Tata cara sholat idul fitri dan bacaannya di rumah

ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Shalat idul fitri merupakan shalat sunnah dua rakaat yang dikerjakan umat muslim di pagi hari saat Hari Raya Idul Fitri. Biasanya shalat ini dilakukan di tanah terbuka, mengingat banyak sekali jemaah yang hadir pada saat pelaksanaan shalat idul fitri.

Dilansir dari laman NU Online, Rasulullah keluar menuju tempat yang cukup luas untuk melaksanakan shalat idul fitri. Hal ini sebagaimana sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, keduanya meriwayatkan hadits dari Abu Sa’id, yang artinya:

“Sunnah itu pelaksanaan shalat id di mushallah jika masjid desa sempit sebagaimana riwayat yang mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW keluar menuju ke musala dan masyarakat banyak (yang hadir) pada shalat id,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab, [Kairo, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah: 2010 M], juz V, halaman 7).

Akan tetapi dalam kondisi darurat, seperti kasus penyebaran Covid-19 sekarang ini, pelaksanaan shalat idul fitri bisa dilaksanakan di rumah dan melibatkan sedikit jemaah.

Pada situasi kritis inilah kita akan menemui uzur yang akan menciptakan keringanan, seperti adanya keharusan pembatasan sosial atau menjaga jarak satu sama lain.

Lantas bagaimana tata cara shalat idul fitri di rumah? Simak penjelasannya berikut ini.

2 dari 5 halaman

©2015 Merdeka.com

Untuk mencegah terjadinya penularan virus corona atau Covid-19 ini, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa terkait panduan shalat idul fitri di rumah.

Dalam fatwa MUI Nomor 28 Tahun 2020, menyebutkan shalat idul fitri dapat dilaksanakan di rumah dengan berjemaah bersama anggota keluarga, terutama yang berada di wilayah penyebaran Covid-19.

Apabila dikerjakan secara berjemaah, maka jumlah jemaah shalat idul fitri minimal sebanyak 4 orang, di mana satu orang menjadi imam dan tiga orang menjadi makmum. Adapun tata cara shalat idul fitri di rumah sebagai berikut:

1. Sebelum melakukan shalat idul fitri, dianjurkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid dan tasbih.

2. Tidak ada azan dan iqamah dalam shalat idul fitri. Namun digantikan dengan menyeru “ash-shalata jami’ah.”

3. Memulai dengan bacaan niat shalat idul fitri bagi imam atau makmum, yang bunyinya sebagai berikut:

"Ushalli sunnata li'idil fithri rak'ataini ma'muman/imaman lillahi ta'ala"

Artinya:

"Aku berniat shalat sunah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala."

4. Membaca takbiratul ihram (Allahuakbar) sambil mengangkat kedua tangan.

5. Membaca takbir sebanyak 7 kali (di luar takbiratul ihram) dan di antara setiap takbir dianjurkan untuk membaca:

“Subhanallah wal hamdulillah wa laailaahaillallah wa Allahu Akbar"

3 dari 5 halaman

Setelah membaca takbir, tata cara shalat idul fitri sendiri di rumah dilanjutkan dengan:

6. Membaca surah Al-Fatihah, kemudian diteruskan dengan membaca surah pendek Al-Quran.

7. Setelah itu lalu ruku, sujud, duduk di antara dua sujud dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.

8. Pada rakaat kedua sebelum membaca surah al-Fatihah disunahkan untuk membaca takbir sebanyak 5 kali sambil mengangkat tangan dan di antara setiap takbir disunahkan membaca:

“Subhanallah wal hamdulilah wa laailaahaillallah wa Allahu Akbar”

9. Membaca al-Fatihah dan diteruskan membaca surah pendek dari Al-Quran.

10. Setelah itu ruku, sujud dan seterusnya hingga salam.

11. Setelah salam, kemudian dianjurkan atau disunahkan untuk mendengarkan khutbah Idul Fitri.

4 dari 5 halaman

©2020 Merdeka.com

Setelah melaksanakan shalat idul fitri, umat muslim disunahkan untuk mendengarkan khutbah. Pasalnya khutbah idul fitri merupakan kesempurnaan shalat
idul fitri.

Khutbah setelah shalat idul fitri dilaksanakan dengan dua khutbah, yaitu dilaksanakan dengan berdiri dan di antara keduanya dipisahkan dengan duduk sejenak. Selain itu, khutbah pertama dimulai dengan takbir sebanyak 9 kali, sedangkan pada khutbah kedua dimulai dengan takbir 7 kali.

1. Khutbah Pertama

Adapun tata cara khutbah pertama dilakukan sebagai berikut:

  • Membaca takbir sebanyak 9 kali
  • Memuji Allah dengan membaca “alhamdulillah.”
  • Membaca shalawat Nabi SAW, sebagai berikut:
  • “allahumma shalli ala sayyidina muhammad”
  • Berwasiat tentang takwa
  • Membaca ayat Al-Quran.

5 dari 5 halaman

Setelah melakukan khutbah pertama, kemudian dilanjutkan dengan khutbah kedua. Adapun tata cara shalat idul fitri sendiri dengan khutbah sebagai berikut:

  • Membaca takbir sebanyak 7 kali
  • Memuji Allah sekurang-kurangnya membaca “alhamdulillah”
  • Membaca shalawat Nabi Muhammad SAW ““allahumma shalli ala sayyidina muhammad”
  • Berwasiat tentang takwa
  • Menutup dengan mendoakan kaum muslimin.
[jen]

Ilustrasi tata cara sholat Idul Fitri sendiri di rumah. Foto: unsplash.com/utsmanmedia

Setelah menunaikan puasa selama satu bulan penuh, tiba saatnya untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri, yang ditandai dengan pelaksanaan sholat ied pada pagi hari. Sholat Idul Fitri biasanya dilakukan secara berjamaah. Dilaksanakan di masjid, tanah kosong, dan lapangan. Namun karena alasan tertentu membuat seorang umat Islam harus melaksanakan sholat Idul Fitri sendiri di rumah. Untuk melaksanakannya, umat Islam perlu mengetahui tata cara sholat Idul Fitri sendirian di rumah. Selain itu, bacaan niat sholat Idul Fitri sendiri di rumah berbeda dengan sholat Idul Fitri secara berjamaah.

Sholat ied Idul Fitri merupakan sholat yang hanya bisa ditemui satu tahun sekali. Sehingga umat Islam sangat menantikan momen yang satu ini. Sholat Idul Fitri sendiri merupakan sholat sunnah yang dilakukan secara berjamaah.

Meski demikian, umat Islam tetap diperbolehkan untuk menunaikan sholat Idul Fitri sendirian di rumah. Sebagaimana yang dijelaskan Imam Bukhari dalam Shahih Al Bukhari:

“Jika seseorang terlewat shalat ied, maka ia shalat dua raka’at. Demikian juga para wanita dan orang yang ada di rumah serta di pedalaman. Berdasarkan sabda Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam: “ini adalah ied orang Islam”. Dan Anas bin Malik memerintahkan pembantunya (shalat dua raka’at), yaitu Ibnu Abi Utbah untuk menjadi imam, ketika berada di Zawiyah. Dan beliau mengumpulkan istrinya dan anak-anaknya, dan beliau shalat seperti shalat ied yang dikerjakan penduduk kota (yang tidak sedang safar) dan dengan cara takbir yang sama.”

Lalu bagaimakah tata cara melaksanakan sholat Idul Fitri sendiri di rumah?

Berdasarkan Fatwa MUI Nomor 28 Tahun 2020 tentang Panduan Kaifiat Takbir Dan Shalat Idul Fitri Saat Pandemi Covid-19, tata cara melaksanakan sholat Idul Fitri sendiri di rumah yakni:

  • Sebelum sholat, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

  • Sholat dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.

  • Memulai dengan niat sholat Idu Fitri.

  • Membaca takbiratul ihram sambil mengangkat kedua tangan

  • Membaca takbir sebanyak 7 (tujuh) kali (di luar takbiratul ihram) dan di antara tiap takbir itu dianjurkan membaca: Subhanallah wal hamdulillah wa laailaahaillallah wa Allahu Akbar

  • Membaca surah Al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

  • Ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti sholat biasa.

  • Pada rakaat kedua sebelum membaca al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak 5 (lima) kali sambil mengangkat tangan, di luar takbir saat berdiri (takbir qiyam), dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca: Subhanallah wal hamdulillah wa laailaahaillallah wa Allahu Akbar

  • Membaca Surah Al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

  • Ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.

  • Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Fitri.

Ilustrasi niat sholat Idul Fitri sendirian di rumah. Foto: unsplash.com/masjidmpd

Niat Sholat Idul Fitri Sendiran di Rumah

Sebelum memulai melaksanakan sholat Idul Fitri sendiri di rumah, umat Islam diwajibkan untuk membaca niat. Berikut niat sholat Idul Fitri sendirian di rumah yang dikutip dari Buku Saku Dirasat Islamiyah karya Kh Mahir M Soleh, LC DKK (2022).

أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ لله تعالى

Ushalli sunnata li'idil fithri rak'ataini lillahi ta'ala

Artinya: "Aku berniat sholat sunah Idulfitri dua rakaat karena Allah ta'ala."

Semoga dengan penjelasan singkat di atas dapat membantu Anda dalam menunaikan sholat Idul Fitri di rumah dan tidak meninggalkan amalan sunnah yang sangat dianjurkan ini. (MZM)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA