Sikap patih gajah mada yang dapat kita teladani adalah

Acara Penghargaan Bhakti Karya Nusantara di Puti Ageng Blahbatuh, Gianyar, Bali, Sabtu (

TRIBUN-BALI.com, GIANYAR - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengapresiasi acara Penganugerahan Penghargaan Gajah Mada yang sudah berlangsung untuk yang ketiga kalinya.

Menurutnya, acara ini merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur, terutama dalam memaknai spirit dan kepahlawanan Maha Patih Gajah Mada dan kebesaran kerajaan Majapahit dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

Spirit Gajah Mada, menurut Pastika, masih sangat relevan untuk diterapkan saat ini, bahkan harus direvitalisasi dalam menghadapi kondisi kekinian.

Demikian disampaikannya pada acara Penghargaan Gajah Mada Award kepada tokoh-tokoh yang berjasa di berbagai bidang dan memiliki spirit Gajah Mada mempersatukan nusantara dan mengharumkan nama bangsa yang bertemakan Bhakti Karya Nusantara ke-III di Puri Ageng Blahbatuh, Gianyar, Bali, Sabtu (5/3/2016).

“Kami Pemprov Bali sudah berkoordinasi dengan DPRD Provinsi Bali, untuk kedepannya mendukung acara ini, termasuk dari segi pembiayaan akan kami anggarkan mulai tahun depan. Mengingat begitu pentingnya acara-acara seperti ini di saat kita memperjuangkan persatuan dan kesatuan, di mana integritas bangsa mulai mengalami kemerosotan, untuk itu acara-acara seperti harus ditingkatkan agar generasi muda kita bisa mewarisinya. Acara ini menurut saya bisa dilaksanakan bergantian diseluruh puri, bagi yang mau memprakarsainya,” tegas Pastika.

Pastika menyatakan, tidak hanya semangat kepahlawanan Gajah Mada yang berpikir menyatukan Nusantara saja yang patut diteladani, namun lebih kepada cara mewujudkan pemikiran tersebut sesuai sumpah yang diucapkan Gajah Mada.

“Satu hal dari Gajah Mada yang perlu ditiru, bukan hanya berpikir menyatukan Nusantara, namun sesuai sumpah yang diucapkan dalam Sumpah Palapa, ‘Tan Amukti Palapa’ (sebelum Nusantara ini bersatu), yang benar-benar dilakukannya. Beliau berucap, bersumpah, dan dilaksanakan. Kalau kita terkadang hanya bisa berucap dan bersumpah, tetapi tidak kita lakukan. Jiwa inilah yang patut diwarisi oleh generasi muda. Tidak hanya spirit Gajah Mada, spirit Kebo Iwa dan tokoh besar lainnya juga patut kita tanamkan,” ucap Pastika antusias.

Pastika pada kesempatan itu menerima penghargaann tersebut bersama 21 tokoh lainnnya, diantaranya Ketua DPRD Provinsi Bali, Adi Wiryatama, Kapolda Bali, Mantan Pangdam IX Udayana Wisnu Bawa Tenaya, dan Mantan Kapolda Bali Ronie F Sompie.

Kelimanya mengucap janji akan menjaga penghormatan tersebut dan menjunjung spirit dari simbol tersebut.

“Saya mewakili penerima simbol ini berjanji akan menjaga kehormatan ini, semoga spirit dari simbol ini bisa kami junjung,” kata Pastika mengakhiri sambutannya.

Halaman selanjutnya arrow_forward

Sumber: Tribun Bali

Tags:

jelas kan pengertian lengkap Pancasila?​

1. Sebutkan 6 penyimpangan terhadap nilai nilai Pancasila2. Siapa yang mencetuskan demokrasi terpimpin?dan apa yang menjadi penyebab dicetuskannya dem … okrasi terpimpin?​

jelaskan mengenai kepercayaan animisme yang berkembang pada masa prasejarah?​

hasil sidang BPUPKI dan PPKI​

waktu persidangan BPUPKI dan PPKI​

Bantu kak ...............

Jelaskan tentang perkembangan penegakan HAM di dunia dan di Indon khususnya

berkembangnya perdagangan dan kesenian terjadi pada zaman​

18. Para pendiri negara menyampaikan gagasan- nya mengenai rumusan dasar negara selalu diliputi sikap .... a. nasionalisme dan patriotisme b. egois c. … tidak menghargai pendapat orang lain d. apatis​

kunci jawaban Tema 2 halaman 45 kelas 6pertempuran Surabayaapa?mengapa?siapa?bagaimanakapan?dimana?​

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA