Perusahaan membayar pemegang saham dengan harga saham itu. Ini dihitung dengan membagi jumlah dividen tahunan (jumlah pendapatan yang dibayarkan sepanjang tahun) dengan harga saham. Meskipun hasil dividen yang tinggi mungkin menarik, itu tidak selalu berarti saham adalah investasi yang cerdas.

Hasil dividen adalah salah satu alat untuk digunakan untuk menyaring stok dividen yang berpotensi layak dimiliki. Hasil dividen yang terlalu tinggi dapat menunjukkan bahwa perusahaan sedang berjuang. Demikian juga, perusahaan dengan rasio pembayaran yang sangat tinggi juga dapat memberi sinyal bahaya kepada investor.

Sebelum menginvestasikan uang Anda, investasikan waktu dalam mencari perusahaan yang cukup sehat secara finansial untuk mempertahankan dan berpotensi menumbuhkan dividen mereka, dan terus menawarkan hasil dividen yang menarik.

Komentar, pendapat, dan analisis yang diungkapkan di sini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai saran investasi individu atau rekomendasi untuk berinvestasi dalam keamanan apa pun atau untuk mengadopsi strategi investasi apa pun. Meskipun kami percaya informasi yang diberikan di sini dapat diandalkan, kami tidak menjamin keakuratan atau kelengkapannya. Pandangan dan strategi yang dijelaskan dalam konten kami mungkin tidak cocok untuk semua investor. Karena kondisi pasar dan ekonomi tunduk pada perubahan cepat, semua komentar, pendapat, dan analisis yang terkandung dalam konten kami diberikan pada tanggal posting dan dapat berubah tanpa pemberitahuan. Materi ini tidak dimaksudkan sebagai analisis lengkap dari setiap fakta material mengenai negara, wilayah, pasar, industri, investasi, atau strategi mana pun.

Saham apa yang membayar hasil dividen tertinggi?

Apa saham dividen terbaik untuk dibeli sekarang?

Perusahaan mana yang memberikan dividen tertinggi pada tahun 2022?