Perilaku yang sesuai dengan pengamalan pancasila ke-5 adalah

Jakarta -

Pancasila mengatur hubungan antara manusia dengan Tuhan, dengan masyarakat, dan dengan lingkungannya. Pancasila merupakan pedoman rakyat Indonesia yang menjadi arah dan panutan setiap warga negara.

Pancasila menjadi dasar negara Republik Indonesia yang memiliki lima sila untuk diamalkan dalam sikap dan perilaku sehari-hari. Sikap adalah kecenderungan seseorang untuk merespons suatu objek, situasi, konsep, atau orang, baik menyukai atau tidak menyukai, seperti dikutip dari buku Framework Pendidikan Kewarganegaraan Abad 21.

Sila kelima Pancasila berhubungan dengan perilaku kita dalam bersikap adil terhadap semua orang, seperti dikutip dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 6 MI oleh Christiana Umi.

Bangsa Indonesia sudah bertekad untuk melaksanakan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara dan ideologi negara. Nilai yang terkandung dalam sila kelima Pancasila adalah nilai keadilan.

Contoh sikap yang mencerminkan sila kelima Pancasila adalah sebagai berikut:

1. Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong-royong

2. Peduli terhadap penderitaan yang dialami orang lain

3. Tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang merugikan pihak umum

4. Menghormati jerih payah kerja keras seseorang

5. Mengembangkan perbuatan-perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan

6. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban

7. Menghormati hak-hak orang lain

8. Suka memberi pertolongan kepada orang lain

9. Tidak bersifat boros


10. Suka bekerja keras

11. Tidak bergaya hidup mewah

12. Pantang menyerah mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial

13. Bersikap adil terhadap siapa saja

14. Menghargai karya orang lain

Sikap positif terhadap nilai-nilai Pancasila yang sesuai dengan sila kelima yaitu menjunjung tinggi keadilan sosial, semangat gotong royong, dan saling menghargai serta menghormati hak dan kewajiban serta upaya keja keras satu sama lain.

Nah, sudah tahu ya detikers contoh sikap yang mencerminkan sila kelima Pancasila. Yuk amalkan!

Simak Video "Hari Lahir Pancasila, Apa Mereka Hafal Pancasila?"



(twu/nwy)

Page 2

Jakarta -

Pancasila mengatur hubungan antara manusia dengan Tuhan, dengan masyarakat, dan dengan lingkungannya. Pancasila merupakan pedoman rakyat Indonesia yang menjadi arah dan panutan setiap warga negara.

Pancasila menjadi dasar negara Republik Indonesia yang memiliki lima sila untuk diamalkan dalam sikap dan perilaku sehari-hari. Sikap adalah kecenderungan seseorang untuk merespons suatu objek, situasi, konsep, atau orang, baik menyukai atau tidak menyukai, seperti dikutip dari buku Framework Pendidikan Kewarganegaraan Abad 21.

Sila kelima Pancasila berhubungan dengan perilaku kita dalam bersikap adil terhadap semua orang, seperti dikutip dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 6 MI oleh Christiana Umi.

Bangsa Indonesia sudah bertekad untuk melaksanakan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara dan ideologi negara. Nilai yang terkandung dalam sila kelima Pancasila adalah nilai keadilan.

Contoh sikap yang mencerminkan sila kelima Pancasila adalah sebagai berikut:

1. Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong-royong

2. Peduli terhadap penderitaan yang dialami orang lain

3. Tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang merugikan pihak umum

4. Menghormati jerih payah kerja keras seseorang

5. Mengembangkan perbuatan-perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan

6. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban

7. Menghormati hak-hak orang lain

8. Suka memberi pertolongan kepada orang lain

9. Tidak bersifat boros


10. Suka bekerja keras

11. Tidak bergaya hidup mewah

12. Pantang menyerah mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial

13. Bersikap adil terhadap siapa saja

14. Menghargai karya orang lain

Sikap positif terhadap nilai-nilai Pancasila yang sesuai dengan sila kelima yaitu menjunjung tinggi keadilan sosial, semangat gotong royong, dan saling menghargai serta menghormati hak dan kewajiban serta upaya keja keras satu sama lain.

Nah, sudah tahu ya detikers contoh sikap yang mencerminkan sila kelima Pancasila. Yuk amalkan!

Simak Video "Hari Lahir Pancasila, Apa Mereka Hafal Pancasila?"


[Gambas:Video 20detik]
(twu/nwy)

Suara.com - Pancasila sebagai dasar negara Indonesia mempunyai lima asas untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk pengalaman sila ke-5. Adapun contoh pengamalan sila ke-5 yaitu sebagai berikut.

Diketahui, sila ke-5 Pancasila berbunyi "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia". Itu artinya, Pancasila sila ke-5 berkaitan dengan perilaku  adil kepada semua orang.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini contoh pengamalan sila ke-5 yang perlu diketahui sesuai yang tertuang dalam situs resmi BPIP.

Berikut Contoh Pengamalan Sila Ke-5

Baca Juga: Pengertian Dasar Negara Serta Fungsi Pancasila

  1. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotong-royongan.
  2. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama.
  3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
  4. Menghormati hak orang lain.
  5. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri.
  6. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap orang lain.
  7. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup mewah.
  8. Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan kepentingan umum.
  9. Suka bekerja keras.
  10. Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama.
  11. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.
  12. Menghindari sikap sombong di lingkungan sekolah maupun bekerja.
  13. Tidak bertindak semena-mena pada orang lain.
  14. Berani memperjuangkan keadilan untuk diri sendiri dan juga untuk orang lain.
  15. Tidak menyalahgunakan fasilitas umum untuk kepentingan pribadi.
  16. Tidak merusak fasilitas umum.
  17. Tidak malas dalam bekerja.
  18. Melakukan kegiatan untuk kesejahteraan bersama.
  19. Tidak melakukan pemerasan terhadap orang lain.
  20. Tidak menimbulkan kebisingan yang dapat mengganggu tetangga.
  21. Bersikap adil terhadap semua teman di tempat bermain.
  22. Memberikan bantuan jika ada teman bermain yang kesusahan.
  23. Menghindari sikap sombong di tempat bermain.
  24. Menghargai hasil karya teman bermain.
  25. Saling menghargai sesama teman di tempat bermain

Demikian informasi mengenai 25 contoh pengamalan sila ke-5 yang penting untuk diketahui dan agar kamu bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Kontributor : Ulil Azmi

Suara.com - Pancasila memiliki kedudukan yang sangat penting, karena merupakan dasar dan landasan ideologi bangsa Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Bung Karno pada 1 Juni 1945.

Saat itu, Presiden pertama RI tersebut mengemukakan konsep Pancasila dalam pidatonya di sidang BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) menjelang kemerdekaan.

Ini artinya, Pancasila yang isinya tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 menjadi sumber nilai, norma, dan kaidah bagi segala peraturan hukum dan perundang-undangan yang dibuat dan berlaku di Indonesia.

Pada alinea terakhir UUD 1945 tertulis kelima sila yang hingga saat ini menjadi dasar negara Indonesia, yaitu:

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat dengan 10 Prinsip Demokrasi Pancasila

Ilustrasi Pancasila (shutterstock)
  1. Ketuhanan Yang Maha Esa
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Masing-masing sila mengandung butir-butir pengamalan, beserta nilai-nilai dan maknanya yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut pengamalan sila ke 5 dengan bunyi “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” yang dilansir dari website resmi BPIP mengandung 20 butir pengamalan, yaitu sebagai berikut:

  1. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotong-royongan.
  2. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama.
  3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
  4. Menghormati hak orang lain.
  5. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri.
  6. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap orang lain.
  7. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup mewah.
  8. Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan kepentingan umum.
  9. Suka bekerja keras.
  10. Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama.
  11. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.
  12. Menghindari sikap sombong di lingkungan sekolah maupun bekerja.
  13. Tidak bertindak semena-mena pada orang lain.
  14. Berani memperjuangkan keadilan untuk diri sendiri dan juga untuk orang lain.
  15. Tidak menyalahgunakan fasilitas umum untuk kepentingan pribadi.
  16. Tidak merusak fasilitas umum.
  17. Tidak malas dalam bekerja.
  18. Melakukan kegiatan untuk kesejahteraan bersama.
  19. Tidak melakukan pemerasan terhadap orang lain.
  20. Tidak menimbulkan kebisingan yang dapat mengganggu tetangga.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA