Setiap pagi danang rutin melakukan jogging setelah melakukan jogging frekuensi pernapasan

Pembahasan Soal UNKP Mata Pelajaran Biologi SMA Tahun Pelajaran 2018/2019.

Indikator Yang Diuji:


  • Menjelaskan perbedaan kecepatan pernafasan pada orang yang sedang berolahraga dan yang tidak berolahraga.

Persentase Penguasaan Materi Secara Nasional:

Nomor Soal: 19 Ketika kita berolahraga lari di pagi selama sekitar 30 menit, napas terasa terengah-rengah. Frekuensi pernapasan menjadi lebih cepat dari pada sebelumnya karena .... A. saat berdiam diri atau duduk tanpa beraktivitas maka oksidasi terhenti, tubuh tidak membutuhkan pasokan oksigen sehingga frekuensi normal B. saat berdian diri atau duduk tanpa beraktivitas maka oksidasi berjalan lebih lambat, tubuh membutuhkan pasokan oksigen lebih banyak sehingga frekuensi pernapasan lebih cepat C. jenis dan lama waktu berolahraga, serta riwayat kesehatan tubuh mempengaruhi frekuensi pernapsan seseorang D. saat berolah raga, otot melakukan lebih banyak aktivitas yang membutuhkan lebih banyak energi sehingga dibutuhkan pasokan oksigen lebih banyak E. saat berolahraga, otot melkukan lebih banyak aktivitas dan mengeluarkan energi lebih banyak sehingga tubuh mengeluarkan udara pernapasan lebih banyak.


D. saat berolah raga, otot melakukan lebih banyak aktivitas yang membutuhkan lebih banyak energi sehingga dibutuhkan pasokan oksigen lebih banyak

Pembahasan:


“Normalnya, frekuensi pernapasan bayi baru lahir adalah 30 sampai 60 kali per menit, balita 24 sampai 40 kali per menit, anak pra sekolah 22 sampai 34 kali per menit, anak usia sekolah 18 sampai 30 kali per menit, remaja 12 sampai 16 kali per menit, usia dewasa 12 sampai 20 kali per menit, dan lansia berada pada rentang 15 sampai 25 kali per menit.”

Halodoc, Jakarta – Frekuensi pernapasan seseorang adalah jumlah napas yang diambil per menit. Frekuensi pernapasan normal untuk orang dewasa saat istirahat adalah 12 hingga 20 kali per menit.

Frekuensi pernapasan di bawah 12 atau lebih dari 25 napas per menit saat istirahat dianggap abnormal. Lantas, frekuensi pernapasan normal pada bayi hingga lansia itu seperti apa? Baca selengkapnya di sini!

Rentang Frekuensi Normal Sesuai Usia

Normalnya, frekuensi pernapasan bayi baru lahir adalah 30 sampai 60 kali per menit, balita 24 sampai 40 kali per menit, anak pra sekolah 22 sampai 34 kali per menit, anak usia sekolah 18 sampai 30 kali per menit, remaja 12 sampai 16 kali per menit, usia dewasa 12 sampai 20 kali per menit, dan lansia berada pada rentang 15 sampai 25 kali per menit.

Bayi biasanya memiliki laju pernapasan yang jauh lebih cepat daripada anak yang lebih besar, dan juga dapat menunjukkan fenomena yang disebut pernapasan periodik. Dengan pernapasan periodik, tingkat pernapasan rata-rata anak dapat sangat bervariasi. 

Anak-anak mungkin mengalami periode di mana dia bernapas lebih lambat dari biasanya diikuti oleh beberapa menit bernapas lebih cepat dari biasanya. Meskipun dapat menakutkan sebagai orang tua, biasanya cukup normal kecuali jika anak memiliki gejala lain yang menunjukkan kondisi medis yang mendasarinya.

Seperti pada anak-anak, laju pernapasan harus diukur saat seseorang beristirahat dan tidak hanya melakukan aktivitas berat. Secara umum, tingkat pernapasan perempuan lebih cepat ketimbang laki-laki. Frekuensi pernapasan normal pada lansia cenderung lebih tinggi daripada orang dewasa muda, terutama bila lansia sedang mengalami perawatan karena kondisi kesehatan tertentu. 

Frekuensi pernapasan adalah tanda vital yang sangat penting. Satu studi menemukan bahwa peningkatan frekuensi pernapasan adalah penentu kestabilan atau ketidakstabilan kesehatan seseorang.

Penyebab Peningkatan Frekuensi Pernapasan

Ada banyak penyebab peningkatan kecepatan frekuensi pernapasan, beberapa diantaranya  berhubungan dengan kondisi paru-paru. Penyebab peningkatan ini bisa berbeda-beda, namun biasanya dikarenakan:

1. Asma

Selama serangan asma, frekuensi pernapasan sering meningkat. Bahkan peningkatan kecil pada frekuensi pernapasan dapat menjadi tanda memburuk, dan harus dipantau secara ketat jika hal ini terjadi.

2. Penyakit Paru Obstruktif Kronik [PPOK]

Penyakit paru obstruktif kronik adalah penyebab umum dari frekuensi pernapasan yang cepat, terutama pada orang dengan riwayat merokok.

3. Dehidrasi

Dehidrasi dapat menyebabkan frekuensi pernapasan yang cepat.

4. Demam

Peningkatan frekuensi pernapasan dengan demam adalah upaya tubuh untuk kehilangan panas dengan bernapas lebih cepat. Ini penting karena frekuensi pernapasan yang meningkat dapat menjadi tanda infeksi yang memburuk.

5. Kondisi Jantung

Frekuensi pernapasan yang meningkat bisa menjadi tanda serangan jantung pada orang yang dirawat di rumah sakit dengan kondisi jantung.

6. Infeksi

Infeksi umum dan tidak umum seperti flu, pneumonia, dan TBC dapat menyebabkan pernapasan cepat.

7. Overdosis

Overdosis aspirin atau amfetamin dapat meningkatkan frekuensi pernapasan.

Itulah informasi mengenai frekuensi pernapasan normal dan penyebab peningkatannya. Kalau mau tahu lebih detail mengenai isu kesehatan lainnya, tanyakan saja langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc! Belum punya aplikasinya? Download langsung sekarang ya!

Referensi: Johns Hopkins Medicine. Diakses pada 2021. Vital Signs [Body Temperature, Pulse Rate, Respiration Rate, Blood Pressure]. Very Well Health. Diakses pada 2021. What Is a Normal Respiratory Rate? MedScape. Diakses pada 2021. The Basic Geriatric Respiratory Examination. Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. Vital Signs.

gerak seperti naik kuda adalah jelaskan​

peradangan pada prostat yang umumnya di sertai dengan perdagangan pada uretra disebut... a. prostatisb. hipertopik prostat c. endometriosis d. uretrit … isbantu donkterimakasih​

devinisi komunitas, contoh, dan problem ​

tumbuhan Euphorbia milii termasuk gerak apa?​

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling 1. Reproduksi yang memungkinkan tumbuhan mewarisi semua karakteristik atau sifat hanya dari satu induk adal … ah perkembang. biakan secara.... A. alami B. seksual C. generatif D. vegetatif 2. Perkembangbiakan vegetatif buatan dapat dilakukan dengan.... A. merunduk, setek, dan cangkok B. merunduk, enten, dan umbi lapis C. okulasi, stolon, dan tunas adventif D. rhizoma, enten, dan tunas adventif 3. Berikut menunjukkan seekor kupu-kupu hinggap pada tanaman bunga A lalu membawa serbuk sari dari tanaman bunga A ke tanaman bunga B. Hasil yang akan terjadi dari peristiwa tersebut adalah....​

berikan 5 contoh sendi gerak yang ada pada tubuh manusia dan berikan penjelasan letaknya dimana saja​

please kak tolong jawab besok tugas IPAdi kumpulkan​

Identifikasi bagian dan fungsi dari sel sel berdasarkan petunjuk berikut ini:1. berbentuk cair, tempat bagian bagian sel berada2. bertindak seperti ot … ak manusia3. tempat menyimpan air dan makanan di dalam sel​

pada usia tertentu perempuan akan berhenti memproduksi sel telur[menopouse] sedangkan laki-laki tidak berhenti memproduksi spermatozoa[andropouse] jel … askan kejadian tersebut dengan membandingkan proses pembentukan gamet jantan dan betina mohon dibantu kakak", terima kasih.maaf kalau soal tidak sesuai sama mapel​

Salah satu gejala yang dialami oleh remaja laki-laki adalah mimpi basah a. Apakah yang dimaksud mimpi basah?b. mengapa hal tersebut dapat terjadi? apa … hal tersebut normal terjadi?​

Pembahasan Soal UNKP Mata Pelajaran Biologi SMA Tahun Pelajaran 2018/2019.

Indikator Yang Diuji:


  • Menjelaskan perbedaan kecepatan pernafasan pada orang yang sedang berolahraga dan yang tidak berolahraga.

Persentase Penguasaan Materi Secara Nasional:

Nomor Soal: 19 Ketika kita berolahraga lari di pagi selama sekitar 30 menit, napas terasa terengah-rengah. Frekuensi pernapasan menjadi lebih cepat dari pada sebelumnya karena .... A. saat berdiam diri atau duduk tanpa beraktivitas maka oksidasi terhenti, tubuh tidak membutuhkan pasokan oksigen sehingga frekuensi normal B. saat berdian diri atau duduk tanpa beraktivitas maka oksidasi berjalan lebih lambat, tubuh membutuhkan pasokan oksigen lebih banyak sehingga frekuensi pernapasan lebih cepat C. jenis dan lama waktu berolahraga, serta riwayat kesehatan tubuh mempengaruhi frekuensi pernapsan seseorang D. saat berolah raga, otot melakukan lebih banyak aktivitas yang membutuhkan lebih banyak energi sehingga dibutuhkan pasokan oksigen lebih banyak E. saat berolahraga, otot melkukan lebih banyak aktivitas dan mengeluarkan energi lebih banyak sehingga tubuh mengeluarkan udara pernapasan lebih banyak.


D. saat berolah raga, otot melakukan lebih banyak aktivitas yang membutuhkan lebih banyak energi sehingga dibutuhkan pasokan oksigen lebih banyak

Pembahasan:


Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA